Fernandi Moegni, SpOG(K) Modul Pertolongan Pertama pada Kegawatan dan Kedaruratan (P2K2) Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) FKUI
Obyektif
Mengidentifikasi struktur: jalan lahir, plasenta, tali pusar, kantong amnion. Mengetahui istilah: crowning, bloody show, persalinan, abortus. Menyebutkan indikasi persalinan. Menyebutkan langkah-langkah persiapan persalinan. Menyebutkan langkah-langkah membantu persalinan.
Obyektif
Menyebutkan langkah-langkah kelahiran plasenta. Menyebutkan tata laksana kegawatdaruratan ibu pasca persalinan. Menyebutkan tata laksana bayi yang baru dilahirkan. Berkomunikasi dengan empati kepada pasien dan keluarga saat persalinan.
Obyektif
Menempatkan kepentingan pasien sebagai prioritas untuk mengambil keputusan. Memeragakan langkah-langkah membantu persalinan normal presentasi kepala. Memeragakan langkah-langkah kelahiran plasenta.
Tahap-tahap Persalinan
Tahap I : Dilatasi serviks Tahap II : Kelahiran bayi Tahap III: Kelahiran plasenta
Dilatasi Serviks
Cegah ibu mengejan pada tahap ini. Mengejan pada tahap ini dapat menyebabkan pembengkakan pada jalan lahir dan menyulitkan persalinan
Jangan mencoba untuk menunda persalinan dengan menekan vulva ibu atau meminta ibu menyilangkan kaki. Hal ini dapat menyebabkan cedera pada jalan lahir dan bayi Kenali adanya crowning, yang menandakan bayi akan segera lahir
beberapa menit setelah lahirnya bayi Ibu merasa mulas lagi Lahirnya plasenta umumnya disertai dengan keluarnya darah
Lahirnya Plasenta
keadaan ibu Persiapan membantu persalinan Membantu persalinan bayi dan plasenta Mengontrol keadaan ibu dan bayi
Tentukan waktu mulainya kontraksi dan pecahnya ketuban Adakah rasa ingin buang air dan mengejan? Lakukan evaluasi visual, periksa kemaluan ibu crowning ?? Tentukan sikap sebagai penolong pertama Rujuk? Pertolongan Persalinan Darurat?
kain/selimut bersih di bawah bokong dan di depan kemaluan ibu Periksa adanya crowning Tenangkan ibu
Pastikan bayi bernapas dan menangis Jepit tali pusat dengan menggunakan klem di dua tempat Gunting tali pusat di antara kedua klem. Pasang penjepit tali pusat pada 20 cm dari pusat bayi
Persalinan sebenarnya dapat terjadi tanpa bantuan siapapun. Sebagai penolong, yang penting adalah membimbing keluarnya bayi, memastikan bayi bernapas dan mengontrol tanda vital ibu.