Anda di halaman 1dari 30

HEMOROIDEKTOMI

Dibawakan oleh: Marjono Dwi Wibowo Pembimbing : Dr Sudjatmiko, SpB KBD

Batasan
Hemoroid berasal dari haemorrhoides (Yunani) = darah yang mengalir Flux dor(Perancis), Goldene ader (Jerman), ambeijen (Belanda), Wasir, ambeien (Indonesia)

Anatomi
Daerah kanalis anus dengan bantalan berisi pleksus pembuluh darah , menghubungkan arteriol venula secara langsung tanpa sistem kapiler. Arteri mesenterika inferior memberikan cabang arteri hemoroidalis sup kanan dan kiri, yang kanan bercabang anterior dan posterior

Patofisiologi
Terjadi bendungan dan hipertrofi bantalan anus (kegagalan pengosongan vena) Terjadinya prolaps bantalan anus (fiksasi yang longgar)

Pembagian tipe dan derajat hemoroid interna


Beratnya hemoroid interna dibagi menjadi 4 derajat Tipe hemoroid dibagi menjadi 2, Interna, eksterna

Indikasi operasi
Terapi hemoroid dimulai dengan diet berserat, buah, sayur, hingga medikamentosa ( rendam duduk, antiseptik, vasokonstriktor, phlebotropik atau vaskuloprotektif ) bila gagal dilanjutkan dengan operasi Hemoroid derajat 3,4 atau adanya trombosis hemoroid

Kontra indikasi operasi


Komorbid yang berat : penyakit kardiorespirasi yang berat penyakit sistemik yang berat seperti sirosis hepatis

Persiapan operasi
Persiapan umum Laboratorium, ECG, foto thoraks , persiapan anestesi, puasa,lavemen persetujuan operasi Persiapan lokal Mandi bersih ,cukur perineum

Antibiotika profilaksis
Metronidazole supp atau oral 500 mg dosis tunggal

Posisi pasien
Litotomi Prone jack knife Lateral kiri

Teknik operasi hemoroidektomi


Hemoroidektomi tertutup (Stone) Mukosa hemoroid dijepit dengan klem lurus Hemoroid dieksisi

Jahitan delujur melewati klem, lalu klem dilepas Jahitan dikencangkan

Hemoroidektomi tertutup ( Ferguson)


Anoskop bivalve dimasukkan, evaluasi hemoroid dan mukosa rektum proksimal hemoroid Ganti dengan anoskop Fansler untuk mencegah eksisi berlebihan dan mempertahankan diameter anal kanal tetap konstan

Hemoroid dijepit dengan klem Aliss, ditarik ke tengah anal kanal Eksisi hemoroid, pembebasaan perianal Jahit mukosa perianal dengan benang kromik 3.0

Hemoroidektomi terbuka ( Milligan Morgan)


Klem pada hemoroid interna, mukosa hemoroid ditarik keluar hingga tampak batas proximal mukosa hemoroid Klem kedua dipasang pada bantalan hemoroid

Jari telunjuk operator mendasari bantalan hemoroid yang akan dipotong Buat insisi V pada kulit anal dan perianal dengangunting tumpul hingga 2,5 cm dari anal verge

Setelah jaringan bebas dilakukan jahitan tranfixed dengan kromik catgut no 0 atau 1.0

Hemoroid yang sudah diligasi, dieksisi dengan gunting.

Ligasi dengan rubber band


memakai silinder double sleeved dengan 2 latex
band

Dearterialisasi hemoroid transanal


memakai bantuan Proktoskopi modifikasi dengan

doppler

Stapler sirkuler hemoroidopeksi (Prosedur for prolapse Hemorrhoids Longo Technique


dipasang anal dilator sirkuler dibuat jahitan (purse string suture) stapler dimasukkan , purse string disimpul casing stapler didekatkan kepala stapler dengan memutar tombol adaptor pada pangkal stapler Proses stapling dikerjakan

Stapler sirkuler hemoroidopeksi

Perawatan pasca bedah


Pada umumnya sama diberikan diet lunak pemberian obstipasi tinctura opii rendam duduk nyeri diberikan analgetika

Komplikasi dan penanganan


Nyeri analgetika Retensio urine causa karena nyeri PerdarahanKauterisasi, ligasi Fisura ani irigasi/peregangan sfingter atau sfingterotomi Abses ani drainase Stenosis businasi, bila gagal anoplasti Inkontinensia konservatif , bila terkena sfingter interna revisi sfinter

Kesimpulan
Terapi pada hemoroid bila ada gejala Hemoroidektomi dilakukan pada hemoroid interna derajat 3-4, konservatif gagal atau adanya trombus Ahli bedah sebaiknya menguasai suatu teknik operasi hingga penanganan komplikasi Stapler sirkuler hemoroidopeksi mengurangi komplikasi nyeri dan perdarahan pasca bedah

Anda mungkin juga menyukai