Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH REAKSI PASAR MODAL TERHADAP LAPORAN KEUANGAN Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Dosen Pengam!

u : Teo i Akuntansi : Usamah" SE# M#Si

Oleh : $# Ri%at Sau&i 'ai&uni (# , -# , .# , /# , +# , 0# , *# , 1# , SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI 2STIE3 MUHAMMADI4AH PEKALONGAN ()$()$$))$)*+

'A' I PENDAHULUAN A# Lata 'elakang Akuntansi keuangan dan keputusan pengungkapan memberi dampak pada pengguna laporan keuangan. Laba yang dilaporkan bergantung pada banyak keputusan akuntansi keuangan. Manager mempunyai banyak pertimbangan dalam memilih antara metode akuntansi alternatif dan asumsi akuntansi. Oleh karena itu, salah satu implikasi dari pengambilan keputusan tersebut adalah dampak informasi terhadap harga saham (riset pasar modal). '# Rumusan Masalah 1. Apa pengertian riset pasar modal? 2. agaimanakah hubungan laba dengan harga saham? !. Apa sa"a hasil riset pasar modal terhadap laporan keuangan? 5# Tu6uan 1. Mengetahui pengertian riset pasar modal. 2. Mengetahui hubungan laba dengan harga saham. !. Mengetahui hasil riset pasar modal terhadap laporan keuangan.

'A' II PEM'AHASAN A# Penge tian Riset Pasa Mo7al #iset pasar modal adalah suatu riset yang mengeksplorasi peran akuntansi dan informasi keuangan lainnya dalam pasar modal. #iset ini melibatkan pemeriksaan hubungan statistik antara informasi keuangan dengan harga saham atau return. $esimpulan tentang reaksi pasar terhadap ke"adian atau informasi tertentu se%ara umum berdasar pada bukti yang berasal dari se"umlah besar perusahaan dengan rentang data beberapa tahun. erbeda dengan riset perilaku, yang menganalisa reaksi indi&idu terhadap pelaporan keuangan, riset pasar modal menilai dampak pelaporan keuangan se%ara agregat, terutama pelaporan akuntansi pendapatan, bagi in&estor. 'engan menganalisa reaksi harga saham terhadap informasi keuangan, se"umlah keputusan indi&idu in&estor dapat ditangkap se%ara agregat. (erbedaan penting lainnya dari kedua riset ini adalah bah)a perhatian riset pasar modal hanya in&estor, sementara riset perilaku biasanya digunakan untuk memeriksa keputusan yang dibuat oleh tipe pengguna laporan keuangan lainnya, seperti manager bank, pemberi pin"aman, atau auditor. #iset pasar modal berdasarkan pada asumsi bah)a pasar modal adalah efisien. *fisiensi pasar, didefinisikan sesuai dengan +ipotesis (asar *fisien (*ffi%ient Market +ypothesis, *M+), sebagai pasar yang menyesuaikan se%ara %epat dan mengumpulkan informasi se%ara penuh ke dalam harga saham ketika informasi tersebut dilun%urkan. Asumsi efisiensi pasar merupakan inti dari riset pasar modal. '# In%o masi La8a -e"umlah penelitian menun"ukkan bah)a informasi laba berhubungan dengan perubahan harga sekuritas. $arena teori keuangan modern mengusulkan bah)a harga saham dapat ditentukan sebagai "umlah perkiraan arus kas masa depan dari de&iden, yang dikurangi dengan present &alue menggunakan rate of return sepadan dengan tingkat resiko perusahaan. .ika arus kas berhubungan dengan akuntansi laba, maka harga saham dapat diformulasikan sebagai berikut / $arena perubahan harga saham mempengaruhi return kepada in&estor, return merupakan fungsi keuntungan atau kerugian, selain de&iden maka dapat dirumuskan sebagai berikut /

Model pasar, yang berasal dari 0apital Asset (ri%ing Model (0A(M), digunakan untuk memisahkan antara pergerakan harga saham perusahaan dari pergerakan pasar se%ara keseluruhan. Model pasar tersebut digambarkan sebagai berikut / #iset pasar modal melakukan analisa hubungan laba, return dengan pergerakan harga perusahaan tertentu (return abnormal) pada saat laba diumumkan. #eturn abnormal tersebut digunakan sebagai indikator isi informasi pengumuman tersebut. 5# Hasil Riset Pasa Mo7al Te ha7a! La!o an Keuangan $3 Pen7a!atan 7engan mo7el nilai histo is 7igunakan oleh in9esto all dan ro)n (1123), dalam publikasi pertama riset pasar modal utama dalam akuntansi, menyelidiki kegunaan laba akuntansi dalam model nilai historis. all dan ro)n melihat perlunya bukti empiris tentang bagaimana laba akuntansi, dihitung menggunakan prinsip nilai historis, menyediakan informasi berguna bagi in&estor. Mereka menemukan bukti untuk menyarankan bah)a informasi dalam laporan tahunan digunakan dalam pembuatan keputusan in&estasi, meskipun terdapat keterbatasan dalam sistem akuntansi nilai historis. -e"ak penelitian a)al all dan ro)n, penelitian ini telah diulangi beberapa kali dengan menggunakan data dan metode riset yang berma%am4ma%am. +asil yang mun%ul mengonfirmasikan kegunaan pendapatan nilai historis terhadap in&estor. (3 Se8elum !ele!asan la8a" in9esto me eka 8utuhkan 7a i sum8e lain -elain mengonfirmasi kegunaan model akuntansi nilai historis, all dan ro)n menemukan bah)a sebagian besar informasi dalam pengumuman laba (sekitar 35 6 178) telah diantisipasi oleh in&estor. Antisipasi perubahan laba oleh in&estor mengindikasikan bah)a in&estor memperoleh banyak informasi yang berguna untuk pembuatan keputusan in&estasi dari sumber selain pengumuman laba tahunan (kemungkinan dari media, analis, tren pen"ualan, dan sebagainya). +al tersebut disebabkan karena sumber informasi alternatif tersebut se%ara umum lebih tepat )aktu daripada laporan tahunan, yang diterbitkan beberapa minggu setelah tanggal penutupan dan kurang banyak dibandingkan sumber informasi alternatif. mem!e oleh 8an:ak in%o masi :ang

-3 In%o masi :ang te 7a!at 7alam !engumuman la8a 8e gantung !a7a ke8e a7aan sum8e in%o masi alte nati% #iset mengindikasikan bah)a informasi laba berbeda4beda antar negara dan antar perusahaan dalam satu negara. -ebagai %ontoh, menyesuaikan diri lebih lambat ketika pengumuman ro)n (1197) +asil ini menemukan bah)a "ika dibandingkan dengan pasar Amerika, pasar Australia laba. mengimplikasikan bah)a laporan tahunan merupakan sumber informasi yang lebih penting bagi pasar modal Australia daripada Amerika karena terdapat sumber informasi alternatif yang lebih sedikit bagi perusahaan Australia. .3 Dam!ak !asa mo7al te ha7a! !e u8ahan la8a tak te 7uga 8e gantung !a7a a!akah !e u8ahan te se8ut 7i7uga akan !e manen atau tem!o e erdasarkan temuan all dan ro)n bah)a arah dari perubahan laba tak terduga berhubungan positif dengan arah return abnormal, riset lebih lan"ut dilakukan terhadap hubungan antara besarnya perubahan laba tak terduga dengan besarnya return abnormal. +ubungan ini sering disebut sebagai koefisien respon laba (earnings response %oeffi%ient). +asil penelitian menun"ukkan bah)a ini bukan merupakan hubungan satu dengan satu. -eperti menurut ea&er, Lambert, dan Morse (1137), riset menun"ukkan bah)a return abnormal rata4rata yang diasosiasikan dengan 18 perubahan laba tidak terduga hanya 7,1 sampai 7,158. +ubungan ini berbeda4beda bergantung pada apakah perubahan laba tersebut diduga akan permanen atau temporer. Menurut *aston dan :mi"e)ski (1131), perubahan permanen diduga akan berdampak pada peningkatan de&iden, demikian "uga dengan arus kas masa depan, dan ini berdampak pada perubahan nilai perusahaan. -ebaliknya, perubahan temporer akan diabaikan, karena tidak diduga akan mempunyai dampak yang sama terhadap de&iden masa depan. /3 Ketahanan la8a 8e gantung !a7a 8esa an elati% kas 7an kom!onen ak ual la8a 8e 6alan -loan (1112) mengadakan riset untuk melihat "ika perilaku harga saham seperti "ika in&estor se%ara sederhana ;terpaku< pada laba yang dilaporkan tanpa memperdulikan bagaimana angka4angka itu ditentukan (menga%u pada metode akuntansi apa yang diterapkan). +al tersebut sesuai dengan pernyataan -loan (1112, p.211) sebagai berikut / A meaningful test of whether stock prices fully reflect available information requires the specification of an alternative naive expectation model,

against which to test the null of market efficiency. The naive model employed in this study is that investors fixate on earnings and fail to distinguish between the accrual and cash flow component of current earnings. This naive earnings expectation model is consistent with the functional fixation hypothesis, which has receive empirical support in capital market, behavorial, and experimental research. -loan menyediakan bukti bah)a perusahaan dengan hubungan akrual yang besar terhadap arus kas saat ini tidak mungkin mempunyai ketahanan laba tinggi, karena akrual membalik tiap )aktu, mengurangi laba masa depan. =amun, harga saham diketahui bereaksi seperti "ika in&estor se%ara sederhana >terpaku? pada laba dilaporkan, dengan demikian gagal untuk diperhitungkan dalam besaran relatif kas dan komponen akrual laba ber"alan (keterpakuan berdampak pada dera"at inefisiensi pasar). +3 Pengumuman la8a !e usahaan lain 7alam in7ust i :ang sama mem!un:ai muatan in%o masi $etika perusahaan mengumumkan laba tahunannya, hasil se%ara umum dalam return abnormal tidak hanya diperhatikan oleh perusahaan, tetapi "uga perusahaan lain dalam industri yang sama (@oster, 1131). @enomena ini, dikenal sebagai ;transfer informasi<, mengurangi elemen ke"utan (ketidaktahuan) dalam pengumuman laba perusahaan lain dalam industri yang memilih untuk mengumumkan laba mereka kemudian. Arah reaksi pasar modal berhubungan dengan apakah berita yang terdapat dalam pengumuman menggambarkan perubahan kondisi untuk keseluruhan industri atau perubahan dalam pasar saham relatif dalam industri. $arena informasi diperoleh dari pengumuman perusahaan serupa, informasi tentang pen"ualan dan laba merubah hasil reaksi pasar untuk perusahaan lainnya dalam industri, sama seperti perusahaan yang mengumumkannya (@reeman dan Ase, 1112). @irth (1192) menyelidiki isu >transfer informasi?. 'ia melihat pada ;penyelidikan dampak pengumuman hasil perusahaan kepada publik terhadap perilaku harga saham perusahaan pesaing<. +asilnya mengindikasikan bah)a ketika >kabar baik? diumumkan, harga saham perusahaan lain dalam industri yang sama bereaksi %epat yang ditun"ukkan dengan peningkatan signifikan se%ara statistik. Bang menarik adalah tidak terlihat return abnormal pada hari sebelum

(antisipasi terbatas) atau sesudah pengumuman. +asil yang sama "uga ditemukan dalam reaksi terhadap >kabar buruk? pengumuman laba. Oleh karena itu, mun%ul perkiraan "ika se"umlah perusahaan mengumumkan informasi laba, dimana hal4hal lainnya seimbang, reaksi harga saham terbesar mungkin dihasilkan oleh perusahaan yang membuat pengumuman pertama. -edangkan perusahaan yang mengumumkan terakhir se%ara relatif memberi dampak ke%il pada harga saham (0lin%h dan -in%lair, 1139). 03 Pe amalan La8a mem!un:ai muatan in%o masi (engumuman peramalan laba oleh mana"emen maupun analis sekuritas diasosiasikan dengan return saham. -ama seperti pengumuman laba, peramalan laba diasosiasikan dengan return pasar, baik arah maupun besarnya ((enman, 1137C Dmhoff dan Lobo, 113E). +asil ini tidaklah menge"utkan karena peramalan laba diduga memuat informasi baru yang dapat digunakan dalam prediksi laba masa depan. (eramalan ini mun%ul sebagai "alan efektif untuk mengkomunikasikan informasi ke pasar saham, "uga peramalan buruk tentang laba masa depan yang lebih rendah berguna untuk men%egah tuntutan hukum pemegang saham potensial (-kinner, 1119). aginski (1139) membuat hasil yang menun"ukkan bah)a harga saham perusahaan dalam industri yang sama yang tidak menyediakan peramalan laba berkorelasi positif dengan perubahan perkiraan laba yang diindikasikan oleh peramalan laba oleh manager perusahaan lain dalam industri yang sama. *3 Te 7a!at keuntungan :ang 7iasosiasikan 7engan !engungka!an in%o masi se;a a suka ela (engungkapan informasi tambahan, melebihi yang diperlukan oleh peraturan akuntansi, mempunyai keuntungan dalam pasar modal. -ebagai %ontoh, Lang dan Lundholm (1112) menun"ukkan bah)a perusahaan dengan kebi"akan pengungkapan informasi lebih banyak mempunyai analisa yang mengikuti lebih besar dan analisa peramalan laba lebih akurat. Lebih "auh, diasosiasikan dengan pengurangan biaya modal kapital. 13 Pengakuan 7i asakan 8e 8e7a 7a i!a7a !engungka!an %ootnote se7e hana (engakuan item dengan men%atat dalam laporan keuangan dan termasuk "umlah numeriknya dirasakan berbeda daripada pengungkapan "umlah se%ara sederhana di footnote laporan. 0ontohnya, Aboody (1112) menemukan bah)a otosan (1119) menun"ukan bah)a peningkatan pengngkapan sukarela dalam laporan tahunan

dimana perusahaan di industri minyak dan gas Amerika mengakui kurang sa"i dalam laporan keuangan mereka, dampak harga negatif adalah signifikan, namun ketika perusahaan dalam industri yang sama mengungkapan se%ara sederhana di footnote, dampak harga adalah tidak signifikan. Lebih "auh, 0otter dan :immer (1111) menun"ukan bah)a pengungkapan sederhana nilai sekarang dari tanah dan bangunan mengindikasikan "umlah tersebut kurang diperhatikan ketika dibandingkan dengan nilai sekarang yang diakui di laporan posisi keuangan melalui re&aluasi akti&a. $)3 Uku an Aerdapat bukti bah)a hubungan antara pengumuman laba dan pergerakan harga saham berbanding terbalik dengan ukuran perusahaan. 'engan kata lain, pengumuman laba se%ara umum mempunyai dampak yang lebih besar terhadap harga saham perusahaan yang lebih ke%il daripada perusahaan yang lebih besar. D# A!akah Ha ga Saham Saat Ini Mengantisi!asi Pengumuman La8a Masa De!an< Aerdapat suatu pendapat yang menyatakan bah)a untuk perusahaan yang lebih besar, dapat dikatakan bah)a harga saham mengantisipasi pengumuman laba di masa depan. (endapat ini sesuai dengan pernyataan ro)n (111E) yaitu, "ika kita mengambil sudut pandang bah)a harga saham mengantisipasi pengumuman laba, maka kita se%ara efektif >melihat kembali "alan lain? dari sudut pandang tradisional yang mengasumsikan bah)a pengumuman laba mempengaruhi perubahan harga saham. @okus riset pasar modal saat ini menyelidiki seberapa baik informasi akuntansi, seperti laba tahunan, menangkap informasi yang rele&an bagi in&estor. +al ini mempunyai fokus yang berbeda dari riset sebelumnya, karena pengumuman laba tidak menya"ikan informasi bagi in&estor, tetapi merefleksikan informasi yang telah digunakan oleh in&estor dalam pengambilan keputusan. +arga saham dan return diakui oleh beberapa periset menyediakan patokan yang berguna untuk menentukan apakah informasi akuntansi rele&an untuk pembuatan keputusan in&estor. +arga saham dianggap merepresentasikan ukuran patokan untuk nilai perusahaan (per saham), sedangkan return merepresentasikan ukuran patokan untuk kiner"a perusahaan (per saham). (atokan4patokan tersebut digunakan untuk membandingkan kegunaan metode akuntansi dan pengungkapan alternatif. Area riset ini berdasarkan pada kerangka ker"a teoritis yang diambil dari premis bah)a nilai pasar dan nilai buku mengukur nilai perusahaan (simpanan kekayaan),

meskipun nilai buku mengukur dengan beberapa error. *rror ini menga%u pada sifat konser&atif alami sistem akuntansi. .ika diformulasikan, maka didapat formula / .ika nilai pasar dan nilai buku perusahaan dianggap sebagai >simpanan? kekayaan, maka perubahan masing4masing besaran kekayaan antara dua titik )aktu dapat dianggap sebagai >arus? kekayaan. -ehingga dapat dirumuskan sebagai (erubahan nilai pasar adalah perbedaan se%ara sederhana dalam kapitalisasi pasar perusahaan antara dua titik )aktu. .ika didasarkan pada >per saham?, maka dinyatakan sebagai berikut / (erubahan nilai buku adalah perbedaan antara total ekuitas pemegang saham a)al dan akhir. =amun, "ika diasumsikan tidak terdapat tambahan kontribusi modal dalam periode, maka dapat diukur dengan dengan memperhatikan perubahan laba ditahan periode. @ormula ini berdasar pada konsep laba >surplus bersih?, yang mengasumsikan bah)a semua peningkatan nilai buku melalui kiner"a laporan keuangan. -ehingga dapat dirumuskan sebagai berikut / 'engan sedikit manipulasi, persamaan tersebut dapat diekspresikan untuk menghubungkan return ke laba. (ertama, menambah 'e&iden pada kedua sisi persamaan dan membaginya / $arena sisi kiri persamaan merupakan persamaan dari return, maka persamaan tersebut dapat berubah men"adi / (ersamaan inilah yang menun"ukan hubungan return dengan laba per saham. ea&er, Lambert, dan Morse (1137) adalah penelitian paling a)al yang menyelidiki bagaimana data tentang harga saham se%ara efisien digunakan periset untuk memperkirakan laba akuntansi masa depan. Mendukung pendapat ea&er, Lambert, dan Morse (1137) dan ea&er, Lambert, dan #yan (1139) tentang ukuran perusahaan, 0ollins, $othari, dan #ayburn (1139) menemukan bukti yang mendukung pandangan tersebut,

dengan harga saham sebagai indikator yang lebih baik untuk laba masa depan dalam perusahaan yang lebih besar. 'e%ho) (111E) menyelidiki bagaimana baiknya laba akuntansi merefleksikan return pasar. 'ia "uga menyadari ukuran kiner"a lainnya, berdasarkan arus kas, menghubungkan lebih baik ke return daripada laba berdasarkan sistem akuntansi akrual. Laba diprediksi men"adi lebih berguna untuk mengukur kiner"a perusahaan dibandingkan arus kas karena diprediksikan lebih tepat )aktu dan sedikit masalah pen%o%okan. (enelitian4penelitian lain "uga mengindikasikan se%ara konsisten pandangan bah)a harga pasar telah dipandang merefleksikan nilai akti&a perusahaan saat ini. -ehingga disarankan bah)a in&estor dapat memperkirakan informasi nilai saat ini yang sebelumnya diungkapkan dalam laporan keuangan. Oleh karena itu, ketika informasi nilai saat ini tidak menyediakan informasi baru kepada in&estor, maka merefleksikan informasi yang digunakan oleh in&estor dalam membuat keputusan in&estasi mereka.

'A' III PENUTUP A# Kesim!ulan 1. #iset pasar modal adalah suatu riset yang mengeksplorasi peran akuntansi dan informasi keuangan lainnya dalam pasar modal. #iset ini melibatkan pemeriksaan hubungan statistik antara informasi keuangan dengan harga saham atau return. $esimpulan tentang reaksi pasar terhadap ke"adian atau informasi tertentu se%ara umum berdasar pada bukti yang berasal dari se"umlah besar perusahaan dengan rentang data beberapa tahun. 2. -e"umlah penelitian menun"ukkan bah)a informasi laba berhubungan dengan perubahan harga sekuritas. $arena teori keuangan modern mengusulkan bah)a harga saham dapat ditentukan sebagai "umlah perkiraan arus kas masa depan dari de&iden, yang dikurangi dengan present &alue menggunakan rate of return sepadan dengan tingkat resiko perusahaan. !. +asil #iset (asar Modal Aerhadap Laporan $euangan 1) (endapatan dengan model nilai historis digunakan oleh in&estor 2) -ebelum pelepasan laba, in&estor memperoleh banyak informasi yang mereka butuhkan dari sumber lain !) Dnformasi yang terdapat dalam pengumuman laba bergantung pada keberadaan sumber informasi alternatif E) 'ampak pasar modal terhadap perubahan laba tak terduga bergantung pada apakah perubahan tersebut diduga akan permanen atau temporer 5) $etahanan laba bergantung pada besaran relatif kas dan komponen akrual laba ber"alan 2) (engumuman laba perusahaan lain dalam industri yang sama mempunyai muatan informasi 9) (eramalan Laba mempunyai muatan informasi 3) Aerdapat keuntungan yang diasosiasikan dengan pengungkapan informasi se%ara sukarela 1) (engakuan dirasakan berbeda daripada pengungkapan footnote sederhana 17) Fkuran

Anda mungkin juga menyukai