SKRIPSI
Disusun Oleh :
Nama : LIA DAMAYANTI
NPM : 02.0084.Ak
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS PEKALONGAN
TAHUN 2008
2
BAB I
PENDAHULUAN
saat harga saham dinilai terlalu tinggi. Harga per lembar saham baru
stock split adalah 1/n dari harga saham sebelumnya dimana nilai total
saham di bursa efek. Proses stock split ini dilakukan dengan cara
pemegang saham akan menerima dua lembar saham untuk setiap satu
stock split di pasar modal yang dilakukan oleh perusahaan emiten di BEJ,
peristiwa stock split (Capital Market Directory, 2001). Stock split menjadi
salah satu alat populer yang digunakan oleh para manajer perusahaan
1
3
bahwa stock split merupakan alat yang penting dalam praktik pasar
modal.
tetapi banyaknya peristiwa stock split merupakan alat yang penting dalam
praktik pasar modal. Stock split telah menjadi alat yang digunakan
bukan karena respon terhadap tindakan pemecahan saham (stock split) itu
diambil dalam penelitian ini adalah empat tahun periode setelah krisis,
yaitu tahun 2002-2005. Periode ini berbeda dengan periode yang diambil
pasar yang tercermin dalam abnormal return saham para investor. Maka
Efek di BEJ”
5
modal.
keuangan.
stock split serta sebagai rujukan lebih lanjut karena banyak hasil
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Sebelum penelitian ini telah ada beberapa penelitian dengan tema yang
6
8
Kinerja peru-
sahaan dan
tingkat
kelemahan harga
saham
perusahaan yang
bersangkutan
3. Analisis pengaruh Ewijaya dan Nur - Uji orde - Variabel pemecahan
pemecahan saham ter- Indriantoro 1999 pertama (first saham mempunyai
hadap perubahan harga order test) pengaruh yang negatif
saham antara lain : uji signifikan terhadap
t, uji F, uji R2. perubahan harga
- Uji orde kedua relatif.
antara lain : uji - Variabel deviden dan
linearitas, uji perubahan deviden
non-multikoli- memberikan pengaruh
nearitas, dan uji yang positif signifikan
non hetero- terhadap perubahan
kedastisitas harga saham relatif.
- Variabel laba per
saham dan perubahan
laba per saham tidak
memberikan pengaruh
yang signifikan pada
perubahan harga
saham relatif.
4. Perbandingan underpri- Eryan dan Suad - Uji t - Hasil pengujian
cing penerbitan saham Husnan Januari - Uji beda rata- terhadap 133 perusa-
perdana perusahaan 1991–Desember rata haan yang melakukan
keuangan dan non 1997 penawaran perdana
keuangan di pasar selama periode 1991-
modal Indonesia : 1997 menunjukkan
pengujian hipotesis bahwa penawaran
asimetri informasi. perdana memberikan
initial return yang
positif dan signifikan
untuk semua
kelompok perusahaan
5. Pengaruh tingkat kepe- Zulfikar - Regresi - Pemecahan saham
milikan insider terha- berganda yaitu ber-pengaruh
dap tingkat keuntungan koefisien signifikan terhadap
saham pada perusahaan regresi, t-value tingkat keuntungan
pemecah saham R-square dan F- saham, ini
value mengindikasikan
bahwa pasar bereaksi
positif terhadap
peristiwa
pengumuman
9
pemecahan saham.
6. Analisis pengaruh Eky Suci - Uji t - Hasil pengujian ter-
stock split terhadap Relawati Stiapri hadap rata-rata harga
harga saham volume saham menunjukkan
perdagangan saham bahwa tidak ada per-
dan laba pada bedaan yang
perusahaan yang signifikan atas rata-
terdaftar di BEJ rata harga saham
sebelum dan sesudah
pengumuman stock
split.
- Hasil pengujian ter-
hadap rata-rata
volume perdagangan
saham menunjukkan
bahwa tidak ada
perbedaan yang
signifikan atas rata-
rata volume
perdagangan saham
sebelum dan sesudah
pengumuman stock
split.
- Hasil pengujian ter-
hadap laba menun-
jukkan bahwa tidak
ada perbedaan yang
signifikan antara laba
sebelum dan sesudah
stock split
7. Perilaku Harga Saham Winarso (2003) - Uji t - Investor hanya akan
Terhadap Pengumuman berinvestasi pada
Stock Split di BEJ : saham yang benar-
Analisis Abnormal benar diketahui
Return Menggunakan dengan pasti segala
Beta Koreksi sesuatunya dan akan
melakukan
perdagangan melalui
broker yang
menganalisis
perusahaan yang
mengeluarkan saham
tersebut
- Aktivitas stock split
yang dilakukan
10
perusahaan
diinterpretasikan
sebagai sinyal bahwa
manajer mempunyai
informasi yang
menguntungkan
dimana hal tersebut
ditunjukkan dengan
adanya abnormal
return yang positif di
sekitar pengumuman
stock split
8. Pengaruh stock split Desai dan Jain - Uji t - Pasar saham
pada saham biasa (1997) memberikan reaksi
atas terjadinya
pengumuman stock
split, bahwa
ditemukan abnormal
return pada saat
sebelum dan sesudah
pengumuman stock
split
A. Pengertian Saham
11
B. Jenis Saham
yang terbatas.
periode tertentu.
informasi yang tersedia. Jika pasar bereaksi secara cepat dan akurat
Jika pasar efisien secara bentuk lemah, maka nilai-nilai masa lalu
saham atau stock split sebagai perubahan nilai nominal per lembar
banyak.
lembar saham, berarti nilai nominal diubah menjadi dua kali nilai
jumlah semula.
(stock split).
bahwa pasar modal Amerika yang diwakili oleh NYSE juga mengatur
17
dan full stock split (pemecahan saham penuh). Partial stock split
lebih tetapi kurang dari 100% dari jumlah saham beredar yang lama.
sebesar 100% atau lebih dari jumlah saham beredar yang lama.
odd lot menjadi round lot. Odd lot adalah investor membeli saham
besar.
semula.
1997:429).
control group.
bentuk saham didasarkan atas dua tujuan utama, yaitu (1) ingin
tahun berjalan atau tahun lalu. Capital gain adalah keuntungan yang
diperoleh pemegang saham berupa kelebihan nilai jual dari nilai beli
23
suatu investasi merupakan trade off dari kedua factor ini. Hartono,
dipengaruhi oleh pasar karena resiko jenis ini dapat dihilangkan atau
sistematis ini disebut juga resiko pasar (market risk) dan merupakan
saham akan lebih tersebar kepada banyak pihak. Hal ini bisa
posisi rawan.
2. Dari sisi lain, langkah stock split Selintas bisa mengurangi daya
saham tersebut disusul dengan right issue. Dengan right issue ini,
saham tersebut disusul dengan right issue. Dengan right issue ini,
berbagai teori, antara lain : trading range theory dan signaling theory
prospek masa depan yang baik dari perusahaan kepada publik yang
27
bagus / dengan kata lain tidak mampu menanggung biaya yang timbul
yang signifikan untuk empat tahun sebelum stock split dilakukan, dan
tentang peningkatan laba setelah stock split. Hal tersebut berarti stock
split lebih berkaitan dengan kinerja masa lalu dari pada kinerja masa
pasar akan bereaksi pada waktu pengumuman tersebut diterima oleh pasar.
Gambar 2.1
Kerangka Pemikiran
3.4. Hipotesis
pasar akan memberikan reaksi positif terhadap pengumuman stock split. Hal
itu dapat dilihat karena perusahaan yang melakukan stock split akan
pengumuman.
dikembangkan adalah:
Ha1 : ada reaksi pasar terhadap pengumuman stock split yang dilakukan
perusahaan
stock split maka akan diuji kembali hipotesis sebagai berikut ini :
BAB III
METODE PENELITIAN
stock split perusahaan yang listing di BEJ dari tahun 2003 sampai dengan
2006. Bentuk penelitian ini adalah event study dimana penelitian ini hanya
dengan melihat tanggal publikasi sebagai titik kritisnya dengan event yang
semua perusahaan go-public dan listing di BEJ yang mengalami stock split
dan paling sedikit mempunyai satu sifat yang sama yang karakteristiknya
30
31
definisi tersebut, maka sample dalam penelitian ini harus memenuhi kriteria
sebagai berikut :
karena BEJ merupakan harus bursa efek yang tersebar di Indonesia sehingga
telah tercatat di bursa minimal sejak 107 hari sebelum hari pengumuman
atau dengan kata lain selama periode estimasi perusahaan telah tercatat di
bursa
antara tahun 2003 sampai dengan 2006. Alasan dipilihnya tahun pengamatan
terhadap abnormal return saham selama periode masa pasca krisis ekonomi
yaitu sumber data penelitian yang di peroleh secara tidak langsung melalui
2002 : 147)
33
Data sekunder yang digunakan dalam penelitian adalah data emiten yang
melakukan stock split di BEJ per 2002-2005, data perusahaan, data harga
1.Data nama perusahaan yang melakukan stock pada periode 2003 sampai
dengan 2006, Data ini diperoleh dari Indonesia Capital Market Directory
Data yang digunakan adalah data yang tercantum dalam laporan keuangan
tahunan.
34
3.4.Operasionalisasi Variabel
digunakan.
harga saham 7 (tujuh) hari sebelum dan 7 (tujuh) hari sesudah stock split
periode pengamatan 7 hari sebelum dan sesudah stock split dan periode
Dengan periode pengamatan 7 hari sebelum dan sesudah stock split dan
periode estimasi sebanyak 100 hari sebelum stock split yang digunakan
3.5.Teknik Analisis
di periode peristiwa.
36
Gambar 3.1
- -8 -7 0 +7
Sumber : Jogiyanto
Keterangan :
1.Pengujian hipotesis 1
Pit - Pit -1
R it =
Pit -1
Keterangan :
IHSG it - IHSG it -1
R mt =
IHSG it -1
Keterangan :
Rit = α1 + β1 Rmt
Keterangan :
Keterangan :
dengan signifikansi
D - µ x1 − x 2
t=
SD
Keterangan :
µ x1 − x 2 = populasi
SD = standar deviasi
g.Menarik kesimpulan
2.Pengujian hipotesis 2
a)Rumus Uji F
c)Menarik kesimpulan
3.Pengujian hipotesis 3
5%
a)Rumus Uji t
40
Keterangan :
S 2x1 S 2x1
+ = Standar deviasi untuk distribusi perbedaan mean
n1 n1
c)Menarik kesimpulan
efek
freedom n-2.
41
n-k-1)
T hitung = (α – β2)/S.