Struktur Teori Akuntansi
Struktur Teori Akuntansi
Pert. 3
Siti Maghfiroh
Siti Maghfiroh
Postulat-Postulat Akuntansi
a) b) c) d) Postulat entitas (entity) Postulat kelangsungan usaha (going concern) Postulat unit pengukur (monentary unit) Postulat periode akuntansi (accounting period)
Siti Maghfiroh
a. Postulat Entitas
Postulat entitas mengatakan bahwa setiap perusahaan merupakan unit akuntansi yang terpisah dan berbeda dari pemiliknya. Jadi akuntansi lebih melihat bahwa entitas terpisah dari pemiliknya, artinya akuntansi tidak bisa dihasilkan jika setiap proses pengambilan pemilik tidak dilakukan roses pencatatan
Siti Maghfiroh 5
Siti Maghfiroh
Siti Maghfiroh
10
b. Teori Entitas
Teori entitas memandang entitas sebagai sesuatu yg terpisah dan berbeda dari pihak yg menyediakan modal pada entitas Secara sederhana, unit bisnis, bukan pemilik, merupakan pusat kepentingan akuntansi Unit bisnis memiliki sumber daya perusahaan & bertanggung jawab thd pemilik maupun kreditor
Siti Maghfiroh 12
c. Teori dana
Teori dana memandang unit bisnis terdiri atas sumber daya ekonomi (dana) serta kewajiban dan restriksi terkait mengenai penggunaan sumber daya Laporan ini merefleksikan perilaku operasi perusahaan yg berkaitan sumber dan penggunaan dana. Teori dana terutama berguna untuk pemerintah dan organisasi nirlaba
Siti Maghfiroh 13
3. Prinsip Akuntansi
Prinsip akuntansi adalah aturan keputusan umum, yang diturunkan baik dari tujuan dan konsep teoritis akuntansi, yg mengatu pengembangan teknik-teknik akuntansi.
Siti Maghfiroh
14
3. Prinsip-prinsip Akuntansi
a. b. c. d. e. f. g. h. i. Prinsip Kos (cost principle) Prinsip Revenue (Revenue cost) Prinsip Penandingan (Matching Principle) Prinsip Objektive (Objective principle) Prinsip Konsistensi (Consistency Principle) Prinsip Pengungkapan Penuh (Full Disclosure) Prinsip Konservatisme (conservatism) Prinsip Materialitas (Materiality) Prinsip Keseragaman Dan Komparabilitas (comparability )
Siti Maghfiroh
15
16
18
19
21
Siti Maghfiroh
25
27
d. Prinsip Objective
Kegunaan informasi keuangan tergantung pada tingkat reliabilitas prosedur pengukuran yg digunakan Karena menjamin reliabilitas maksimum adalah sangat sulit, akuntan telah menggunakan prinsip objektifitas utk menjustifikasi pemilihan prosedur pengukuran yg digunakan
Siti Maghfiroh 29
e. Prinsip Konsistensi
Prinsip konsistensi menyatakan bahwa peristiw ekonomi yg serupa seharusnya dicatat dan dilaporkan secara konsisten dari periode ke periode
Siti Maghfiroh
30
g. Prinsip Konservatisme
Prinsip konservatisme merupakan prinsip pengecualian atau modifikasi dalam artian bahwa prinsip tersebut bertindak sebagai batasan untuk penyajian data akuntansi yang relevan dan reliabel.
Siti Maghfiroh
32
h. Prinsip Materialitas
Prinsip ini menyatakan bahwa transaksi dan peristiwa yang tidak memiliki dampak ekonomi signifikan dapat diatasi dengan cara yang paling tepat, apakah transaksi tersebut sesuai dgn PABU atau tidak, dan tidak perlu diungkapkan
Siti Maghfiroh
33
Siti Maghfiroh
34