Anda di halaman 1dari 4

Geng Motor

Salah satukenakalanremajayang akhir-ahir ini menganggu kehidupan

masyarakat kita adalah maraknya kekerasan yang dilakukan oleh geng motor. Geng motor sudah menjadi penyakit bagi masyarakat. Bukan Cuma meresahkan masyarakat, geng motor juga menimbulkan rasa takut , rasa ngeri. Terbentuknya Geng Motor rata-rata diawali dengan perkumpulan remaja yang suka balapan liar dan juga melakukan aksi yang menantang di jalanraya .Mereka ingin tampil beda dan ingin dikenal semua orang. Geng motor didirikan bukan tanpa tujuan tertentu, hal ini bias kita lihat dari berbagai kasus yang biasa mereka berbuat. Geng motor sering meresahkan para masyarakat disekitarnya, mereka sering membuat keributan sehingga masyarakat tertuju hanya kepada mereka. Dulu geng motor hanya identik dengan balapan liar tetapi sekarang geng motor lebih brutal, identik dengan kekerasan, kebrutalan, terror bahkan maut, suka menyerang, memukuli, bahkan bias membunuh itulah visi dan misi mereka. Aksi mereka merupakan terror karena dilakukan secara terencana serta melibatkan pelaku sekitar 200-an orang. Mereka melakukan perusakan fasilitas umum juga menghajar sembarang orang sampai babak belur bahkan seorang korban yang tewas di Rumah Sakit. Mereka beraksi tidak individu melainkan berkelompok yang sangat banyak sebab itu mereka disebut Geng Motor yang sangat ganas dan menakutkan para masyarakat. Aksi mereka sangat luar biasa mereka menyerang dengan membawa banyak kelompok, sehingga mereka yang diserang tidak mampu untuk melawan karena mereka beranggotakan banyak orang .Mereka bias saja menyerang beberapa tempat

dalam satu malam saja. Dalam kurun waktu tiga minggu, khususnya di malamhari, sebagian warga Jakarta dicekam perasaan was-was akan terjadinya aksi brutal kawanan geng motor. Sejak akhir Maret hingga pertengahan April, sekurangnya 7 kali tindakan pengrusakan dan kekerasan. Aksi brutal sekitar 40-an anggota geng motor telah menewaskan tiga orang warga dan melukai sejumlah orang serta menyerang sejumlah fasilitas umum. Di Makassar, Sulawesi Selatan, gerombolan geng motor juga melakukan aksi anarkisme yang berujung kematian seorang mahasiswa. Karena merasa diganggu oleh suara raungan motor korban tersebut, mereka menyerangnya hingga tewas. Aksi kawanan geng motor yang banyak mengarah pada tindak criminal telah banyak dikeluhkan warga. Balap liar dan penyerangan yang menimbulkan korban jiwa menjadi bagian dari aktifitas geng motor.Di Jakarta dan sekitarnya, menurut catatan Indonesian Police Watch (IPW) ada sekitar 80 titik lokasi ajang balap liar. Jumlah ini bertambah dari hanya 20-anlokasi di tahun 2009. Tetapi keluhan warga sepertinya tidak mendapatkan tanggapan dari pihak Kepolisian, padahal hal ini sudah jelas meresahkan para warga. Seharusnya polisi harus lebih sering melakukan pengawasan yang ketat, menyebarkan mata-mata untuk mencari keberadaan geng motor tersebut. Tangkap dan diadili yang terlibatdan yang paling penting tidak segan untuk mengambil keputusan yang tegas. Sekarang banyak geng motor menggunakan namanya untuk membuat onar dan mengambil barang-barang yang ada di supermarket sesuka hati mereka, warga setempat pun merasa sangat resah. Apalagi bagi para kaum perempuan yang sedang jalan merasa sagat khawatir jika ada geng

motor lewat dihadapannya. Karena sudah ada kejadian seorang wanita yang diperkosa oleh sekelompok geng motor tersebut. Lain lagi yang terjadi di provinsi kita di Riau ini, Klewang merupakan penyebutan bagi senjata sejenis pedang atau parang yang panjang. Namun sebutan Klewang di Kota Pekanbaru, Riau, merujuk pada sosok orang yang sangat menakutkan. Klewang alias Anto Klewang alias Mardijo mendadak namanya melambung seperti selebritis. Kakek dengan enam orang anak dan dua cucu, kelahiran Brebes, Jawa Tengah, 15 Maret 1955 itu dituding sebagai otak dari aksi brutal geng motor di Pekanbaru. Tidak main-main. Polresta Pekanbaru menimpakan berbagai macam tuduhan kejahatan terhadap sikakek yang sudah terkena penyakit stroke ringan tersebut. Mulai dari pengeroyokan, penganiayaan, perampokan, pemerkosaan, perampasan, hingga otak perencana aksi kekerasan geng motor. Saat ditemui di tahanan Polresta Pekanbaru. Klewang dengan nada lemas membantah semua tuduhan itu.Semua itu tidak benar. Tidak ada itu, ucap Klewang kepada Media Indonesia dengan mulut yang timpang kesamping kiri akibat serangan stroke pada 2010 lalu. Meski demikian, Klewang yang mengaku sudah menetap dan dibesarkan di Jl Dahlia Kota Pekanbaru sejak 1958 itu membenarkan bahwa dia mendapatkan setoran dari anak-anak anggota klub motor sebesar Rp5 ribu per orang setiap minggu. Dengan beranggotakan banyak orang dan banyak kelompok-kelompok geng motor tersebar di Indonesia membuat pihak kepolisian belum bias menacari solusi untuk menanggulangi aksi dari geng motor ini, seperti susahnya menanggulangi aksi

terorisme di Negara ini. Selain penegak hukum, kepolisian bersama segenap elemen masyarakat perlu melakukan penyelesaian terhadap masalah ini memang memerlukan kesabaran untuk menyelesaikannya. Memang kita harus bersikap tegas dan memerangi dari adanya geng motor ini karena merusak generasi bangsa. Masyarakat menganggap geng motor dan club motor sama saja. Geng motor berbeda dengan club motor karena club motor itu taat terhadap aturan. Keganasan geng motor membuat kekhawatiran kepada para anggota club motor, mereka sering disamakan dengan geng motor dan membuat aktivitas mereka menjadi terganggu dan mereka terkena getahnya padahal mereka bukanlah para pelakunya. Aksi mereka tersebut mereka ingin dikenal luas dan juga mereka ingin disegani oleh orang lain juga mereka tidak mau kalah saing dengan geng motor yang lain. Biar mereka mendapatkan kekuasaan di daerah tertentu yang diinginkannya. Kawanan geng motor juga tidak jarang melakukan aksi penyerangan balik kepada anggota geng lain, ataupun kepada warga tak berdosa. Dalam serangan tersebut mereka tidak segan-segan membunuh korbannya. Menurut IPW, diperkirakan 60 orang tewas setiap tahun dalam aksi anarkisme yang dilakukan kawanan bermotorini .Sungguh jumlah yang sangat besar. Faktor penyebab dari munculnya geng motor ini, factor pendorongnya yaitu psikologi anak-anak muda yang senang bergeromolan dan membentuk geng karena memiliki kesamaan hobi, kemunculan geng motor tidak secara tiba-tiba. Namun, butuh waktu untuk proses menjadi sebuah kelompok yang terkenal. Hal ini diperparah dengan lambatnya respon hukum dari petugas.

Anda mungkin juga menyukai