0AKU1TAS KED#KTERAN UNI2ERSITAS MUHAMMADIYAH Y#GYAKARTA 3AGIAN ANESTESI#1#GI RSU PKU MUHAMMADIYAH Y#GYAKARTA ())4
A. IDENTITAS PASIEN Nama Umur Jenis Kelamin Alamat A ama )an sa +asu! ,: Nn. F H : 14 tahun : Perempuan : Jl. Kapt P. Tendean no. 32 A G . Na!ulo" #iro$ra%an &o 'a!arta : (slam : Ja*a : 14 +aret 2../
Riwayat Pen'a!it Sekarang Pasien datan !e UG0 PKU +uhammadi'ah &o 'a!arta pu!ul ./.42 den an !eluhan mata !anan tertusu! pensil oleh temann'a. Pasien pin san 123. 4leh do!ter UG0" pasien di!onsul!an !edr. -p. +. oleh dr. -p. + pasien diren5ana!an untu! operasi emer en5'. 0ari 5atatan UG0 didapat!an: KU : sedan " !ompos mentis 2
6-
G<- : =46>+: Kepala: mata !anan tampa! $erair" tampa! 5orpal di!ornea T8: iri asi (n% 5e?tria8on 1 r (n% !etorola5 3. m (+
Riwayat Pen'a!it Dahulu ,i*a'at operasi se$elumn'a disan !al. ,i*a'at pen'a!it sesa! na?as" %antun " hipertensi" 0+" in%al dan pen o$atan pen'a!it !ronis disan !al. ,i*a'at aler i 1@3" serin $ersin dipa i hari.
Riwayat Penyakit Keluarga ,i*a'at pen'a!it asma 1@3 i$u pasien. ,i*a'at aler i" %antun " hipertensi" in%al dan 0+ disan !al.
Anamnesis Sistem -istem sara? pusat -istem !ardioAas!uler -istem astrointestinal -istem uro enital -istem mus!ulos!eletal : n'eri !epala 123 : sesa! napas 123" $erde$ar2de$ar 123 -istem respirasi : sesa! napas 123" hidun tersum$at 123" $atu! 123" pile! 123 : mual 123" muntah 123 : )AK normal" )A) normal : era!an $e$as 1@3" !a!i !esemutan 123 3
: sianosis 123
C. PEMERIKSAAN ISIK Keadaan umum : 5u!up $ai!" iBi $ai!" tampa! mata !anan tertutup !assa Kesadaran 6ital si n : T0 N ,, )erat )adan Tin i )adan : 5omposmentis : 12.7/. mmH : 9. 87menit" re ular" isi dan te an an 5u!up : 1: 87menit : a?e$ris : 4. ! : 14> 5m
-tatus !eneralis 1. Kepala )entu! !epala : meso5ephal" simetris ,am$ut N'eri te!an 2. 40 40743. +ata : setelah !assa di$u!a tampa! mata merah" $erair" dan tampa! 5orpal di!ornea : <A 12723" -( 12723 Hidun : simetris" tida! nampa! de?ormitas" se!ret atau darah 123" : hitam" distri$usi merata" tida! mudah di5a$ut : tida! ada
4.
+ulut : dapat mem$u!a ma!simal" tampa! ar!us ?arin " uAula dan palatum mole" $i$ir !erin 123" sianosis 123" lidah !otor 123" ?arin hiperemi 123" perdarahan 123" i i eli i $ai!
>. :.
Telin a Ceher
Ceher pende! 123" tida! !a!u. Tra5hea : tida! terdapat deAiasi tra5hea
Kelen%ar tiroid : tida! mem$esar Kelen%ar lim?e : tida! mem$esar D. Paru2Paru (nspe!si : simetris" !etin thora5oa$dominal" Palpasi Per!usi : Ao5al ?remitus !anan E !iri : sonor pada seluruh lapan paru alan era! 123" de?ormitas 123" retra!si 123" perna?asan 0ada
Aus!ultasi : -0 Aesi!uler normal" *heeBin 12723" ron!hi 12723. Jantun (nspe!si Palpasi : (5tus 5ordis tida! terlihat : (5tus 5ordis tera$a di -(< (6 linea mid5laAi5ula sinistra" tida! !uat an !at Per!usi : $atas %antun ta! mele$ar
Aus!ultasi : -1 -2 re uler" $un'i %antun tam$ahan 123 9. (nspe!si Perut : dindin perut sama tin i den an dindin dada >
: peristalti! usus 1@3 normal : th'mpani" tida! terdapat pe!a! $eralih. : supel" tida! terdapat n'eri te!an 4 !uadran" tida! tera$a massa" hepar dan lien tida! tera$a.
/.
Ano enital
1.. -uperior
=!stremitas : si!atri! 123" oedem 123" a!ral han at" pu5at 123" sianosis 123" !eter$atasan era! 123. (n?erior : si!atri! 123" oedem 123" a!ral han at" pu5at 123" sianosis 123" !eter$atasan era! 123.
D. PEMERIKSAAN PENUN"AN! AC H$ Hmt AT <T )T Golon an darah E. DIA!N#SIS KER"A 40: penetratin in%ur' A-A (( : : D"/ 81.37FC : 13 r7dC : 4."2 G : 243 8 1.3 7 FC : 12H3.I : 4H.. :)
+allampati (
. TATA$AKSANA ,epair 5ornea emer en5' den an penatala!sanaan anestesi Pre%&erati' Pasien tida! melalui proses preoperati? !arena a!an dila!u!an operasi emer en5' 'an tida! mun !in dila!u!an persiapan emer en5' la'a!n'a operasi ele!ti?. Preme(ikasi -e$elum o$at anestesi di$eri!an pasien tida! di$eri premedi!asi In(uksi Propo?ol 1.. m #)at*%)atan &eri%&erati' Tramadol 1.. m <ortide8 2 m Atra5urium 1. m <e?tria8on 1 r Prosti min ."> m -ul?as atropin ."2> m Aminophilin D2 m Teknik G=TA" =T no D">" ma'o 1@3" 5u?? 1@3" !ontrol respirasi Maintenan+e -elama operasi $erlan sun pasien dio$serAasi te!anan darah" nadi dan pernapasann'a. Pasien di$eri anestesi inhalasi $erupa halothan" N24 dan 42. Nadi rata2rata 12. 87menit" operasi $erlan sun selama 1 %am 2. menit" mulai pu!ul 11.3. #(). Re+%,ery -etelah operasi selesai pasien dipindah!an !e recovery room dan dio$serAasi $erdasar!an Aldrete Score. Ji!a Aldrete -5ore J 9 dan tanpa ada nilai . atau Aldrete -5ore K /" ma!a pasien dapat dipindah!an !e $an sal. Pada pasien ini didapat!an Aldrete -5ore /. Kesadaran Pernapasan -ir!ulasi #arna : sadar" orientasi $ai! : na?as dalam dan teratur : $ai! : merah muda" -a 42 K /2G D 123 123 123 123
A!tiAitas
113
Pr%gram &%st %&erasi 2 A*asi Aital si n dan !esadaran 2 Posisi tidur terlentan tanpa $antal sampai sadar 2 -adar penuh $oleh minum se5ara $ertahap 2 Cain2lain sesuai do!ter $edah 2 =mer ensi lapor do!ter anestesi. !. KESIMPU$AN 0ia nosis pre operati? 0ia nosis post operati? -tatus ?isi! Jenis operasi Jenis anestesi : 40 penetratin in%ur' : 40 penetratin in%ur' : A-A (( : repair 5ornea : General Anestesi
!arena !eadaan umum pasienn'a san at $erAariasi dari 'an masih normal sehat sampai 'an menderita pen'a!it dasar $erat 'an !emudian masih di$e$ani la i den an adan'a !elainan $edahn'a. Tida! han'a sampai disini sa%a !arena pema!aian o$at2o$atan %u a dapat $erintera!si den an o$at2o$at anestesi.1 Pada umumn'a masalah 'an elisah 133 lam$un !eadaan umum serin serin dihadapi oleh do!ter anestesi adalah 113 !eter$atasan u" *a!tu untu! meneAaluasi pra anesthesia 'an len !ap 123 pasien serin dalam !eadaan ta!ut dan $erisi 5airan dan ma!anan 143 sistem hemodinami! ter an anda 1:3 !elainan 'an $uru! 1>3 menderita 5edera harus di$edah
!adan 2!adan $elum di!etahui den an %elas 1D3 ri*a'at se$elum sa!it ta! dapat di!etahui 193 !ompli!asi 'an ada !adan 2!adan tida! dapat dio$ati den an $ai! se$elum pem$edahan. Keadaan tera!hir ini 'an serin men'e$a$!an mortalitas pasien $edah darurat men%adi le$ih tin i di$andin !an den an $edah ele!ti?.1 &an pentin a ar pen elolaan anestesi $edah darurat dapat $er%alan su!ses adalah
!esiapann'a dalam menan ani !e%adian 'an a!ut dan $erat. Termasu! dalam hal ini !esiapan alat dan !amar operasi dan !esiapan prosedur dasar tinda!an pertolon an a*at darurat.1 Untu! persiapan pasienn'a den an men uran i rasa ta!ut dan elisah san at pentin dan serin dilupa!an pada situasi darurat. #alaupun han'a se$entar tapi pen%elasan apa 'an 9 a!an
dila!u!an a!an $an'a! menolon untu! mem$uat pasien tenan . Pen o$atan terhadap !elainan medis 'an men'ertai" !adan 2!adan pada pasien $edah darurat menderita %u a pen'a!it lain 'an $elum ter!ontrol $ai! seperti asma" hipertensi" pen'a!it %antun " dan dia$etes.1 .. De'inisi Asma Adalah pen'a!it saluran na?as den an !ara!teristi! reversible bronchospasme. 0en an e%ala d'spnea" *heeBin e8pirator' dan $atu!. /. Pat%genisis Asma -ampai saat ini pato enisis dan etiolo i asma $elum di!etahui den an pasti namun $er$a ai penelitian telah menun%u!!an $ah*a dasar e%ala asma adalah in?lamasi dan respon saluran na?as 'an $erle$ihan. 1 0. Penera&an Anastesi &a(a Pasien Asma Kun%un an pra2anestesi dila!u!an se!uran !uran n'a dalam *a!tu 24 %am se$elum tinda!an anestesi. Per!enalan den an oran tua penderita san at pentin pen%elasan men enai masalah pem$edahan dan anestesia 'an
2
untu! mem$eri
terse$ut !ita men ada!an penilaian tentan !eadaan umum" !eaadaan ?isi! dan mental penderita. a. Penilaian Pra)e(ah 1 Pra Anastesi Anamnesis ,i*a'at tentan apa!ah pasien pernah mendapat anestesia se$elumn'a san atlah pentin untu! men etahui apa!ah ada hal2hal 'an perlu mendapat!an perhatian !husus" misaln'a : aler i" mual muntah" atal2 atal atau sesa! na?as pas5a $edah" sehin anestesi $eri!utn'a den an $ai!. 3 Pemeri!saan Fisi! Pemeri!saan !eadaan i i2 eli i" tinda!an $u!a mulut" lidah relati? $esar san at pentin untu! di!etahui apa!ah a!an men'ulit!an tinda!an larin os!opi intu$asi. Pemeri!saan rutin lain se5ara sistemi! tentan !eaadaan umum tentu tida! $oleh dile*at!an seperti inspe!si" palpasi" per!usi dan aus!ultasi semua sistem or an tu$uh pasien. Pemeri!saan inspe!si" palpasi" per!usi dan aus!ultasi pada sistem !ardiopulmonal merupa!an pemeri!saan !linis utama 'an $an'a! mem$antu dalam penilaian penderia asma. 0en an pemeri!saan ini dapat di!etahui ?re!uensi na?as" pola perna?asan" adan'a wheezing/ronkhi. 3"4 Pemeri!saan =KG / a !ita dapat meran5an
-elain untu! men etahui tentan !eadaan 7 pen'a!it %antun terutama am$aran =KG dapat pula men etahhui adan'a pen aruh ?un si paru. 4 Pemeri!saan ,adiolo is +eliputi ?oto thora8 dan <T2s5an 1$ila perlu3. Pemeri!saan ini $u!an untu! menilai an diron uan ?un si paru tetapi pentin untu! penun%an dia nosa pen'a!it paru" tanda2tanda a mediastinum1<T2s5an3. 4 hiperin?lasi paru dan pen'a!it %antun !on esti?" %u a untu! mem$antu menetu!an !elainan Pemeri!saan Ca$oratorium +eliputi pemeri!saan darah rutin" ula darah analisa as darah. 4 Tes Faal Paru L tan L Tanpa alat : *alaupun sederhana tapi dapat mem$eri!an in?ormasi men enai ?un si perna?asan dan $er una se$a ai penilaian fronss for operation seperti !emampuan nai! a sam$il $i5ara tanpa sesa! na?as. -nider mat5h test : !emampuan menahan na?as selama 3. deti!. +ema!ai spirometer. 4 laBim di una!an untu! menilai !e$u aran ?isi! seseoran adalah 'an
Klasi?i!asi -tatus Fisi! Klasi?i!asi 'an $erasal dari The American Society of Anaesteshesiolo ist (ASA . Klasi?i!asi ?isi! ini $u!an alat pra!iraan rasio anestesia" !arena dampa! sampin anestesia tida! dapat dipisah!an dari dampa! sampin pem$edahan. Kelas ( Kelas (( Kelas ((( Kelas (6 Kelas 6 : Pasien sehat or ani!" ?isiolo i!"psi!iatri!" $io!imia. : Pasien den an pen'a!it sistemi! rin an atau sedan . : Pasien den an pen'a!it sistemi! $erat " sehin a a!tiAitas rutin
ter$atas. : Pasien den an pen'a!it sistemi! $erat ta! dapat mela!u!an a!tiAitas rutin dan pen'a!itn'a merupa!an an5aman !ehidupann'a setiap saat. : Pasien se!arat 'an diper!ira!an den an atau tanpa pem$edahan hidupn'a tida! a!an le$ih dari 24 %am Pada $edah 5ito atau emer en5' $iasan'a di5antum!an huru? =. 3 ). Persia&an Pre #&erati' Puasa
1.
,e?le! larin men alami penurunan selama anestesia. ,e ur itasi isi lam$un dan !otoran 'an terdapat dalam %alan napas merupa!an resi!o utama pada pasien2pasien 'an men%alani anestesia. Untu! meminimal!an resi!o terse$ut" semua pasien 'an indu!si anestesia. 2"3 Asthma atta+k : $eri!an aminoph'line L )olus : > m 7! i.A pelan2pelan L 0rips : .":21 m 7! 7%am dalam >G de8trose In'eksi : $eri anti$ioti!a K%reksi : ele!trolit" asidosis meta$oli5 Rehi(rasi" $ila dehidrasi di%ad*al!an untu! operasi ele!ti? harus dipantan !an dari masu!an oral 1puasa3 selama periode tertentu se$elum
+. Mana2emen Peri%&erati' Untu! anestesi dan operasi ele!ti? pada pasien den an ri*a'at asma" ma!a asma harus sudah ter!ontrol dan pasien tida! sedan menderita in?e!si atau seran an men i $erat. Ji!a pasien mema!an o$at se5ara teratur" ma!a o$at %an an dihenti!an. Perhatian !husus harus di$eri!an pad pasien 'an men endotra!eal" $eta $lo!er. 4 )an'a! o$at2o$atan 'an $isa di una!an se$a ai premidi!asi seperti diaBepam"petidin" prometaBin dan atropine" diper!ira!an $e$as dari $ron5hospati! a5tiAit'. Terapi $ron5hodilator dan steroid diterus!an.4 Teknik Anestesi )ila memun !in!an" pilih re ional anestesi den an $lo! rendah den an contino!s epid!ral den an lido5aine 1G 1han'a anal esia3 sehin a otot pernapasan tida! ter an u. Ji!a diperlu!an anestesi umum ma!a di$eri!an premedi!asi den an antihistamin seperti prometaBin $ersama den an hidro!ortison 1.. m . &an pentin hindari larin os!opi dan intu$asi den an anestesi 'an dan !al" !arena dapat men'e$a$!an $ron!ospasme. Ketamin 5u!up $ai! untu! indu!si intraAena" !arena $ersi?at $ron!odilator. Untu! tinda!an sin !at" se$ai!n'a una!an te!ni! mas!er *a%ah setelah indu!si dan hindarilah intu$asi. 11 $enda asin una!an steroid" se5ara sistemi! atau den an inhaler. > oleh rasa 5emas" n'eri" o$at2o$atan" intu$asi iritasi. 4$at2o$atan 'an di!ontraindi!asin atau )ron5hospasme dapat diran san
Guna!an o!si en den an !onsentrasi 3.G atau le$ih untu! udara inspirasi. Ji!a di$utuh!an intu$asi" ma!a perdalam anestesi den an inhalasi" !emudian la!u!an intu$asi tanpa rela!san otot. Pada pasien 'an dianestesi dalam dapat dila!u!an larin os!opi tanpa men'e$a$!an $ron!ospasme $ila diintu$asi.> 6e5uronium mun !in di$eri!an se$a ai rela!san otot 'an $ai! !arena tida! melepas!an histamin.4 =ter dan hallotan merupa!an $ron5odilator 'an $ai!" tetapi eter mempun'ai !ele$ihan" 'aitu $ila ter%adi $ron!ospasme" epine?rin1."> m su$!utan3 $isa di$eri!an den an aman 1tapi hal ini $er$aha'a $ila di$eri!an $ersamaan den an hallotan atau tri!loretilen" !arena dapat men'e$a$!an an e?e! !ate!olamin3. -e$a ai alternati? pen uan irama %antun a!i$at anti epine?rin" dapat di$eri!an amino?ilin 2>. m
intraAena se5ara pelan2pelan untu! de*asa M o$at ini 5o5o! den an semua o$at inhalasi. Pada a!hir tinda!an $ila mema!ai intu$asi" la!u!an e!stu$asi dalam posisi mirin dan den an anestesi dalam" !arena stimulasi larin dapat men a!i$at!an $ron!ospasme.> (. Perawatan P%st #&erati' L L L L Pem$erian anal esia 'an ade!uat merupa!an pera*atan post operati? 'an Aital. 4!si enasi ade!uat +aintenan5e 5airan melalui intraAena )iasan'a o$at anti asma masih diperlu!an. 4$at 'an di$eri!an $erupa steroid intraAena anti sementara o$at oral dan $ro!odilator ne$uliBer se$a ai pen anti inhaler
%i!a pasien tida! dapat $erna?as dalam" atau ?un si paru $elum ma!simal setelah )ila ter%adi !e a alan pen5apaian Aentilasi dan o!si enasi 'an ade!uat pas5a
pem$edahan ma!a pasien dipindah!an !eruan pera*atan intensi? 1(<U3.: RE ERENSI 1. +uhiman" +." Thai$" ,." -unatrio" -." 0ahlan" ,. 11/9/3. Anestesiologi. Ja!arta: )a ian Anestesiolo i dan Terapi (ntensi? Fa!ultas Kedo!teran UniAersitas (ndonesia. 2. -udo'o" Aru #.. 12..:3" "!k! A#ar $lm! %enyakit &alam 'ilid $ (disi $). Ja!arta: )alai Pener$it Fa!ultas Kedo!teran UniAersitas (ndonesia. 3. Catie?" -. A." -ur'adi" K. A." 0a5hlan" ,." 2..D" Petun%u! Pra!tis Anestesiolo i" =disi Kedua" )a ian Anestesiolo i dan Terapi (ntensi? Fa!ultas Kedo!teran UniAersitas (ndonesia" Ja!arta. 4. A!ademi Kepera*atan Anestesi -ura$a'a" 1//9" +ateri Kursus Pen'e ar (lmu Anestesi. >. 0o$son" +i5hael )." 1//4" Penuntun Pra!tis Anestesi" =G<" Ja!arta.
12
:. 0r
+i5hael
+er5er.
Anaesthesia
For
The
Patient
#ith
,espirator'
0isease"
http:77***.nda.o8.a5.u!7*?sa7html7u127u1212N.1.htm &o 'a!arta" 24 April 2../ Pem$im$in Klini! dr. H. Pandit -arosa" -p.An
13