Anda di halaman 1dari 35

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Di zaman yang semakin maju dan teknologi yang semakin berkembang, ditambah lagi dengan tidak terbatasnya keinginan manusia, menuntut manusia berfikir untuk menyelesaikan segala sesuatunya dengan cara yang cepat dan instan. Cara-cara manual yang dulu digunakan kini mulai ditinggalkan. Didukung dengan teknologi yang semakin maju dan modern, manusia memanfaatkannya untuk mengubah proses yang dulunya dikerjakan manual menjadi sebuah proses yang praktis dan singkat dan dapat memudahkan manusia dalam melakukan kegiatannya. Sistem pemrograman, khususnya pemrograman database MySQL,

merupakan salah satu sistem yang dapat mempermudah manusia dalam melakukan kegiatannya. Database merupakan suatu pengorganisasian data dengan bantuan komputer yang memungkinkan data dapat diakses dengan mudah dan cepat. Penerapan pemrograman ini dapat kita lihat seperti sistem pembayaran pada kasir sebuah swalayan, pada toko persewaan buku, dan lain sebagainya. Dalam bidang usaha persewaan, khususnya persewaan lapangan futsal, pemrograman database MySQL ini juga diperlukan. Karena dalam persewaan lapangan, data-data para peminjam, membership, dan jadwal pemakaian sangat banyak. Untuk mempermudah dalam proses penyewaan lapangan futsal, pengusaha persewaan lapangan futsal dapat memanfaatkan sistem pemrograman MySQL ini. Dengan MySQL, data-data yang dibutuhkan dalam sistem persewaan lapangan futsal tersimpan dengan baik dan dapat digunakan secara cepat dan praktis. Tanpa adanya pengorganisasian data yang baik, maka sistem persewaan lapangan futsal juga tidak akan berjalan dengan baik.

1.2 Tujuan Tujuan pembuatan Program Persewaan Lapangan Futsal adalah : 1. Dapat mengerti dan memahami tentang database MySQL.

2. Dapat mengerti dan memahami penerapan algoritma dalam bahasa pemrograman Delphi 7. 3. Dapat membuat aplikasi program dengan database dan software Borland Delphi 7. 4. Memudahkan sistem pendataan pada persewaan lapangan futsal.

1.3 Pembatasan Masalah Laporan tugas besar ini membahas mengenai program persewaan lapangan futsal yang dibatasi pada proses pembuatannya dengan menggunakan database MySql dan Borland Delphi 7, cara kerja program, dan isi dari program persewaan lapangan futsal.

1.4 Metode Penulisan Identifikasi masalah Studi pustaka Perencanaan program Pembuatan program

Analisa Program
Gambar 1.1 Metodologi Penulisan

1.5 Sistematika Penulisan Sistematika Penulisan laporan tugas besar ini adalah sebagai berikut : Bab I PENDAHULUAN Pendahuluan berisi latar belakang pembuatan program persewaan lapangan futsal, tujuan pembuatan program persewaan lapangan futsal, pembatasan masalah yang dibahas dalam pembuatan program, dan sistematika penulisan laporan tugas besar ini.

Bab II DASAR TEORI Dasar Teori berisi tentang materi-materi yang berhubungan dengan pembuatan program persewaan lapangan futsal, yaitu penggunaan MySql, software Borland Delphi 7, dan lain sebagainya.

Bab III DESKRIPSI MASALAH Deskripsi Masalah berisi deskripsi masalah yang terjadi dan menjelaskan isi, fungsi, dan penggunaan program persewaan lapangan futsal sebagai solusi masalah tersebut.

Bab IV FLOWCHART Flowchart berisi tentang langkah-langkah penggunaan fungsi program persewaan lapangan futsal.

Bab V DATA BASE Data Base berisi tentang database yang digunakan pada program persewaan lapangan futsal.

Bab VI LISTING DAN ANALISA PROGRAM Listing dan Analisa Program berisi tentang listing algoritma yang digunakan dalam pogram yang telah dibuat beserta analisisnya.

BAB II DASAR TEORI

2.1 Database Database atau sering pula dieja basis data, adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi. Ada bermacam-macam cara untuk membuat database di MySQL (dikenal juga dengan nama schema), yaitu dengan menggunakan command line maupun menggunakan software yang dibuat oleh vendor lain. Menggunakan Command Line Bila kita memutuskan untuk menggunakan command line, berarti kita mesti hafal syntax untuk membuat database. Syntax-nya cukup sederhana: CREATE DATABASE nama_database. Tentunya kita mesti punya account mysql yang mempunyai hak membuat database. contoh: mysql> CREATE DATABASE dagunetdb; Jangan lupa tanda titik koma, setelah itu tekan enter. Selesai. Menggunakan PHPMyAdmin PHPMyAdmin adalah web-based application yang digunakan untuk mengelola database. PHPMyAdmin ditulis dalam bahasa PHP. Untuk membuat database, cukup login ke PHPMyAdmin (diperlukan user mysql yang mempunyai hak membuat database). Di halaman depan terdapat kotak isian untuk mengisi nama database. Bila sudah, klik tombol Create. Selesai. Menggunakan MySQL Query Browser Bila PHPMyAdmin berbasis web. Maka MySQL Query Browser berbasis desktop. Software ini buatan mysql.com. Dan asiknya, bisa di-

download gratis. Cara membuat database cukup dengan menekan Ctrl + N. Isikan nama database di kotak isian pada pop-up window yang muncul. Klik OK. Selesai. (http://islam-download.net/cara-mudah-cepat/cara-membuat-databasedengan-mysql.html)

2.2 DBMS Secara umum DBMS diartikan sebagai suatu program komputer yang digunakan untuk memasukan, mengubah, menghapus, memanipulasi, dan memperoleh data / informasi dengan praktis dan efisien. Keunggulan DBMS adalah kepraktisan, kecepatan, mengurangi kejemuan, dan kekinian (modern).

2.2.1

Komponen Utama DBMS Komponen utama DBMS dapat dibagi menjadi empat macam : 1. Perangkat keras 2. Data, Data dalam basis data mempunyai sifat terpadu (integrated) dan berbagi (shared) 3. Perangkat Lunak 4. Pengguna

2.2.2

Model Basis Data 1. Model Hirarkis / Model Pohon 2. Model Jaringan 3. Model Relasional Model Relasional merupakan model yang paling sederhana sehingga mudah digunakan dan dipahami oleh pengguna, serta merupakan model yang paling populer saat ini.

2.3 PHP PHP merupakan salah satu bahasa pemrograman web yang paling banyak digunakan saat ini. Hasil dari NetCraft, menyatakan bahwa ada kurang lebih 52juta

pengguna PHP diseluruh dunia atau kalau di persentase sekitar 70,9%. Sebuah angka yang fantastis untuk sebuah bahasa pemrograman. 2.3.1 Fungsi-fungsi PHP untuk Mengakses SQL PHP memiliki sejumlah fungsi untuk mengakses berbagai database (dalam hal ini, PHP merupakan preprosesor yang memiliki fungsi akses database terlengkap), termasuk database MySQL. Bahkan pada versi terbaru, PHP telah mengkompilasi driver untuk MySQL bersama dengan programnya, sehingga pada saat instalasi tidak perlu melakukan kompilasi tambahan untuk database ini. Langkah-langkah yang harus ditempuh untuk mengakses MySQL adalah sebagai berikut : 1. Membuka koneksi dengan server database. Gunakan perintah

mysql_connect 2. Melakukan query terhadap sebuah database pada server. Langkah ini dapat dilakukan menggunakan dua perintah mysql_select_db dan mysql_query atau dengan satu perintah mysql_db_query. 3. Untuk perintah (SQL) mengambil data, lakukan pengambilan data barisdemi-baris menggunakan perintah mysql_fetch_rows atau mysql_fetch_array. 4. Menutup koneksi dengan server database apabila semua transaksi telah selesai dengan perintah mysql_close. Administrasi Database MySQL menggunakan phpMyAdmin PhpMyAdmin adalah aplikasi berbasis wab untuk melakukan administrasi database MySQL. Hampir semua fasilitas administrasi database dimiliki oleh phpMyAdmin mulai dari membuat database, tabel, memasukkan dan menghapus data, melihat data dengan berbagai kemungkinan kondisi. (http://students.ee.itb.ac.id/~s_man/files/TAppab.pdf)

2.4 MySQL MySQL adalah data SQL (bahasa sebuah perangkat lunak sistem system) manajemen basis atau DBMS

Inggris: database

management

yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL. MySQL memiliki beberapa keistimewaan, antara lain : 1. Portabilitas. MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi. 2. Perangkat lunak sumber terbuka. MySQL didistribusikan sebagai perangkat lunak sumber terbuka, dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara gratis. 3. Multi-user. MySQL dapat digunakan oleh beberapa pengguna dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik. 4. 'Performance tuning', MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query sederhana, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu. 5. Ragam tipe data. MySQL memiliki ragam tipe data yang sangat kaya, seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp, dan lainlain. 6. Perintah dan Fungsi. MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah Select dan Where dalam perintah (query). 7. Keamanan. MySQL memiliki beberapa lapisan keamanan seperti

level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang mendetail serta sandi terenkripsi. 8. Skalabilitas dan Pembatasan. MySQL mampu menangani basis data dalam skala besar, dengan jumlah rekaman (records) lebih dari 50 juta dan 60 ribu

tabel serta 5 milyar baris. Selain itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya. 9. Konektivitas. MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien menggunakan protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes (NT). 10. Lokalisasi. MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Meski pun demikian, bahasa Indonesia belum termasuk di dalamnya. 11. Antar Muka. MySQL memiliki antar muka (interface) terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan

fungsi API (Application Programming Interface). 12. Klien dan Peralatan. MySQL dilengkapi dengan berbagai peralatan (tool)yang dapat digunakan untuk administrasi basis data, dan pada setiap peralatan yang ada disertakan petunjuk online. 13. Struktur tabel. MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan basis data lainnya

semacamPostgreSQL ataupun Oracle.

2.5 Borland Delphi 7 Borland Delphi adalah sebuah bahasa pemrograman under windows yang diproduksi oleh Borland. Pemrograman ini merupakan pengembangan

pemrograman bahasa pascal. Dengan menggunakan borland delphi ini kita dapat membuat program dari yang sederhana sampai yang berbasis client / server atau jaringan yang berjalan di sistem operasi windows. 2.5.1 Keunggulan Borland Delphi 1. Borland Delphi salah satu pemrograman yang berbasis object OOP (Object Oriented Programming), dengan demikian peristiwa yang sedang terpilih, operasi apa yang dilakukan dan seluruh aktifitas dalam program harus mengacu pada object - object tertentu. 2. IDE (Intergrated Develoment Environment) di dalam pemrograman Borlan Delphi memudahkan programer dalam mengembangkan aplikasinya.

3. Source Code Borland Delphi merupakan pengembangan dari bahasa pemrograman pascal yang mudah digunakan. 4. Komunitas pengguna yang besar pada Usenet maupun web 5. Dapat mengkompilasi menjadi single executable, memudahkan distribusi dan meminimalisir masalah yang terkait dengan versioning 6. Banyaknya dukungan dari pihak ketiga terhadap VCL (biasanya tersedia berikut source codenya) ataupun tools pendukung lainnya (dokumentasi, tool debugging) 7. Optimasi kompiler yang cukup cepat 8. Mendukung multiple platform dari source code yang sama 2.5.2 Kelemahan dari Borland Delphi 1. Partial single vendor lock-in (Borland dapat menetapkan standar bahasa, kompatibilitas yang harus mengikutinya) 2. Terbatasnya kamampuan portabilitas antar-platform OS (sebelum ada kylix) 3. Akses pada platform dan library pihak ketiga membutuhkan file-file header yang diterjemahkan ke dalam bahasa pascal 4. Dokumentasi atas platform dan teknik-teknik yang menyertainya sulit ditemukan dalam bahasa pascal (contoh akses COM dan Win32) Delphi adalah sebuah bahasa pemrograman dan lingkungan pengembangan perangkat lunak. Produk ini dikembangkan oleh CodeGear sebagai divisi pengembangan perangkat lunak milik Embarcadero, divisi tersebut sebelumnya adalah milik Borland. Bahasa Delphi, atau dikenal pula sebagai object pascal (pascal dengan ekstensi pemrograman berorientasi objek (PBO/OOP) pada mulanya ditujukan hanya untuk Microsoft Windows, namun saat ini telah mampu digunakan untuk mengembangkan aplikasi untuk Linux dan Microsoft .NET framework

Interface program Delphi dibagi menjadi beberapa bagan, yaitu : 1. Palete komponen Palete (toolbar) ini merupakan tempat untuk meletakkan komponen-kompoenen dalam Delphi.

Gambar 2.1 Palete komponen

2. Object tree view Window ini digunakan untuk melihat komponen apa saja yang digunakan dalam form. Setiap komponen yang berada dalam form akan terlihat disini. Seperti dalam contoh terdapat sebuah komponen button. Jika dalam delphi anda tidak menampilkan window ini maka anda bisa memunculkan dengan klik Window | Object TreeView pada menu bar.

Gambar 2.2 Tampilan object tree view

3. Object inspector Window ini digunakan untuk menampilkan property dari object. Setiap object dalam delphi memiliki properti. Sebagai contoh dalam gambar diatas kita akan melihat properti dari komponen button. Jika dalam delphi anda tidak menampilkan window ini maka anda bisa memunculkan dengan klik Window | Object Inspector pada menu bar.

Gambar 2.3 Tampilan object inspector

4. Code editor Disinilah kita akan menuliskan kode program kita. Secara otomatis delphi akan membuat struktur dari program unit ini, seperti penulisan clausa uses,unit, type dll. Untuk menampilkan window ini anda bisa klik dua kali pada komponen yang ingin anda isikan kodenya, misalkan pada komponen button. Jalan lain anda bisa menekan F12 pada keyboard anda.

Gambar 2.4 Tampilan code editor

5. Form Designer Jika code editor digunakkan untuk mendesain code yang diketikkan, maka form designer digunakan untuk mendisign tampilan dari aplikasi yang akan kita

buat. Ketika delphi di load (dibuka) maka anda akan diberikan sebuah form kosong. Terlihat dalam contoh sebuah form dengan sebuah komponen tombol

Gambar 2.5 Tampilan form designer

Karaterstik pemrograman delphi 1. Tidak case sensitive Pemrograman delphi tidak case sensitive, artinya delphi tidak membedakan huruf besar dan huruf kecil. 2. Object based Delphi merupakan pemgraman berorientasi object, artinya hampir seluruhnya merupakan object. Seperti button yang merupakan komponen turunan dari object dengan nama TObject. Object ini merupakan object utama dalam delphi. Hampir semua komponen diturunkan dari object ini. Dari turunan object pun kita bisa menurunkan object lain, misalkan kita membuat komponen yang diturunkan langsung dari button, maka komponen buatan kita memiliki properti yang sama dengan object diatasnya yaitu button. 3. Merupakan pengembangan dari pemrograman bahasa pascal, sehingga bahasanya hampir mirip, tatapi memiliki kelebihan yang sangat banyak, seperti tipe data yang lebih fleksibel dan besar. 4. Modularitas Setiap aplikasi yang kita buat dengan delphi akan memiliki banyak sekali file modul yang terpisah. Bisa kita lihat pada clausa uses pada setiap unit, misalkan

dalam contoh kita kali ini, kita menggunakan modul form, window, dll. Tetapi dalam pengembangan yang lebih lanjut kita bisa membuat modul khusus untuk aplikasi kita, misalnya modul .dll (http://cingciripit.com/archives/pengenalan-borland-delphi-7-0)

2.6 ODBC Open Database Connectivity (disingkat menjadi ODBC) adalah sebuah standar terbuka untuk konektivitas antar mesin basis data. Standar ini menyediakan API yang dapat digunakan untuk menjalankan dan mengoneksikan sebuah aplikasi dengan sebuah sistem manajemen basis data (SMBD). Para desainer ODBC membuatnya dengan tujuan agar ODBC terbebas dari penggunaan bahasa pemrograman tertentu, operasi tertentu. Spesifikasi ODBC menawarkan API prosedural untuk menggunakan query dengan bahasa SQL untuk mengakses sebuah basis data. Sebuah sistem manajemen basis data tertentu, dan sistem

implementasi ODBC, akan menyediakan satu aplikasi atau lebih, pustaka inti ODBC, dan juga "driver basis data". Pustaka inti ODBC, yang bersifat independen terhadap aplikasi dan juga DBMS, bertindak sebagai interpreter antara aplikasi dan juga driver basis data, sementara driver basis data mengandung detail-detail mengenai SMBD tertentu. Sehingga, dengan cara seperti ini, para programmer dapat menulis aplikasi basis data, tanpa harus memahami sistem manajemen basis data tertentu, mengingat semuanya telah ditangani oleh ODBC. Akan tetapi, para pembuat driver basis data ODBC hanya harus mengetahui bagaimana caranya memasukkan driver basis data ke dalam pustaka inti ODBC. Dengan begitu, ODBC ini dapat disebut sebagai sistem yang modular. ODBC memiliki beberapa komponen utama, yakni sebagai berikut:

ODBC API: sekumpulan panggilan fungsi, kode-kode kesalahan dan sintaksis SQL yang mendefinisikan bagaimana data dalam sebuah DBMS diakses.

Driver basis data ODBC: driver (yang berupa dynamic link library) yang mampu memproses panggilan fungsi ODBC untuk sebuah DBMS tertentu.

ODBC Driver Manager: yang bertugas untuk memuat driver basis data ODBC yang dibutuhkan oleh aplikasi. Pengguna sistem operasi Windows dapat mengonfigurasikan ODBC dengan

menggunakan utilitas ODBC yang terdapat di dalam Control Panel. Utilitas ini mengizinkan mereka untuk mendefinisikan DSN (Data Source Name) untuk basis data yang hendak diakses dan juga driver yang digunakan untuk mengakses basis data tersebut. Untuk mengonfigurasikan ODBC dengan utilitas ini, mereka dapat mengasosiasikan sebuah DSN dengan sebuah driver ODBC, yang mengizinkan aplikasi untuk dapat berinterakse dengan sebuah basis data yang disimpan baik secara lokal di dalam mesin yang sama maupun di dalam serverjaringan.

2.6.1

Koneksi Database MySql Dengan Conector ODBC Conector ODBC dapat menghubungkan database mysql dengan aplikasi atau

software pengolah database seperti visual basic 6.0, untuk mendapatkan Conector ODBC silahkan klik disni. Tahap install klik 2 kali conector odbcnya muncul tampilan Kemudian klik next..next.next..sampai finish.

Gambar 2.6 Tampilan connector ODBC

Cara seting mysql conector odbc: 1. Buka Control Panel klik administrative tools 2. Pilih Data Sources(ODBC)

Gambar 2.7 tampilan administrative tools

3. Pilih System DSN 4. pilih Add

Gambar 2.8 Tampilan ODBC data source administrator

5. Cari mysql odbc 5.1 driver 6. Klik finish

Gambar 2.9 Tampilan create new data source

7. Kemudian muncul tampilan seprti dibawah ini - Isi Data Sources Name dengan nama database anda atau terserah nama apa saja karena berdasarkan Data Source Name kita akan memanggil database. - Description boleh anda isi atau tidak - Kemudian server isi dengan nama localhost - Kemudian user dan password anda isi berdasarkan user dan password saat anda menginstall server local, jika saat anda menginstall server local anda tidak memasukan user dan password pada form user isikan defaultnya yaitu root dan form password biarkan saja kosong - Kemudian pada Database akan muncul database mana yang akan anda gunakan - Kemudian ok!!!

BAB III DESKRIPSI MASALAH

3.1 Permasalahan Data merupakan kumpulan catatan yang dianggap penting. Selama ini, kita mengenal metode pendataan secara manual. Mulai data yang jumlahnya sedikit sampai yang jumlahnya ratusan, ribuat, bahkan jutaan. Data yang jumlahnya sudah mencapai ribuan sangat rentan hilang atau rusak jika tidak disimpan dengan baik. Di bidang usaha persewaan, tidak terlepas dari banyaknya data yang harus disimpan dan dikelola. Data-data yang telah disimpan sejak lama dapat dicari dengan mudah jika pada awalnya data tersebut disimpan dan dikelola dengan metode yang baik. Jadwal peminjaman lapangan futsal pada usaha persewaan lapangan futsal merupakan salah satu jenis data yang harus disimpan dan dikelola dengan baik agar tidak terjadi Banyaknya kasus misscommunication dalam pengaturan jadwal peminjaman lapangan futsal antara tim yang satu dengan tim yang lain dikarenakan metode penyimpanan dan penyajian data yang kurang baik.

3.2 Solusi Untuk mengurangi masalah tersebut, kami telah membuat sebuah program yang diharapkan dapat mempermudah pendataan dan pengaturan jadwal peminjaman lapangan dalam usaha persewaan lapangan futsal. Penjelasan tentang tampilan dan cara kerja program dijelaskan dengan langkah-langkah di bawah ini : 1. Saat memasuki program, tampilan awal pada program tersebut adalah Pada menu bar, terdapat menu continue dan cancel. Pilih continu untuk memulainya.

2. Setelah itu, akan muncul tampilan seperti ini,

Untuk memesan lapangan futsal, maka klik menu pemesanan. Jika ingin mendaftar menjadi memeber baru, klik pendaftaran. Dan jika ingin melihat jadwal peminjaman lapangan, maka klik penggunaan. 3. Jika menu pemesanan diklik, maka akan muncul tampilan seperti ini,

Input nama tim, tipe lapangan yang akan disewa, durasi, tanggal main, waktu,dan keterangan membership atau tidak.

4. Kemudian, klik button bayar untuk mengetahui berapa harga untuk satu kali peminjaman. Button pesan berfungsi agar data-data yang diinputkan secara otomatis masuk ke dalam database jadwal. Button refresh berfungsi untuk menghapus data2 yang telah diinputkan pada label. 5. Jika ingin mendaftar sebagai membership, pilih pendaftaran pada menu bar saat tampilan awal muncul. Setelah diklik, maka akan muncul tampilan seperti ini.

Pada menu new member, inputkan data no id, nama tim, alamat, contact, tipe lapangan, hari dan waktu tetap memulai. Jika sudah, klik button simpan untuk menyimpan data membership terbaru. Dan jika ingin membatalkannya, maka klik button batal. Dalam form ini, anda dapat mencari data membership yang sudah ada, mengedit daftar membership, dan menghapus data

6. Pada menu member list, dapat dilihat tim-tim futsal mana saja yang telah menjadi anggota

7. Jika ingin melihat jadwal peminjaman lapangan futsal, pilih penggunaan pada menu bar saat tampilan awal muncul. Setelah diklik, maka akan muncul tampilan seperti ini,

Pada form ini, kita dapat mengetahui jadwal pemakaian lapangan A dan lapangan B, sehingga dapat diketahui kapan lapangan tersebut terpakai dan tidak terpakai.

BAB IV FLOWCHART

4.1 Flowchart form pembayaran

mulai

Input data pemesanan

Baca data pemesanan

Apakah anggota? tidak C=X.t C = (X . t)-potongan Cetak harga ya

Selesai

Gambar 4.1 Flowchart form pembayaran

4.2 Flowchart form pendaftaran membership

mulai

Input data pemesanan

Baca data pemesanan

ya

Apakah sudah jadi anggota? tidak Input data

Simpan

Selesai
Gambar 4.2 Flowchart form pendaftaran membership

BAB V DATABASE 5.1 Import database


-- phpMyAdmin SQL Dump -- version 2.10.2 -- http://www.phpmyadmin.net --- Host: localhost -- Generation Time: Dec 23, 2010 at 11:51 AM -- Server version: 5.1.48 -- PHP Version: 5.2.3

SET SQL_MODE="NO_AUTO_VALUE_ON_ZERO";

--- Database: `tubes` --

-- --------------------------------------------------------

--- Table structure for table `jadwal` --

CREATE TABLE `jadwal` ( `no` int(2) NOT NULL DEFAULT '0', `Nama` varchar(20) DEFAULT NULL, `Tanggal` varchar(20) NOT NULL, `Mulai` time NOT NULL, `Akhir` time NOT NULL, PRIMARY KEY (`no`) ) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

--- Dumping data for table `jadwal` --

INSERT INTO `jadwal` VALUES (5, 'persija', '23/12/10', '08:00:00', '10:00:00'); INSERT INTO `jadwal` VALUES (11, 'Timnas', '23/12/2010', '10:00:00', '12:00:00'); INSERT INTO `jadwal` VALUES (19, 'pinky', '23/12/2010', '08:00:00', '09:00:00'); INSERT INTO `jadwal` VALUES (20, 'timnas', '23/12/2010', '09:00:00', '08:00:00');

-- --------------------------------------------------------

--- Table structure for table `jadwal_b` --

CREATE TABLE `jadwal_b` ( `no` int(2) NOT NULL DEFAULT '0', `Nama` varchar(20) DEFAULT NULL, `Tanggal` varchar(20) NOT NULL, `Mulai` time NOT NULL, `Akhir` time NOT NULL, PRIMARY KEY (`no`) ) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

--- Dumping data for table `jadwal_b` --

INSERT INTO `jadwal_b` VALUES (2, 'Lazio', '0000-00-00 00:00:00', '00:00:00', '00:00:00');

-- --------------------------------------------------------

-- Table structure for table `membership`

CREATE TABLE `membership` ( `No_id` int(5) NOT NULL DEFAULT '0', `Nama_Tim` varchar(50) DEFAULT NULL,

`Alamat` varchar(100) DEFAULT NULL, `CP` bigint(20) unsigned DEFAULT NULL, `Hari` varchar(7) DEFAULT NULL, `Waktu` time DEFAULT NULL, `Lapangan` varchar(2) DEFAULT NULL, PRIMARY KEY (`No_id`) ) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

--- Dumping data for table `membership` --

INSERT INTO `membership` VALUES (1, 'pinky', 'Tembalang', 85692627516, 'Rabu', '11:00:00', 'A'); INSERT INTO `membership` VALUES (2, 'Barca', 'Catalunya', 856789101112, 'Selasa', '08:00:00', 'A'); INSERT INTO `membership` VALUES (3, 'Lazio', 'Formello', 85692627516, 'Sabtu', '20:00:00', 'B'); INSERT INTO `membership` VALUES (4, 'Timnas', 'Senayan', 85692627516, 'Minggu', '15:00:00', 'B');

-- --------------------------------------------------------

--- Table structure for table `sewa` --

CREATE TABLE `sewa` ( `nama tim` varchar(20) NOT NULL, `tipe lapangan` varchar(5) NOT NULL, `tanggal main` date NOT NULL, `durasi` varchar(5) NOT NULL ) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

--- Dumping data for table `sewa` --

INSERT INTO `sewa` VALUES ('zeronine', 'A', '2011-01-17', '2 jam');

5.2 Analisis database Dalam pembuatan program ini, kami menggunakan database yang kami input melalui PhpMyAdmin. PhpMyAdmin adalah aplikasi berbasis wab untuk melakukan administrasi database MySQL. Hampir semua fasilitas administrasi database dimiliki oleh phpMyAdmin mulai dari membuat database, tabel, memasukkan dan menghapus data, melihat data dengan berbagai kemungkinan kondisi.

BAB VI LISTING DAN ANALISA PROGRAM

6.1 Form 1 6.1.1 Menu continue Jika menu continue diklik maka akan muncul pilihan sub menu, yaitu : pemesanan, pendaftaran, dan penggunaan. Listing pada sub menu pemesanan Fpemesanan.show; Dengan listing ini, jika sub menu pemesanan diklik, maka form pemesanan akan muncul. Listing pada sub menu pendaftaran Fpendaftaran.show; Listing ini akan memunculkan form pendaftaran jika diklik. Listing pada sub menu penggunaan Fpenggunaan.show; Listing ini akan memunculkan form penggunaan jika diklik. 6.1.2 Menu cancel Jika menu cancel diklik, maka akan muncul sub menu Are you sure?, yang jika diklik, akan menutup aplikasi program.

6.2 Form 2 6.2.1 Label CHECK HARGA


procedure TPesan.edjumlahClick(Sender: TObject); var durasi,bayar1,bayar2,bayar:real; potongan1,potongan2:real; harga:integer; begin

begin if cblapangan.text='A' then harga:=150000; durasi:=strtofloat(eddurasi.Text); bayar1:=durasi*harga; if member.Checked then begin potongan1:=0.2*bayar1; bayar2:=bayar1-potongan1 end; if umum.Checked then begin potongan2:=0*bayar1; bayar2:=bayar1-potongan2; end; end; edjumlah.caption:=floattostr(bayar2); end; Listing program pada label check harga berfungsi untuk mengetahui jumlah harga yang harus dibayarkan sesuai dengan data-data yang telah diinputkan pada setiap kategori. Bagi member, harga sewa lapangan akan mendapat potongan sebesar 20%. 6.2.2 Button REFRESH

procedure TPesan.BtrefreshClick(Sender: TObject); begin edno.clear; ednama.clear; edmulai.clear; edakhir.clear; eddurasi.clear; cblapangan.Text:=''; edjumlah.Caption:='check harga';

end; Dengan listing program di atas, button refresh membuat semua data dari setiap Tedit menjadi kosong kembali dan siap digunakan untuk memasukkan data yang baru.

6.2.3 Button PESAN procedure TPesan.btpesanClick(Sender: TObject); begin if not adoconnection1.intransaction then adoconnection1.begintrans; adoquery1.Close; with ADOquery1 do begin sql.clear; sql.Add('insert into jadwal(no,nama,tanggal,mulai,akhir)values(:a,:b,:c,:d,:e)'); Prepared; parameters.items[0].value:=edno.Text; parameters.items[1].value:=ednama.Text; parameters.items[2].Value:=datetostr(datetimepicker1.date); parameters.items[3].value:=edmulai.Text; parameters.Items[4].Value:=edakhir.Text; execsql; end; adoconnection1.committrans; Showmessage('berhasil..'); adotable1.close; adotable1.open; end;

Setelah menginput data dan kemudian meng-klik button pesan, maka datadata yang telah diinputkan secara otomatis akan tercetak pada form penggunaan. Sehingga, semua data-data tentang siapa, kapan, dan jumlah biaya persewaan dapat diketahui melalui form penggunaan. 6.2.4 Button KEMBALI

procedure TPesan.btkembaliClick(Sender: TObject); begin form4.show; pesan.close; end; Listing ini digunakan untuk menutup form dan kembali memunculkan form sebelumnya.

6.3 Form 3 6.3.1 Button simpan procedure TMember.btsimpanClick(Sender: TObject); begin if not ADOConnection1.InTransaction then ADOConnection1.BeginTrans; ADOQuery1.Close; with ADOQuery1 do begin SQL.Clear; SQL.Add('insert into membership(No_id,Nama_Tim,Alamat,CP,Hari,Waktu,Lapangan)values( :a, :b, :c, :d, :e,:f,:g)'); Prepared; Parameters.Items[0].Value:=edNo_id.Text; Parameters.Items[1].Value:=edNama.Text;

Parameters.Items[2].Value:=edAlamat.Text; Parameters.Items[3].Value:=edContact.Text; Parameters.Items[4].Value:=cbHari.Text; parameters.Items[5].Value:=cbWaktu.Text; Parameters.Items[6].Value:=cblapangan.Text; ExecSQL; end; ADOConnection1.CommitTrans; ShowMessage('Berhasil mas..'); ADOTable1.Close; ADOTable1.Open; end; Listing di pada button simpan, menunjukkan bahwa data-data yang telah diinputkan akan tersimpan dalam database dan secara otomatis akan muncul pada form penggunaan. 6.3.2 Button refresh

procedure TMember.btrefreshClick(Sender: TObject); begin edNo_id.Clear; edNama.clear; edAlamat.Clear; edContact.Clear; cbHari.Clear; cbWaktu.Clear; cblapangan.Clear; end;

Setelah selesai menginput dan menyimpan data, kemudian klik button refresh. Maka Tedit untuk no id, nama, alamat, contact, hari, waktu dan, lapangan akan terhapus. Dan Tedit dari setiap label akan siap untukdiinputkan dengan data yang baru. 6.3.3 Button batal procedure TMember.BtbatalClick(Sender: TObject); begin close; end; Listing pada button batal ini berfungsi untuk membatalkan apa yang telah diinputkan. Button batal sekaligus menutup form. 6.3.4 Button hapus procedure TMember.Button1Click(Sender: TObject); begin if MessageDlg('Yakin mon ??', mtCustom,mbOKCancel,2)=mrOK then begin ADOTable1.Delete; ShowMessage('Deleted Rampung mon..'); end else ShowMessage('Gagal Dihapus..'); end; Dengan listing ini, jika button hapus diklik, maka akan muncul pertanyaan : 'Yakin mon ??'. Jika OK, maka anggota member yang telah terdaftar akan dihapus dari database daftar member. Jika muncul 'Gagal Dihapus..', maka anggota member tersebut gagal terhapus dari daftar member.

6.4 Form 4 6.4.1 Button hapus

procedure TPenggunaan.bthapusClick(Sender: TObject); begin if MessageDlg('Yakin mon ??', mtCustom,mbOKCancel,2)=mrOK then begin ADOTable1.Delete; ShowMessage('Deleted rampung mon..'); end else ShowMessage('Gagal mon..'); end; Dengan listing ini, jika button hapus diklik, maka akan muncul pertanyaan : 'Yakin mon ??'. Jika OK, maka anggota member yang telah terdaftar akan dihapus dari database daftar member. Jika muncul 'Gagal Dihapus..', maka anggota member tersebut gagal terhapus dari daftar member. 6.4.2 Button kembali

procedure TPenggunaan.btkembaliClick(Sender: TObject); begin form4.show; penggunaan.close; end; Jika button kembali diklik, akan menutup tampilan form yang sedang dibuka dan kembali memunculkan tampilan form sebelumnya.

BAB VII PENUTUP

7.1 Kesimpulan Dari tugas besar yang telah kami buat tentang pemrograman persewaan lapangan futsal, dapat diambil kesimpulan bahwa : 1. Data Base MySQL merupakan suatu program komputer yang digunakan untuk memasukan, mengubah, menghapus, memanipulasi, dan

memperoleh data / informasi dengan praktis dan efisien. 2. Borlan Delphi memudahkan programer dalam mengembangkan aplikasi dan programnya yang akan dibuat. 3. Open Database Connectivity (disingkat menjadi ODBC) adalah sebuah standar terbuka untuk konektivitas antar mesin basis data. 4. Program ini dibuat dengan mengaplikasikan database MySQL dan Borland Delphi. 5. Kami dapat membuat program Persewaan Lapangan Futsal dengan baik, walaupun belum begitu sempurna. 7.2 Saran Saran yang dapat kami berika dalam pembuatan program Persewaan Lapangan Futsal ini adalah : 1. Sebelum membuat suatu program, praktikan diharapkan memiliki pengetahuan tentang bagaimana cara-cara pemrograman. 2. Memahami softeware yang akan digunakan. 3. Memiliki software yang akan digunakan dalam pembuatan program, seperti MySQL dan Borland Delphi. 4. Memiliki konsep yangmatang tentang jenis program yang akan dibuat.

Anda mungkin juga menyukai