LAPORAN PENDAHULUAN PADA STROKE

A. Pengertian Stroke atau cedera cerebrovaskular (CVA) adalah kehilangan fungsi otak yang diakibatkan oleh berhentinya suplai darah ke bagian otak (Smeltzer & Bare !""!)# Stroke adalah sindrom klinis yang a$al timbulnya mendadak progesi cepat berupa defisit neurologis fokal dan%atau global yang berlangsung !& 'am atau lebih atau langsung menimbulkan kematian dan semata(mata disebabkan oleh gangguan peredaran darah otak non traumatik ()ans'oer !""")# )enurut *rice & +ilson (!"",) pengertian dari stroke adalah setiap gangguan neurologik mendadak yang ter'adi akibat pembatasan atau terhentinya aliran darah melalui sistem suplai arteri otak#

B. Klasifikasi Stroke Stroke diklasifikasikan men'adi dua .# Stroke /on 0emoragik 1ersumbatnya pembuluh darah yang menyebabkan aliran darah ke otak sebagian atau keseluruhan terhenti (0ardi !".!)# !# Stroke 0emoragik Stroke yang disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah ke otak# Suatu gangguan peredaran darah otak yang ditandai dengan adanya perdarahan intra

serebral atau perdarahan subarakhnoid# 1anda yang ter'adi adalah penurunan kesadaran pernapasan cepat nadi cepat ge'ala fokal berupa hemiplegi pupil mengecil kaku kuduk## C. Etiologi )enurut Smeltzer & Bare (!""!) stroke biasanya diakibatkan dari salah satu empat ke'adian yaitu.# 1hrombosis yaitu bekuan darah di dalam pembuluh darah otak atau leher# !# 2mbolisme serebral yaitu bekuan darah atau material lain yang di ba$a ke otak dari bagian tubuh yang lain# 3# 4skemia yaitu penurunan aliran darah ke area otak# &# 0emoragi serebral yaitu pecahnya pembuluh darah serebral dengan perdarahan ke dalam 'aringan otak atau ruang sekitar otak# Akibat dari keempat ke'adian diatas maka ter'adi penghentian suplai darah ke otak yang menyebabkan kehilangan sementara atau permanen gerakan berpikir memori bicara atau sensasi# 5aktor resiko ter'adinya stroke menurut 0ardhi (!".!) adalah.# 6ang tidak dapat diubah- usia 'enis kelamin ras ri$ayat keluarga ri$ayat stroke penyakit 'antung koroner dan fibrilasi atrium# !# 6ang dapat diubah- hipertensi diabetes mellitus merokok penyalahgunaan alkohol dan obat kontrasepsi oral dan hematokrit meningkat#

D. Patofisiologi 7tak sangat tergantung kepada oksigen bila ter'adi anoksia seperti yang ter'adi pada stroke di otak mengalami perubahan metabolik kematian sel dan kerusakan permanen yang ter'adi dalam 3 sampai dengan ." menit (non aktif total)# *embuluh darah yang paling sering terkena ialah arteri serebral dan arteri karotis 4nterna# Adanya gangguan peredaran darah otak dapat menimbulkan 'e'as atau cedera pada otak melalui empat mekanisme yaitu .# *enebalan dinding arteri serebral yang menimbulkan penyempitan sehingga aliran darah dan suplainya ke sebagian otak tidak adekuat selan'utnya akan mengakibatkan perubahan8perubahan iskemik otak# !# *ecahnya dinding arteri serebral akan menyebabkan bocornya darah ke ke'aringan (hemorrhage)# 3# *embesaran sebuah atau sekelompok pembuluh darah yang menekan 'aringan otak# &# 2dema serebri yang merupakan pengumpulan cairan di ruang interstitial 'aringan otak#

9onstriksi lokal sebuah arteri mula8mula menyebabkan sedikit perubahan pada aliran darah dan baru setelah stenosis cukup hebat dan melampaui batas kritis ter'adi pengurangan darah secara drastis dan cepat# 7klusi suatu arteri otak akan menimbulkan reduksi suatu area dimana 'aringan otak normal sekitarnya yang masih mempunyai pendarahan yang baik berusaha membantu suplai darah melalui 'alur8'alur anastomosis yang ada# *erubahan a$al yang ter'adi pada korteks akibat oklusi pembuluh darah adalah gelapnya $arna darah vena penurunan kecepatan aliran darah dan sedikit dilatasi arteri serta arteriole# Selan'utnya akan ter'adi edema pada daerah ini# Selama berlangsungnya perisri$a ini otoregulasi sudah tidak berfungsi sehingga aliran darah mengikuti secara pasif segala perubahan tekanan darah arteri# Berkurangnya aliran darah serebral sampai ambang tertentu akan memulai serangkaian gangguan fungsi neural dan ter'adi kerusakan 'aringan secara permanen#

E. Manifestasi Klinis )enurut Smeltzer & Bare (!""!) dan *rice & +ilson (!"",) tanda dan ge'ala penyakit stroke adalah kelemahan atau kelumpuhan lengan atau tungkai atau salah satu sisi tubuh hilangnya sebagian penglihatan atau pendengaran

penglihatan ganda atau kesulitan melihat pada satu atau kedua mata pusing dan pingsan nyeri kepala mendadak tanpa kausa yang 'elas bicara tidak 'elas (pelo) sulit memikirkan atau mengucapkan kata8kata yang tepat tidak mampu

mengenali bagian dari tubuh ketidakseimbangan dan ter'atuh dan hilangnya pengendalian terhadap kandung kemih#

F. Penatalaksanaan Me is *enatalaksaan medis menurut menurut Smeltzer & Bare (!""!) meliputi1. :iuretik untuk menurunkan edema serebral yang mencapai tingkat maksimum

3 sampai ; hari setelah infark serebral#

2. Antikoagulan untuk mencegah ter'adinya thrombosis atau embolisasi dari

tempat lain dalam sistem kardiovaskuler#

3. Antitrombosit karena trombosit memainkan peran sangat penting dalam

pembentukan thrombus dan embolisasi#

!. Ko"#likasi 9omplikasi yang dapat ter'adi pada penyakit stroke menurut Smeltzer & Bare (!""!) adalah1. 0ipoksia serebral diminimalkan dengan memberi oksigenasi darah adekuat

ke otak# 5ungsi otak bergantung pada ketersediaan oksigen yang dikirimkan ke 'aringan# *emberian oksigen suplemen dan mempertahankan hemoglobin serta hematokrit pada tingkat dapat diterima akan membantu dalam mempertahankan oksigenasi 'aringan#
2. *enurunan aliran darah serebral bergantung pada tekanan darah curah

'antung dan integritas pembuluh darah serebral# 0idrasi adekuat (cairan

intrvena) harus men'amin penurunan viskositas darah dan memperbaiki aliran darah serebral# 0ipertensi dan hipotensi ekstrim perlu dihindari untuk mencegah perubahan pada aliran darah serebral dan potensi meluasnya area cedera#
3. 2mbolisme serebral dapat ter'adi setelah infark miokard atau fibrilasi atrium

atau dapat berasal dari katup 'antung prostetik# 2mbolisme akan menurunkan aliran darah ke otak dan selan'utnya akan menurunkan aliran darah serebral# :isritmia dapat mengakibatkan curah 'antung tidak konsisten dan penghentian trombus lokal# Selain itu disritmia dapat menyebabkan embolus serebral dan harus diperbaiki#

H. Pe"erikasaan Diagnostik )enurut (:oenges dkk .<<<) pemeriksaan diagnostik yang dapat dilakukan pada penyakit stroke adalah.# Angiografi serebral- membantu menentukan penyebab stroke secara spesifik seperti perdarahan obstruksi arteri atau adanya titik oklusi% ruptur# !# C18scan- memperhatikan adanya edema hematoma iskemia dan adanya infark#

3# *ungsi lumbal- menun'ukkan adanya tekanan normal dan biasanya ada thrombosis emboli serebral dan 14A (1ransient 4schaemia Attack) atau serangan iskemia otak sepintas# 1ekanan meningkat dan cairan yang

mengandung darah menun'ukkan adanya hemoragik subarakhnoid atau perdarahan intra kranial# 9adar protein total meningkat pada kasus thrombosis sehubungan dengan adanya proses inflamasi# &# )=4 ()agnetic =esonance 4maging)- menun'ukkan daerah yang mengalami infark hemoragik dan malformasi arteriovena# ;# >ltrasonografi :oppler- mengidentifikasi penyakit arteriovena# ,# 22? (2lectroencephalography)- mengidentifikasi penyakit didasarkan pada gelombang otak dan mungkin memperlihatkan daerah lesi yang spesifik# @# Sinar A- menggambarkan perubahan kelen'ar lempeng pineal daerah yang berla$anan dari massa yang meluas kalsifikasi karotis interna terdapat pada thrombosis serebral#

$. As%&an Ke#era'atan #a a Pasien Stroke (. Pengka)ian a# 4dentitas

/ama umur 'enis kelamin alamat agama pendidikan peker'aan dan lain8lain# b# 9eluhan >tama *ada penyakit stroke biasanya penderita nyeri kepala yang berat%hebat yang biasanya tiba8tiba dan adanya penurunan kesadaran serta abnormalitas pada tanda8tanda vital (kelemahan pada anggota gerak sebelah badan bicara pelo dan cedal tidak dapat berkomunikasi)# c# =i$ayat *enyakit :ahulu Biasanya klien mempunyai ri$ayat penyakit 01 'antung koroner :)## d# =i$ayat *enyakit Sekarang 1imbul secara mendadak dan disebabkan karena gangguan peredaran darah otak non traumatic saat klien aktivitas biasanya nyeri kepala mual muntah bahkan ke'ang sampai tidak sadarkan diri disamping ge'ala kelumpuhan separuh badan % gangguan fase otak lain# e# =i$ayat *enyakit 9eluarga =i$ayat keturunan 01 dan :)

*. Pe"eriksaan Fisik a# 9eadaan >mum- Bemah b# 9esadaran- >mumnya mengalami penurunan kesdaran c# 11V *eningkatan 1: == nadi suhu d# Sistem *englihatan :iplopia 9ehilangan lapang pandang reaksi pupil terhadap cahaya e# Sistem *ernafasan 1idak ada nafas tinggal terdengar $heezing paru ronchi terdengar suara cairan (gurgling) f# Sistem sirkulasi dan caerdiovaskular 1:- meningkat /adi teraba Akral hangat g# Sistem /eurologi *emeriksaan nervus

*ada umumnya terdapat gangguan pada nervus ke V44 dan A44# *emeriksaan )otorik- hampir selalu ter'adi kelumpuhan%kelemahan pada satu sisa tubuh bicara pelo# *emeriksaan Sensori- dapat ter'adi hemi sensorik%gangguan sensibilitas pada satu%lebih anggota badan# *emeriksaan =efleC- pada fase acut refleC fisiologis sisi yang lumpuh akan men'adi hilang setelah beberapa hari refleC fisiologis akan muncul kembali di dahului dengan refleC patologis# h# Sistem *erkemihan 1er'adi perubahan pola berkemih seperti inkontinental urin anuria distensi kadang kemih# i# Sistem *encernaan *ada pola defekasi biasanya ter'adi konstipasi akibat dari penurunan paristaltik usus# '# Sistem )uskuloskeletal Biasanya ter'adi ke'ang otot%nyeri otot bisa ter'adi clecubitus 'ika bedrest yang cukup lama# 9esukaran untuk beraktifitas karena kelemahan# +. Pe"eriksaan Pen%n)ang

a# C1 SCA/%)=4- >ntuk menetukan infark ataupun perdarahan untuk menun'ukkan area yang mengalami hemoragik b# A/?47?=A*4 C2=2B=AB>ntuk mencari perdarahan seperti

anuerisme atau malfarmasi vaskuler c# 5717 107=A9- dapat memperlihatkan keadaan 'antung apakah terdapat pembesaran ventrikel kiri yang merupakan salah satu tanda 01 kronis pada penderita stroke# d# *emeriksaan darah kimia *ada stroke akut baisanya ter'adi hiperglikemia gula darah mencapai !;" mg dalam serum dan kemudian berangsur8rangsur kembali# ,. Diagnosa Ke#era'atan a# *ola nafas tidak efektif b# *erfusi 'aringan cerebral tidak efektif b%d menurunnya curah 'antung hipoksemia 'aringan asidosis dan kemungkinan thrombus atau emboli c# 0ipertermi d# 9erusakan komunikasi verbal b%d kerusakan neurologis e# ?angguan mobilitas fisik b%d deficit neurologis secara mendadak f# :eficit pera$atan diri b%d kelemahan

g# 9etidakseimbangan nutrisi- kurang dari kebutuhan tubuh b%d gangguan menelan h# =esiko in'uri

-. $nter.ensi