Latar Belakang Anemia pada kehamilan merupakan masalah nasional karena mencerminkan nilai kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat dan pengaruhnya sangat besar terhadap kualitas sumber daya manusia. Anemia dalam kehamilan disebut potential danger to mother and child (potensial membahayakan ibu dan anak) memerlukan perhatian serius dari semua pihak yang terkait dalam pelayanan kesehatan pada lini terdepan (Manuaba I.B.G !""# hal.!#). $rekuensi ibu hamil dengan anemia lebih banyak terjadi di negara berkembang dibandingkan dengan negara maju. %i Amerika hanya sekitar &' ibu hamil yang menderita anemia sedangkan di Indonesia relati( tinggi yaitu &) *'. +ebagian besar disebabkan karena kurangnya ,at gi,i dan perhatian terhadap ibu hamil sehingga dapat menyebabkan terjadinya anemia de(isiensi ,at besi. (+ai(uddin A.B !""- hal.!./). Anemia dalam kehamilan patut di0aspadai karena menjadi penyebab potensial terjadinya morbiditas dan mortalitas ibu dan janin. Masalah kesehatan ibu hingga saat ini masih menjadi hal yang memprihatinkan di Indonesia. 1al ini terlihat dari angka kematian ibu (A2I) yang tertinggi di Asia 3enggara pada tahun !"// yaitu berkisar !#" . per /"".""" kelahiran hidup. ( 1idayatullah. !"/"). 4ada %inas kesehatan sula0esi selatan pada tahun !"// tercatat #/."!" (.- !#') ibu hamil yang menderita anemia dari /"5.!-/ ibu hamil yang memeriksakan diri diklasi(ikasikan menjadi tiga kategori yaitu anemia ringan 5!.*/" (*"') anemia sedang 5!."5) (5& /#') dan anemia berat ).5&- () ./'). (bata6iase. !"//). Berdasarkan data yang diperoleh dari medical record 7+2%IA +iti $atimah Makassar pada tahun !"// sekitar !-& orang ibu hamil yang memeriksakan dirinya dengan mengelompokkan anemia ringan /-# orang (&5..*') anemia sedang #! orang ()).))') anemia berat * orang (/../ ') sedangkan pada tahun !"/! mulai dari bulan januari sampai juni terdapat *& orang anemia ringan )! orang anemia sedan( dan ! orang anemia berat. Anemia dapat terjadi karena kurangnya ,at gi,i untuk pembentukan darah. Banyak ibu hamil mengalami anemia de(isiensi ,at besi disebabkan oleh konsumsi makanan yang tidak memenuhi syarat gi,i kebutuhan yang meningkat dan kehamilan berulang dalam 0aktu
singkat. 8adangan ,at besi ibu yang belum pulih akhirnya terkuras untuk keperluan janin yang dikandung berikutnya. (Indoglobal. !"/!). Banyak penyulit yang dapat muncul pada kehamilan yang disertai dengan anemia diantaranya abortus hambatan tumbuh kembang janin dalam rahim partus prematurus perdarahan antepartum bahkan kematian ibu dan janin (Manuaba I.B.G !""# hal.)/). 4enanggulangan anemia terutama untuk 0anita hamil sudah dilakukan secara nasional dengan pemberian suplementasi pil ,at besi. Ibu hamil sangat disarankan minum pil ini selama tiga bulan yang harus diminum setiap hari.(Indoglobal !"/!). Berdasarkan tingginya kejadian anemia mendorong penulis untuk mengkaji permasalahan dan memaparkannya le0at karya tulis ilmiah sebagai 0ujud perhatian dan tanggung ja0ab penulis dalam memberikan konstribusi pemikiran pada berbagai pihak yang berkompeten dengan masalah tersebut guna mencari solusi terbaik atas permasalahan diatas. B. Ruang Lingkup Pembahasan Adapun ruang lingkup pembahasan dalam penulisan karya tulis ilmiah adalah Bagaimana menerapkan Manajemen Asuhan 2ebidanan Antenatal 4ada 9y 2 %engan Anemia 7ingan di 7+2%IA +iti $atimah Makassar yang dilaksanakan pada tanggal "* dan /- januari !"/5. C. Tujuan Penulisan . Tujuan Umum %apat melaksanakan Manajemen Asuhan 2ebidanan Antenatal 4ada 9y.2 %engan Anemia 7ingan di 7+2%IA +iti $atimah Makassar yang dilaksanakan pada tanggal "* dan /- januari !"/5dengan menggunakan pendekatan manajemen asuhan kebidanan sesuai dengan 0e0enang bidan. !. Tujuan "husus a. %apat melaksanakan pengkajian dan analisis data pada 9y2 gestasi !. minggu dengan anemia ringan di 7+2%IA +iti $atimah Makassar tanggal /- januari !"/5. b. %apat merumuskan diagnosa:masalah aktual pada 9y.2 gestasi !. minggu dengan anemia ringan di 7+2%IA +iti $atimah Makassar tanggal /- januari !"/5
c. %apat merumuskan diagnosa:masalah potensial pada 9y.2 gestasi !. minggu dengan anemia ringan di 7+2%IA +iti $atimah Makassar tanggal /- januari !"/5 d. %apat mengidenti(ikasi perlunya tindakan segera dan kolaborasi pada 9y2 gestasi !. minggu dengan anemia ringan di 7+2%IA +iti $atimah Makassar tanggal /- januari !"/5. e. %apat menetapkan rencana di 7+2%IA +iti $atimah Makassar tindakan asuhan kebidanan pada 9y.2 gestasi !. minggu dengan anemia ringan tanggal /- januari !"/5. (. %apat melaksanakan tindakan asuhan kebidanan yang telah disusun pada 9y.2 gestasi !. minggu dengan anemia ringan di 7+2%IA +iti $atimah Makassar tanggal /- januari !"/5. g. %apat menge6aluasi hasil tindakan yang telah dilaksanakan pada 9y.2 gestasi !. minggu dengan anemia ringan di 7+2%IA +iti $atimah Makassar tanggal /- januari !"/5. h. %apat mendokumentasikan semua temuan dan tindakan yang telah diberikan pada 9y.2 gestasi !. minggu dengan anemia ringan di 7+2%IA +iti $atimah Makassar tanggal /januari !"/5. D. #an$aat Penulisan Adapun man(aat penulisan pada kasus tersebut diatas adalah ; /. +ebagai salah satu persyaratan penulis dalam menyelesaikan pendidikan %III 2ebidanan 2ebidanan 4oltekes 2esehatan Makassar. !. Man(aat praktisi sebagai salah satu sumber in(ormasi bagi %inas 2esehatan dalam menentukan kebijakan khususnya dalam penanganan asuhan kebidanan pada gestasi !. minggu dengan anemia ringan. ). +ebagai Man(aat bagi institusi pendidikan dalam penerapan penulisan karya tulis ilmiah selanjutnya. 5. +ebagai tambahan pengalaman berharga bagi penulis untuk memperluas dan menambah 0a0asan dalam asuhan kebidanan.
BAB II
TIN%AUAN PU&TA"A A. Tinjauan Umum Tentang "ehamilan Pengertian "ehamilan a. 2ehamilan adalah suatu proses yang dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. <amanya hamil normal adalah !." hari (5" minggu atau # bulan - hari) dihitung dari hari pertama haid terakhir (+ai(uddin A.B !""- hal. .#). b. 2ehamilan adalah suatu proses yang dimulai dari o6ulasi sampai persalinan aterm sekitar !." hari (Manuaba I.B.G !""# hal./!*). B. Tinjauan Tentang Anemia . Pengertian Anemia
a. Anemia adalah suatu keadaan yang ditandai dengan menurunnya kadar ,at 0arna merah
dalam
sel
darah
merah
atau
eritrosit
yang
disebut
sebagai
hemoglobin
(http;000::sinarharapan.co.id diakses /5 juni !"/!). b. Anemia dalam kehamilan adalah kondisi dimana kadar hemoglobin kurang dari /" gr :/"" ml (8urtis G.B !"". hal.)!!) !. #a'am(#a'am Anemia Dalam "ehamilan )*iknj+sastr+ H, !--!, hal../ (./01 a. Anemia %e(isiensi Besi. Anemia dalam kehamilan yang sering dijumpai adalah anemia kekurangan ,at besi. 1al ini disebabkan karena kurangnya ,at besi dalam makanan karena gangguan resorbsi atau karena terlampau banyaknya ,at besi yang keluar dari badan misalnya pada perdarahan. b. Anemia Megaloblastik Anemia ini disebabkan karena de(isiensi asam (olik malnutrisi dan in(eksi yang kronik. c. Anemia 1ipoplastik. Anemia ini disebabkan karena sumsum tulang kurang mampu membuat sel=sel darah baru.
d. Anemia 1emolitik.
Anemia ini disebabkan karena penghancuran sel darah merah berlangsung lebih cepat dari pembuatannya. >anita dengan anemia hemolitik sukar menjadi hamil apabila ia hamil maka anemia biasanya menjadi lebih berat. +ebaliknya mungkin pula bah0a kehamilan menyebabkan krisis hemolitik pada 0anita yang sebelumnya tidak menderita anemia. 2lasi(ikasi anemia ; /) Menurut %epkes
a) 9ormal ? /" * gr'. b) Anemia 7ingan # @ /" 5 gr'. c) Anemia +edang - & @ . # gr'. d) Anemia Berat A - * gr'.
!) Menurut >1B yang dikutip dalam buku Ilmu 2ebidanan 4enyakit 2andungan dan
2eluarga Berencana Cntuk 4endidikan Bidan !""& hal.)" yang dapat dilakukan dengan menggunakan metode +ahli yaitu ; a) 1b // gr' tidak anemia. b) 1b # @ /" gr' anemia ringan c) 1b - @ . gr' anemia sedang. d) 1b A - gr' anemia berat. 2. Pat+$isi+l+gi Anemia Anemia lebih sering ditemukan dalam kehamilan karena keperluan akan ,at=,at makanan makin bertambah dan terjadi pula perubahan=perubahan dalam darah dan sumsum tulang. Dolume darah bertambah banyak dalam kehamilan yang la,im disebut hidremia atau hiper6olemia. Akan tetapi bertambahnya sel=sel darah kurang dibandingkan dengan plasma sehingga terjadi pengenceran darah (hemodilusi). 4ertambahan tersebut berbanding sebagai berikut; plasma )"' sel darah /.' dan hemoglobin /#'. 1emodilusi dianggap sebagai penyesuaian diri secara (isiologi dalam kehamilan dan berman(aat bagi ibu yaitu dapat meringankan beban kerja jantung yang harus bekerja lebih berat dalam masa hamil yang disebabkan oleh peningkatan cardiac output akibat hiper6olemia. 2erja jantung lebih ringan apabila 6iskositas darah rendah. 7esistensi peri(er berkurang pula sehingga tekanan darah tidak naik. 2edua pada perdarahan 0aktu persalinan banyaknya unsur besi yang hilang lebih sedikit dibandingkan dengan apabila darah itu tetap kental. Bertambahnya darah dalam kehamilan sudah mulai sejak kehamilan umur /" minggu dan mencapai puncaknya dalam kehamilan antara )! dan )& minggu (>iknjosastro 1 !""! hal.55.). .. Tan3a 3an 4ejala Anemia Gejala umum yang terjadi pada seseorang dengan anemia adalah lemas pusing cepat lelah mudah mengantuk konsentrasi menurun pandangan berkunang=kunang terutama bila bangkit dari duduk tampak pucat. 2epucatan dapat dilihat pada konjungti6a (http;::000.sinarharapan.com diakses /5 juni !"/!). /. Pengaruh Anemia terha3ap "ehamilan )#anuaba I.B.4, !--5, hal.2 (2!1 a. Bahaya selama kehamilan
/) %apat terjadi abortus. !) 4ersalinan prematuritas. )) 1ambatan tumbuh kembang janin dalam rahim. 5) Mudah terjadi in(eksi. *) Mola hidatidosa. &) 1iperemesis gra6idarum. -) Ancaman dekompensasi kordis (1b A & gr'). .) 4erdarahan antepartum. #) 2etuban pecah dini. b. Bahaya terhadap janin /) Abortus. !) 3erjadi kematian intra uterin. )) 4ersalinan prematuritas tinggi. 5) Berat badan lahir rendah. *) 2elahiran dengan anemia. &) %apat terjadi cacat ba0aan. -) Bayi mudah mendapat in(eksi sampai kematian perinatal. .) Intelegensia rendah. 6. Diagn+sis Anemia pa3a "ehamilan a. Anamnese; 4ada anamnese akan didapatkan keluhan cepat lelah sering pusing mata berkunang=kunang dan keluhan mual muntah lebih berat pada hamil muda (Manuaba I.B.G !""# hal.)"). b. 4emeriksaan $isik; 2eluhan lemah kulit pucat sementara tensi masih dalam batas normal pucat pada membran mukosa dan konjungti6a oleh karena kurangnya sel darah merah pada pembuluh darah kapiler serta pucat pada kuku dan jari tangan (+ai(uddin A.B !""hal.!.!). c. 4emeriksaan; %arah4emeriksaan dan penga0asan 1b untuk menentukan derajat anemia dapat dilakukan dengan menggunakan alat sahli. 4emeriksaan darah dilakukan minimal dua kali selama kehamilan terutama pada trimester satu dan trimester tiga (Manuaba I.B.G !""# hal.)"). 7. Pen'egahan 3an Penanganan Anemia a. 4encegahan Anemia (Arisman !"/" hal./*!=/*5) /) 4emberian tablet atau suntikan ,at besi
%osis suplementati( yang dianjurkan dalam satu hari adalah dua tablet (satu tablet mengandung &" mg$e dan !"" mg asam (olat) yang di makan selama paruh kedua kehamilan karena pada saat tersebut kebutuhan akan ,at besi sangat tinggi. !) 4endidikan. Ibu hamil harus diberikan pendidikan yang tepat misalnya tentang bahaya yang mungkin terjadi akibat anemia. %an harus pula diyakinkan bah0a salah satu penyebab anemia adalah de(isiensi ,at besi. )) Modi(ikasi makanan Asupan ,at besi dari makanan dapat ditingkatkan yaitu dengan pemastian konsumsi makanan yang mengandung kalori dan meningkatkan ketersediaan hayati ,at besi yang dimakan yaitu dengan jalan mempromosikan makanan yang dapat memacu dan menghindarkan pangan yang bisa mereduksi penyerapan ,at besi.
5) 4enga0asan penyakit in(eksi
4enga0asan penyakit in(eksi ini memerlukan upaya kesehatan masyarakat melalui pencegahan seperti penyediaan air bersih perbaikan sanitasi lingkungan dan kebersihan perorangan.
*) $orti(ikasi makanan
$orti(ikasi makanan yang banyak dikonsumsi dan diproses secara terpusat merupakan inti penanganan anemia. 4roduk makanan (orti(ikasi yang la,im adalah tepung gandum serta roti makanan yang terbuat dari jagung dan bubur jagung dan produk susu. b. 4enanganan Anemia 1) Anemia 7inganE %engan kadar 1emoglobin #=/" gr' masih dianggap ringan sehingga hanya perlu diberikan kombinasi &" mg: hari besi dan !*" g asam (olat peroral sekali sehari. 1emoglobin dapat dinaikkan sebanyak / gr :dl sehari mulai dari hari kelima dan seterusnya (Arisman !"/" hal./*"=/*/). 2) Anemia +edang; 4engobatannya dengan kombinasi /!" mg ,at besi dan *"" g asam (olat peroral sekali sehari. (Arisman !"/" /*"). 3) Anemia Berat; Menurut World Health Organization (>1B) tahun !""& yang dikutip dari The Management of Nutrition in Major Emergencies (Manajemen Ilmu Gi,i %alam 2eadaan %arurat) penanganan anemia berat dilakukan dengan pemberian preparat besi &"" mg dan 5"" g asam (olat peroral sekali sehari selama ) bulan. C. Tinjauan 8ariabel 9ang Diteliti /. Cmur Ibu
Cmur adalah satuan 0aktu yang mengukur keberadaan suatu benda atau mahluk baik yang hidup maupun mati. Misalnya manusia dikatakan lima belas tahun diukur sejak dia lahir hingga 0aktu umur itu dihitung. Ada banyak hal yang dapat menyebabkan terjadinya berbagai komplikasi pada masa kehamilan diantaranya adalah umur ibu pada saat hamil. Fika umur ibu terlalu muda yaitu usia kurang dari !" tahun secara (isik rahim dan panggul belum berkembang optimal sehingga dapat mengakibatkan risiko kesakitan dan kematian pada masa kehamilan persalinan dan ni(as. +ecara mental ibu belum siap menghadapi segala perubahan pada masa kehamilan dimana dalam usia kurang dari !" tahun ibu takut terjadi perubahan pada postur tubuhnya:takut gemuk sehingga ibu cenderung mengurangi porsi makan sehingga asupan gi,i termasuk asupan ,at besi kurang yang berakibat bisa terjadi anemia. +edangkan pada usia diatas )* tahun kondisi kesehatan ibu mulai menurun (ungsi rahim menurun serta meningkatnya komplikasi medis pada kehamilan sampai persalinan seperti perdarahan antepartum dan perdarahan post partum yang berakibat terjadinya anemia pada ibu, diakses tanggal /. Funi !"//). !. 4aritas Menurut 1elen Darney (!""!) /""" gram). 3erlalu banyak anak (? 5 orang) dapat mengakibatkan terjadinya penyulit dalam kehamilan sampai melahirkan diantaranya adalah anemia. Makin sering seorang 0anita mengalami kehamilan dan melahirkan akan makin banyak kehilangan ,at besi dan menjadi makin anemis. Fika persediaan $e minimal maka setiap kehamilan akan menguras persediaan $e tubuh dan akhirnya menimbulkan anemia pada kehamilan berikutnya (Manuaba IGB !""/). . paritas adalah jumlah kehamilan yang diakhiri dengan kelahiran janin yang memenuhi syarat untuk melangsungkan kehidupan (!. minggu atau
BAB III "ERAN4"A ":N&EP A. "erangka k+nsep A. %asar pemikiran 6ariabel penelitian Anemia adalah keadaan menurunnya kadar hemoglobin dan sel=sel darah merah diba0ah nilai normal yang dipatok untuk perorangan. Anemia pada ibu hamil erat kaitannya dengan pendidikan ibu paritas umur ibu dan umur kehamilan sedangkan (aktor=(aktor lain yang erat kaitannya dengan anemia pada ibu hamil tetapi tidak di teliti yaitu status ekonomi dan (rekuensi A98. /. Cmur Ibu. Cmur adalah satuan 0aktu yang mengukur keberadaan suatu benda atau mahluk baik yang hidup maupun mati. Misalnya manusia dikatakan lima belas tahun diukur sejak dia lahir hingga 0aktu umur itu dihitung. 4ada usia antara !" tahun sampai )* tahun merupakan usia paling baik untuk proses kehamilan dan persalinan karena pada usia tersebut secara (isik kondisi kesehatan ibu optimal organ=organ reproduksi sudah matang sehingga proses kehamilan dan persalinan dapat dilalui dengan aman dan sehat. Fika umur ibu terlalu muda yaitu usia kurang dari !" tahun secara (isik rahim dan panggul belum berkembang optimal sehingga dapat mengakibatkan risiko kesakitan dan kematian pada masa kehamilan persalinan dan ni(as. +ecara mental ibu belum siap menghadapi segala perubahan pada masa kehamilan dimana dalam usia kurang dari !" tahun ibu takut terjadi perubahan pada postur tubuhnya:takut gemuk sehingga ibu cenderung mengurangi porsi makan sehingga asupan gi,i termasuk asupan ,at besi kurang yang berakibat bisa terjadi anemia. +edangkan pada usia diatas )* tahun kondisi kesehatan ibu mulai menurun (ungsi rahim menurun serta meningkatnya komplikasi medis pada kehamilan sampai persalinan seperti perdarahan antepartum dan perdarahan post partum yang berakibat terjadinya anemia pada ibu !. 4aritas 4aritas adalah jumlah kehamilan yang diakhiri dengan kelahiran janin yang memenuhi syarat untuk melangsungkan kehidupan. 4aritas memberi pengaruh besar pada terjadinya
anemia pada ibu hamil makin sering ibu mengalami kehamilan dan melahirkan akan makin banyak kehilangan ,at besi dan makin meningkatkan kejadian anemia. 3erlalu banyak anak (? 5 orang) dapat mengakibatkan terjadinya penyulit dalam kehamilan sampai melahirkan diantaranya adalah anemia. Makin sering seorang 0anita mengalami kehamilan dan melahirkan akan makin banyak kehilangan ,at besi dan menjadi makin anemis. Fika persediaan $e minimal maka setiap kehamilan akan menguras persediaan $e tubuh dan akhirnya menimbulkan anemia pada kehamilan berikutnya (Manuaba IGB !""/).Maka dari itu berikan tablet $e pada ibu hamil minimal #" tablet. B. "erangka k+nsep Berdasarkan pemikiran yang dirumuskan maka disusunlah konsep 6ariable yang diteliti ;
A9GMIA
$akktor Gksterna; 4endidikan 4engetahuan +osial Budaya Gkonomi
8. 1ipotesis 4enelitian 1ipotesis berasal dari kata hopo dan thesis. 1ipo rtinya sementara : lemah kebenaranya dan thesis artinya pernyataan : teori.%engan demikian hipotesis pernyataan yang perlu diuji kebenaranya.( 1astono !""&)
%alam pengujian hipotesis yaitu hipotesis nol ( 1o) dan dalam hipotesis (1a) berikut akan diuraikan lebih jelas tentang masing hipotesis tersebut a. 1ipotesis 9ol 1ipotesis yang menyatakan ada perbedaan sesuatu kejadian antara kedua kelompok.atau hipotesis yang menyatakan tindak ada hubungan antara 6ariabel satu dengan 6ariabel lainnya. b. 1ipotesis Alternati( ( 1a ) 1ipotesis yangmenyatakan ada perbedaan sesuatu kejadian antara kedua kelompak.atau hipotesis yang menyatakan ada hubungan antara 6ariabel satu dengan 6ariabel lainnya. 1ipotesis yang digunakan oleh penelitian adalah 1ipotesis Alternati( yaitu ada hubugan antara 4endidikan Ibu hamil dengan 2ejadian Anemia.
%a(tar pustaka %alam 4ar0irhaso +.Ilmu 2ebidan.Gdisi 2e =5.Fakarta ; Bagian Bbstetri Ginekologi $2C< !"".E !-.=.-.
9otoatamodjo !""!.Metodologi penelitian 2esehatan .Fakarrta ; GG8. 7o(iH A !""..Anemia pada ibu 1amil.A6ailabel (rom;http;:: ro(iHahmad.0ordpress.com +uheimi 12 !""..Annemia dalam kehamila.