Anda di halaman 1dari 20

PERAWATAN TERMINAL

Oleh :

Tony Setiabudhi MD;PhD.

PENDAHULUAN

Kehidupan manusia Kelahiran & Kematian Kematian pada LANSIAPenyakit Senilitas Perawatan Lansia menjelang kematian tidak boleh dipandang rendah

PERAWATAN HOSPITIUM

Hospice movement Perintis Hospice care Dibagi 2: - Inpatient Hospice - Outpatient Hospice Perawatan Paliatif Tujuan akhir mencapai kualitas hidup yang terbaik

IDENTIFIKASI PASIEN TERMINAL


Identifikasi PENTING Problema Lansia yang tidak memiliki penyakit ganas Pengidentifikasian: evaluasi medis, Pemeriksaan rutin & berkala,gejala klinis, keluhan, pemeriksaan penunjang Kerja sama, perawatan & pengamatan cermat Tim medis

PEMBERIAN INFORMASI PADA PASIEN


Dapat menbimbulkan macam2 ekspresi Perlu/ tidaknya Lansia tahu Informasi pada keluarga

PENERIMAAN TERHADAP KEMATIAN

Beberapa tahapan : - Penolakan atau ketidak-percayaan - Marah - Tawar-menawar - Depresi - Penerimaaan

MENINGGAL SECARA TERHORMAT

MAKNA seseorang diperlakukan secara manusiawi bahkan saat telah meninggal sekalipun. RESPECT/ Rasa hormat prinsip, individu harus dihargai & perawatan yang dilakukan dilandasi dengan prinsip tersebut.

ASPEK PSIKOSOSIAL ASPEK RELIGI DAN ETIKA


Merupakan Kontribusi kritis bagi pasien Pertimbangan financial Antisipasi wali pasien perlu ditunjuk. Di negara barat tim geriatri dimasukkan anggota perwakilan dari badan keagamaan. Bidang Keagamaan dapat membantu menentukan keputusan dalam hidup dan kesehatannya.

PENTINGNYA KERJA-SAMA TIM

team work dokter, psikolog, ulama, perawat, terapi rehabilitasi, ahli gizi, pekerja social, relawan, dll Kualitas interaksi direfleksikan dalam kemampuan tim menyediakan layanan yang optimal

ASUHAN KEPERAWATAN MENJELANG KEMATIAN

Aspek perawatan : - Mengontrol nyeri dan gejala lain - Memelihara kemandirian - Mengurangi kecemasan & ketakutan - Memberi kenyamanan & kehormatan - Memberikan sokongan psikologis

MEDIKASI PADA PASIEN

Obat-obatan yang esensial harus senantiasa tersedia NUTRISI PADA PASIEN MERANCANG PERAWATAN DEMI KENYAMANAN PENGATURAN DOSIS REGULAR

MEDIKASI PADA PASIEN

PENATALAKSANAAN RASA SAKIT : PENGGUNAAN ANALGETIK - ANALGETIK NON NARKOTIK - ANALGETIK NARKOTIK - OBAT ANALGESIK ADJUVANT

GEJALA DAN MASALAH YANG SERING DIJUMPAI PADA BERBAGAI SISTEM ORGAN

SISTEM PULMONAL :

SESAK NAFAS BATUK DEPRESI RESPIRASI DARI NARKOTIK

GEJALA DAN MASALAH YANG SERING DIJUMPAI PADA BERBAGAI SISTEM ORGAN

SISTEM GASTROINTESTINAL :

ANOREXIA MUAL MUNTAH OBSTRUKSI INTESTINAL KONSTIPASI MULUT KERING KANDIDIASIS DAN SARIAWAN MULUT

GEJALA DAN MASALAH YANG SERING DIJUMPAI PADA BERBAGAI SISTEM ORGAN

SISTEM GENITOURINARIA :
INFEKSI TRAKTUS GENITOURINARIA INKONTINENSIA URIN

SISTEM INTEGUMENTUM
KULIT PECAH-PECAH DAN DEKUBITUS TUMOR GANAS PRURITUS

GEJALA DAN MASALAH YANG SERING DIJUMPAI PADA BERBAGAI SISTEM ORGAN

SISTEM NEUROLOGIS :

KEJANG DEFISIT NEUROLOGIK

PERUBAHAN STATUS MENTAL :


KECEMASAN/ GELISAH HALUSINASI DEPRESI

PENGELOLAAN KEMATIAN

MASA BERKABUNG PERTIMBANGAN ESTETIKA KEMATIAN DI RUMAH

PERSOALAN KONTROVERSIAL

PEMBERIAN PERALATAN PERPANJANGAN HIDUP contoh : ventilator, resusitasi kardiopulmoner, pemberian nutrisi enteral atau parenteral

EUTANASIA

DNR ( Do Not Resusitate)


Namun tetap ada upaya memberikan rasa nyaman, mengurangi rasa nyeri & rasa sesak tetap dilakukan sampai saat terakhir hidup penderita.

KESIMPULAN

Perawatan paliatif bagi lansia menjelang kematian bagian penting dalam pelayanan geriatri. Puncak perawatan paliatif terjadinya kematian. Pengelolaan kematian harus dikerjakan dengan sebaik-baiknya

Thank You for your Attention

Dr. Tony Setiabudhi Ph.D. National Centre for Ageing Studies


FK Universitas Tarumanegara 2004

Anda mungkin juga menyukai