TONSIL
Vaskularisasi cabang-cabang arteri karotis eksterna Persyarafan nervus IX (glossofaringeal) Merupakan jaringan limfoid yang mengandung sel limfosit :
Limfosit B Limfosit T
Fungsi
Menangkap dan sebagai organ menghancurkan utama produksi benda-benda antibodi dan asing maupun sensitisasi sel mikro-organisme limfosit T yang masuk ke dengan antigen dalam tubuh spesifik melalui hidung dan mulut
TONSILITIS AKUT
Etiologi
Streptococcus hemolytic Group A Pneumococcal streptococcus viridian streptococcus piogenes hemophilic Influenza
Jelas tonsilitis Folikularis Bercak-bercak menjadi 1 dan membentuk alur tonsilitis lakunaris
Nyeri tenggorok dan waktu menelan Demam dengan suhu tubuh yang tinggi Rasa lesu & nyeri disnedi-sendi tidak nafsu makan Nyeri di telinga (otalgia)
PATOFISIOLOGI
Infiltrasi bakteri pada lapisan epitel jar. tonsil
Detritus
Miokarditis
Komplikasi
Abses parafaring
sepsis
TONSILITIS MEMBRANOSA
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Tonsilitis Difteri Tonsilitis septik Angina plaut vincent Peny. Kelainan darah Proses spesifik lues dan tuberkulosis Infeksi jamur Infeksi virus
TONSILITIS KRONIS
Etiologi seperti tonsilitis akut
Cuaca
Kelelahan
Rokok
Predisposisi
PATOFISIOLOGI
Proses radang berulang Epitel ukosa dan jaringan limfoid terkikis Jaringan limfoid diganti jaringan parut yang mengalmi pengerutan Kripti melebar (Kripti diisi oleh detritus) Menembus kapsul tonsil Perlekatan dengan jaringan disekitar fosa tonsilaris Pada anak disertai pembesaran kelenjar limfa submandibula
KOMPLIKASI
Di daerah sekitarnya
rinitis kronis sinusitis otitis media Komplikasi jauh secara hematogen dan limfogen endokarditis artritis nefritis, dermatitis, pruritis & urtikaria
TERAPI TONSILITIS
Simptomatis Istirahat Makanan lunak Obat kumur Analgetika / antipiretik Antibiotika : pada penderita dg daya tahan menurun golongan penisilin (5-10 hari)
TONSILEKTOMI
Indikasi Mutlak 1. Corpulmonal karena obstruksi jalan nafas menahun 2. Hipertropi tonsil (adenoid) dg sindroma sleep apneu 3. Hipertropi gangguan makan dg penurunan berat badan yg cepat 4. Biopsi karena curiga keganasan 5. Post abses peritonsiler yg berulang atau abses yg meluas ke jaringan sekitar Indikasi Relatif 1. Serangan berulang (4-5x /th) walau pemberian terapi sudah adekuat 2. Tonsilitis dg karier a.l : difteri, strep B hemolitikus 3. Hiperplasia tonsil & obstruksi fungsional Hiperplasia & obstruksi yg menetap setelah infeksi mononukleosis 4. Riwayat demam rematik jantung yg berhubungan dg tonsilitis yg berulang 5. Tonsilitis kronis menetap respon penatalaksanaan medis tidak berhasil 6. Hipertropi tonsil dan adenoid 7. Tonsilitis kronis yg berhubungan dg adenopatia servikal persisten