Zatradioaktifk3dyah 130313110034 Phpapp01
Zatradioaktifk3dyah 130313110034 Phpapp01
Zat radioaktif adalah zat yang tidak mempunyai isotop stabil,sehinggah disebut juga radio isotop.
Zat tersebut dapat memancarkan sinar radiasi yang
yang disebut sinar radioaktif, berupa sinar alfa (), sinar Beta (), dan sinar Gamma (). Pada tahun 1900 Rutherford menemukan sinar (alfa) dan sinar (beta), dan pada tahun yang sama sinar (gamma) ditemukan oleh P.Villard.
Sinar mempunyai sifat sebagai berikut: 1. Merupakan inti helium (He). 2. Diberi simbol 4 2He berarti partikel bermuatan positif dua dan bermassa empat. 3. Dibelokkan oleh medan magnet ke arah medan negatif karena bermuatan positif. 4. Mempunyai daya tembus paling kecil, daya jangkau 2,8 sampai 8,3 cm. 5. Kecepatan partikel bervariasi antara 1/100 hingga 1/10 kecepatan cahaya.
Sinar mempunyai sifat sebagai berikut: 1.Merupakan partikel yang identik dengan elektron. 2.Diberi simbol 0- , berarti partikel bermuatan negatif satu dan bermassa sangat kecil (5,5 x 10 -4 sma). 3.Dibelokkan ole medan magnet ke arah positif karena bermuatan negatif. 4.Daya tembusnya lebih besar dari sinar , sinar dapat menembus beberapa cm dalam medium udara. 5.Daya ionisasi di udara 1/100 dari partikel . 6.Kecepatan partikel berkisar antara 1/100 hingga 99/100 kecepatan cahaya.
Sinar mempunyai sifat sebagai berikut: 1.Merupakan gelombang elektromaknetik. 2.Diberi simbol , berarti partikelnya tidak bermuatan dan tidak bermassa. 3.Karena tidak bermuatan, maka sinar tidak dibelokkan oleh medan listrik maupun medan magnet. 4.Sinar dipancarkan oleh inti atom dengan panjang gelombang antara 0,005 hingga 0,5 . 5.Daya ionisasi di dalam medium sangat kecil srhingga daya tembusnya sangat besar bila dibandikan dengan daya tembus partikel atau .
Makanan
2. BIDANG HIDROLOGI
Pengukuran Debit Air
Tanaman
4.BIDANG KEDOKTERAN
Untuk pengobatan atau terapan berbagai macam penyakit.
5. PROSES INDUSTRI
Perbaikan mutu kayu
tenaga listrik yang murah, aman dan tidak mencemarkan lingkungan. Pembangkit listrik tenaga nuklir hampir sama dengan Pembangkit listrik konvensional (PLTU, PLTG, PLT Minyak). Hal yang membedakan adalah panas yang digunakan untuk membangkitkan uap tidak dihasilkan dan pembakaran bahan fosil (Batu Bara, Minyak) tetapi sebagai Hasil dari pembelahan inti atom uranium.
TERIMA KASIH