Anda di halaman 1dari 8

Tentang Perusahaan Afiliasi

KERJA SAMA DAN ANAK PERUSAHAAN 1. KERJA SAMA ANTAR BUMN 1.1. Konsorsium Biodiesel Perusahaan telah menandatangani MOU tentang pembangunan Pabrik Biodiesel antara Perusahaan, PTPN III, dan PTPN IV. Akan dibentuk tim kecil yang direncanakan membahas tentang bentuk badan usaha konsorsium dan rencana kerja jangka pendek. 1.2. Konsorsium Pembangkit Listrik Tandan Sawit Perusahaan ikut serta dalam rencana Konsorsium Pembangkit Listrik Tandan Sawit (PLTBS) PTPN I VII.

2. KERJA SAMA DENGAN MITRA USAHA LAIN 2.1. Plasma Pola kerjasama Perusahaan dengan plasma masih berupa binaan dan pembelian produksi. Direncanakan kedepannya pola kerjasama yang dilakukan berupa kemitraan antara Perusahaan dengan petani mandiri/KUD/Pihak III atau swasta, dimana dalam pelaksanaannya manajemen anak Perusahaan terpisah dari Perusahaan. Unit-unit yang dikelola meliputi : Kebun Plasma, PKS dan Proyek Pembangunan Kebun Plasma Kelapa Sawit dengan pola KKPA. 2.2. Pemerintah Kabupaten Siak Penandatanganan MOU (Memorandum of Understanding) segi tiga antara Perusahaan, Pemkab Siak, dan Bank BNI 46 sebagai penyalur dana (chanelling) telah dilaksanakan pada tanggal 10 April 2003 di Siak Sri Indrapura. Kemajuan proyek pembangunan Kebun Siak saat ini : Tahap I seluas 3.500 Ha sudah TM I. Tahap II seluas 5.182 Ha, di mana seluas 1.000 Ha sudah TBM III, 3.182 Ha menjadi TBM II seluas 2.038 Ha dan 1.144 menjadi TBM I, dan sisa sebanyak 1.000 Ha menjadi TBM I seluas 700 Ha dan 300 Ha masih dalam proses LC dan tanam. Dalam hal ini Pemkab Siak berperan sebagai penanggung jawab program dan Perusahaan sebagai pelaksana/kontraktor dan akan memiliki saham di perusahaan patungan. Perusahaan melakukan Perjanjian Kerjasama Usaha Perusahaan Patungan Kelapa Sawit dengan PD Sarana Pembangunan Siak dan PT Prima Kelola Agribisnis Agroindustri melalui perjanjian No. 12-SPK PTPN-V/05.D1/05.00/VI/2008 dengan tujuan kerjasama adalah berusaha dalam bidang perkebunan yang bergerak dari hulu sampai hilir serta pemasaran hasilnya. Komposisi penyertaan dalam perusahaan patungan yaitu PD Sarana Pembangunan Siak 75% (Rp 15 Milyar), PT Perkebunan Nusantara V 15% (Rp 3 Milyar) dan PT Prima Kelola Bisnis Agribisnis Agroindustri 10% (Rp 2 Milyar). 3. ANAK PERUSAHAAN DAN PERUSAHAAN PATUNGAN

Tujuan pembentukan Anak Perusahaan atau Perusahaan Patungan adalah sebagai sumber profit baru bagi Perusahaan, dan agar Perusahaan lebih berkonsentrasi pada core businessnya. Sampai saat ini Perusahaan belum memiliki anak perusahaan, yang ada adalah perusahaan patungan dengan kepemilikan modal di bawah 51%. Perusahaan patungan di mana Perusahaan melakukan penyertaan modal adalah : 1) Indoham GmbH 2) PT Bio Industri Nusantara 3) PT Mardec Nusa Riau 4) PT Perkebunan Agrintara 5) PT Siak Prima Nusalima Penjelasan singkat mengenai kelima perusahaan patungan dapat dijelaskan sebagai berikut : Indoham GmbH Indoham GmbH (Hamburg-Indonesische Import-Gesselschaft mbH) adalah suatu perusahaan patungan berkedudukan di Hamburg Jerman yang bertujuan untuk membantu PTP. Nusantara memasarkan komoditinya di Pasar Eropa, Afrika dan Amerika. Kepemilikan saham PTPN-V di Indoham GmbH adalah seiring dengan konsolidasi PTP menjadi PTPN-V sejak Maret 1996, dengan demikian saham PTPN-V di Indoham GmbH merupakan pelimpahan saham eks PTP Nusantara-III sebesar 4% berdasarkan pada Surat Menteri Pertanian Republik Indonesia No. TU.330/01/18/II/1998 tanggal 11 Februari 1998 dan Rapat Umum Pemegang Saham Indoham GmbH tanggal 6 Agustus 1998. Pencatatan nilai penyertaan menggunakan metode biaya (cost method). Restrukturisasi permodalan yang dilakukan oleh Indoham GmbH mengakibatkan kepemilikan saham Perusahaan di Indoham GmbH terdilusi menjadi 1,6%. Hal ini disebabkan adanya penambahan modal oleh investor baru, Lushing Traders Pte. Ltd., Singapore. Komposisi Kepemilikan Saham Share EURO Holders PTP 6.150 Nusantara 6.150 I Langsa, 14.350 Aceh 18.450 Timur 4.100 PTP 4.100 Nusantara 6.150 II Tg. 14.350 Morawa, 6.150 Medan 14.350 PTP 4.100 Nusantara 4.100 III Sei 153.750 Sikambing,

Medan PTP Nusantara IV Medan PTP Nusantara V Pekanbaru, Riau PTP Nusantara VI Jambi PTP Nusantara VII Bandar Lampung PTP Nusantara VIII Bandung, Jabar PTP Nusantara IX Surakarta PTP Nusantara XII Surabaya, Jatim PTP Nusantara XIII Pontianak, Kalbar PTP Nusantara XIV Ujung Pandang Lushing Traders Pte.Ltd, Singapore Jumlah 256.250

Susunan Dewan Pengawas dan Direksi Indoham GmbH adalah sebagai berikut: Ketua Dewan Pengawas : Ir. H. Suwandi Anggota Dewan Pengawas : Drs. Akmaluddin Hasibuan Ir. Dahlan Harahap Ir. V.H.S. Limbong Ir. Suhardjito, MSc Direktur : I Made Weda Direktur : Sri Setiati (Cathrin) Winkler PT Bio Industri Nusantara Penyertaan saham kepada PT Bio Industri Nusantara (d/h PT Bio Kimia Nusantara) Bandung berdasarkan Surat Menteri Pendayagunaan BUMN No. S-269/M-BUMN/2000 tanggal 8 Juni 2000. Akta Pendirian PT Bio Industri Nusantara dicatat oleh Tien Norman Lubis, SH, Notaris di Bandung melalui Akta Nomor 10 tanggal 10 Nopember 1999, yang disahkan melalui Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor C-06812.HT.01.01.TH.2001 tanggal 28 Agustus 2001, dan dicatat sebagai Tambahan Berita Negara RI Tanggal 23 Nopember 2001 Nomor 94. Komposisi kepemilikan saham PT Bio Industri Nusantara adalah sebagai berikut : PEMEGANGJUMLAH NILAI KEPEMILIKAN No.SAHAM SAHAM MODAL (LEMBAR) SAHAM PT 1.925 Rp 1 Perkebunan 25% 1.925.000.000,Nusantara III PT Rp 2 Perkebunan 1.925 25% 1.925.000.000,Nusantara V PT Rp 3 Perkebunan 1.925 25% 1.925.000.000,Nusantara VII PT Perkebunan Rp 4 1.925 25% Nusantara 1.925.000.000,VIII Rp 100% Jumlah 7.700 7.700.000.000,-

Susunan Komisaris dan Direksi PT Bio Industri Nusantara adalah sebagai berikut : Komisaris Utama : Drs. H. Yaman Abdullah, Ak, MBA

Komisaris : Ir. Gatot Bintoro,MM Drs. Djoko Muljono Pembantu Sekretaris Komisaris : Drs. Dikdik Purwana, SE., Ak., M.Ak. Direktur Utama : Dr. Ir. H. Taryo Adiwiganda, M.AgrSc Alamat PT PT Bio Industri Nusantara: - Kantor Pusat : Jl. Ir H. Juanda No. 107 Bandung Tlp. (022) 2530580 - Pabrik : Jl. Raya Bungursari No 215 Cibening, Purwakarta Tlp. (0264) 216904 PT Mardec Nusa Riau PT Mardec Nusa Riau adalah suatu perusahaan perseroan terbatas yang bergerak di industry mengolah bahan baku lateks menjadi lateks pekat. Penyertaan saham kepada PT Mardec Nusa Riau didasarkan pada Surat Menteri BUMN No. S-882/M-MBU/2003 tanggal 11 Pebruari 2003 tentang Ijin Penyertaan Pada Usaha Patungan PT Mardec Nusa Riau. Akta Pendirian PT Mardec Nusa Riau dicatat melalui Notaris Lenny Guspidawati, SH melalui Akta Nomor 52 tanggal 20 Maret 2003, yang disahkan melalui Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor C-26592.HT.01.01.TH.2003 tanggal 6 Nopember 2003. Modal disetor PT Mardec Nusa Riau ditetapkan sebesar Rp 2.646.000 ribu atau 132.300 lembar saham dengan nilai nominal masing-masing saham Rp 20.000,- Perusahaan memiliki 52.920 lembar saham di PT Mardec Nusa Riau. Komposisi kepemilikan saham PT Mardec Nusa Riau adalah sebagai berikut : PEMEGANGJUMLAH NILAI KEPEMILIKAN No.SAHAM SAHAM MODAL (LEMBAR) SAHAM Mardec Rp International 322.881 51% 1 6.457.620.000,Sdn. Bhd. PT 2 Perkebunan 253.240 Nusantara V 3 PT Banihuma 56.979 Jumlah 633.100 Rp 5.064.800.000,Rp 1.139.580.000,Rp 12.662.000.000,-

40% 9% 100%

Susunan Komisaris dan Direksi PT Mardec Nusa Riau adalah sebagai berikut: Komisaris Utama : Dr. Mahmood bin Abdul Kadir Komisaris : Ir. Suharjoko H. M. Nour Nungkat

Direktur Utama : Mohamad Noh bin Talib Direktur : Ir. Jauhari Yuslim Hasibuan Direktur : Rahmat Jaya Putra Alamat Perusahaan: Kantor : Jl. Baung kompleks Mangga Dua Blok C5 Pekanbaru Tlp. (0761) 572323 Pabrik : Desa Kasikan Kecamatan Tapung Hulu, Kampar-Riau PT Perkebunan Agrintara PTP Agrintara adalah suatu perusahaan perseroan terbatas yang bergerak di bidang Industri Hilir yaitu produk turunan CPO dan PKO. Penyertaan saham kepada PTP Agrintara didasarkan pada Surat Menteri BUMN No. S-338/MBU/2003 tanggal 2 Oktober 2003 tentang Penyertaan Saham PTPN V (Persero) ke dalam Modal Saham PTP Agrintara, serta berdasarkan Surat Perjanjian antara PTPN V (Nomor 03.SP/05.D1/05.P2/X/2003) dengan PTPN XIII (Nomor 13.00/SP/01/X/2003) serta PT Sepanjang Intisurya Alami (Nomor 035/SA/EK/X/2003). Kas yang dikeluarkan oleh Perusahaan dalam rangka penyertaaan saham di PTP Agrintara adalah sebesar Rp 17.622.948 ribu yang dipergunakan untuk membeli cessie PTP Agrintara yang kemudian dikonversi menjadi saham. Mengingat porsi kepemilikan Perusahaan di PTP Agrintara melebihi 20%, maka nilai penyertaan saham di neraca disajikan dengan menggunakan metode ekuitas.

PEMEGANGJUMLAH NILAI MODAL No.SAHAM SAHAM KEPEMILIKAN SAHAM (LEMBAR) PT Rp 1 Perkebunan 46.923 30,5% 46.923.075.987,Nusantara V PT Perkebunan Rp 2 23.077 15,0% Nusantara 23.076.922.616,XIII PT Sepanjang Rp 3 Intisurya 83.846 54,5% 83.846.125.175,Alami Rp 100% Jumlah 153.846 153.846.123.778,Susunan Komisaris dan Direksi PT Perkebunan Agrintara adalah sebagai berikut: Komisaris Utama : Irwan Juned Komisaris : S. Hartoyo, SE Tjandra M. Ghozali Tjandrawan Setiadi Dwiyono Kuntodewo

Sekretaris Komisaris : Sulwan SilondaE Direktur Utama : Djamili Effendi Direktur : Drs. Robert Simatupang, MBA. Alamat Perusahaan Kantor : Jl. Fachrudin No. 14 Jakarta, Tlp. 021- 3920605 PT Siak Prima Nusalima Penyertaan saham kepada PT Siak Prima Nusalima yang merupakan Perusahaan Patungan Kelapa Sawit antara PD Sarana Pembangunan Siak, PT. Perkebunan Nusantara V dan PT. Prima Kelola Agribisnis Agroindustri yang didasarkan kepada : 1. Nota kesepahaman antara Pemerintah Kabupaten Siak dengan PT Perkebunan Nusantara V dan Institut Pertanian Bogor tentang Kerjasama dalam bidang Perkebunan. 2. Amandemen Nota Kesepahaman antara Pemerintah Kabupaten Siak dengan PT Perkebunan Nusantara V dan Institut Pertanian Bogor tentang Kerjasama dalam bidang Perkebunan. 3. Perjanjian Kerjasama Usaha Perusahaan Patungan Kelapa Sawit : PD Sarana Pembangunan Siak Nomor : 122/PD.SPS/VI/2008 tanggal 20 Juni 2008. PT Perkebunan Nusantara V Nomor : 12-SPK PTPN-V/05.D1/05.00/VI/2008 tanggal 20 Juni 2008. PT Primakelola Agribisnis Agroindustri Nomor : 60/SPK/KON/VI/2008 tanggal 20 Juni 2008. Sesuai dengan Perjanjian Kerjasama Usaha Perusahaan Patungan Kelapa Sawit PT Siak Prima Nusalima adalah sebagai berikut : PEMEGANGJUMLAH NILAI KEPEMILIKAN No.SAHAM SAHAM MODAL (LEMBAR) SAHAM PD Sarana Pembangunan 75% Rp 1 15.000 Siak 15.000.000.000,PT 2 Perkebunan 3.000 Nusantara V PT. Prima Kelola 3 2.000 Agribisnis Agroindustri Jumlah 20.000 Rp 3.000.000.000,Rp 2.000.000.000,Rp 20.000.000.000,-

15%

10%

100%

PT Perkebunan Nusantara V pada tahap awal telah menempatkan modal sebanyak 25% dari

kewajiban modal dasar atau senilai Rp. 750.000.000 pada tanggal 4 September 2008 dan pelunasan modal dasar akan dilakukan setelah Perusahaan Patungan di sahkan oleh Menteri Negara Hukum dan HAM.

Anda mungkin juga menyukai