Anda di halaman 1dari 2

LINGKUNGAN PENGENDAPAN DARAT 1.

FASIES FLUVIAL Fluvial merupakan aktivitas aliran sungai, terdapat empat macam sungaiyaitu straight, anastomosing, meandering danbr aided. Sungai anastomosingdipisahkan oleh pulau alluvial permanen, yang ditutupi tumbuhan yang lebatyang distabilisasi

olehbank sungai.braiding (anyaman) juga naik dengancepat, fluktuasi cepat pada pemberhentian sungai, kecepatan tinggi daripasokan sedimen kasar, dan mudah tererosi. Sungai yang mempengaruhi sistemfluvial adalah : 1.1Str aight Suatuchannel dengan bentukstraight didominasi oleh lempungdengan intensitas kelokan yang kecil, terbentuk karana perpindahan aruspada pasir atau kelompok-kelompokbar, segmenchannel jarang terbentukpada jarak yang panjang. 1.2Anas tomos ing Sungaianas tom os ing dipisahkan pulau alluvial yang permanen dan ditutupi dengan tumbukan yang lebat yang distabilisasi oleh bank sungai. Braided (anyaman)juga naik dengan cepat, fluktuasi cepat pada pemberhentian sungai, kecepatan tinggi dari pasokan sedimen kasar dan mudah tererosi. 1.3M eander Sistem ini didominasi oleh material dengan butiran halus danmemperlihatkan distribusi butiran menghalus ke atas. Struktur sedimenyang berkembang merefleksikan berkurangnya arus yang bekerja, yaitu through cross bedding pada bagian bawah dan paralel laminasi pada bagian channel Penampang log elektrik merefleksikan arah umum menghalus keatas yang terbagi ke dalam tiga subfasies utama yang menghasilkanpengendapan pada tiga sublingkungan yang berbeda : Subfasies Flood Plain Subfasies flood plain terdiri dari endapan batupasir yang sangat halus, batulanau dan batulempung yang diendapkan pada daerah overbank floodplain sungai. Struktur sedimen yang berkembang adalah

laminasi ripple

mark dan

kadang-kadang

terdapat

horizon

batupasir

yangmengisi

strukturshrinkage yang diasumsikan terdapat pada daerahsubaerial. SubfasiesChannel Pada subfasieschannel terjadi perpindahan lateral channel meander yang mengerosi bagian luar dari tepi sungai yang cekung, menggerus dasar sungai dan endapan sedimen pada point bar. Prosestersebut menghasilkan karakteristik sikuen pada ukuran butir danstruktur sedimen. Pada dasar permukaan bidang erosi diisi oleh materialsedimen berbutir kasar, mud pellet dan sisa-sisa kayu. Endapan tersebutdisebut sebagai lag deposit pada dasarchannel dan ditindih oleh sikuenbatupasir dengan distribusi butiran menghalus ke atas. Subfasies Abandoned Channel Pada subfasies abandoned channel terdapat endapan batupasirhalus berbentuk tapal kuda dan biasanya disebut oxbow lake yangterbentuk ketika sungai meander memotong bagian lain dari permukaandi sekitar sungai tersebut. Endapan pada subfasies ini serupa denganendapan pada subfasies floodplain, tetapi dapat dibedakan darigeometrinya yaitu endapan yang menindih abrasi channel lagkonglomerat tidak terdapat selang dengan sikuen batupasir point bar

Anda mungkin juga menyukai