LAPORAN PRAKTIKUM MOTOR BAKAR DAN TENAGA PERTANIAN

KONTRUKSI MOTOR BAKAR

Oleh: Atikah Nur Mujahidah NIM A1H 11 !"

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDA#AAN UNI$ERSITAS %ENDERAL SOEDIRMAN &AKULTAS PERTANIAN PUR'OKERTO ! 1(

I) PENDAHULUAN A) Latar Belaka*+ Pengertian tenaga alam meliputi pula tenaga yang dapat dihasilkan oleh gerakan air mengalir, sungai, danau, angin, gas alam, sinar matahari, api. Tetapi disini kitahnya akan membicarakan lebih dalam tentang motor-motor penggerak saja. Begitu pula dalam pengertian pertanian, di sini kita membucarakan mesinmesin pertanian, yang banyak digunakan dalam penyediaan bahan makanan. Mesin-mesin pertanian mempunyai harga yang relatif tinggi, sedangkan pekerjaan yang dapat dilayaninya pada tiap proses produksi pertanian mempunyai jangka waktu yang terbatas. Faktor iklim, kondisi pekerjaan yang dilakukan dan transportasi dilapangan merupakan sebagian dari faktor-faktor pembatas itu. ambatan-hambatan dilapangan ini mengakibatkan mesin mempunyai masa !jam" kerja yang terbatas dalam setahun. Bila mesin menganggur berarti kerugian bagi sipemilik. #leh karena itu, agar setiap mesin mempunyai efisiensi tinggi maka setiap pemilik harus dapat mengatur, mengusahakan dan menyesuaikan pekerjaan yang dihadapi dengan faktor-faktor penghambat tersebut. Makin besar jam kerja pemakaian mesin makin baik dan menguntungkan. Pemakaian alat dan mesin pertanian dibutuhkan pula pengalaman pengelolaan !manajemen" yang sesuai dengan kondisi setempat. $etiap pemakaian alat dan mesin harus memiliki rasa pada benda yang dimilikinya. Benda itu harus dianggap benda yang perlu dijaga keselamatan dan kondisi dengan baik. %dara, pelumas, bahan bakar, air dll, yang diberikan harus diusahakan sebersih mungkin supaya tidak menimbulkan gangguan. &gar setiap mesin dapat mencapai kondisi maksimal maka pemilik dan pemakai harus mempunyai rasa penghayatan terhadap mesinnya. B) Tujua* Tujuan dari praktikum motor bakar dalam acara konstruksi motor bensin adalah' (. Mahasiswa dapat lebih memahami tentang kontruksi motor bensin.

). Mahasiswa dapat mengetahui bagian-bagian utama kontruksi motor bensin dan fungsinya.

II) TIN%AUAN PUSTAKA $umber-sumber energi yang ada yang digunakan dalam bidang pertanian ada * !enam" macam yaitu energi manusia, energi ternak, energi angin, energi air, energi listrik, dan energi motor bakar. $umber energi lain yang masih dapat dikembangkan untuk bidang pertanian adalah energi sinar matahari !solar energi" dan energi atom yang sekarang masih dalam taraf penelitian. Motor bakar adalah pesawat yang menggunakanenergi termal untuk melakukan kerja mekanik atau yang mengubah energi termal menjadi energi mekanik. +nergi termal itu sendiri diperoleh dari proses pembakaran, proses fisi bahan bakar nuklir, atau proses-proses lain. ,alam memperoleh energi termal ini, motor bakar dapat dibedakan ) !dua" jenis, yaitu motor bakar eksternal !e-ternal combustion engine" dan motor bakar internal !internal combustion engine". Pada motor bakar eksternal, proses pembakaranya terjadi di luar mesin. $alah satu contohnya adalah motor uap. Motor bakar internal sudah banyak digunakan untuk menggantikan motor bakar eksternal. .elebihan motor bakar internal dibandingkan dengan motor bakar eksternal diantaranya adalah lebih efisien, daya persatuan berat lebih besar, dan konstruksinya lebih kompak. Berdasarkan bahan bakar yang digunakan, motor bakar internal ada ) !dua" macam yaitu motor diesel !bahan bakar solar" dan motor bensin. Motor bakar internal !internal combustion engine", tanpa tergantung dari ukuran, tipe dan jumlah silinder, terdiri atas bagian-bagian utama dan ditambah dengan sistem-sistem yang membantu operasi motor tersebut. Bagian-bagian utama dan sistem-sistem yang ada terdiri dari ' a) Blok silinder !cylinder block" Merupakan bagian utama dari motor bakar internal, menyediakan ruangan bagi pergerakan torak. Bagian ini menjadi rangka dari motor bakar internal. b) .epala silinder !cylinder head" Bagian ini digunakan untuk menutup blok silinder pada ruang pembakaran (combussion chamber). /uang pembakaran adalah ruangan tempat terjadinya proses pembakaran. c) Torak !piston" dan perlengkapannya

Merupakan bagian yang pertama menerima daya dorong dari energi panas hasil ledakan bahan bakar didalam silinder. d) 0incin torak !piston ring" dan pena torak !piston pin" 0incin torak terdiri dari cincin kompresi yang berfungsi mencegah terjadinya kebocoran tekanan gas diruang pembakaran ke penutup silinder dan cincin minyak berfungsi mencegah merembesnya bahan pelumas !oli" dari penutup silinder ke ruang pembakaran. e) Batang torak !connecting rod" Batang torak adalah batang penghubung torak dengan poros engkol, yang berfungsi menyalurkan daya yang diterima torak ke poros engkol, terbuat dari bahan yang keras dan kuat. f) Poros engkol !crankshaft) Bagian yang menerima daya dorong torak melalui batang torak dan mengubah gerakan bolak-balik !linier" menjadi gerakan berputar. ,ibuat dari bahan baja yang dimurnikan !drop-forged steel". g) /oda gila !flywheel" $uatu roda pemberat yang terletak dibagian ujung dari poros engkol, yang terbuat dari besi tuang. 1aya putar poros engkol pada waktu torak memperoleh daya, dapat ditampung pada roda gila untuk dapat melanjutkan kerja torak. h) $istem katup .atup digunakan sebagai pemasukan dan pengeluaran sisa pembakaran di ruang pembakaran. 2ubang !port" yang terdapat pada motor ) langkah dibuka dan ditutup oleh gerakan torak. Penyaluran bahan bakar dan sistem karburasi i) $istem penyundutan Pada dasarnya campuran bahan bakar dan udara dalam silinder harus disundut, sebelum terjadi ledakan, yang menghasilkan daya. j) $istem pendinginan .arena silinder, kepala silinder, torak, cincin torak, dan bagian-bagian lain harus menyerap dan memindahkan sejumlah panas dengan laju pindah panas tertentu. $uatu cara harus tersedia untuk memindahkan panas tersebut,

sementara suhu operasi motor tetap dipertahankan. 0ara tersebut disebut sebagai system pendinginan. k) $istem pelumasan Tujuan utama dari pelumasan setiap peralatan mekanis adalah untuk melenyapkan gesekan, keausan dan kehilangan daya. $elain itu, menyerap dan memindahkan panas, sebagai penyekat lubang antara torak dan silinder sehingga tekanan tidak bocor dari ruang pembakaran. l) $istem pengatur kecepatan motor !governing system" $uatu system mekanis yang dengan cepat mengatur daya yang dikeluarkan sesuai dengan daya yang dibutuhkan sehingga kecepatan mesin yang seragam dapat dipertahankan.

Bagian-bagian tersebut merupakan komponen yang sangat penting, oleh karena itu perlu diketahui fungsi dan bahan punyusun komponen tersebut.

1ambar (. .onstruksi Motor Bakar 3nternal Pada motor bensin, bensin dibakar untuk memperoleh energi termal. +nergi ini selanjutnya digunakan untuk melakukan gerakan mekanik. Pada gerak hisap, campuran udara bensin dihisap ke dalam silinder. Bila jarum dilepas dari sebuah alat suntik dan plunyernya ditarik sedikit sambil menutup bagian ujung yang terbuka dengan jari !alat suntik akan rusak bila plunyer ditarik dengan tibatiba", dengan membebaskan jari akan menyebabkan udara masuk ke alat suntik ini dan akan terdengar suara letupan. al ini terjadi sebab tekanan di dalam lebih rendah dari tekanan udara luar. Pada gerak kompresi campuran udara bensin yang di dalam silinder dimampatkan oleh torak yang bergerak ke atas dari TMB ke TM&. .edua katup hisap dan katup buang akan menutup selama gerakan tekanan dan suhu campuran udara bensin menjadi naik. ,alam gerakan kerja campuran udara bensin yang dihisap telah dibakar dan menyebabkan terbakar dan menghasilkan tenaga yang mendorong torak ke bawah meneruskan tenaga penggerak yang nyata. 2angkah terakhir torak terdorong ke bawah, ke TMB dan naik kembali ke TM& untuk mendorong gas-gas yang telah terbakar dari silinder. $elama gerak ini kerja katup buang saja yang terbuka !#kasatria, )44*". ,aur #tto adalah daur model untuk berbagai motor bakar dengan engapian busi. Tekanan gas di dalam silinder suatu motor bakar engapian busi. $ewaktu torak berada pada titik mati atas !TM&", erbagai katup pemasukan membuka dan campuran bahan bakar segar diisap ke dalam silinder. Pada titik mati bawah !TMB" katup pemasukan menutup dan selama langkah kembali ke TM& gas akan dikompresikan. ,alam sistem yang diidealisasikan, pengapian terjadi seketika pada TM&, sehingga menimbulkan peningkatan temperatur dan tekanan gas yang cepat. .emudian gas diekspansikan selama langkah kerja, hingga pada TMB berbagai katup pembuangan membuka, dan gas akan ditekan keluar melalui

lubang pembuangan. ,engan langkah yang ke empat !dari TMB ke TM&" semua gas akan dikeluarkan dari silinder. ,alam daur #tto yang ideal proses kompresi dan ekspansi diumpamakan re5ersibel dan adiabatik, yaitu proses isentropik, sedangkan selama langkah-langkah pemasukan dan pengeluaran tekanan dalam silinder diandaikan sama dengan tekanan atmosfer. .erja oleh torak terhadap gas di dalam silinder selama langkah pembuangan secara eksak sama dengan kerja yang dilakukan oleh gas terhadap torak selama langkah hisap, sehingga keluaran kerja berguna dihasilkan semata-mata oleh kelebihan kerja yang dilakukan terhadap gas selama langkah kompresi !$ulistyo, )44*".

1ambar ). Motor bensin ,itinjau dari cara memperoleh energi termal tersebut, motor bakar dibedakan menjadi motor bakar eksternal dan motor bakar internal. Pada motor bakar eksternal, proses pembakarannya terjadi di luar mesin, sehingga memerlukan ruangan tersendiri untuk proses pembakarannya. Berbeda dari motor bakar eksternal, proses pembakaran pada motor bakar internal terjadi di dalam mesin itu sendiri. Prinsip kerja dari motor bakar internal adalah mengubah daya pengembangan gas hasil ledakan campuran bahan bakar dan udara menjadi energi mekanis. %ntuk keperluan tersebut, gerak bolak-balik piston di dalam silinder akan melakukan kerja' 1. Intake !pemasukan udara6udara dan bahan bakar ke dalam silinder" 2. Compression !pemampatan udara atau udara dan bahan bakar di dalam silinder" 3. Power !menerima dan menyalurkan daya ledakan bahan bakar" 4. Exhaust !mengeluarkan6membuang sisa-sisa pembakaran dari dalam silinder"

III) METODOLOGI A) Alat da* Baha* 1. Peraga Motor Bensin B) Pr,-edur Kerja 1. 2. 3. 4. Menyiapkan peraga motor bensin yang akan digunakan Mengamati bagian-bagian dari motor bensin. Menggambar dan memberi keterangan bagian-bagian motor bensin. Menguraikan fungsi-fungsi bagian motor bensin.

$) KESIMPULAN DAN SARAN A. Ke-i./ula* (. .onstruksi motor bakar terdiri atas bagian-bagian utama, antara lain yaitu' a. Blok silinder !cylinder block" Berfungsi sebagai dudukan komponen mesin dan terdapat water acket untuk tempat aliran air pendingin. b. .epala silinder !cylinder head" Bagian ini digunakan sebagai dudukan mekanisme katup, karburator, busi pelepasan dan sebagai ruang bakar. c. Torak !piston" Piston berfungsi untuk menerima tekanan pembakaran dan meneruskannya ke poros engkol. d. Batang piston !connecting rod" Meneruskan tenaga yang dihasilkan oleh piston ke poros engkol. e. Poros engkol !crankshaft) dan bantalan poros engkol Merubah gerak naik turun piston menjadi gerak putar. f. /oda gila !flywheel" Menyimpan tenaga putar mesin g. Poros nok Berfungsi untuk menggerakkan mekanisme katup pompa bahan bakar dan distributor h. /ing piston Berfungsi untuk mencegah kebocoran selama langkah kompresi dan usaha. i. Bak oli Berfungsi untuk menjaga agar permukaan oli tetap rata ketika kendaraan dalam posisi miring. j. .arburator Berfungsi untukmenyalurkan bahan bakar dari tangki ke mesin. k. Pulley

Berfungsi untuk menyalakan mesin secara manual.

B. Sara* %ntuk praktikum selanjutnya, alangkah baiknya jika meningkatkan komunikasi antara praktikan dengan asisten sehingga praktikan tidak ada yang mengikuti shift 7. Perlu juga diinfokan lagi melalui ketua angkatan untuk mengingatkan praktikan jika ada perubahan jadwal.

DA&TAR PUSTAKA

&rismunandar, 8. (9::. Penggerak !ula !otor "akar #orak. Penerbit 3TB. Bandung. ,aywin, ;. Frans dkk. (99(. !otor "akar Internal dan #enaga di "idang Pertanian. 3PB. $embiring, +.<., 3 <. $uastawa, ,esrial. (99(. $umber #enaga #arik %i "idang "udidaya Pertanian. ;30&-,1 +63PB P/#;+0T6&,&+T' ;T&-9a!(7)". Proyek Peningkatan Perguruan Tinggi. 3nstitut Pertanian Bogor. Bogor.