PROPOSAL

TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK HALUSINASI

SESI 4 : MENGONTROL HALUSINASI DENGAN BERCAKAP- CAKAP A. TOPIK : Terapi Aktivitas Kelompok Stimulasi Sensoris sesi 4 :

Mengontrol Halusinasi dengan Bercakap- cakap B. TUJUAN 1. Tujuan Umum : Klien dapat mengallihkan halusinasi dengan bercakap- cakap dengan orang lain. . Tujuan K!u"u" : ! Klien dapat memahami pentingn"a bercakap- cakap dengan orang lain untuk mencegah munculn"a halusinasi #! Klien dapat bercakap- cakap dengan orang lain untuk mencegah halusinasi. C. Lan#a"an T$%&' Halusinasi adalah salah satu ge$ala gangguan $i%a pada individu "ang ditandai dengan perubahan persepsi sensori& merasakan sensasi palsu berupa suara& penglihatan& pengecapan& perabaan atau penghidupan. 'Keliat dan Akemat& #( (: ()!.. Macam-macam halusinasi Menurut Stuart dan *araia& ))+ membagi Halusinasi men$adi , $enis& "aitu -endengaran dalam bentuk mendengar suara-suara atau kebisingan& paling sering suara orang. -englihatan Stimulasi visual dalam bentuk kilatan caha"a& gambaran& geometris& gambar kartun& ba"angan "ang rumit dan kompleks. -enghidung& Membau bau-bauan tertentu seperti bau-bauan darah& urine atau .eses& umumn"a bau-bauan "ang tidak men"enangkan. Terapi aktivitas kelompok merupakan salah satu terapi modalitas "ang dilakukan pera%at kepada sekelompok klien "ang mempun"ai masalah kepera%atan "ang sama dengan $alan berdiskusi satu sama lain "ang dipimpin atau "ang diarahkan oleh seorang terapis. Aktivitas ini digunakan sebagai model asuhan kepera%atan $i%a spseaialistik namun tetap holistik. Aktivitas digunakan sebagai terapi dan kelompok digunakan sebagai target asuhan. /i dalam kelompok ter$adi
1

dinamika interaksi "ang saling bergantung& saling membutuhkan& men"elesaikan masalah dan men$adi tempat klien berlatih perilaku baru "ang adapti. untuk dalam menstimulasi sensori pada klien memperbaiki perilaku lama "ang maladapti.. 0ntuk terapi aktivitas kelompok memberi respons "ang adekuat. Terapi Aktivitas Kelompok ada 1 sesi diantaran"a : Sesi : Mengenal Halusinasi Sesi # : Mengontrol Halusinasi dengan menghardik Sesi , : Mengontrol Halusinasi dengan melakukan kegiatan Sesi 4 : Mencegah halusinasi dengan bercakap-cakap Sesi 1 : Mengontrol Halusinasi dengan patuh minum obat 0ntuk mengurangi resiko halusinasi dengan men"ibukkan dengan berbagai kegiatan atau aktivitas "ang teratur "ang dapat di masukan ke $ad%al kegiatan harian klien. Kelompok kami mengambil sesi , karena dari sesi -# sudah dilakukan oleh ruangan sebagai kegiatan klien sehari-hari. D. Sa"a&an Klien halusinasi pendengaran "ang berada di lingkungan ruang Bratasena "ang sudah mampu menerapkan strategi pelaksanaan ! Klien dapat berkonsentrasi ,( menit. #! Klien "ang sudah mampu berespon terhadap pertan"aan ,! Klien tidak mengalami disorientasi 4! Komunikasi klien tidak inkoheren E. P$n((%&(an'"a"'an . Hari2Tanggal -ukul 4aktu Tempat 3ama -eserta : Sabtu& ( 3ovember #( # : ().(( s2d ().,( 45B : ,( menit : di halaman belakang Bratasena : Kelompok # Tn. / Tn. 6
2

halusinasi dapat di upa"akan sebagai menstimulasi semua pancaindera agar

dan # dengan criteria :

Kelompok Tn. A.S Tn. A

Tn. 5 Tn. T #. Metode dan Media Metode Media ,. Setting : /emonstrasi

Tn. S Tn. S

: Hanphone mp,& speaker dan& balon

Seluruh peserta duduk berdampingan dengan terapis

Keterangan: 7 *eader 7 8o leader 7 9asilitator

7 6bserver 7 Klien

T'm T$&a)'" . *eader : 5r.an Sa.rudin Tugasn"a : a. Memimpin TAK

b. Membuka acara dan memperkenalkan diri pada anggota terapi c. Men$elaskan tu$uan keagiatan "ang akan dilaksanakan d. Menetapkan dan men$elaskan aturan permainan e. Memotivasi anggota kelompok untuk serta dalam mengikuti TAK. .. Berperan sebagai role model bagi klien selama kegiatan. #. 8o leader : Misella :lvira 9arida Tugasn"a : a. Men"ampaikan in.ormasi dan .asilitasi kepada leader tentang aktivitas klien b. Mengingatkan leader bila kegiatan men"impang c. Mengatur alur permainan ,. 9asilitator : /enis *esmana& A"u :ndah ;aha"u& Achmad <aini Mi.tach& ;id%an Salam Al-Muharram. Tugasn"a : Mengobservasi $alan"a kegiatan a. Mencatat perilaku verbal maupun nonverbal anggota kelompok b. Men$alani $alan"a TAK 4. 6bserver : Marni Handa"ani& Sari& 5im 4ah"udiningsih. Tugasn"a : a. Memotivasi dan mencatat respon klien& dinamika $alan"a kelompok dan keakti.an kelompok b. Memberikan umpan balik untuk perbaikan TAK selan$utn"a *. Lan(+a! K$('a,an . -ersiapan a. Terapis membuat kontrak dengan klien "ang berindikasi untuk melakukan TAK Stimulasi -ersepsi: Halusinasi sesi 4. b. mengingatkan kontrak dengan klien "ang berindikasi untuk melakukan TAK Stimulasi -ersepsi: Halusinasi sesi 4. c. mempersiapkan peralatan alat dan tempat pertemuan #. Tahapan orientasi -ada tahap ini terapis melakukan : a. Salam terapeutik ! Salam dari terapis kepada klien

#! -eserta dan terapis memakai papan nama b. :valuasi2validasi ! Terapis menan"akan perasaan klien saat ini. #! Terapis menan"akan apakah telah saling berkenalan dengan anggota kelompok TAK stimulasi persepsi : Halusinasi. ,! Terapis menan"akan pengalaman klien menerapkan cara menghardik halusinasi. c. Kontrak ! Terapis men$elaskan tu$uan kegiatan "aitu mencegah ter$adin"a halusinasi dengan bercakap-cakap. #! Men$elasakan aturan main berikut: =ika ada klien "ang akan meninggalkan kelompok harus i>in pada .asilitator disebelahn"a. *ama kegiatan 41 menit. Setiap klien mengikuti kegiatan dari a%al sampai akhir. ,. Tahap Ker$a a. Terapis men$elaskan cara mencegah halusinasi dengan bercakap-cakap. =elaskan bah%a dengan melakukan kegiatan "ang teratur akan mencegah munculn"a halusinasi. b. Terapis meminta tiap klien men"ebutkan orang "ang biasa dan bisa dia$ak bercakap-cakap. c. Terapis meminta tiap klien men"ebutkan pokok pembicaraan "ang biasa dan bisa dilakukan. d. Terapis memperagakan cara bercakap-cakap $ika halusinasi muncul ?Suster2Bruder& ada suara di telunga sa"a& sa"a mau ngobrol sa$a dengan suster2bruder@ atau ?Suster2Bruder sa"a mau ngobrol tentang kapan sa"a boleh pulang. e. Terapis meminta klen untuk memperagakan percakapan dengan orang disebelahn"a. .. Berikan pu$ian atas keberhasilan klien. g. 0langi e dab . sampai semua klien mendapat giliran. 4. Tahap terminasi

a. :valuasi ! Terapis menan"akan perasaan klien setelah mengikuti TAK #! Terapi menan"akan TAK mengntrol halusinasi "ang sudah dilatih. ,! Terapis memberikan pu$ian atas keberhasilan kelompok b. Tindak lan$ut Terapis mengan$urkan klien melaksanakan dua cara mengontrol halusinasi "aitu menghardik& melakukan kegitan harian& dan bercakap-cakap dengan orang lain. c. Kontak "ang akan datang o Terapis membuat kesepakatan dengan klien untuk TAK "ang akan datang "aitu bela$ar cara mengontrol halusinasi dengan patuh minum obat. o Terapis membuat kesepakatan %aktu dan tempat G. E-a.ua"' #an D%+um$n,a"' E-a.ua"' :valuasi dilakukan saat proses TAK berlangsung khusun"a pada tahap ker$a. Aspek "ang dievaluasi adalah kemampuan klien sesuai dengan tu$uan TAK. 0ntuk TAK stimulasi persepsi halusinasi sesi 4& kemampuan "ang diharapkan adalah mencegah timbukn"a halusinasi dengan bercakap-cakap. 9ormulir evaluasi sebgai berikut : Sesi 4: TAK Stimulasi persepsi: halusinasi
Kemampuan mencegah halusinasi dengan bercakap-cakap

N% . #. ,. 4

A")$+ /an( #' n'.a' Men"ebutkan orang "ang biasa dia$ak bicara. Memperagakan percakapan Men"usun $ad%al percakapan Men"ebutkan tiga cara mengontrol halusinasi

Nama +.'$n

-etun$uk :

. Tulis nama panggilan klien "ang ikut TAK pada kolom nama klien #. 0ntuk tiap klien& beri penilaian tentang kemampuan klien men"ebutkan orang "ang biasa dia$ak bicara& memperagakan percakapan& men"usun $a%al percakapan& men"ebutkan tiga cara mencegah halusinasi. Beri tanda v $ika klien mampu dan tanda A $ika klien tidak mampu. D%+um$n,a"' /okumentasikan kemampuan "ang dimiliki klien saat TAK pada catatan proses kepera%atan tiap klien.