Anda di halaman 1dari 7

Fisiologi nasal

Nasal memiliki fungsi fisiologis seperti: Mengatur suhu Kelembapan udara Filtrasi udara dan pertahanan tubuh Fungsi penghidu Fungsi ini vital agar terjadi pengambilan oksigen yang optimum dari udara lingkungan yang berbeda Fungsi penghidu memberikan perbedaan aroma dari tiap objek dan ikut berperan dalam proses berperilaku

Dalam rongga nasal, suhu udara dipertahankan 31-37 derajat celcius Pada rongga nasal terdapat banyak sinusoid pada mukosanya Bagian konka media dan inferior banyak dilewati udara di mana terjadi penyesuaian suhu udara Agar aroma tajam terhidu, mengendus memudahkan udara mengenai respetor olfaktori yang ada pada bagian atas rongga nasal

Pada proses pengaturan suhu udara, sinusoid mukosa meningkatkan kelembapan relatif hingga 95% sebelum udara mencapai nasofaring Partikel udara yang terhirup pertama disaring oleh rambut hidung/vibrissae Cairan fisiologis nasal dan fungsi silia berperan vital untuk pertahanan imun melalui proses aliran mukosiliar Dalam mukus juga terdapat lisozim yang menghancurkan kuman, sehingga banyak biakan pada anterior nasal mudah didapat, tapi dekat nasofaring seringkali negatif

Pada mukosa dan konka banyak mengandung pembuluh darah dan kelenjar mukus Banyaknya pembuluh darah pada mukosa hidung berperan dalam sifat erektil mukosa hidung dan pengaturan resistensi Resistensi udara dapat berubah dalam hidung, keadaan olahraga, rinitis atropik, pengaruh simpatik, dan posisi berdiri mengurangi resistensi hidung sehingga memudahkan aliran udara yang masuk

Pada keadaan yang menyebabkan kongesti mukosa hidung akan meningkatkan resistensi sehingga udara lebih sulit masuk

Anda mungkin juga menyukai