Anda di halaman 1dari 20

STUDI KASUS PASIEN PERIODE 21 JANUARI 2013 22 FEBRUARI 2013

Pembimbing : Rifda Wulansari, SP, M.Kes Andi Alfian (110.2007.028)

SKIZOFRENIA PARANOID PADA PRIA DEWASA DENGAN PENDEKATAN KEDOKTERAN KELUARGA DI PUSKESMAS KECAMATAN KELAPA GADING

IDENTITAS PASIEN
Nama Jenis Kelamin Usia Alamat Pekerjaan Agama Pendidikan Suku Tanggal Periksa Rekam Medik : Tn. Y : Laki-Laki : 28 tahun : Jl. Torompio No 21 : Tidak Bekerja : Islam : SD : Betawi : 29 Januari 2013 : 330

Anamnesis Dilakukan secara auto & allo-anamnesis pada tanggal 29 Januari 2013 pukul 14.45 WIB Keluhan Utama Keluhan Tambahan Sering menyendiri di Sering merasa sedih, kamar sejak 8 tahun murung, terlihat yang lalu berbicara sendiri dan kadang berteriak dan mengamuk.

Riwayat Penyakit Sekarang


Keluarga pasien mengeluh pasien sering menyendiri dikamar sejak 8 th yg lalu, pasien jg sering merasa sedih, murung, terlihat berbicara sendiri, tdk bersemangat dlm melakukan aktivitas sehari hari, terkadang pasien sering berteriak & mengamuk. Hal ini dialami pasien sejak pasien sering melakukan ritual keagamaan mutih. bbrp bulan setelah melakukan ritual mutih pasien mengalami perubahan tsb.

Dimulai dari pasien sering mengurung diri dikamar & tidak keluar kamar selama 1 hari, & setelah kurang lebih 1 bulan seperti itu pasien mengalami perubahan yg lebih drastis. Selain sering mengurung diri di kamar, pasien sering terlihat berbicara sendiri & terkadang berteriak teriak & mengamuk.

Saat ini pasien tidak memiliki aktivitas apapun, sebelum mengalami perubahan pasien sempat menjadi tukang ojek & setelah mengalami perubahan pekerjaan itu tidak dilakukan lagi oleh pasien. Sehari hari pasien hanya menonton TV, sesekali membantu pekerjaan rumah, & bercocok tanam. Pasien senang menanam tanaman, & pasien memeiliki beberapa pot tanaman yg ditanam & dirawat olehnya.

Riwayat Penyakit Dahulu Pasien tidak pernah mengalami hal seperti ini sebelumnya Riwayat penyakit hipertensi disangkal, DM disangkal, penyakit jantung disangkal

Riwayat Penyakit Keluarga Tidak ada keluarga yg mengalami keluhan yg sama seperti pasien

Riwayat Sosial Ekonomi


Pasien tinggal bersama kedua orang tuanya & dua adiknya. Sehari-hari pasien tdk bekerja & hanya membantu pekerjaan rumah. Pasien sebelumnya bekerja sebagai tukang ojek, lalu tidak melanjutkan lagi pekerjaannya setelah pasien mengalami perubahan sikap. Saat ini pasien & keluarga dibiayai oleh orang tua pasien yg bekerja sebagai pedagang sayuran di pasar dan adik adiknya yg sudah bekerja sebagai pegawai toko & buruh pabrik.

Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum Tampak sakit sedang Vital Sign Tekanan darah : 120/75 mmHg Nadi : 88 kali/menit Pernafasan : 19 kali/menit Suhu : 36.5oC Tinggi badan : 168 cm Berat badan : 60 kg

Status Generalis
Kepala Normocephal, simetris Rambut Hitam, tumbuh teratur, tidak rontok dan panjang sampai sebahu Mata : TAK Telinga : TAK Hidung : TAK Mulut : TAK Tenggorokan : TAK

Leher
Thorak Abdomen

: DBN
: DBN : DBN

Genitalia Eksterna : Tidak dilakukan pem.

Ekstremitas

: DBN

Profil Keluarga

Lingkungan tempat tinggal

Denah Rumah

Pelayanan Kesehatan

Kebiasaan Makan
Dalam kesehariannya pasien & keluarganya makan sebanyak tiga kali sehari dgn menu yang bervariasi. Sehari-hari pasien & keluarganya memakan makanan yg dimasak oleh ibu pasien yaitu nasi, sayur bayam, sayur kangkung atau sayur buncis ditambah lauk gorengan tempe atau tahu, juga telur dadar atau ceplok, ayam terkadang daging sapi, tidak pernah meminum susu & buah.

Food Recall

Pola Dukungan Keluarga


Faktor pendukung terselesaikannya masalah dalam keluarga pasien didukung oleh keluarganya untuk tetap berobat rutin di puskesmas agar dapat memperbaiki kualitas hidup pasien & agar pasien dapat bersosialisasi seperti pasien yg dulu. Faktor penghambat terselesaikannya masalah dalam keluarga Pasien yg selalu mengurung diri dikamar, ibu & ayahnya mempunyai kesibukan sendiri berjualan dipasar, & adik adiknya bekerja & pulang ke rumah sampai larut malam. Shingga pasien malas untuk kontrol ke puskesmas.

Family Map

Anda mungkin juga menyukai