Anda di halaman 1dari 8

Kehendak Bebas

Keselamatan ada di dalam Kristus dan manusia bebas memilih untuk taat sehingga diselamatkan atau tidak. Siapapun bisa merespon dan beriman kepada Kristus dan diselamatkan. Mereka yang telah menerima Kristus mungkin murtad menurut kehendak mereka. Allah tahu siapa yang akan selamat (yang akan memilih Dia) dan siapa yang tidak, tetapi Dia tidak mau berintervensi dengan pilihan manusia itu.

Pradestinasi

Pradestinasi diperkenalkan oleh Calvin dalam konsepnya TULIP. T : total depravity/kejatuhan total. Setelah manusia jatuh ke dalam dosa, manusia kehilangan kemuliaan Allah. Seluruh natur manusia berubah menjadi dosa dan dengan kekuatan atau kehendaknya sendiri manusia tidak mungkin datang kepada Allah. Demikianlah aku dapati hukum ini: jika aku menghendaki berbuat apa yang baik, yang jahat itu ada padaku. (Roma 7:21)

U : unconditional election/pemilihan tak bersyarat. Allah telah memilih beberapa orang untuk diselamatkan. Pilihan itu tidak bergantung terhadap manusia tetapi sepenuhnya bergantung pada kasih karunia Allah. L : limited atonement/ penebusan terbatas. Tidak semua orang ditebus melainkan sebagian orang saja menurut kasih karunia Allah. Manusia yang tidak dipilih dan iblis akan dibuang ke neraka. I : irresistible grace/karunia yang tidak dapat dicegah. Pemilihan Allah tidak mungkin gagal dan orang yang tidak dipilih mustahil selamat. P : perseverance of the saints/ketekunan orang-orang kudus. Orang-orang pilihan yang telah lahir baru tidak mungkin kehilangan keselamatannya.

Ayat-ayat pendukung konsep Kehendak Bebas

Kejadian 2:16-17 Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia: "Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas, tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati." Note: Hakekat manusia pada mulanya adalah memiliki kehendak bebas, untuk taat atau tidak. Ulangan 30:19 Aku memanggil langit dan bumi menjadi saksi terhadap kamu pada hari ini: kepadamu kuperhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan kutuk. Pilihlah kehidupan, supaya engkau hidup, baik engkau maupun keturunanmu, Yosua 24:5 Tetapi jika kamu anggap tidak baik untuk beribadah kepada TUHAN, pilihlah pada hari ini kepada siapa kamu akan beribadah; allah yang kepadanya nenek moyangmu beribadah di seberang sungai Efrat, atau allah orang Amori yang negerinya kamu diami ini. Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada TUHAN!" Yehezkiel 18:23 Apakah Aku berkenan kepada kematian orang fasik? demikianlah firman Tuhan ALLAH. Bukankah kepada pertobatannya supaya ia hidup? Yehezkiel 33:11 Katakanlah kepada mereka: Demi Aku yang hidup, demikianlah firman Tuhan ALLAH, Aku tidak berkenan kepada kematian orang fasik, melainkan Aku berkenan kepada pertobatan orang fasik itu dari kelakuannya supaya ia hidup. Bertobatlah, bertobatlah dari hidupmu yang jahat itu! Mengapakah kamu akan mati, hai kaum Israel? 1 Timotius 2:3-4 Itulah yang baik dan yang berkenan kepada Allah Juruselamat kita, yang menghendaki supaya semua orang diselamatkan dan memperoleh pengetahuan akan kebenaran. Wahyu 3:20 Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku.

Ayat-ayat pendukung konsep Pradestinasi

Kejadian 6:5 Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan manusia besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata, Mazmur 14:3 Mereka semua telah menyeleweng, semuanya telah bejat; tidak ada yang berbuat baik, seorangpun tidak. Yesaya 26:12 Ya TUHAN, Engkau akan menyediakan damai sejahtera bagi kami, sebab segala sesuatu yang kami kerjakan, Engkaulah yang melakukannya bagi kami. Efesus 2:1 Kamu dahulu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu. Ingat, semua orang sudah mati rohani Note: Orang mati tak bisa menyelamatkan dirinya sendiri Matius 22:14 Sebab banyak yang dipanggil, tetapi sedikit yang dipilih." Yohanes 1:3 Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan. Note: Tuhan bekerja dalam segala sesuatu termasuk dalam kehendak manusia Yohanes 6:44 Tidak ada seorangpun yang dapat datang kepada-Ku, jikalau ia tidak ditarik oleh Bapa yang mengutus Aku, Yohanes 15:16 Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, Yohanes 10:26 Yesus menjawab mereka: "Aku telah mengatakannya kepada kamu, tetapi kamu tidak percaya; pekerjaan-pekerjaan yang Kulakukan dalam nama Bapa-Ku, itulah yang memberikan kesaksian tentang Aku, tetapi kamu tidak percaya, karena kamu tidak termasuk domba-domba-Ku.

Yohanes 10:28 dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku. Roma 8:29 Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya Efesus 1:4 Sebelum dunia ini diciptakan, Allah telah memilih kita melalui Kristus dengan maksud supaya kita menjadi milik-Nya yang khusus dan tidak bercacat di hadapan-Nya. Efesus 2:9 Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri. Filipi 2:13 karena Allahlah yang mengerjakan di dalam kamu baik kemauan maupun pekerjaan menurut kerelaan-Nya. 2 Tesalonika 2:13 Akan tetapi kami harus selalu mengucap syukur kepada Allah karena kamu, saudara-saudara, yang dikasihi Tuhan, sebab Allah dari mulanya telah memilih kamu untuk diselamatkan dalam Roh yang menguduskan kamu dan dalam kebenaran yang kamu percayai. Roma 9
6

Saya tidak bermaksud mengatakan bahwa janji Allah sudah tidak berlaku lagi; tetapi bukan semua orang Israel adalah umat yang dipilih oleh Allah.

Tidak semua keturunan Abraham adalah anak-anak Allah. Sebab Allah berkata kepada Abraham, "Hanya keturunan Ishak sajalah yang akan disebut keturunanmu." Itu berarti bahwa keturunan Abraham yang menjadi anak-anak Allah, adalah hanya keturunannya yang lahir karena janji Allah; dan bukan semua keturunannya. Sebab janji Allah adalah sebagai berikut, "Pada waktu yang ditentukan, Aku akan kembali, dan Sara akan mempunyai seorang anak laki-laki."

10

Dan ini juga: Ribka melahirkan dua orang anak laki-laki dari satu ayah, yaitu Ishak nenek moyang kita.

11

Sebelum kedua orang anak itu lahir, Allah sudah menentukan pilihan-Nya untuk selanjutnya. Pilihan Allah itu tidak bergantung kepada apa yang dapat dilakukan oleh orang, tetapi bergantung kepada panggilan Allah sendiri . Sebab pada waktu kedua anak laki-laki Ribka itu belum dapat melakukan sesuatu yang baik atau yang jahat, Allah sudah mengatakan kepada Ribka, "Yang tua akan melayani yang muda." Dalam Alkitab tertulis bahwa Allah berkata begini, "Yakub Aku kasihi, tetapi Esau Aku benci." Apakah kesimpulan kita sekarang? Bahwa Allah itu tidak adilkah? Sudah barang tentu Allah adil!

12

13

14

15

Sebab Allah berkata kepada Musa, "Aku akan menunjukkan rahmat kepada orang yang Aku mau menunjukkan rahmat, dan Aku akan menunjukkan belas kasihan kepada orang yang Aku mau menunjukkan belas kasihan." Jadi, keputusan Allah itu tidaklah bergantung kepada kerelaan manusia atau kepada usaha manusia, melainkan kepada kebaikan hati Allah saja terhadap orang yang dipilih-Nya itu. Sebab dalam Alkitab tertulis, "Allah berkata kepada raja Mesir, Aku menjadikan engkau raja untuk satu maksud ini saja, yaitu supaya dengan engkau, Aku menunjukkan kekuasaan-Ku dan membuat nama-Ku termasyhur di seluruh dunia." Jadi, Allah berbelaskasihan kepada seseorang, kalau Allah menghendaki begitu. Dan Allah menyebabkan seseorang menjadi keras kepala, kalau Allah menghendaki demikian juga. Nah, Saudara akan berkata kepada saya, "Kalau begitu mengapa Allah masih mau menyalahkan manusia? Bukankah tidak seorang pun dapat mencegah keinginan Allah?" Tetapi, Saudara! Saudara hanya manusia saja. Dan Saudara tidak boleh berani menyahut kepada Allah! Bolehkah pot kembang bertanya kepada orang yang membuatnya, "Mengapa engkau membuat saya begini?" Bukankah orang yang membuat pot kembang itu berhak mengerjakan tanah liat itu sekehendak hatinya? Dari segumpal tanah liat, orang itu berhak membuat dua macam pot kembang: satu yang bagus, dan yang lainnya yang kurang bagus. Begitu jugalah dengan apa yang dibuat oleh Allah. Ia berniat untuk melampiaskan kemarahan-Nya dan memperlihatkan kekuasaan-Nya. Namun Ia sabar terhadap mereka yang harus dihukum karena membuat Ia murka. Allah juga berniat untuk menunjukkan kepada kita kebahagiaan berlimpah-limpah yang dicurahkan-Nya kepada kita yang dikasihani-Nya. Kita sudah disiapkan-Nya untuk menerima kebahagiaan itu.

16

17

18

19

20

21

22

23

Kesimpulan dan poin-poin penting: Allah menciptakan manusia secara sempurna, lengkap dengan kehendak bebasnya. Allah menempatkan Pohon Pengetahuan Baik dan Jahat di taman Eden menunjukkan bahwa Allah memberikan kebebasan kepada manusia untuk berkehendak. Allah menciptakan manusia dengan kehendak bebas yang sempurna. Namun, di dalam kemahatahuan-Nya, Allah juga tahu bahwa dengan kehendak bebas itu manusia dapat memilih untuk tidak taar. Walaupun Allah tahu demikian, Dia tetap menciptakan manusia lengkap dengan kehendak bebas itu. Kemahatahuan Allah tidak bisa dipisahkan dari Ketetapan Allah. Allah tahu manusia akan jatuh sehingga di dalam kasih-Nya yang besar, Ia telah mempersiapkan penebusan di dalam Kristus (Kejadian 3:15) Ternyata, manusia memilih untuk tidak taat. Seketika itu juga manusia mati dan kehendak bebasnya rusak. Manusia masih bebas berkehendak tetapi kecenderungan hatinya tidak bisa lagi berbelok kepada Allah. Ingat, Allah tidak menciptakan dosa. Ibarat gelap dan terang, gelap tidak bisa diciptakan. Gelap adalah kondisi tanpa terang. Sama dengan itu, dosa adalah kondisi tanpa ada kehendak Allah di dalamnya. Allah tidak menghendaki dosa manusia, Allah hanya mengizinkan itu terjadi berdasarkan kehendak bebas manusia. Tapi, luar biasanya Allah, Dia tidak membiarkan diri-Nya dikalahkan oleh kehendak bebas manusia. Dia sudah mempersiapkan penebusan oleh Kristus. Dia bisa mengubah kondisi buruk akibat kehendak bebas manusia, menjadi baik pada akhirnya. Contoh: 1. Tamar adalah menantu Yehuda tapi akhirnya Yehuda menghampiri Tamar hingga Tamar melahirkan anak yang akan menjadi moyang Tuhan Yesus (Kejadian 38 cocokkan dengan Silsilah Yesus) 2. Daud berselingkuh dengan Batseba tapi pada akhirnya Yesus justru berasal dari keturunan Daud-Batseba. 3. Yusuf yang dibuang oleh saudara-saudaranya.

Memang kamu telah mereka-rekakan yang jahat terhadap aku, tetapi Allah telah mereka-rekakannya untuk kebaikan, dengan maksud melakukan seperti yang terjadi sekarang ini, yakni memelihara hidup suatu bangsa yang besar. (Kejadian 50:20) 4. Lewi bersama Simeon membantai orang-orang yang memperkosa adik mereka, Dina. Ucapan berkat Yakub untuk Lewi cukup memprihatinkan Aku akan membagi-bagikan mereka di antara anak-anak Yakub dan menyerakkan mereka di antara anak-anak Israel. (Kejadian 49:7) Akhirnya, suku Lewi menjadi imam di Israel dan benar, mereka tersebar di seluruh penduduk Israel. 5. Yudas Iskariot menjual Yesus menurut kehendak bebasnya tetapi Allah sudah mempersiapkan rencana yang jauh lebih besar dibalik pengkhianatan Yudas itu, yakni penebusan oleh Yesus Kristus. Penebusan Allah memulihkan manusia dan kehendak bebasnya sehingga manusia bisa bergerak menuju Allah, tentu saja dengan tuntunan Roh Kudus. Ya, kehendak bebas manusia dipulihkan. Tapi proses pemulihan itu terjadi dengan intervensi Roh Kudus di mana Allah melatih orang-orang pilihannya hingga mencapai suatu kondisi di mana orang itu akan menyadari bahwa satu-satunya pilihan dia yang masuk akal untuk dipilih adalah percaya pada Kristus. Dengan demikian, apakah manusia terpaksa untuk bertobat? JADI Tujuan panggilan, pemilihan, dan penebusan adalah untuk memampukan manusia untuk hidup kudus, tak bercacat, dan menjadi serupa dengan Kristus. Orang pilihan sejati tidak mungkin menyia-nyiakan keselamatan. Kita tidak berbuat baik (PI, pemuridan, dsb) supaya diselamatkan, tetapi kita diselamatkan supaya Tuhan pakai untuk PI, pemuridan, dsb. Akan tetapi kami harus selalu mengucap syukur kepada Allah karena kamu, saudarasaudara, yang dikasihi Tuhan, sebab Allah dari mulanya telah memilih kamu untuk diselamatkan dalam Roh yang menguduskan kamu dan dalam kebenaran yang kamu percayai. (Efesus 2:10)

JADI Pradestinasi menujukkan kasih Allah bagi manusia yang telah menggunakan kehendak bebasnya. Pradestinasi memulihkan kehendak bebas manusia sehingga manusia dengan kehendaknya bisa datang kepada Allah. Pradestinasi Allah tidak bertentangan dengan kehendak bebas manusia.

Pertanyaan:

Jika Tuhan berdaulat atas segala sesuatu, apakah Tuhan yang menciptakan dosa? Kalau Tuhan sudah memilih siapa yang akan diselamatkan, mengapa perlu lagi kita melakukan penginjilan? Apakah Allah harus menyelamatkan manusia? Apakah Allah bisa menyelamatkan manusia oleh penebusan Kristus? Apakah Allah harus menyelamatkan semua manusia? Jika manusia tidak bisa keluar dari kehendak Allah, berarti manusia seperti robot dong? Berarti manusia TERPAKSA untuk bertobat? Apakah orang pilihan bisa murtad? Atas dasar apakah Allah memilih orang pilihannya?

For whom he did foreknow, he also did predestinate to be conformed to the image of his Son, that he might be the firstborn among many brethren. Moreover whom he did predestinate, them he also called: and whom he called, them he also justified: and whom he justified, them he also glorified. (Roma 8:29-30) Elect according to the foreknowledge of God the Father, through sanctification of the Spirit, unto obedience and sprinkling of the blood of Jesus Christ: Grace unto you, and peace, be multiplied. (1 Petrus 1:2)

Anda mungkin juga menyukai