Anda di halaman 1dari 14

BAB 4 LANDASAN-LANDASAN PENDIDIKAN

A. Landasan Filosofis Pendidikan

Filsafat pendidikan pada esensinya merupakan filosofi proses pendidikan ! Se"ara #istoris$ filsafat pendidikan %iasanya men&am%il %entuk pertama$ yaitu metap#ilosop#y$ namun di%a'a pen&aru# filsafat analitis$ ia kadan&-kadan& dipersepsi se%a&ai %a&ian dari filsafat! Landasan filosofis pendidikan dideri(asi dari filsafat umum! Karenanya$ diskusi dan ka)ian men&enai dasar filsafat pendidikan nyaris selalu %eran&kat dari pemikiran filsafat umum! Filsafat pendidikan se"ara esensial men&&unakan "ara ker)a dan #asil-#asil pemikiran filsafat umum$ k#ususnya %erkaitan den&an #akikat manusia$ pendidikan$ realitas$ pen&eta#uan$ dan nilai! Be%erapa pemikiran filosofis yan& men)adi dasar pen&em%an&an teori dan praktik kependidikan* Perenialiasme Idealisme +ealisme Eksperimentalisme Eksistensialisme 1. Perenialisme Filsafat perenialisme didasarkan pada pandan&an %a#'a realitas fundamental tetap %erasal dari ke%enaran k#ususnya %erkaitan den&an ,u#an dan ke%enaran a)aran-Nya! Dalam keran&ka ini praktik pendidikan dan pem%ela)aran di sekola# dipandu ole# penalaran dan ke#endak ,u#an! -al ini men)adi pentin& asalkan tidak di%elen&&u ole# pemikiran yan& do&matis se"ara %erle%i#an! 2. Idealisme Filsafat idealisme dalam konteks kependidikan memandan& %a#'a realitas ak#ir adala# ro#$ %ukan materi atau fisik! Filsafat idealisme memandan& kesadaran dan isi kesadaran itu adala# ke%enaran se)ati! Filsafat idealisme per"aya %a#'a ke%enaran itu merupakan konsistensi ide-ide dan ke%aikan yan& ideal yan& terus %erusa#a di"apai! Idealisme adala#$ untuk se%a&ian %esar$ se%ua# pandan&an yan& %er%eda dan sudut pandan& materi ilmia# yan& mene&askan pentin&nya persepsi internal indi(idu! Ada ti&a kun"i idealisme$ yaitu* ./0 Neo-Kantianism$ di mana manusia men&atur pen&alaman melalui konstruksi mental! .10 Teori Pilihan Rasional$ di mana manusia mem%uat keputusan yan& rasional! .20 Fenomenologi/hermeneutika$ di mana pen&alaman %ersifat internal!

3. Realisme Filsafat realisme memandan& realitas se"ara dualitik! +ealitas itu sendiri terdiri dari dua %ela#an! Pertama$ su%)ek yan& menyadari dan men&eta#ui! Kedua$ realita dunia yan& men)adi o%)ek pen&eta#uan manusia! Implikasi aliran realisme %a&i perilaku &uru dalam pem%ela)aran adala# se%a&ai %erikut* a! rekapitulasi diperlukan untuk me'u)udkan #asil dan pen&eta#uan yan& permanen %! satu paket materi pela)aran #arus disa)ikan pada satu kesatuan 'aktu! "! tidak ada tekanan atau paksaan %ela)ar %a&i sis'a! d! praktik pem%ela)aran yan& %ersifat men)e)alkan #arus di)au#i! e! kesera&aman #arus men)adi prinsip dasar dalam se&ala #al! f! seluru# pen&eta#uan diperole# atas dasar pen&alaman! &! metode satu ara# dapat diterapkan untuk men&a)ar! #! Semua materi pela)aran #arus dia)arkan dalam urutan yan& tepat! i! penya)ian atau pen)elasan materi untuk topik tidak %ole# %er#enti ke"uali anak-anak suda# men&erti den&an %aik! )! &uru #arus men&eta#ui kepentin&an anak dan men&a)ar den&an "ara yan& sesuai! +ealis menekankan peran ke"erdasan se%a&ai si&nifikan$ karena merumuskan konsep dan men&em%an&kan ide-ide umum dan a%strak! 4. Eksperimentalisme Filsafat e3perimentalisme per"aya %a#'a semua #al atau fenomena %isa terus %eru%a# atau diu%a# den&an perlakuan tertentu! 4etode eksperimen tela# dikem%an&kan dalam %idan& pendidikan! Pen&em%an&an metode eksperimental adala# untuk mema#ami$ men&endalikan$ dan memprediksi perilaku manusia! 4etode eksperimen atau per"o%aan men&&unakan prosedur sistematis yan& dise%ut desain eksperimental! 5. Eksistensialisme Eksistensialisme dalam arti luas adala# suatu filsafat a%ad ke-15 yan& %erpusat pada analisis men&enai ke%eradaan dan "ara manusia menemukan diri mereka yan& ada di dunia! Se"ara seder#ana eksistensialisme adala# filsafat yan& peduli den&an tan&&un& )a'a% untuk men"ari identitas diri dan arti #idup melalui ke#endak %e%as$ pili#an$ dan terpri%adi! Konsep dasar eksistensialisme adala#* a! manusia %erke#endak %e%as! %! sifat manusia ditentukan ole# pili#an #idupnya sendiri! "! keputusan di%uat tidak tanpa stres dan konsekuensi! d! ada #al-#al yan& tidak rasional dalam #idup ini! e! tan&&un& )a'a% pri%adi dan disiplin san&at pentin&! B. Landasan Sosiologis

4en&apa landasan sosiolo&is pentin& %a&i pendidikan6 Landasan sosiolo&is merupakan referensi dasar pendidikan yan& %ersum%er dari norma yan& dianut dalam ke#idupan masyarakat suatu %an&sa! Pendidikan merupakan fenomena sosial yan& normal! Karena itu$ setiap ka)ian men&enai ilmu pendidikan

selalu menautkannya den&an dimensi sosiolo&is! Ka)ian men&enai aspek sosiolo&is dalam pendidikan %iasanya %erfokus pada %a&aimana lem%a&a-lem%a&a kemasyarakatan$ kelompok sosial$ dan indi(idu mempen&aru#i pen&alaman pendidikan dan #asil-#asilnya! 1. Reprod ksi Sosial Pendidikan pun diketa#ui #anya %isa men"apai mo%ilitas sosial yan& ter%atas! Studi sosiolo&is menun)ukkan %a&aimana pola pendidikan ter"ermin$ %a#kan stratifikasi kelas$ diskriminasi seksual! Struktural fun&sionalis per"aya %a#'a masyarakat "ondon& ke ara# keseim%an&an dan keterti%an sosial! Fun&sionalis struktural per"aya tu)uan lem%a&a-lem%a&a kuni"$ seperti pendidikan$ adala# untuk mensosialisasikan anak-anak dan rema)a! Sosialisasi adala# proses di mana &enerasi %aru %ela)ar pen&eta#uan$ sikap dan nilai-nilai$ dan %a#'a mereka akan men)adi 'ar&a produktif! 2. Stat s Sosial Dalam sosiolo&i atau antropolo&i$ status sosial merupakan ke#ormatan atau prestise yan& melekat pada posisi sosial seseoran& di masyarakat! Status sosial$ posisi atau perin&kat seseoran& atau kelompok dalam masyarakat$ dapat ditentukan den&an dua "ara! Pertama$ atas dasar prestasi mereka sendiri$ yan& dikenal se%a&ai status yan& di"apai .as"ri%ed status0! Kedua$ atas dasar sistem stratifikasi yan& di'arisi sesuai den&an posisi mereka atau menurut asal! 3. !ak"l k Sosial 4anusia merupakan mak#luk sosial den&an poal interaksi yan& rumit$ Ke&iatan pendidikan merupak suatu %entuk dari proses sosial itu! Interaksi ini %erlan&sun& antaraindi(idu$ antarkelompok$ %a#kan antar&enerasi yan& memun&kinkan &enerasi muda menum%u# kem%an&kan dirinya! Dalam keran&ka ini$ praksis pendidikan di Indonesia "enderun& men&anut pa#am inte&ralistik! Pa#am ini men)elma se%a&ai norma ke#idupan masyarakat yan&* ./0 %ersifat kekeluar&aan dan &oton& royon&$ ke%ersamaan$ dan musya'ara# untuk mufakat! .10 kese)a#teraan %ersama se%a&ai tu)uan #idup %ermasyarakat! .20 ne&ara melindun&i 'ar&a ne&aranya! .40 Sili# asa#-asi#-asu# yan& seim%an& antara #ak dan ke'a)i%an! #. Landasan Psikologis

Kata psikolo&i merupakan pen&&a%un&an dari dua istila#$ yaitu )i'a .soul, mind, psyche0$ dan penelitian atau studi .olo&y0! Psikolo&i merupakan disiplin akademik dan diterapkan dalam ran&ka studi tentan& pikiran$ otak$ dan perilaku manusia! +uan& lin&kup psikolo&i pendidikan san&at luas$ karena %erkaitan den&an perkem%an&an perilaku dan sosial indi(idu! Psikolo&i pendidikan )u&a mem%antu dalam penataan perspektif indi(idu$ yan& pada &ilirannya men&ara# pada sifat-sifat pen&em%an&an kepri%adiannya!

1. Pendekatan Str kt ralis Pendekatan strukturalis atau strukturalisme merupakan aliran pertama psikolo&i$ den&an fokus utama menderi(asi proses mental kedalam komponen yan& palin& dasar! Strukturalisme dapat didefinisikan se%a&ai studi psikolo&i tentan& unsur-unsur yan& mem%entuk kesadaran! Idenya adala# %a#'a pen&alaman sadar dapat dipe"a# men)adi elemen dasar kesadaran$ sperti #alnya se%ua# fenomena fisik dari struktur kimia yan& dapat dipe"a# men)adi elemen dasar yan& mem%entuknya! 2. Pendekatan $ manis Psikolo&i #umanistik utamanya didasari atas atau merupakan realisasi dari psikolo&i eksistensial dan pema#aman akan ke%eradaan dan tan&&un& )a'a% sosial seseoran&! Psikolo&i #umanistik adala# perspektif psikolo&is yan& menekankan studi tentan& seseoran& se"ara utu#! Psikolo& #umanistik meli#at perilaku manusia tidak #anya melalui pen&li#atan pen&amat$ melainkan)u&a melalui pen&amatan atas dasar perilaku oran& dalam %eker)a! Psikolo&i #umanistik memiliki pen&aru# kuat di %idan& pendidikan dan pem%ela)aran! ,u)uan dasar pendidikan #umanistik adala# mendoron& sis'a men)adi mandiri dan independen$ men&am%il tan&&un& )a'a% untuk pem%ela)aran mereka$ men)adi kreatif dan tertarik den&an seni$ dan men)adi in&in ta#u tentan& dunia di sekitar mereka! Prinsip-prinsip #umanistik disa)ikan se%a&ai %erikut* a! Sis'a #arus dapat memili# apa yan& mereka in&in pela)ari! %! ,u)uan pendidikan #arus mendoron& kein&inan sis'a untuk %ela)ar dan men&a)ar mereka tentan& "ara %ela)ar! "! Pendidikan #umanistik per"aya %a#'a nilai tidak rele(an dan #anya e(aluasi diri .selfevaluation0 yan& %ermakna! d! Pendidikan #umanistik per"aya %a#'a$ %aik perasaan maupun pen&eta#uan$ san&at pentin& dalam proses %ela)ar! e! Pendidik #umanistik menekankan perlunya sis'a ter#indar dari tekanan lin&kun&an$ se#in&&a mereka akan merasa aman untuk %ela)ar! 3. Pendekatan Be"a%ioris Be#a(iorisme )u&a dise%ut perspektif %ela)ar$ di mana setiap tindakan fisik adala# perilaku! Be#a(iorisme merupakan suatu filsafat psikolo&i didasarkan pada proposisi %a#'a semua #al yan& dilakukan- termasuk or&anisme %ertindak$ %erpikir dan perasaan- dapat dan #arus dian&&ap se%a&ai perilaku! Pada %e#a(iorisme$ perilaku dapat dipela)ari se"ara sistematis dan diamati den&an tanpa mempertim%an&kan keadaan mental internal! Ada dua )enis utama dari pen&kondisian$ seperti %erikut ini* a! Pen&kondisian klasik atau classical conditioning adala# teknik yan& di&unakan dalam pelati#an perilaku$ di mana ter)adi stimulus alami dipasan&kan den&an respon! %! Pen&kondisian operan atau operant conditioning atau .kadan&-kadan& dise%ut se%a&ai pen&kondisian instrumental0 adala# suatu metode %ela)ar yan& ter)adi melalui &an)aran dan #ukuman untuk perilaku! 4. Pendekatan Psikoanalisis Pikiran manusia terdiri dari ti&a unsur* id$ ego$ dan superego! Ego adala# %a&ian %a'a# sadar se%a&ian %esar dari kepri%adian yan& menen&a#i tuntutan id$ superego$ dan realitas! d adala# komponen kepri%adian yan& terdiri dari ener&i psikis

%a'a# sadar yan& %eker)a untuk memenu#i dasar doron&an$ ke%utu#an$ dan kein&inan! !uperego adala# komponen kepri%adian yan& terdiri dari "ita-"ita diinternalisasi! Psikolo&i ini menekankan pen&aru# pikiran %a'a# sadar ter#adap perilaku! Perilaku ditentukan ole# pikiran %a'a# sadar$ se%ua# &edun& impuls dan kein&inan yan& direpresi! Pikiran manusia yan& ter)a&a sama sekali tidak menyadarinya$ tetapi menentukan "ara mereka %erpikir$ merasa$ dan %ertindak! 5. Pendekatan &estalt Psikolo&i &estalt %iasanya %erla'anan den&an pemikiran para strukturalis dan %e#a(ioris! Fokus mereka adala# le%i# pada %entuk$ struktur$ konfi&urasi$ atau keutu#an ketim%an& elemen! 4erekan men&&antikan pen&alaman fenomenal dan introspeksi analitik yan& populer dalam aliran strukturalis dan %e#a(ioris den&an "ara mempela)ari tan&&apan ter#adap ran&san&an kompleks ketim%an& tan&&apan unidimensional ter#adap ran&san&an yan& seder#ana! Sis'a )u&a %erpikir %a#'a %ela)ar ter%aik .peme"a#an masala#0 den&an men&edepankan 'a'asan$ atau restrukturisasi komponen dari suatu keseluru#an se#in&&a mereka dapat meli#at atau mema#ami den&an "ara yan& %aru! Aliran psikolo&i &estalt menekankan studi tentan& pen&alaman dan perilaku se%a&ai keutu#an %ukan %erfun&si se"ara independen$ %a&ian-%a&ian yan& %er%eda! Pen&alaman mental tidak ter&antun& pada kom%inasi dari unsur-unsur yan& seder#ana$ melainkan pada or&anisasi dan pola pen&alaman dan persepsi seseoran&! '. Pendekatan (ognitif Psikolo& ko&nitif men&akui otak men)alankan fun&si utama$ yaitu %erpikir! 7tak adala# sistem fisik murni yan& %eker)a .meskipun kompleks0 dalam %atas-%ayas #ukum alam dan kekuatan se%a% aki%at! Pandan&an ini dise%ut fun&sionalisme kausal atau fun&sionalisme! Psikolo& ko&nitif dapat men)elaskan prinsip-prinsip pikiran sis'a %eroperasi se%a&ai pedoman lati#an! 8uru-&uru% pada umumnya suda# ta#u fakta kun"i akti(itas di kelas$ per#atian san&at pentin& untuk kepentin&an sis'a %ela)ar! Karena itu &uru #arus men&eta#ui %a#'a anak-anak "enderun& sama "ara %ela)arnya$ pen&eta#uan faktual %erkaitan den&an keterampilan %erpikir$ dan sis'a tidak #arus selalu didoron& men&&unakan metode yan& diterapkan para a#li! Pada sisi lain$ tentu &uru #arus mema#ami dimensi emosional$ elemen moti(asi$ dan elemen sosial anak didiknya! ). Pendekatan F ngsionalis Aliran fun&sionalis merupakan studi tentan& struktur proses mental dan meli#at %a&aimana sistem %erinteraksi ketika sedan& %er)alan atau %erfun&si! Fun&sionalisme san&at pentin& dalam pen&em%an&an psikolo&i karena memperluas ruan& lin&kup penelitian psikolo&is dan aplikasi! Kontri%usi utama fun&sionalis %a&i teori %ela)ar adala# %a#'a mereka le%i# mempela)ari #u%un&an antara kesadaran den&an lin&kun&an daripada %ela)ar se%a&ai se%ua# fenomena yan& terisolasi! Ber%eda den&an strukturalis$ fun&sionalis san&at tertarik pada psikolo&i! Ke%anyakan fun&sionalis per"aya %a#'a sala# satu tu)uan utama mereka adala# mem%erikan informasi yan& dapat di&unakan untuk memper%aiki kondisi manusia! Disampin& itu$ fun&sionalisme men&an&&ap pikiran dan tu%u# se%a&ai suatu unit tidak terpisa#kan!

BAB 9 ,E7+I DASA+ PENDIDIKAN


A. *asar +eoritis

4en&enal pendidikan se"ara teoritis tidak terlepas dari dari filsafat yan& men)adi dasar keilmuan pendidikan! Ka)ian men&enai teori pendidikan dideri(asi dari dasar ontolo&is$ epistemolo&is$ dan aksiolo&is ilmu pendidikan itu sendiri! Dasar ontolo&is ilmu pendidikan mem%a#as masala#* Ke%eradaan fenomena pendidikan yan& dapat dili#at dan di%edakan se"ara empiris atau rasional! -akikat dari disiplin apa yan& dika)i dalam ilmu pendidikan! :u)ud yan& #akiki dari o%yek ilmu pendidikan! -u%un&an antara o%yek ilmu pendidikan den&an daya tan&kap manusia yan& mem%ua#kan pen&eta#uan kependidikan! Fenomena yan& in&in kita keta#ui atau apa fokus ka)ian dari ilmu pendidikan! Epistemolo&i pendidikan %ermakna proses yan& memun&kinkan ditim%anya pen&eta#uan kependidikan yan& %erupa ilmu$ serta %a&aimana prosedur atau metodolo&inya! Epistemolo&i pendidikan merupakan pen&eta#uan sistematik men&enai fenomena kependidikan! Dasar aksiolo&is ilmu pendidikan esensinya mempertanyakan ke&unaan pen&eta#uan kependidikan yan& %erupa ilmu dan kaitannyaden&an kaida#-kaida# moral! B. +eori Pendidikan

,eori pendidikan %erkaitan den&an "ita-"ita$ tu)uan$ dan metode pendidikan$ serta sesuai den&an apa yan& dise%ut filsafat pendidikan! ,eori ini memiliki kesepakatan den&an pendidikan se%a&ai fenomena atau se"ara o%)ektif dapat diamati$ yan& dise%ut se%a&ai ilmu pendidikan! Pada saat ini$ ilmu pendidikan tela# mem%uat kema)uan %esar di %a'a# ke"enderun&an modern untuk %erpikir tin&&i di %idan& ilmu pen&eta#uan$ sedan&kan filsafat pendidikan tera%aikan dan terus menurun %o%otnya! ;an& di%utu#kan saat ini pem%entukan se%ua# filosofi %aru pendidikan yan& dise%ut den&an teori unifikasi pendidikan! Den&an "ara %e&itu$ di#arapkan tidak mun"ul la&i apa yan& dikemukakan ole# Dr! 8unnin& Lan&e(eld ./<990$ %a#'a* Praktik tanpa teori adala# untuk oran& idiot dan &ila$ sedan&kan teori den&an praktik #anya untuk oran&-oran& )enius! -al ini %erarti %a#'a se%aiknya pendidikan tidak dilakukan ke"uali ole# oran&-oran& yan& mampu %ertan&&un&)a'a% se"ara rasional$sosial$ dan moral! ,eori dan praktik pendidikan meman& selalu men&undan& perde%atan$ termasuk silan& pendapat men&enai fun&si se)ati pendidikan! Empat teori utama me'akili pandan&an pada a#li di %idan& pendidikan$ yaitu* teori fun&sionalis$ teori konflik$ teori interaksionis sim%olis$ dan teori rekonstruksionis!

1. +eori F ngsionalis ,eori fun&sionalis .functionalist theory0 %erfokus pada "ara-"ara pendidikan melayani ke%utu#an masyarakat se"ara uni(ersal$ k#ususnya peserta didik atau sis'a! Durk#eim merupakan fun&sionalis pertama meli#at pendidikan dalam me'u)udkan peran* penyampaian pen&eta#uan dan keterampilan dasar ke &enerasi %erikutnya! Pendiri teori fun&sionalis ini men&identifikasi peran laten pendidikan se%a&ai sala# satu sosialisasi indi(idu ke dalam pen&arusutamaan . mainstreaming0 masyarakakt! -al ini ole#nya dise%ut se%a&ai pendidikan moral yan& mem%antu pem%entukan struktur sosial yan& ko#esif den&an "ara menyatukan oran&-oran& dari %er%a&ai latar %elakan&$ seperti suku$ ras$ ke%udayaan$ a&ama$ dan status sosial-ekonomi! 2. +eori (onflik ,eori Konflik .conflict theory0 meli#at tu)uan pendidikan se%a&ai sala# upaya men)a&a kesen)an&an sosial dan melestarikan kekuasaan oran&-oran& yan& mendominasi masyarakat! ,eori konflik untuk %e%erapa aspek meli#at fun&si pendidikan sama den&an alur dianut fun&sionalis! Fun&sionalis meli#at pendidikan se%a&ai kontri%usi yan& men&untun&kan masyarakat yan& teratur$ namun teori konflik meli#at sistem pendidikan se%a&ai men&ekalkan status "uo den&an "ara menumpulkan kelas %a'a# men)adi peker)a yan& patu#! 3. +eori Interaksionis Sim,iolis Fokus teori interaksionis sim%olis .sym#olic interactionists0 mem%atasi analisis pendidikan den&an se"ara lan&sun& men&amati apa yan& ter)adi di dalam kelas! 4erekan %erfokus pada %a&aimana ekspektasi &uru mempen&aru#i kiner)a$ persepsi$ dan sikap sis'a! 4. +eori Rekonst ksionis ,eori rekonstruksionis .reconstructionism theory0 dikemukakan ole# 8eor&e =ount dan ,#eodore Brameld! ,eori rekonstruksionis sosial didasarkan pada asumsi %a#'a masyarakat dapat direkonstruksi melalui kontrol penu# atas pendidikan! ,u)uannya adala# men&u%a# masyarakat a&ar sesuai den&an "ita-"ita dasar partai politik atau pemerinta# yan& %erkuasa atau untuk men"iptakan utopia masyarakat melalui pendidikan! ,eori rekonstruksionisme sosial )u&a dise%ut teori kritis! ,eori ini merupakan pemikiran filosofis yan& menekankan esensi masala# sosial dan upaya men"iptakan masyarakat yan& le%i# %aik dan demokratis di seluru# dunia! #. +eori Pendidikan Perdamaian

Pendidikan perdamaian %eroperasi se"ara %er%eda dalam %er%a&ai konteks &lo%al! Konten pendidikan perdamaian pun ditu)ukan pada masyarakat yan& tidak %erperan&$ tetapi masi# men&alami ke)a#atan tin&kat tin&&i$ konflik etnis$ dan kekerasan dalam ruma# tan&&a! Ian -arris men&emukakan pendidikan perdamaian %erkaitan %erfokus pada pem%erdayaan masyarakat akan keterampilan$ sikap$ dan pen&eta#uan untuk* 4em%an&un$ memperta#ankan$ dan memuli#kan #u%un&an di semua tin&kat interaksi manusia! 4en&em%an&kan pendekatan yan& positif ter#adap penan&anan konflik$ nulai dari tin&kat pri%adi sampai tin&kat internasional

*.

4en"iptakan lin&kun&an yan& aman$ %aik se"ara fisik maupun emosional$ yan& %ersifat memupuk setiap indi(idu! 4en"iptakan dunia yan& aman %erdasarkan keadilan dan #ak asasi manusia 4em%an&un lin&kun&an yan& %erkelann)utan dan melindun&i manusia dari eksploitasi dan peran&! +eori Pendidikan Ro,ert !. $ t-"ins

1. +eori .ilai Pendidikan #arus %erkonsentrasi pada pen&em%an&an kemampuan rasional$ di mana anak-anak #arus menerima mata kulia# dasar tertentu yan& akan memperkenalkan mereka den&an su%tansinya$ %aik spritual dan fisik! ,u)uan utama pendidikan adala# untuk menum%u#kan penalaran manusia! Pendidikan %ukan tiruan ke#idupan$ tetapi persiapan untuk #idup! Karenanya$ anak #arus menerima %a#asa nasional$ %a#asa asin&$ se)ara#$ matematika$ ilmuilmua alam$ seni rupa$ dan filsafat! 2. +eori $akikat !an sia 4anusia esensinya tetap sama di mana-mana$ karena sifat manusia "enderun& konstan! Sifat manusia "enderun& tidak %eru%a#$ pada dasarnya tetap sama! Demikian )u&a sifat manusia untuk men)alani ke#idupan yan& %aik$ yaitu yan& palin& "o"ok %a&i manusia untuk memimpin$ mematu#i prinsip-prinsip moral$ dan pendidikan yan& #arus mereka terima! Sifat manusia menun)ukkan %a#'a dia %isa terus %ela)ar sepan)an& #idupnya! 3. +eori Bela/ar >ika memori &a&al men&in&at suatu fenomena atau peristi'a$ ia #arus diperuat melalui lati#an dan pen&ulan&an! Pendidikandan pelati#an laksana Buku Besar! Pendidikan #arus %erusa#a men&&irin& penyesuaian indi(idu$ %ukan ke dunia seperti apa adanya$ melainkan ke dunia yan& %enar sesuai den&an peruntukannya! Penyesuaian ter#adap ke%enaran adala# tu)uan ak#ir dari %ela)ar! 4. +eori (ematangan ,eori kematan&an atau teori maturasi %eran)ak dari asumsi %a#'a perkem%an&an merupakan proses %iolo&is yan& ter)adi se"araotomatis dan %erurutan$ %erkem%an& se"ara %erta#ap dari 'aktu ke 'aktu! Perspektif ini mendoron& &uru dan keluar&a men&asumsikan %a#'a anak-anak muda akan memperole# pen&eta#uan se"ara alami dan anak-anak muda akan memperole# pen&eta#uan se"ara alami dan otomatis saat mereka tum%u# se"ara fisik dan men)adi tua$ asalkan se#at! 5. +eori Lingk ngan >o#n :atson$ B!F! Skinner$ dan Al%ert Bandura mem%erikan kontri%usi yan& %esar ter#adap perspektif perkem%an&an lin&kun&an! Pen&anut teori ini per"aya %a#'a se&ala %entuk pen&em%an&annya dian&&ap se%a&ai reaksi pem%ela)ar ter#adap lin&kun&a! Perspektif ini mendoron& %anyak keluar&a$ sekola#$ dan &uru men&asumsikan %a#'a anak-anak muda men&em%an&kan dan memperole# pen&eta#uan %aru den&an %ereaksi ter#adap lin&kun&an mereka!

'. +eori Interdependensi Sosial Premis dasar dari teori interdependensi sosial %a#'a %entuk salin& keter&antun&an terstruktur dalam suatu situasi menentukan %a&aimana indi(idu %erinteraksi satu sama lain yan& pada &ilirannya$ menentukan #asil yan& di"apai! Salin& keter&antun&an positif "enderun& men&#asilkan interaksi promotif$ salin& keter&antun&an ne&atif "enderun& men&#asilkan interaksi oposisi$ dan tidak ada salin& keter&antun&an menye%a%kan tidak adanya salin& %erinteraksi! Suda# men)adi tradisi sis'a %ela)ar %erkelompok! Ketika %ela)ar %erkelompok$ ada sis'a yan& serius$ moderat$ %a#kan main-main! Ada dua )enis salin& keter&antun&an sosial$ yaitu ker)asama dan kompetisi! Ketika sis'a %erinterdependensi dalam keran&ka ker)a kelompok atau %ela)ar sosial$ sifat yan& mereka tampikan ada dua$ yaitu* kooperatif dan kompetitif! ). +eori Pola Interaksi Ada ti&a kate&ori )enis pola interaksi$ yaitu ker)asama$ kompetitif$ dan situasi indi(idualistis! Interaksi men)adi tidak ada ketika indi(idu %eker)a se"ara independen tanpa interaksi! Indi(idu #anya %erfokus pada penin&katan kesuksesan mereka sendiri dan men&a%aikan usa#a oran& lain yan& tidak rele(an! 4asin&masin& pola interaksi men"iptakan #asil yan& %er%eda! Ada dua paradi&ma mayor dalam %ela)ar$ yaitu paradi&ma perilaku dan paradi&ma ko&nitif$ Kedua paradi&ma ini "ukup menon)ol dalam praktik pem%ela)aran sampai sekaran&! Paradi&ma perilaku* Bela)ar adala# pasif! Sis'a #arus mempela)ari respon yan& %enar! Bela)ar mem%utu#kan stimulus eksternal! Pen&eta#uan %erkaitan den&an masala# men&in&at informasi! 4ema#ami %erkaitan den&an masala# meli#at pola yan& ada! 4emerlukan aplikasi transfer pelati#an ! 8uru dominan men&ara#kan proses %ela)ar! Paradi&ma ko&nitif* Bela)ar aktif! Sis'a men&eksplorasi %er%a&ai kemun&kinan pola respon dan memili# di antaranya! Faktor intrinsik dominan me'arnai proses %ela)ar! Pen&eta#uan %erkaitan den&an masala# memperole# informasi! 4ema#ami %erkaitan den&an masala# men"iptakan pola-poal %aru! Aplikasi memerlukan akti(itas sis'a untuk meli#at #u%un&an antara masala#! Sis'a #arus men&ara#kan pem%ela)aran mereka sendiri! 0. +eori +ransmisi Dalam makna sempit$ pendidikan %isa %erarti men&a)ar! 4en&a)ar %erarti mentransmisikan pen&eta#uan! Pen&eta#uan adala# ke%enaran dan yan& %enar adala# sama di mana-mana! Pendidikan menum%u#kan kurikulum umum$ seni %udaya$ dan mena'arkan sedikit atau tidak ada kesempatan %a&is sis'a untuk menentukan pili#an yan& %erkaitan den&an kepentin&an atau tu)uan mereka!

Den&an mempela)ari ide-ide %esar masa lalu$ ter%uka peluan& yan& le%i# %aik untuk men&#adapi masa depan! 1. +eori !as2arakat Ke&iatan kependidikan yan& dilakukan serin&kali tidak tampak di sekola# melainkan mun"ul se%a&ai ke#idupan nyata atau %erupa animasi masyarakat! Sistem pendidikan dan praktik persekola#an tidak memiliki "ukup pen&aru# pada pem%entukan karakter umum se#arusnya! Keluar&a menerapkan pendidikan moral yan& di%erika se"ara nyata$ 'a#ana pem%entukan se%ua# masyarakat yan& demokratis! ?ntuk mema)ukan ke%a#a&iaan dan kese)a#teraan masyarakat$ kita #arus %erfokus pada ke%utu#an mayoritas$ %ukan pada kelompok minoritas yan& kuat!

BAB @ IL4? PENDIDIKAN SEBA8AI IL4? PEN8E,A-?AN


A. Esensi Ilm

Konsepsi ilmu pendidikan di%an&un dari dua istila#$ yaitu ilmu dan pendidikan! Ilmu merupakan or&anisasi sistematik dari suatu %an&unan pen&eta#uan .#ody of kno$ledge0 %eserta pen&em%an&annya! Seperti #alnya filsafat$ se)atinya ilmu %er%i"ara tenyan& #akikat! Karena itu$ ilmu %erkaitan den&an pen&eta#uan tentan& se%a% dan aki%at dari suatu masala#! =ikal %akal ilmu adala# pen&alaman$ di mana pen&alaman yan& tela# tersusun se"ara sistematisla# yan& akan men)adi ilmu! 4aksud ilmu adala# mem%an&un dan men&em%an&kan prinsip-prinsip pen)elasan umum .general e%planatory principles0 men&enai #u%un&an antarfenomena yan& ter)adi se"ara alamia#! B. An-aman (ematian Ilm Pendidikan

4emasuki era maA#a% &uru %idan& studi$ ilmu pendidikan men&alami an"aman yan& luar %iasa da#syat! Aneka pro&ramstudi yan& yan& ter&a%un& dalam rana# ilmu pendidikan di%eran&us #a%is di %anyak per&uruan tin&&i$ tanpa disertai den&an produk #ukum resmi yan& menandainya! A'alnya$ disiplin ilmu inila# yan& mera)ai per"aturan kependidikan di Indonesia$ kalau meman& %ole# dise%ut %e&itu! Bersamaan den&an pem%eran&usan disiplin ilmu dimaksud$ mun"ulla# ada&ium %a#'a ilmu pendidikan tela# mati .s"ien"e of edu"ation is dead0! Disiplin ilmu pendidikan$ ak#irnya men)elma se%a&ai mata kulia# %iasa $ %ukan se%a&ai %idan& studi atau )urusan! #. Ilm dan (eterampilan (ependidikan

4endidik )u&a dimaksudkan untuk menin&katkan Buestionin& skills dan kemampuan men&analisis fenomena kependidikan! Ilmu pendidika men)adi %asis dasar setiap perilaku kependidikan dan terutama pem%ela)aran dalam ran&ka mem%an&un kede'asaan indi(idu den&an sistem$ prosedur$ dan su%stasi yan& %enar se"ara manusia'i! 4enin&katkan dan men&em%an&kan kede'asaan indi(idu melalui pendidikan se)atinya adala# pen&u%a#an sikap dan tata laku seseoran&! Pemikiran men&enai peru%a#an perilaku #arus )elas* a! Den&an "ara seperti apa dan ole# siapa %! Sesuai den&an kein&inan siapa "! ?ntuk memperole# keuntun&an %a&i siapa d! Atas dasar kesera&aman atau ke%era&aman seperti apa$ dan se%a&ainya!

*.

Rana" Ilm Pendidikan

Ilmu pendidikan esensinya adala# ilmu yan& di%an&un$ dikem%an&kan$ dan diaplikasikan di dunia pendidikan! Engkos$ara ./<<C0 menulis %a#'a perkem%an&anle%i# lan)ut menun)ukkan ilmu pendidikan tidak la&i #anya se%atas aplikasi praktis kependidikan$ melainkan tela# %erkem%an& se%a&ai o%)ek studi! Se%a&ai o%)ek studi ilmu pendidikan mempunyai lima komponen inti$ yaitu* ./0 kurikulum$ .10 ke&iatan %ela)ar$ .20 per%uatan mendidik dan men&a)ar$ .40 lin&kun&an pendidikan$ .90 penilaian pendidikan! E. Ilm dan Proses (er/a Pendidikan

Den&an men)alani proses pem%ela)aran yan& %aik$ seseoran& akan men"apai keterdidikan$ dalam makna ter'u)udnya pen"apaian )aminan pen&em%an&an pri%adi! Proses pendidikan )u&a men&&amit prinsip %a#'a domain ko&nitif dan afektif tidak %isa %erada dalam suasana kerin&! Ini menyiratkan %a#'a proses pendidikan #arus terstruktur %erdasarkan kesatuan dan #u%un&an antara kondisi manusia* kemun&kinan men&eta#ui dunia sekitarnya dan dunianya sendiri$ serta pada saat yan& sama perasaan dan tindakan kemun&kinan men)adi terpen&aru# ole# dunia itu! F. Ilm Pendidikan Praktis

Ilmu pendidikan dari sisi praktis tidak #anya %er%i"ara men&enai seni dan ilmu mendidik dan men&a)ar$ melainkan )u&a mendoron& %anyak oran& untuk melakukan redesain dan pema#aman ulan& atas %a&aimana men&&unakannya ketika merumuskan kurikulum yan& sesuai den&an ke%utu#an sis'a dan kema)uan Aaman! Dalam proses pem%ela)aran$ tidak semua &uru dapat menim%a pen&alaman %aru$ den&an %e%erapa alasan* Ainformasi yan& %erle%i#an$ Kuran&nya 'aktu untuk %er%a&i pen&eta#uan$ ,idak men&&unakan teknolo&i untuk %er%a&i pen&eta#uan se"ara efektif$ Kesulitan menan&kap pen&eta#uan yan& diperole#$ dan Adanya pen&ekan&an ter#adap kreati(iatas!

BAB C E4PA, PILA+ PENDIDIKAN


?NES=7 tela# men&&ariskan empat pilar utama pendidikan$ yaitu learning to kno$ .%ela)ar untuk men&eta#ui$ se%a&ai landasan ilmu pen&eta#uan0$ learning to do .%ela)ar untuk %eker)a$ aplikasi0$ learning to #e .%ela)ar untuk men)adi$ pen&&alian potensi diri0$ dan learning to life together .%ela)ar untuk #idup %ersama$ #idup %ermitra dan sekali&us %erkompetisi$ #idup %erdampin&an dan %ersa#a%at antar%an&sa0! A. Bela/ar 3nt k !engeta" i

Pem%ela)aran merupakan sarana sekali&us se%a&ai upaya men"apai tu)uan ak#ir eksistensi manusia! Pem%ela)aran dian&&ap se%a&ai upaya men"apai tu)uan ak#ir eksistensi manusia didukun& ole# kemumpunian yan& dapat diperole# dari pema#aman$ pen&eta#uan$ dan penemuan! Berpikir %ermakna %a#'a anak-anak pertama kali %ela)ar sesuatu dari oran&tua dan kemudian kemudian dari &uru-&uru! Proses terse%ut #arus men"akup %erpikir peme"a#an masala# dan %erpikir a%strak praktis! Karenanya$ %aik pendidikan maupun penelitian #arus men&&a%un&kan penalaran induktif dan deduktif$ yan& serin& diklaim se%a&ai proses yan& %ertentan&an! Proses %ela)ar untuk %erpikir adala# satu seumur #idup dan dapat ditin&katkan den&an se&ala ma"am pen&alaman manusia! B. Bela/ar 3nt k Beker/a Dalam masyarakat dimana ke%anyakan oran& di%ayar dalam peker)aan$ yan& tela# %erkem%an& sepan)an& a%ad keduapulu# %erdasarkan model industri$ otomatisasi yan& mem%uat model ini semakin %er'u)ud ! -al ini menekan pada komponen pen&eta#uan tentan& pentin&nya )asa dalam perekonomian! 4asa depan ekonomi ini ter&antun& pada kemampuan mereka untuk men&u%a# kema)uan pen&eta#uan ke dalam ino(asi yan& akan men&#asilkan %isnis dan peker)aan %aru! %ela)ar untuk melakukan %isa tidak la&i %erarti apa-apa itu saat oran&-oran& dilati# untuk melakukan tu&as fisik tertentu dalam proses manufaktur! #. Bela/ar 3nt k !en/adi Pendidikan %erkonstri%usi untuk menyelesaikan pen&em%an&an setiap oran&ro#ani dan )asmani$ ke"erdasan$ kepekaan$ spiritualis$ estetika$ dan apresiasi! 4anusia #arus tum%u# men)adi dirinya sendiri! Perkem%an&an manusia$ dimulai saat la#ir #in&&a sepan)an& #idupnya$ adla# se%ua# proses dialektika yan& didasarkan pada pen&eta#uan dan #u%un&an pri%adi den&an oran& lain! -al ini mensyaratkan pen&alaman pri%adi yan& sukses!

*.

Berla/ar 3n tk $id p Bersama Pen&alaman menun)ukkan %a#'a tidakla# "ukup mem%uat kontak dan komunikasi antara oran&-oran& yan& %ertan&&un&)a'a% untuk datan& ke dalam konflik dalam ran&ka men&uran&i risiko ini .misalnya antar-ras$ antar-sekola#$ antarkea&amaan$ dan lain-lain0! Dalam keran&ka ini$ pendidikan #arus men&adopsi dua pendekatan yan& salin& melen&kapi! Pertama$ dari anak usia dini$ #arus fokus pada %a&aimana menemukan pen&#ar&aan identitas diri oran& lain pada ta#ap pertama pendidikan! Kedua$ dalam ran&ka pendidikan seumur #idup$ pendidikan #arus mendoron& indi(idu terli%at dalam proyek-proyek pu%lik! -al ini tampaknya men)adi "ara yan& efektif untuk men&#indari konflik atau menyelesaikan konflik laten!

Anda mungkin juga menyukai