Teori Pers Otoritarian Muncul pada masa iklim otoritarian di akhir Renaisans, segera setelah ditemukannya mesin cetak.

Dalam masyarakat seperti itu, kebenaran dianggap bukanlah hasil dari masa rakyat, tetapi dari sekelompok kecil orang orang bijak yang berkedudukan membimbing dan mengarahkan pengikut-pengikut mereka. Jadi kebenaran dianggap harus diletakkan dekat dengan pusat kekuasaan. Dengan demikian pers difungsikan dari atas ke bawah. enguasa-penguasa waktu itu menggunakan pers untuk memberi informasi kepada rakyat tentang kebijakan-kebijakan penguasa yang harus didukung.

Teori Pers Soviet Komunis Dalam teori 'o*iet, kekuasaan itu bersifat sosial, berada di orang-orang, sembunyi di lembaga-lembaga sosial dan dipancarkan dalam tindakan-tindakan masyarakat. +ekuasaan itu mencapai puncaknya ,a- jika digabungkan dengan semberdaya alam dan kemudahan produksi dan distribusi , dan ,b- jika ia diorganisir dan diarahkan. artai +omunis memiliki kekuatan organisasi ini. partai tidak hanya menylipkan dirinya sendiri ke posisi pemimpin massa) dalam pengertian yang sesungguhnya, artai menciptakan massa dengan mengorganisirnya dengan membentuk organ-organ akses dan kontrol yang merubah sebuah populasi tersebar menjadi sebuah sumber kekuatan yang termobilisir. artai mengganggap dirinya sebagai suatu staf umum bagi masa pekerja. Menjadi doktrin dasar, mata dan telinga bagi massa

Teori Pers Libertarian !eori ini memutarbalikkan posisi manusia dan "egara sebagaimana yang dianggap oleh teori #toritarian. Dalam teori $ibertarian, pers bukan instrument pemerintah, melainkan sebuah alat untuk menyajikan bukti dan argument-argumen yang akan menjadi landasan bagi orang banyak untuk mengawasi pemerintahan dan menentukan sikap terhadap kebijaksanaannya. Dengan demikian, pers seharusnya bebas sari pengawasan dan pengaruh pemerintah. %gar kebenaran bisa muncul, semua pendapat harus dapat kesempatan yang sama untuk didengar, harus ada pasar bebas pemikiran-pemikiran dan informasi. &aik kaum minoritas maupun mayoritas, kuat maupun lemah, harus dapat menggunakan pers. !eori ers !anggungjawab 'osial !eori ini diberlakukan sedemikian rupa oleh beberapa sebagian pers. !eori !anggungjawab social punya asumsi utama ( bahwa kebebasan, mengandung didalamnya suatu tanggung jawab yang sepadan) dan pers yang telah menikmati kedudukan terhormat dalam pemerintahan %merika 'erikat, harus bertanggungjawab kepada masyarakat dalam menjalankan fungsi-fungsi penting komunikasi massa dalam masyarakat modern.

Tujuan Kelompok !ujuan kelompok dapat diartikan sebagai gambaran yang diharapkan anggota yang akan dicapai oleh kelompok. !ujuan kelompok harus jelas dan diketahui oleh seluruh anggota. .ntuk mencapai tujuan kelompok tersebut diperlukan akti*itas bersama oleh para anggota. /ubungan antara tujuan kelompok dengan tujuan anggota bisa ( a- sepenuhnya bertentangan, b- sebagian bertentangan, c- netral, d- searah dan e- identik. Dengan demikian bentuk hubungan a tidak menguntungkan dan bentuk d adalah yang paling baik. !ujuan kelompok dirumuskan sebagai perpaduan dari tujuan indi*idual dan tujuan semua anggota kelompok. !ujuan kelompok yang efektif harus mempunyai aspekaspek sebagai berikut( dapat didefinisikan secara operasional, dapat diukur dan diamati mempunyai makna bagi anggota kelompok, rele*an, realistik dapat diterima dan dapat dicapai

anggota kelompok mempunyai orientasi terhadap tujuan yang telah ditetapkan

adanya keseimbangan tugas dan akti*itas dalam mencapai tujuan indi*idu dan kelompok

Teori agenda-setting adalah Ma0well Mc1ombs dan Donald 'haw. Merekamenuliskan bahwa audience tidak hanya mempelajari berita-berita dan hal-hallainnya melalui media massa, tetapi juga mempelajari seberapa besar arti pentingdiberikan kepada suatu isu atau topik dari cara media massa memberikan penekananterhadap topik tersebut. Misalnya, dalam merefleksikan apa yang dikatakan parakandidat dalam suatu kempanye pemilu, media massa terlihat menentukan mana topikyang penting. Dengan kata lain, media massa menetapkan 2agenda2 kampanye tersebut.+emampuan untuk mempengaruhi perubahan kognitif indi*idu ini merupakan aspekterpenting dari kekuatan komunikasi massa. Teori peluru ini merupakan konsep awal sebagai effek komunikasi massa yang oleh para teoritis komunikasi tahun 3456 an dinamakan pula hypodermic needle thory yang dapat diterjemahkan sebagai teori jarum hipodermik. !eori ini ditampilkan pada tahun 3476 an setelah peristiwa penyiaran kaleidoskop stasiun radio 1&' di %merika berjudul 8!he 9n*asion :rom Mars;. <ilbur 'chramm pada tahun 3476 an itu mengatakan bahwa seorang komunikator dapat menembakkan peluru komunikasi yang begitu ajaib kepada khalayak yang pasif tidak berdaya. !etapi pada tahun 3456 an 'crhamm meminta pada khalayak peminatnya agar teori peluru komunikasi itu tidak ada, sebab khalayak yang menjadi sasaran media massa itu ternyata tidak pasif. Teori Penggunaan dan Pemenuhan Kebutuhan menggunakan pendekatan dengan fokus 8mengapa sekelompok orang memilih untuk menggunakan media tertentu dibandingkan kandungan isi yang ditawarkan;. endekatan ini secara kontras membandingkan efek dari media dan bukan =apa yang media lakukan pada pemirsanya> ,yang menitik beratkan kepada kehomogenan pemirsa dalam komunikasi masa dan melihat media sebagai jarum hipodermik-. !eori enggunaan dan emenuhan +epuasan dapat dilihat sebagai kecenderungan yang lebih luas oleh peneliti media yang membuka ruang untuk umpan balik dan penerjemahan prilaku yang lebih beragam "amun beberapa komentar berargumentasi bahwa pemenuhan

kepuasan seharusnya dapat dilihat sebagai efek, contohnya film horror secara umum menghasilkan respon yang sama pada pemirsanya, lagipula banyak orang sebenarnya telah menghabiskan waktu di depan !? lebih banyak daripada yang mereka rencanakan. Menonton !? sendiri telah membentuk opini apa yang dibutuhkan pemirsa dan membentuk harapan-harapan. beberapa asumsi mendasar dari uses and gratifications adalah sebagai berikut( 3. +halayak itu aktif. +halayak bukanlah penerima yang pasif atas apa pun yang media siarkan. +halayak memilih dan menggunakan isi program.

@.

ara anggota khalayak secara bebas menyeleksi media dan program-programnya yang terbaik yang bisa mereka gunakan untuk memuaskan kebutuhannya.

A.

&ukanlah satu-satunya sumber pemuasan kebutuhan.

B.

#rang bisa atau dibuat bisa menyadari kepentingan dan motifnya dalam kasus-kasus tertentu.

teori kultural (

!C#R9 D%"E M%'.+ D%$%M +%!CE#R9 9"9

MCM9$9+9 &CR%E%M +%R%+!CR . MC'+9 DCM9+9%" !C#R9 9"9 'C$%$. MCM9$9+9 %RE.MC" D%"E JC$%' D%" +#"'9'!C"'9 D%"E !9"EE9 MC'+9 +#M #"C" 9"!9"D% &9'% J%D9 '%"E%! 9M%J9"%!9: D%" 9DC%$ . M1F.%9$$ MC"JC$%'+%" &%/<% !C#R9 - !C#R9 +.$!.R%$ 9"9 &9%'%"D% D9% $9+%'9+%" :9$M , :#!# %!%. #'!CR . %D% MCD9% ?9'.%$ 'C CR!9

Maleske

Banyak tahap