Brown BE. 1996. Integrated Coastal Management : South Asia. University of Newcas tle Upon Tyne. United Kingdom.

Soegiarto A. 1976. Pedoman Umum Pengelolaan Wilayah Pesisir. Lembaga Oseanologi Nasional, Yakarta. Saeni, M.S. 1989. Kimia Lingkungan. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Ditjen Pendidikan Tinggi. Pusat Antar Universitas Ilmu Hayati. Institut Pertanian Bogo r. Bogor. Sastrawidjaya, T., 1991, Pencemaran. Lingkungan, Cetakan Pertama,. Rineka Cipta Press., Jakarta. Effendi H. 2003. Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan Perairan. PT. Kanisius. 257 hal. Nybakken. J. W. 1988. Biologi Laut. Suatu Pendekatan Ekologis. PT Gramedia. Jaka rta. Hutabarat,L.,Evans, S.M.1984. Pengantar Oceanografi.UI Press. Jakarta. Mahida UN. 1993. Pencemran Air dan Pemanfaatan Limbah Industri. Rajawali, Jakart a. Hardjojo B dan Djokosetiyanto. 2005. Pengukuran dan Analisis Kualitas Air. Edisi Kesatu, Modul 1 - 6. Universitas Terbuka. Jakarta. Alaerst G dan Sartika S. 1987. Metode Penelitian Air. Usaha Nasional Surabaya. Anwar, J., S.J. Damanik, N. Hisyam, A.J.Whitten. 1984. Ekologi Ekosistem. Sumatr a. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. Sidjabat, C,1976, Hidrologi dan Pengelolaan Aliran sungai, Gadjah Mada, Universi tyPress. Yogyakarta, 618 Hal. Dahuri, R.,J. Rais, S.P. Ginting dan M.J. Sitepu, 1996. Pengelolaan Sumberdaya W ilayah Pesisir dan Lautan Secara Terpadu, Pradnya Paramita, Jakarta. Dahuri,R. 2003. Keanekaragaman Hayati Laut, Aset Pembangunan Berkelanjutan. Indo nesia. PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Kay, R. and Alder, J. (1999) Coastal Management and Planning, E & FN SPON, New Y ork Birowo, s. 1991. Pengantar Oseanografi dalam J. H. KUNARSO dan RUYITNO (eds). St atus pencemaran laut di Indonesia dan teknik pemantauannnya. LIPI-Jakarta.