Anda di halaman 1dari 16

MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR NyH CUKUP BULAN / SESUAI UMUR KEHAMILAN DI PUSKESMAS KASSI KASSI

MAKASSAR TANGGAL 27 FEBRUARI 2013

No. Register TanggalMasuk TanggalPartus TanggalPengkajian Nama pengkaji

: III 22 13 : 27 Februari 2013, pukul 12.30 Wita : 27 Februari 2013, pukul 14.30 Wita : 27 Februari 2013, pukul 15.30 Wita : Ni Luh Winda Anggriani

LANGKAH I : IDENTIFIKASI DATA DASAR A. Identitas 1. IdentitasBayi a. Nama : By Ny H

b. JenisKelamin : Perempuan c. Anakke: III ( Tiga )

2. Identitas Orang Tua a. Nama b. Umur : Ny H / Tn T : 31 tahun / 32 tahun

c. Nikah-Lamanya : 1x d. Suku e. Agama f. Pendidikan g. Pekerjaan h. Alamat : Bugis : Islam : SMP : IRT

/ 8 tahun / Bugis / Islam / SMU / Wiraswasta

: ST ALAUDDIN

B.

RiwayatKehamilan 1. GIII PII A0

2. HPHT tanggal 20 Mei 2012 : HTP tanggal 27 Februari 2013. Dan umur kehamilan pada tanggal 27 februari 2013 ialah 40 minggu 3 hari. 3. Ibu memeriksakan kehamilannya sebanyak 4 kali di puskesmas Kassi Kassi Makassar. 4. Ibu mendapat suntikan TT sebanyak 1 kali yakni pada tanggal 18 Juli 2012 5. Selama hamil Ibu tidak pernah mengkonsumsi obat selain yang diberikan oleh Bidan 6. Ibu tidak memiliki riwayat penyakit hypertensi, jantung, DM , PMS TBC dan Malaria. 7. Ibu tidak pernah mengkonsumsi obat-obatan terlarang seperti : narkoba dan sejenisnya serta ibu tidak pernah minum minuman beralkohol.

C.

Riwayat Persalinan dan Kelahiran 1. Kala I Ibu masuk kerumah sakit pada tanggal 28 Februari 2012 pukul 06.00 WTA,dengan keluhan Nyeri perut tembus kebelakang, ada

pengeluaran lendir dan darah, pukul 12.30 WITA VT 1 ( 7 cm, ketuban utuh, persentasi kepala, posisi UUK kiri depan, hodge III, tidak ada penumbungan , tidak ada moulage, ada pelepasan lendir dan darah), pukul 07.55 WITA VT II ( 10 cm, ketuban negative, tidak ada moulage ) 2. Kala II Pukul 08.00 WITA bayi lahir dengan PBK dilakukan penilaian sepintas yaitu bayi langsung menangis ,warna kulit kemerahan dan tonus otot baik.

D.

Data Psikologis 1. Pola Emosional Bayi a. Kemampuan mengisap bayi baik b. Bayi tampak tenang 2. Pola Emosional Orang Tua a. Orang tua bahagia dengan kelahiran bayinya b. Ibu menatap bayinya dengan penuh kasih saying

E.

Pemeriksaan Fisik 1. Kepala dan Rambut a. Rambut tipis dan hitam, ubun-ubun besar dan kecil datar b. Tidakada caput suksadenum 2. Mata a. Simetris kiri dan kanan b. Sclera putih , konjuntiva merah muda c. Tidak ada secret 3. Hidung a. Tidak ada secret dan lender b. Lubang hidung simetris kiri dan kanan c. Tidak ada polip dalam lubang hidung 4. Telinga a. Simetris kiri dan kanan b. Tidak ada secret 5. Mulut dan Bibir a. Mulut bersih tampak merah mudah b. Bibir lembut c. Tidak ada kelainan kongenital 6. Leher Refleks tonic neck, tidak ada lipatan kulit yang berlebihan pada bagian belakang leher, tidak ada benjolan ataupun pembengkakan pada leher. 7. Dada

a. Bentuk dada normal b. Putting susu simetris kiri dan kanan c. Tidak ada fraktur klavikula

8. Abdomen a. Perut dan dada bergerak seirama dengan nafas bayi b. Tali pusat berwarna putih , tidak ada perdarahan 9. Kulit Berwarna kemerahan 10. Genitalia a. Terdapat labia mayora menutupi labia minora b. Lubang anus ada 11. Ekstremitas Atas dan Bawah a. Simetris kiri dan kanan b. Jumlah jari lengkap c. Tidak ada fraktur 12. Pengukuran a. BBL b. PBL c. LK d. LD e. LP : 3300 gram : 45 cm : 33 cm : 35 cm : 32,5 cm

13. Sistem Saraf a. Reflex moropositif b. Refleks Isap baik c. Refleks menggenggam baik d. Refleks babinsky positif

F.

Pemeriksaan Maturitas Fisik a. Kulit b. Lanugo c. Permukaan Plantar d. Payudara e. Mata/Telinga langsung f. Genitalia wanita Minor yang kecil : Labia Mayor besar dan menutupi Labia : Pecahpecahdaerahgundul vena jarang : bercakbercaktanpa lanugo : Garis 2/3 anterior :Areola menonjol bantalan 3-4 mm :bentuk dan kekerasan sudah baik, recoil

LANGKAH II : IDENTIFIKASI / DIAGNOSA MASALAH AKTUAL Diagnosa A. : Bayi Cukup Bulan Sesuai Umur Kehamilan

Data Subjektif 1. HPHT : 20 Mei 2012 : HTP 27 Februari 2013 2. Bayi Lahir tanggal 27 Februari 2013

B.

Data Objektif 1. BBL 2. PBL : 3.000 gr : 50 cm

C.

Analisis dan Interpretasi Data 1. Bayi lahir cukup bulan, mengalami pertumbuhan yang sempurna ditandai dengan umur kehamilan 37 - 42 BBL : 2500 4000 gram 2. Dari HPHT tanggal 20 Mei 2012 maka gestasi cukup bulan minggu dengan

LANGKAH III : IDENTIFIKASI / DIAGNOSA MASALAH POTENSIAL Tidak ada data yang menunjang terjadinya masalah potensial

LANGKAH IV : PERLUNYA TINDAKAN SEGERA / KOLABORASI Tidak ada data yang menunjang

LANGKAH V : RENCANA ASUHAN KEBIDANAN A. 1. Tujuan Bayi baru lahir normal (BCB/SMK)

Kriteria a. Tidak terdapat tanda bahaya pada bayi b. Bayi tidak ada mengalami kelainan kongenital c. Berat badan dalam batas normal yaitu lebih dari 2500 gram d. Panjang badan dalam batas normal yaitu lebih dari 45 cm e. Tanda- tanda vital dalam batas normal. Suhu Pernapasan Nadi RencanaTindakan a. Menjelaskan tentang tanda bahaya pada bayi kepada ibu dan keluarga. Rasional : Dengan memberikan penjelasan kepada ibu tentang tanda bahaya yang dapat terjadi pada bayi, maka ibu dapat mengawasinya sendiri dan apabila terdapat salah satu tanda bahaya ibu dan keluarga dapat segera meminta pertolongan pada bidan atau petugas kesehatan. b. Cuci tangan sebelum dan sesudah tindakan Rasional : mencegah terjadinya infeksi dan penularan kuman dari tangan petugas kepada bayi. c. Mengobservasi kelainan kongenital pada bayi Rasional : dengan mengobservasi kelainan kongenital pada bayi maka dapat di ketahui segera bahwa bayi mengalami kelainan kongenital atau tidak. Dan apabila mengalami kelainan kongenital akan di berikan penanganan yang segera dan berlanjut
8

: 36,5 37,5 c : 40 60 kali/ menit : 120 160 kali/ menit

d. Mengukur panjang badan bayi Rasional : untuk mengetahui panjang badan bayi dalam batas normal atau tidak. e. Menimbang berat badan bayi Rasional : untuk mengetahui berat badan bayi dalam batas normal atau tidak. f. Mengobservasi tanda-tanda vital bayi Raasional : mengobservasi tanda-tanda vital merupakan salah satu indikator untuk mengetahui keadaan bayi. Perubahan yang berarti pada TTV menandakan bayi mengalami gangguan. 2. Tidak terjadi infeksi dan pendarahan pada tali pusat Kriteria : a. Tidak ada tanda-tanda infeksi seperti : merah, panas, bengkak, dan nyeri ataupun berbau busuk. b. Tidak ada pengeluaran PUS (nanah) dan darah. Rencana tindakan a. Anjurkan ibu untuk mengganti pakaian bayi apabila di rasa lembab, dan juga bayi sehabis BAB dan BAK. Rasional : dengan memperhatikan personal hygiene pada bayi dapat memberi rasa nyaman pada bayi dan mencegah

berkembangnya kuma pathogen penyebab infeksi. b. Observasi tali pusat

Rasional : dengan mengobservasi tali pusat dapat mempermudah untuk mengetahui adanya infeksi dan pendarahan pada tali pusat. c. Melakukan perawatan pada tali pusat Rasional : untuk mencegah terjadinya infeksi pada tali pusat. d. Penatalaksanaan pemberian obat. Rasional : obat-obatan dapat menghentikan pendarahan, membantu penyembuhan luka,menghambat,dan membunuh kuman pathogen penyebab infeksi. 3. Kebutuhan ASI dan nutrisi bayi terpenuhi Kriteria : a. b. c. d. Bayi tidak rewel Berat badan bayi meningkat BAK minimal 6 kali sehari Bayi tidur lelap setelah menyusui

Rencana tindakan a. Ajarkan ibu cara atau teknik menyusui yang baik dan benar Rasional : dengan mengetahui tekhnik menyusui yang baik dan benar maka ibu dapat menyusui bayinya dengan baik dan benar. b. Anjurkan ibu menyusui bayinya tanpa jadwal Rasional : dengan menyusui tanpa jadwal akan dapat memenuhi kebutuhan nutrisi bayi c. Beri HE (Health Education) tentang makanan dengan menu seimbang untuk ibu menyusui.
10

Rasional : agar ibu dapat mengetahui makanan-makanan apa saja yang bagus di konsumsi untuk ibu menyusui dengan porsi yang seimbang. LANGKAH VI : PELAKSANAAN ASUHAN KEBIDANAN /IMPLEMENTASI Tanggal 27 februari 2013 pukul 16.00 WITA 1. Menjelaskan tentang tanda bahaya pada bayi kepada ibu dan keluarga bayi. ibu dan keluarga mengerti dengan apa yang di jelaskan, dan akan segera menghubungi petugas kesehatan apabila bayinya mengalami salah satu dari tanda bahaya yang telah di jelaskan. 2. Mencuci tangan sebelum dan sesudah tindakan. Telah di lakukan 3. Mengobservasi kelainan kongenital pada bayi. Bayi tidak mengalami kelainan kongenital. 4. Mengukur panjang badan bayi, panjang badanya ialah 50 cm 5. Menimbang berat badan bayi, berat badanya ialah 3000 gram 6. Mengobservasi tanda-tanda vital bayi Pernapasan Suhu Nadi : 58 kali / menit : 37c : 128 kali / menit

7. Menganjurkan ibu untuk Mengganti pakaian bayi apabila di rasakan ibu lembab, bayi habis BAK dan BAB. pakaian Bayi telah di ganti oleh ibu karena bayi BAB.

11

8. Mengobservasi tali pusat, tali pusat masih basah dan tidak berdarah. 9. Melakukan perawatan tali pusat. Tali pusat telah di bungkus dengan kasa steril. 10. Kolaborasi pemberian obat seperti vitamin K injeksi dan salep mata pada bayi. Bayi telah di berikan vitamin K secara injeksi di paha kiri dengan dosis 1 ml, dan juga bayi telah di beri salep mata. 11. Mengajarkan ibu cara atau tekhnik menyusui yang baik dan benar. Ibu mengerti dan senang karena telah di ajarkan teknik menyusui. 12. Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya tanpa jadwal. Ibu telah menyusui bayinya dan bayi nampak puas di susui. 13. Memberikan HE ( Health Education) tentang makanan dengan menu seimbang untuk ibu menyusui. Ibu mengerti dengan apa yang telah di jelaskan dan mau melakukanya.

LANGKAH VII : EVALUASI Tanggal 27 Februari 2013 pukul 17.00 18.00 WITA 1. Bayi baru lahir normal ( BCB / SMK ) a. b. c. d. e. Tidak ada tanda bahaya pada bayi Bayi tidak ada mengalami kelainan kongenital Berat badan bayi adalah 3000 gram Panjang badan bayi ialah 50 cm Tanda-tanda vital

12

Suhu Pernapasan Nadi 2.

: 37c : 58 kali / menit : 128 kali / menit

Tidak terjadi infeksi dan pendarahan pada tali pust a. Tidak ada tanda-tanda infeksi seperti : merah, panas, bengkak, nyeri ataupun bau busuk. b. Tidak ada pengeluaran PUS (nanah) dan darah pada tali pusat.

3.

Kebutuhan ASI dan Nutrisi bayi terpenuhi a. b. c. d. Bayi tidak rewel Berat badan bayi meningkat. BAK bayi 6 7 kali sehari Bayi tidur lelap setelah menyusui.

13

PENDOKUMENTASIAN A. DATA SUBJEKTIF (S) 1. HPHT tanggal 20 Mei 2012 2. Ibu melahirkan tanggal 27 Februari 2013 , pukul 14.30 WITA 3. ASI ada ( + )

B. DATA OBJEKTIF ( O ) 1. Hari tapsiran persalinan tanggal 27 februari 2013 2. Masa gestasi 40 minggu 3 hari. 3. BBL 4. PBL : 3000 gram : 50 cm

5. Lingkar kepala : 34 cm 6. Lingkar Dada : 33 cm 7. Lingkar Perut : 32,5 cm 8. Lila : 12 cm

9. TTV dalam batas normal Nadi Suhu Pernapasan : 128 kali/menit : 37c : 58 kali/ menit

10. Reflex Isap positive (+) 11. Refleks Moro positive (+) 12. Refleks menggenggam baik 13. Refleks Babinsky positive ( + )

14

C. ASSESMENT ( A ) Bayi Cukup Bulan / Sesuai Umur Kehamilan

D. PLANNING ( P ) Tanggal 27 februari 2013 pukul 16.00 wita 1. Menjelaskan tentang tanda bahaya pada bayi kepada ibu dan keluarga bayi. ibu dan keluarga mengerti dengan apa yang di jelaskan, dan akan segera menghubungi petugas kesehatan apabila bayinya mengalami salah satu dari tanda bahaya yang telah di jelaskan. 2. Mencuci tangan sebelum dan sesudah tindakan. Telah di lakukan 3. Mengobservasi kelainan kongenital pada bayi. Bayi tidak mengalami kelainan kongenital. 4. Mengukur panjang badan bayi, panjang badanya ialah 50 cm 5. Menimbang berat badan bayi, berat badanya ialah 3000 gram 6. Mengobservasi tanda-tanda vital bayi Pernapasan Suhu Nadi : 58 kali / menit : 37c : 128 kali / menit

7. Menganjurkan ibu untuk Mengganti pakaian bayi apabila di rasakan ibu lembab, bayi habis BAK dan BAB. pakaian Bayi telah di ganti oleh ibu karena bayi BAB. 8. Mengobservasi tali pusat, tali pusat masih basah dan tidak berdarah.

15

9. Melakukan perawatan tali pusat. Tali pusat telah di bungkus dengan kasa steril. 10. Kolaborasi pemberian obat seperti vitamin K injeksi dan salep mata pada bayi. Bayi telah di berikan vitamin K secara injeksi di paha kiri dengan dosis 1 ml, dan juga bayi telah di beri salep mata. 11. Mengajarkan ibu cara atau tekhnik menyusui yang baik dan benar. Ibu mengerti dan senang karena telah di ajarkan teknik menyusui. 12. Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya tanpa jadwal. Ibu telah menyusui bayinya dan bayi nampak puas di susui. 13. Memberikan HE ( Health Education) tentang makanan dengan menu seimbang untuk ibu menyusui. Ibu mengerti dengan apa yang telah di jelaskan dan mau melakukanya.

16

Anda mungkin juga menyukai