Anda di halaman 1dari 5

Nama No.

Stambuk

: Edwardo Nelwan : F 551 13 090 Tugas Praktikum Modul 2 Installasi Dan Pengenalan Os Windows

o Soal : 1. Jelaskan bagaimana meng-upgrade ke Windows XP dari windows 98, Windows Me (Millennium Edition), Windows 2000 Professional ! 2. Jelaskan dan lakukan langkah-langkah atau proses instalasi Windows dari awal sampai selesai. 3. Jelaskan apa yang dimaksud direktori dan cara untuk membuat direktori ? 4. Jelaskan cara menghapus, mengubah dan membuat shortcut file/folder 5. Buatlah folder didalam folder PRAKTIKUM DASKOM, beri nama folder dengan Nama Anda, pindahkan file-file tugas praktikum anda ke dalam folder tersebut. 6. Sharing-lah folder yang baru anda buat yang kemudian lihatlah folder yang telah anda share dari komputer yang lain. Settinglah agar folder yang anda share tidak dapat dihapus. o Jawab : 1. Meng-upgrade ke Windows XP dari Windows 98, Windows Millennium Edition, dan Windows 2000 Professional. Catatan : Windows 2000 dan Windows 2000 Profesional hanya dapat mengupgrade ke Windows XP Professional. Anda tidak dapat melakukan upgrade ke Windows XP Home. Penting Sebelum anda memulai proses upgrade, hubungi produsen komputer untuk mendapatkan upgrade BIOS terbaru untuk komputer Anda dan kemudian menginstal upgrade (catatan: Tidak wajib). Jika Anda memperbarui BIOS setelah Anda meng-upgrade komputer, Anda mungkin

harus menginstal ulang Windows XP untuk mengambil keuntungan dari fiturfitur seperti Advanced Configuration dan Power Interface (ACPI) support di BIOS. Jika Anda dapat melakukan hal ini, update firmware di semua perangkat hardware anda sebelum memulai upgrade. Anda mungkin ingin melepaskan dari Internet selama pemasangan. Langkah ini tidak diperlukan, tetapi disconnecting dari Internet selama instalasi membantu melindungi komputer Anda. Ditambahkan untuk perlindungan, Anda mungkin juga ingin mengaktifkan firewall Internet Explorer. Untuk meng-upgrade ke Windows XP, ikuti langkah berikut: a. Hidupkan komputer Anda, kemudian masukkan CD Windows XP ke dalam CD atau DVD drive. b. Jika Windows secara otomatis mendeteksi CD, klik Menginstal Windows untuk memulai Windows XP Setup Wizard. Jika Windows tidak mendeteksi CD secara otomatis, buka CDROM drive double klik setup.exe atau bisa juga menjalankan lewat start >> Run dengan mengetikkan CD drive:\setup.exe. c. Bila Anda diminta untuk memilih jenis instalasi, pilih Upgrade (pengaturan default), dan kemudian klik Next. d. Ikuti petunjuk pada layar untuk menyelesaikan upgrade. 2. Langkah-langkah atau proses instalasi Windows : a. Aturlah BIOS agar prioritas bootingnya dimulai dari CD(DVD)-ROM, dengan cara: Masuk ke BIOS dengan menekan tombol Del, atau F1, atau juga F2. Pilih menu Advanced Settings, kemudian carilah Boot Priority atau yang sejenis. Ubah pengaturannya agar CDROM merupakan urutan pertama(first boot priority) dengan menekan tombol PgDn/Pgup (Page Down/Up) atau +/-. Atur juga Second boot prioritynya ke HDD0/HDD1. Jika sudah tekan F10. Save setting. Komputer restart.

b. Tekan sembarang tombol jika tampil perintah Press any key to boot from CD.... Komputer kemudian akan meload Windows sementara, untuk proses instalasi. Sebagai catatan: Di baris terbawah layar biasanya akan tertulis perintah-perintah beserta tombol keyboard yang harus ditekan, jika Setup meminta input dari Anda (sebagai user). c. Setelah loading selesai dan menu berlatar-belakang biru muncul, akan ada pemilihan mode Setup. Tekan Enter untuk memulai proses instalasi. d. Tekan F8 untuk menerima ketentuan lisensi (Jika tampil). e. Setup akan meminta tempat instalasi Windows XP. Partisi hardisk dahulu jika perlu(partisi sesuai keinginan) setelah terbentuk partisi, pilih partisi yang digunakan untuk install windows XP. Kemudian tekan Enter. f. Akan ada pilihan mode Format untuk Hard Disk. Pilihlah Format the partition using the NTFS file system (Quick). Kemudian Setup akan menyiapkan Hard Disk tersebut dan mengopi seluruh file-file Windows yang diperlukan. Tunggulah beberapa menit sampai indikator Progress Bar mencapai 100%. g. Komputer akan restart. Jangan menekan tombol apapun pada keyboard jika tampil tulisan Press any key to boot from CD... karena kita sekarang akan membooting komputer melalui Hard Disk yang telah disiapkan oleh Setup. Kemudian Setup akan memasuki mode GUI (Graphical User Interface). h. Isikan nama Anda beserta nama organisasi. Ketika diminta CD-KEYnya, masukkan seperti yang tertulis di dalam CD i. Windows juga akan meminta anda untuk men-setting waktu dan tanggal komputer. Biasanya pengaturan ini sudah benar. Pilih saja time zone yang sesuai, yaitu +7 (Bangkok, Hanoi, Jakarta) kemudian akan dilanjutkan dengan penginstalan kartu network. Klik OK atau Next sampai selesai. Komputer akan restart untuk yang kedua kalinya.

j. Ketika loading selesai, Anda akan dipandu untuk mengeset nama (account) pengguna. Klik saja tanda panah kanan berulang kali sampai selesai. Proses instalasi selesai. k. Untuk tahap selanjutnya, dianjurkan untuk menginstal driver-driver yang belum/tidak dikenali Windows, seperti driver untuk modem, dll. Sumbernya bisa berasal dari CD/DVD yang didapat bersama paket pembelian peripheral tsb. Proses ini dapat dilanjutkan dengan instalasi program-program lain seperti WinRAR, Office, dll. 3. Pengertian direktori : dalam windows sering dikenal dengan nama folder. Untuk wadah file agar mudah dalam pemetaanya. Cara untuk membuat direktori : buka explorer, pilih tempat meletakkan direktori. Klik kanan pada tempat yang kosong pada tempat yang akan diciptakan folder baru. Pilih new. Klik folder. Beri nama folder anda. Lalu tekan enter. 4. Cara menghapus file/folder : pilih dan klik file/folder yang akan anda hapus. Tekan tombol del pada keyboard. Muncul konfirmasi, jika ingin dihapus klik Yes. Cara mengubah file/folder : Pilih dan klik file / folder yang mau dirubah. Klik kanan. Klik rename untuk merubah nama file / foldernya. Lalu enter. Bila ingin merubah attribute file/folder anda bisa pilih file yang akan dirubah attributbya lalu klik kanan kemudian klik properties pilih attribute yang akan digunakan. Setelah itu klik OK. Buat shortcut file/folder : pilih tempat anda meletakkan shortcutnya. Klik kanan pada ruang yang kosong pada tempat yang akan anda ciptakan shortcut. Klik kanan. Pilih new. Klik shortcut. Klik browse. Pilih target shortcut (file / folder yang anda akan gunakan untuk shortcut). Klik OK. Klik next. Beri nama shortcut anda. Klik finish.

5. Pertama buat dulu folder dengan nama PRAKTIKUM DASKOM. Masuk ke dalam folder PRAKTIKUM DASKOM. Buat folder dengan nama jafar. Kemudian cari file-file tugas praktikum daskomnya. Klik kanan. Klik cut. Masuk ke folder jafar tadi. Lalu klik kanan pada ruang kosong kemudian klik paste. 6. Disini komputer teman saya menggunakan OS windows XP. Dan komputer saya menggunakan Windows 7. Saya akan men-share folder dengan nama jafar dari komputer teman. Setting IPnya agar bisa conncet. IP saya : 192.168.1.1 . dan IP teman : 192.168.1.2 . dengan netmask : 255.255.255.0 jika sudah setting IP. Cek koneksinya dengan perintah ping pada cmd. Pada komputer teman (computer name : qwerty). Untuk men-setting agar folder tidak bisa di hapus, Pilih folder jafar. Klik kanan. Klik properties. Pilih attributnya Read-only. Untuk men-share folder, klik tab sharing. Klik share this folder on the network ganti namanya jika perlu. Klik OK. Untuk melihat folder sharing saya tadi. Pada komputer saya (computer name : jap-PC). Buka run dengan menekan tombol kombinasi windows + R. ketikkan computer name atau ip komputer tempat folder yang di share tadi. ketikkan \\qwerty atau \\192.168.1.2 lalu enter.

Anda mungkin juga menyukai