FISIOLOGI 1. A. B. C. D. E. Gelombang elektomagnetik memiliki sifat sebagai berikut,KECUALI.

Memiliki kecepatan sebesar 3 X 108 m/det Semakin besar frekuansinya, semakin kecil gelombangnya Semakin besar panjang gelombangnya, semakin besar energy yang dipancarkan Semakin besar frekuensinya,semakin besar energy yg dipancarkan Semakin kecil panjang gelombangnya, semakin besar energy yg dipancarkan Radiasi nonpengion yg digunakan untuk sterilisasi peralatan medis adalah . Gelombang Mikro ( 103 108 Hz ) Gelombang Ultraviolet Gelombang inframerah Cahaya tampak Gelombang radio Isotop dibawah ini yg dapat memancarkan radiasi adalah Iodin -127 Karbon-12 Kobalt-59 Fosfor-32 Mn-56 Sinar X merupakan . Sinar yang menyerupai sinar Sinar yang menyerupai sinar Sinar yang menyerupai sinar Sinar dengan panjang gelombang 108 A Mempunyai daya tembus paling lemah Radioskop yg digunakan untuk uji diagnostik untuk fungsi tiroid adalah . Kronium-51 Fosfor-32 Besi-59 Iodin-131 Kobalt-59 Anion yg utamanya melakukan transportasi pasif dari dalam ke luar sel adalah . Bikarbonat Posfat Klorida Hidroksida Protein

14. Bila seseorang menderita diare dengan berat X kg.Maka cairan intersicahaya sekitar A. 1,5 % dari BB B. 5 % dari BB C. 10 % dari BB D. 15 % dari BB E. 20 % dari BB 15. A. B. C. D. E. 16. A. B. C. D. E. 17. A. B. C. D. E. Otot Inspirasi yg paling berperanan adalah Mm.Interkostalis interna Mm.Interkostalis eksterna Mm.Rektus Abdominalis Diafragma M.Sternoidedomastoideus Alveoli dijaga agar tidak keluar selama ekspirasi oleh Prostaglaridin Cairan pleura Gas dalam alveoli Surfaktan Kapiler Paru Transpor oksigen dalam darah terutama dalam bentuk Terlarut bebas dalam darah Berkaitan dengan hemoglobin Berkaitan dengan protein plasma Sebagai senyawa bikarbonat Berkaitan dengan carbonic anhidrase

2. A. B. C. D. E. 3. A. B. C. D. E. 4. A. B. C. D. E. 5. A. B. C. D. E. 6. A. B. C. D. E.

18. Adapun transport karbondioksida di mayoritas dalam bentuk .. A. Terlarut bebas dalam darah B. Berikatan dengan hemoglobin C. Berikatan dengan protein plasma D. Sebagai senyawa bikarbonat E. Berikatan dengan carbonic arhidrase 19. Daerah pada traktus respiratorium yang dalam keadaan inspirasi maupun ekspirasi senantiasa bertakanan negative adalah A. Saccus Alveolaria B. Bronkus primer C. Parenkim paru D. Bronkiolus respiratorium E. Cavum pleura 20. A. B. C. D. E. Kecepatan aliran darah paling lambat di . Aorta Vena Pulmonalis Arteri Pulmonalis Kapiler Arteri Kecil

21. A. B. C. D. E. 22. A. B. C. D. E. 23. A. B. C. D. E. 24. 1) 2) 3) 4)

Volume darah paling banyak pada .. Paru-paru Jantung Kapiler Vena-vena kecil & venulae Arteri sistemik Pada saat istirahat, aliran darah paling banyak di . Saluran pencernaan dan hati Kulit Otak Jantung Otot Rangka Tekanan darah paling tinggi di Aorta Vena Pulmonalis Arteri Pulmonalis Kapiler Vena Sentralis Tahanan pembuluh darah tergantung pada .. Diameter pembuluh darah Panjang pembuluh darah Banyaknya kolateral Elastisitas pembuluh darah

30. Hal yang sesuai dengan potensial membran istirahat adalah A. B. C. D. E. Sel dalam keadaan aktif Ion natrium masuk kedalam sel Terjadi depolarisasi Terjadi repolarisasi Tidak terjadi perpindahan ion-ion secaya nyata

31. Hal yg benar pada proses repolarisasi . A. B. C. D. E. Pintu kalium tertutup Pintu natrium tertutup Klorida masuk kedalam sel Ion natrium masuk kedalam sel Pompa Na-K bekerja aktif

32. Yang berkaitan dengan pengaruh gaya gravitasi adalah . 1) Botol infuse lebih tinggi dari pada pasien 2) Prosedur meningkatkan sirkulasi darah pada pasien pingsan 3) Prinsip pemasangan drainase cairan pada pasien 4) Memasang bebat intermitten pada suatu pendarahan arteri

28. Pada sel,umumnya potensial listrik terjadi pada A. B. C. D. E. Inti sel Sitoplasma Organel Membran sel Retikulum endoplasma

34. Hal yg paling utama harus dipahami pada saat mengangkat beban atau untuk memastikan stabilitas pasien yg memerlukan alat bantu agar tidak menimbulkan cedera adalah . 1) Hukum kekebalan energy 2) Hukum newton I 3) Hukum newton II 4) Letak pusat gaya gravitasi

27. Listrik dalam tubuh disebabkan oleh . A. B. C. D. E. Adanya impuls saraf Adanya proses hidrolisis senyawa kimiawi Adanya ion-ion positip dan negatif Adanya pH pada cairan yg berbeda-beda Adanya enzim dan hormon yg bekerja pada sel-sel tubuh

35. Cara tubuh mengurangi gaya gesek,antara lain .. 1) 2) 3) 4) Adanya lender pada saluran pernapasan Saliva pada saluran pencernaan Cairan synovial pada sendi Pemakaian jelly pada saat pemasangan kateter

29. Depolarisasi terjadi akibat .. A. B. C. D. E. Masuknya ion natrium kedalam sel Keluarnya ion kalium keluar sel Masuknya ion kalium & natrium kedalam sel Keluarnya ion klorida menuju ekstrasel Bekerjanya pompa Na-K 36. Sendi siku merupakan suatu system pengungkit, dimana .. 1) Titik tumpu terletak antara beban dan usaha yang dikerjakan oleh otot biseps 2) Beban terletak antara titik tumpu dan usaha yang dikerjakan oleh otot biseps

3) Memiliki keuntungan mekaniknya > 1 4) Usaha otot biseps terletak antara titik tumpu dan beban Pilihan untuk soal No.37 40 A. B. C. D. E. Helikotrema Endolimfe Perilimfe Stereocilia Jendela Oval

E. Otot-otot skelet 51. Pada saat suhu tubuh lebih rendah dari batas normal,maka tubuh akan member kompensasi berupa peningkatan produksi panas. Berikut adalah proses yg dapat meningkatkan produksi panas .. 1) Kontraksi Otot 2) Peningkatan metabolic rate yg dihasilkan oleh pelepasan hormone thyroid,groarth hormone, dan testosterone 3) Perangsangan system saraf simpatis,hormone epinefrin dan norepinefrin 4) Perangsangan system saraf parasimpatis 52. Sebaliknya,pada saat suhu tubuh meningkat diatas nilai normal,maka tubuh akan berusaha membuang sebagian panasnya ke lingkungan luar,melalui proses 1) 2) 3) 4) Radiasi Konduksi Konveksi Evaporasi

37. Tempat masuknya ion-ion untuk proses pendengaran 38. Pertemuan antara duktus tympani & vestibularis 39. Tempat melekatnya stapes E 40. Berhubungan dengan jendela bulat . 41. Komponen utama dalam mekanisme homeostasis yg secara fisiologis mengintegrasikan stimulus dari lingkungan eksternal dan akan menghasilkan stimulus dari lingkungan eksternal dan akan menghasilkan respon dari lingkungan internal tubuh,yaitu .. 1) 2) 3) 4) Reseptor Pusat kontrol Efektor Stimulan

53. Suhu tubuh manusia cenderung lebih tinggi pada malam hari dari pada di pagi hari sesuai dengan irama sirkadian , variabilitas suhu tubuh manusia dalam batas normal ( 36,5o C 37,5O C ) ditentukan oleh .. 1) 2) 3) 4) Latihan Fisik Siklus menstruasi Lingkungan Tidur

42. Pasien tersebut mengalami hipertensi.Kenaikan tekanan darah diatas normal akan dideteksi oleh baroreseptor perifer yg terdapat di .. 1) 2) 3) 4) Aortic Bodies Arteri Bodies Carotid Bodies Vena Cava Bodies
o

56. Pada teknik pencitraan non-infasif di bawah ini,yg tidak menggunakan rasiasi pengion adalah A. B. C. D. E. Rontgen CT Scan PET Scan USG BSSD 57. Metode pencitraan yang paling baik digunakan untuk pencitraan abdomen adalah . 1) 2) 3) 4) Radiografi Sinar X MRI CT Scan USG 58. Metode pencitraan USG tidak dapat mendeteksi . A. Janin B. Robekan Tendon C. Pengumpulan cairan dalam otot

49. Pada keadaan hipotermi dimana suhu tubuh mencapai 33 C, maka keadaan yg terjadi adalah sebagai berikut,kecuali A. B. C. D. E. Keadaan tidak sadar Refleks tubuh menurun Heart rate menurun Menggigil hebat Sleepiness

50. Yang bukan komponen efektor pada system termoregulasi adalah A. B. C. D. Kelenjar keringat Hair erector muscle Kapiler kulit Otot-oto halus

D. Tumor Otak E. Aliran darah 59. Radiografi Sinar X ( Tradisional ) tidak dapat mendeteksi 1) 2) 3) 4) Sistem Kardiovaskuler Sistem Respirasi Sistem Saraf Sistem urinarius 64. Peran ginjal dalam keadaan asidosis adalah .. A. B. C. D. E. Absorbsi Ion H Ekskresi NH4 Absorbsi NaH2PO4 Ekskresi ion bikarbonat Ekskresi CO2 A. B. C. D. E.

68. Termasuk JUP zone respirasi : Trakea Laring Alveoli Bronkus Faring 69. Diameter anterior posterior toraks bertambah karena . A. B. C. D. E. Otot intercostal eksterna Otot skalenus Otot pectoralis Otot diafragmatica Otot sternokleidomastoideus 70. Bunyi korotkoff pada pemeriksaan tekanan terdengar pada rentang tekanan tertentu antara tekanan darah sistol & tekanan darah diastolis B

63. Organ tubuh yg juga turut mengatur pH cairan tubuh adalah A. B. C. D. E. Otak Hati Jantung Paru-paru Lambung 65. Diameter vertical toraks bertambah akibat adanya kontraksi A. B. C. D. E. Otot interkostal eksternal Otot skalenus Otot pectoralis Otot diafragmatica Otot sternokleidomastoideus 66. Salah satu tanda bahwa seseorang sedang melakukan inspirasi kuat adalah terjadinya ekstensi kepala. Hal ini terjadi karena kontraksi dari .. A. B. C. D. E. Otot interkostal eksternal Otot skalenus Otot pectoralis Otot diafragmatica Otot sternokleidomastoideus 67. Yang merupakan otot yang hanya berkontraksi pada ekspirasi kuat adalah A. B. C. D. E. Interkostal Interna Lumbosakralis Trapezius Rectus abdominis Latissimus Dorsi

SEBAB Pada rentang tekanan darah tersebut terjadi aliran turbulen pada arteri braktualis B 71. Kecepatan aliran darah paling lambat dikapiler B

SEBAB Luas penampang seluruh pembuluh darah kapiler paling kecil S 72. Yang benar untuk katup mitralis adalah . 1) Katup antara atrium kiri dan ventrikel kiri 2) Menimbulkan bunyi jantung yang dikenal sebagai bunyi jantung pertama 3) Tertutup saat tekanan ventrikel kiri meningkat lebih tinggi dari atrium kiri pada fase sistolis

4) Bunyi yang ditimbulkannya paling jelas terdengar pada prosessus thypoideus 73. Yang benar untuk bunyi jantung kedua adalah 1) Terjadi akibat penutupan katup mitralis 2) Terjadi akibat penutupan katup aorta 3) Terjadi akibat penutupan katup trikuspidalis 4) Terjadi akibat penutupan katup pulmonalis

3) Meningkatkan pembentukan glikogen oleh hepar 4) Meningkatkan pemecahan glikogen oleh hepar 83. Hasil akhir dari mekanisme kompensasi diatas berupa A. Peningkatan kadar glukosa darah B. Penurunan kadar glukosa darah C. Peningkatan kadar glikogen dalam darah D. Penurunan kadar glikogen dalam hepar E. Penurunan kadar glikogen dalam otot 84. Apabila mekanisme kompensasi diatas tidak berhasil,maka terjadi suatu keadaan patologis yg mendasari terjadinya penyakit . A. B. C. D. E. Hipertensi Diabates mellitus tipe I Diabetes mellitus tipe II Diabetes inpesidus Obesitas

74. Kecepatan konduksi pada system konduksi jantung paling lambat pada . Soal 78 80 Gambar diatas menunjukkan suatu grafik aksi potensial. 78. Depolarisasi 79. Membran potensial istirahat 80. Menuju ke fase hiperpolarisasi 82. Mekanisme kerja hormone insulin yang disekresi oleh sel beta pankreas . 1) Meningkatkan ambilasi glukosa oleh sel-sel tubuh 2) Meningkatkan pemecahan glikogen oleh sel-sel otot

87. Pyrogen endogen berikut yang akan menaikkan point set level pada thermoregulator di hypothalamus dan menyebabkan demam adalah A. B. C. D. E. Interleukin-1 (IL-1) Interleukin- 6 (IL-6) TNF- Interferon- (IFN-) Prostaglandin E2 (PG E2) 88.Berdasarkan kasus diatas pada suhu 39,4 oC anak tersebut akan mengalami mekanisme kompensasi dari tubuhnya,meliputi keadaan dibawah ini,kecuali A. B. C. D. E. Aktifitas kelenjar keringat meningkat Heart rate meningkat Respiratory rate meningkat Kulit kemerahan Pilcarection

Pilihan Jawaban untuk no.89 -90 A. B. C. D. E. Crista Koklea Otolith Ampulla Kupula 89. Berespons terhadap gerakan gravitasi 90. Ujung dari kanalis semisirkularis 91. Nervus yg mengaktifkan rangsangan berkasberkas cahaya di retina ke pusat penglihatan pada otak,yaitu A. B. C. D. E. Nervus Opticus Nervus Olfactory Nervus vagus Nervus Trigeminus Nervus Occulomotorik 93. Gelombang elektromagnetik yg dapat dilihat oleh mata manusia yaitu dengan panjang gelombang A. B. C. D. E. 10 50 nm 100 500 nm 400 700 nm 700 900 nm > 900 nm 94. Sifat dari pada gelombang elektromagnetik yaitu semakin kecil panjang gelombang maka A. B. C. D. E. Semakin kecil frekuensinya Semakin besar frekuensinya Semakin jauh jangkauannya Semakin dekat jangkauannya Semakin lama siklus gelombangnya 95. Manusia mempunyai ketajaman penglihatan normal sewaktu melihat dua titik terang dengan jarak . A. 30 cm B. 60 cm C. 3 m D. 6 m E. 10 m

C. Proses repolarisasi D. Proses depolarisasi E. Proses placebo 99. Sistem saraf yang melakukan fungsi yang kegiatannya secara bersamaan diperintah oleh isyarat saraf disebut fungsi A. Motorik B. Otonom C. Khusus D. Refleks E. Impuls 100. Jenis reseptor sensoris yang mendeteksi pengecapan dalam mulut dan bau dalam hidung adalah A. B. C. D. E. Reseptor Termal Nosiseptor Kemoreseptor Termoreseptor Mekanoreseptor

96. Perbedaan komposisi kadar ion di dalam dan diluar sel saraf mengakibatkan timbulnya A. B. Potensial Listrik Potensial membran