2222: 222 22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
22
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
33
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
44
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
5555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555PROSES
TERJADINYA INFEKSI :
7777: 777 77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
77
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
88
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
99
10101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
0101
1111
1111
11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111SES
TERJADINYA INFEKSI :
RESPON IMUN ra setelah terpajan HIV, individu akan melakukan perlawanan imun
yang intensif. Sel-sel B menghasilkan antibodi-antibodi spesifik terhadap berbagai
protein virus. Ditemukan antibody netralisasi terhadap region-regio di gp120 selubung
virus dan bagian eksternal gp41. Di dalam draah dijumpai kelas antibody
immunoglobulin G (Ig G) maupun immunoglobulin M (Ig M), tapi seirirng dengan
menurunnya titer IgM, titer IgG (pada sebagian besar kasus) tetep tinggi sepanjang
infeksi. Antibody terhadap HIV dapat muncul 1 bulan setelah infeksi awal dan pada
sebagian besar orang yang terinfeksi HIV dalam 6 bulan setelah pejanan.
Produksi immunoglobulin diatur oleh limfosit T CD4+, yang diaktifkan oleh sel penyaji
antigen (APC) untuk menghasilkan berbagai sitokin seperti interleukin-2 (IL-2), yang
membantu merengsang sel B untuk memebelah dan berdiferensiasi menjadi sel plasma
yang kemudian menghasilkan immunoglobulin yang spesifik untuk antigen yang
merangs1111zx1111$111111111111111111111111111111113111111111111{1111h1
11111111111111111111111111111l&1111111111111111111111111111111111111
11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111
1111111111111111111111111111|111111111111|1111111111