Anda di halaman 1dari 2

ABSTRAKSI Pelaksanaan Pengawasan Pemberian Kredit Modal Kerja (Studi Kasus Pada PT.

Bank Rakyat Indonesia (Persero) abang Malang Kawi) (!iwit "uni Pus#ita Sari$ %&&'$ ()* +alaman)

Dalam penyaluran kredit disamping harus memperhatikan prinsip-prinsip pemberian kredit bank juga harus melakukan pengawasan terhadap kredit yang disalurkan. Pengawasan dilakukan pada saat pemberian sampai dengan kredit tersebut dilunasi oleh debitur (perusahaan). Pengawasan yang kurang tepat akan berakibat pada timbulnya resiko kredit macet sehingga berakibat pada jumlah tunggakan yang terus meningkat. Jumlah tunggakan yang cukup besar bagi pihak bank merupakan beban yang berat dan berdampak langsung pada aktivitas perbankan. Akibatnya akan mempengaruhi tingkat kesehatan bank yang bersangkutan. erbagai dampak yang merugikan tersebut akan menjadi !aktor penghambat bagi bank dalam rangka pengembangan usahanya. Penelitian ini dilakukan di P". ank #akyat $ndonesia (Persero) %abang &alang 'awi. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskripti! dengan pendekatan studi kasus dan analisis data yang digunakan adalah pendekatan kuantitati! dengan menyajikan angka-angka perhitungan untuk menghitung tunggakan kredit. (ariabelvariabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel pengawasan ganda) pengawasan melekat dan tunggakan kredit modal kerja. *umber data yang dipakai dalam penelitian ini adalah sumber data primer dan sekunder dengan metode pengumpulan data yang dipakai adalah wawancara dan dokumentasi. +asil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pengawasan pemberian kredit modal kerja pada P". ank #akyat $ndonesia (Persero) %abang &alang 'awi dibagi menjadi , (dua) yaitu pengawasan ganda dan pengawasan melekat. Pelaksanaan pengawasan pemberian kredit modal kerja baik pengawasan ganda maupun pengawasan melekat pada P". ank #akyat $ndonesia (Persero) %abang &alang 'awi berjalan kurang e!ekti! terbukti dengan jumlah tunggakan kredit modal kerja yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Prosentase tunggakan yang terjadi selama tiga tahun tersebut masih berada dalam batas normal yaitu dibawah tingkat kredit bermasalah yang ditetapkan oleh $ yaitu sebesar -.. erdasarkan hasil perhitungan perbandingan tunggakan '&' terhadap jumlah '&' yang disalurkan berdasarkan kolektibilitas kredit diketahui bahwa pada tahun ,//0 jumlah '&' yang diberikan oleh P". #$ (Persero) %abang &alang 'awi sebesar #p.12.320.-43.///)// dan tunggakan '&' yang terjadi dengan kolektibilitas 'urang 5ancar ('5) sebesar #p.331.6-2.///)// atau sebesar /)40.7 jumlah tunggakan '&' kolektibilitas Diragukan (D) sebesar #p.63.-88.///)// atau sebesar /)/2. dan jumlah tunggakan kolektibilitas &acet (&) sebesar #p.068.1//.///)// atau sebesar /)0-. serta total tunggakan sebesar #p.822.82,.///)// atau sebesar /)81..

"ahun berikutnya (,//,) jumlah '&' yang disalurkan mengalami peningkatan yaitu sebesar #p.0/-.0/4.812.///)// yang juga diikuti oleh kenaikan tunggakan dengan kolektibilitas 'urang 5ancar ('5) sebesar #p.44/.,-8.///)// atau sebesar /)46.7 jumlah tunggakan kolektibilitas Diragukan (D) sebesar #p.2/.311.///)// atau sebesar /)/2. dan jumlah tunggakan kolektibilitas &acet (&) sebesar #p.0-/.///.///)// atau sebesar /)02. serta total tunggakan '&' sebesar #p.13/.1-4.///)// atau sebesar /)10.. Pada tahun berikutnya (,//6) jumlah '&' disalurkan mengalami peningkatan lagi yaitu sebesar #p.0-,.33,.///.///)// yang juga diikuti oleh kenaikan tunggakan dengan kolektibilitas 'urang 5ancar ('5) sebesar #p.1,/.///.///)// atau sebesar /)3/.7 kolektibilitas Diragukan (D) sebesar #p.822.///.///)// atau sebesar /)-8 . dan kolektibilitas &acet (&) sebesar #p.,11.///.///)// atau sebesar /.)1. serta total tunggakan sebesar #p.,.0/6.///)// atau sebesar 0)68..

ii

Anda mungkin juga menyukai