A.

Definisi dan Bentuk Distribusi Frekuensi Distribusi Frekuensi adalah pengelompokkan data ke dalam beberapa kategori yang menunjukkan banyaknya data dalam setiap kategori, dan setiap data tidak dapat dimasukkan ke dalam dua atau lebih kategori. Distribusi frekuensi adalah susunan data dalam bentuk tunggal atau kelompok menurut kelas-kelas tertentu dalam sebuah daftar. Menurut Hasan, distribusi frekuensi adalah susunan data menurut kelas-kelas tertentu (2005 !"#. $edangkan menurut $uharyadi dan %ur&anto, distribusi frekuensi adalah pengelompokan data ke dalam beberapa kategori yang menunjukkan banyaknya data dalam setiap kategori, dan setiap data tidak dapat dimasukkan ke dalam dua atau lebih kategori (200' 25#. Tujuan distribusi frekuensi ini, yaitu : ". Memudahkan dalam penyajian data, mudah dipahami, dan diba(a sebagai bahan informasi. 2. Memudahkan dalam menganalisa)menghitung data, membuat tabel, grafik. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan distribusi frekuensi : ". *ntuk dapat menyusun suatu tabel distribusi frekuensi harus tersedia data. Data yang baru saja dikumpulkan dari lapangan disebut data kasar. +ontoh Data masa kerja karya&an *M, adalah sbb

2. Data yang telah disusun ke dalam urutan dari nilai terbesar hingga data terke(il atau sebaliknya disebut array data. +ontoh Data masa kerja !0 karya&an *M, adalah sbb

'. -eda atau selisih antara angka terbesar dengan angka terke(il disebut dengan jarak atau range. !. .ika array data itu dibagi atas kelompok-kelompok tertentu maka kelompok-kelompok itu disebut dengan kelas. 5. -ilangan-bilangan yang menyatakan banyaknya data yang terdapat dalam setiap kelas disebut frekuensi. /. .arak antara kelas yang satu dengan kelas yang lain disebut interval kelas. Bentuk mum Tabel Distribusi Frekuensi

B. !stilah-istilah Dalam Distribusi Frekuensi "elas 0dalah penggolongan data yang dibatasi oleh nilai terendah dan nilai tertinggi dalam suatu kelas. !nterval "elas 1ebar dari sebuah kelas dan dihitung dari perbedaan antara kedua tepi kelasnya. +ontoh /5 2 /3 24 5nter6al kelas pertama /7 2 30 24 5nter6al kelas kedua 3" 2 3' 24 5nter6al kelas ketiga 3! 2 3/ 24 5nter6al kelas keempat 33 2 38 24 5nter6al kelas kelima 70 2 72 24 5nter6al kelas keenam Batas "elas #$lass limit% 9ilai batas tiap kelas dalam sebuah distribusi frekuensi dan dipergunakan sebagai pedoman guna memasukkan angka-angka hasil obser6asi ke dalam kelas-kelas yang sesuai. ". -atas :elas -a&ah (lo&er (lass limit# adalah angka pada kolom kelas yang letaknya disebelah kiri. 2. -atas :elas 0tas (upper (lass limit# adalah angka pada kolom kelas yang letaknya disebelah kanan.

Tepi "elas #$lass b&undaries'true limits% ". ;epi :elas -a&ah (lo&er (lass bounderis# -atas kelas pertama yang benar-benar dimiliki oleh distribusi frekuensi tersebut, yaitu batas kelas ba&ah dikurangi "digit dibelakang koma. 2. ;epi :elas -a&ah (upper (lass bounderis# -atas kelas kedua yang benar-benar dimiliki oleh distribusi frekuensi tersebut, yaitu batas kelas atas ditambah "digit dibelakang koma. ;epi atas < batas atas = 0,5 ;epi ba&ah < batas ba&ah 2 0,5 (ebar kelas 1ebar kelas < tepi atas 2 tepi ba&ah )id *&int #titik tengah% >ata-rata dari kedua batas kelasnya)kelas limitnya. ;itik tengah < ")2 (batas atas = batas ba&ah# +. )a$am-ma$am Distribusi Frekuensi ;erdapat dua jenis distribusi frekuensi yaitu ,. Distribusi frekuensi numerikal #-umeri$al fre.uen$y distributi&n% Distribusi frekuensi numerikal yaitu distribusi frekuensi yang pembagian kelas-kelasnya berupa angka-angka atau se(ara kuantitatif. +ontoh distribusi frekuensi numerikal yaitu

Distribusi ?rekuensi 9umerikal, dibagi menjadi a. Distribusi Frekuensi /elatif Distribusi frekuensi relatif yaitu distribusi frekuensi yang angka-angka frekuensinya tidak dinyatakan dalam angka-angka absolut tetapi angka-angka relatif atau persentase. +ontohnya yaitu

b. Distribusi Frekuensi "&mulatif Distribusi frekuensi komulatif terdiri dari dua jenis yaitu "# Distribusi frekuensi @kurang dariA Distribusi frekuensi @kurang dariA yaitu distribusi frekuensi yang memasukkan frekuensi kelas-kelas sebelumnya. +ontohnya yaitu

2# Distribusi frekuensi @atau lebihA Distribusi frekuensi @atau lebihA yaitu distribusi frekuensi yang memasukkan frekuensi kelaskelas sesudahnya. +ontohnya yaitu

0. Distribusi frekuensi kateg&ris #+ateg&ri$al fre.uen$y distributi&n% Distribusi frekuensi kategoris yaitu distribusi yang pembagian kelasnya berdasarkan kategorikategori atau se(ara kualitatif. +ontoh Distribusi frekuensi kategoris yaitu

D. Teknik *embentukan Distribusi Frekuensi 0da 2 teknik pembentukan distribusi frekuensi, yaitu ". ;rial and error 2. Melalui tahap-tahap sebagai berikut a. Menentukan banyaknya kelas Menentukan banyaknya kelas edapat menggunakan kriterium $turge : < " = ','22 log n : < banyaknya kelas yang sedang di(ari n < banyaknya data b. Menentukan besarnya inter6al kelas (i# i < r)k r < .arak atau range k < -anyak kelas >ange < angka terbesar 2 angka terke(il (. Menghitung frekuensi data +&nt&h 1&al Data berikut ini merupakan nilai ujian Matakuliah $tatistik 5 dari 25 mahasis&a

-erdasarkan data tersebut ". -uatlah tabel distribusi frekuensi. 2. ;entukan batas kelas, tepi kelas, dan titik tengah. '. -uatlah distribusi frekuensi relati6e. !. -uatlah distribusi frekuensi kumulatif kurang dari. 5. -uatlah distribusi frekuensi kumulatif atau lebih. *enyelesaian: ". ;abel distribusi frekuensi 1angkah-langkah pembentukan distribusi frekuensi a. Menentukan banyaknya kelas Menentukan banyaknya kelas dapat menggunakan kriterium $turges : < " = ','22 log n : < "= ','22 log 25 : < "= ','22 (",'87# : < 5,/!! : < / (dibulatkan# b. Menentukan besarnya inter6al kelas (i# i < r)k r < .arak atau range k < -anyak kelas >ange < angka terbesar 2 angka terke(il 0ngka terke(il < 23 0ngka terbesar < 8! >ange < 8! 2 23 < /3 -anyaknya kelas < / i < /3)/ < "","3 < "2 (dibulatkan# (. Membuat tabel distribusi frekuensi

%enyajian distribusi frekuensi

2. ;entukan batas kelas, tepi kelas, dan titik tengah

'. Distribusi frekuensi relatif

?rekuensi kelas " < ")25 B "00 < 0,07 < ! C ?rekuensi kelas 2 < ')25 B "00 < 0,07 < "2 C ?rekuensi kelas ' < 5)25 B "00 < 0,20 < 20 C ?rekuensi kelas ! < 7)25 B "00 < 0,'2 < '2 C ?rekuensi kelas 5 < 5)25 B "00 < 0,20 < 20 C ?rekuensi kelas / < ')25 B "00 < 0,"2 < "2 C

!. Distribusi frekuensi kumulatif kurang dari

5. Distribusi frekuensi kumulatif atau lebih