IDENTITAS PASIEN : Nama Kelamin RM Alamat Agama Dikirim Ruang perawatan Diagnosa Lahir tanggal Umur
: Nayla : Perempuan : 00-51-92-49 : inspeksi PAM : Islam : IRD anak : lontara 4 bangsal belakang : community acquired pneumonia
Bangsa/suku
BBL PBL Riwayat kelahiran Tempat Lahir Lahir dengan Ditolong oleh RIWAYAT PENYAKIT
: Bugis
: 3200 gr : 51 cm : Cukup bulan : Rumah sakit : biasa :
KU: Sesak AT: Dialami sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit, terus menerus, batuk (+), lendir (+) sejak 2 minggu sebelum masuk RS, biru (-), deman (+) sejak 4 hari SMRS, kejang (+) frekuensi 1 kali, bersifat umum, durasi < 1 MDMI, muntah (+) frekuensi 1 kali, tidak menyemprot, berisi sisa susu. Anak malas minum susu BAB : belum 4 hari BAK : lancar, kuning Riwayat sesak (+) sejak 2 minggu SMRS dan berobat ke spesialis anak Riwayat demam sebelumnya (-) Riwayat kejang dalam keluarga Riwayat kontak dengan penderita TB dewasa Riwayat alergi (+).
: Lupa : : 5 bulan
: : Lupa : Belum
MAKANAN : ASI : Pernah Sampai umur 7 bulan / Tidak Ekslusif BELUM PERNAH 1 2 3 4 5 TIDAK TAHU
PENYAKIT YANG PERNAH DI DERITA : Difteri Tetanus Pertussis Demam Typhoid T.B.C (-) (-) (-) (-) (-) Varicella Diare Kejang Hepatitis Morbilli (-) (-) (-) (-) (-)
(-) (-)
(-) (+)
Riwayat pengobatan (termasuk obat yang sedang dikonsumsi) Nama Obat Dosis Waktu Penggunaan
AYAH Nama : Umur : Pekerjaan : Pendidikan terakhir : Egar 22 tahun Buruh Harian SD
Masuk Bagian Anak ke 1 kali Tanggal 23/05/2013 jam 03.27 WITA Meninggal Pulang Tanggal Tanggal jam jam
jam
Sex Umur BB PB/TB LLA Lingkar kepala Lingkar dada Lingkar perut
KU: Sakit berat / Gizi baik / Sadar GCS 15 (E4M6V5) TD : 100/60 mmHg Nadi : 128 x/menit Pucat: (-) Ikterus : (-) Kulit Edema Kepala Muka Rambut Ubun2 besar Telinga Mata Hidung Bibir
Lidah : Kotor (-)
Pernapasan : 72 x/mnt Suhu : 38,5 oC Sianosis : (-) Turgor :baik Tonus: (-)
: Scar BCG (-) : (-) : Mesocephal (-), normocephal (-) : Simetris kiri = kanan : Hitam, lurus dan sukar dicabut : Menutup (-) : Otorhea (-) : Pendarahan subkonjuktiva (-), cekung (-) : Rhinorea (-), epitaksis (-) : Kering (-)
Tenggorok
: Hiperemis (-)
Tonsil Leher
: T2-T2 Hiperemis (-) :Kaku kuduk (-), Tanda Rangsang Meningeal lain (-)
Thoraks Bentuk dada :Simetris kiri = kanan, Iga gambang (-) Payudara : Tidak ada kelainan
Jantung PP: Ictus cordis tidak tampak PR: Thrill (-) PK: Batas kiri : Linea midklavikularis kiri
Batas kanan : Linea parasternalis kanan Batas atas : ICS III kiri
PR PK
: Sela iga kiri = kanan : Sonor kiri = kanan, Batas Paru-Hepar ICS VI Kanan Batas Paru Belakang Kanan V. TH X Batas Paru Belakang Kiri V. TH XI
Abdomen PP: Datar, ikut gerak napas PD: Peristaltik (+) kesan normal PR : Lien: Tidak teraba S II, konsistensi kenyal.Teraba massa tumor di region hipokondrium kiri. Berbatas tegas, permukaan berbenjol-benjol. Suhu sama dengan sekitarnya, padat, immobile. Ukuran 7x5cm. Nyeri tekan (-). Hati : Tidak teraba
PK : Timpani (+)
Kelenjar2 limfa : Limfa Denopati (-) Alat kelamin Status pubertas Anggota gerak : Tidak ada kelainan : A1G1P1 : Wasting (-)
Kol. Vertebralis
BPR+/+
Kesan normal
TPR +/+
Kesadaran Composmentis NN. Cranialis : N II : Pupil bulat isokor d 2,5 mm / 2,5 mm N III, IV, VI : Pergerakan bola mata kesan normal N IX, XII : Refleks telan baik, hipersalivasi (-) Tanda rangsang meningeal : Kaku kuduk (-) Brudzinsky I, II, III, IV (-) Motorik : Kekuatan sulit dinilai Tonus :
N|N N|N
DIAGNOSIS KERJA 1. Community Acquired Pneumonia 2. Kejang demam sederhana 3. DD/Anemia Defisiensi Besi; Anemia Penyakit Kronik
FOLLOW UP
Tgl/Ja m
P (Planning)
R/O2 Sungkup 5 ltr/mnt IVFD Dextrose 5% 10 tpm Inj. Ampicillin 130 mg/6jam/IV Inj. Gentamycin 2 x 13 mg Stop intake oral
08.00
Anak malas minum susu BAB : belum 4 hari BAK : lancar, kuning O : KU : Lemah TD : 90/60 mnHg N : 148 x/mnt P : 68 x/mnt S : 39,1 C Pernapasan Cuping Hidung (+)
Thorax/Paru: Redtraksi (+) Subcostal BP : Bronkovesikuler BR : Ronki +/+ nyaring Wheezing -/Jantung : BJ I/II Murni Reguler Bising (-)
Abdomen : Peristaltik (+) Kesan Normal Hepar tidak teraba Lien tidak teraba Kulit : Kutis Mermorata (+) Status Neurologis : Kesadaran GCS 15,(E4M6V5)
N. cranialis NII pupil bulat isokor 2,5 mm / 2,5 mm Refleks cahaya +/+ kesan normal Nn. Cranialis lain kesan normal
Refleks fisiologis KPR N/N APR N/N BPR N/N TPR N/N
KU : lemah
N. cranialis NII pupil bulat isokor 2,5 mm / 2,5 mm Refleks cahaya +/+ kesan normal Nn. Cranialis lain kesan normal
Tanda rangsang meningeal Kaku kuduk (-) Brudzinsky I,II,III,IV (-) Keluarga dilakukan setuju untuk
pemeriksaan
Analisa Gas Darah. Motorik Kekuatan sulit di nilai Tonus N/N N/N
Refleks fisiologis KPR N/N APR N/N BPR N/N TPR N/N Keluarga setuju untuk pindah perawatan PICU
KU : lemah 09.15 T : 85/60 N : 152 x/min P : 72 x/min S : 58,8 c Anjuran dr.amiruddin, Sp.A
Konsul PICU
07.15
rh/lan lanjut
07.30
S : Sesak (+) O : KU lemah T : 90/60 mmHg N : 122 x/mnt P : 64 x/mnt S : 38 rh/lan lanjut CRT < 3 detik Akral Hangat obsersevasi tanda vital O2 Sungkup 5 ltr/mnt
PEMERIKSAAN Nama Tindakan : Analisa Gas Darah -PH -pCO2 -SO2 -PO2 -HCO3 -ctO2 -ctCO2 -BE
HASIL
NILAI RUJUKAN
SATUAN
7,35 - 7,45
90,0 - 100,0 22 - 26
-2 s/d + 2
Foto Thoraks AP Posisi asimetris, kondisi film cukup, inspirasi kurang Bercak bercak infiltrat pada kedua lapangan paru terutama kanan disertai pemadatan hilus Cor : bentuk dan ukuran dalam batas normal, retrosternal dan retrocardial cler space baik Pelebaran mediastinum superior (thymus) Kedua sinus dan diagfragma baik Tulang tulang intak
PEMERIKSAAN Nama Tindakan : Glukose Sewaktu GDS Nama Tindakan : Elektrolit Natrium Kalium Klorida
HASIL
NILAI RUJUKAN
SATUAN
108
140
mg
KESAN / SARAN
PARAMETER
WBC RBC HGB HCT MCV MCH MCHC PLT RDW-SD RDW-CV PDW MPV P-LCR PCT NEUT LYMPH MONO EO BASO 14.13 4.45 9.6 29.4 66.1 22.0 33.3 701 40.8 17.4 9.5 6.9 17.0 0.62 10.36 2.27 1.34 0.10 0.06
NILAI RUJUKAN
4.00 10.0 4.00 6.00 12.0 16.0 37.0 48.0 80.0 97.0 26.5 33.5 31.5 35.0 150 - 400 37.0 54.0 10.0 15.0 10.0 18.0 6.50 11.0 13.0 43.0 0.15 0.50 52.0 75.0 20.0 40.0 2.00 8.00 1.00 3.00 0.00 0.10