Anda di halaman 1dari 2

TULISAN BAB III.

INDIVIDU , KELUARGA DAN MASYARAKAT


Individu itu berarti seorangan atau sebutan untuk menyatakan kesatuan yang lebih kecil dan terbatas. Sedangkan keluarga itu adalah satuan atau unit terkecil dalam masyarakat, dan masyarakat adalah suatu kelompok manusia yang telah memiliki tatanan kehidupan , norma norma, adat istiadat yang sama sama dipatuhi dalam lingkungannya. Seperti pada saat kita ingin berteman dengan orang yang baru kita temui misalnya di sekolah yang baru, entah itu dari SMP ke SMA atau sebaliknya ataupun lainnya. Yang pertama kita lihat pasti dari sifat individual pribadi tersebut. Apabila orang itu kita rasa baik pasti kita akan senang berteman dengannya, namun apabila kita merasa orang itu tidak baik secara sifat dan perilakunya maka kita pasti enggan berteman dengannya. Biasanya sifat dan perilaku itu merupakan sikap dari didikan yang diajarkan oleh keluarganya, tapi bisa juga merupakan pelampiasan dari perilaku psikis yang dia alami. Misalnya seorang anak yang kurang mendapatkan perhatian dari orangtuanya. Jika dirumah dia akan berprilaku menyendiri dan menjadi seorang yang pendiam, akan tetapi jika diluar rumah maka dia akan berprilaku caper (cari perhatian) dengan orang lain dengan sifat yang berlebihan bahkan kadang dianggap sifat yang menjengkelkan oleh sebagian orang. Jika didalam masyarakat biasanya orang yang memiliki prilaku seperti itu akan dikucilkan oleh lingkungannya. Pada dasarnya dalam ilmu psikologi, orang yang berprilaku seperti tersebut merupakan jenis orang yang membutuhkan perhatian lebih dari orang lain khususnya dari orangtua dan keluarga terdekatnya.

Masyarakat itu dibagi menjadi 2 bagian yaitu: Masyarakat industri Masyarakat dengan ciri ini memiliki pembagian kerja yang lebih kompleks dan solidaritas didasarkann atas hubungan saling ketergantungan antara masyarakat kelompok yang saling mengenal. Masyarakat non industry Terbagi menjadi 2 kelompok : Kelompok primer : masyarakat yang ada didalam kelompok dengan anggotanya berinteraksi dengan sangat mengenal satu sama lain. Kelompok sekunder : masyarakatnya berinteraksi dengan tidak langsung satu sama lain dan bersikap sangat formal satu sama lainnya.

Anda mungkin juga menyukai