Anda di halaman 1dari 34

EVALUASI PERENCANAAN DAN DESAIN ULANG KONSTRUKSI TIMBUNAN TANAH DI ANTARA DUA BOX-TUNNEL RUAS JALAN MERR II-C

Mahasiswa: Rizkiyati Amalis Zhuraida Dosen Pembimbing: Prof. Ir. Noor Endah, MSc., PhD.

JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2010

1.1 Latar Belakang


Ruas jalan MERR II-C membelah area perkampungan kemudian dihubungkan dengan dua box-tunnel Box tunnel dibangun di atas cerucuk Tanah ditimbun setinggi 4 meter untuk membuat lahan yang sama tinggi dengan box tunnel Dipasang 1 lembar geotextile antar tanah dasar dan tanah timbunan

Box Tunnel

T U S

1.1 Latar Belakang (lnjtn.)


Sisi kiri dan kanan ruas jalan ada retaining wall yang dibangun di atas tiang pancang Terdapat lapisan tanah lempung lembek setebal 6 meter di area ruas jalan MERR II-C Kemungkinan akan terjadi pemampatan dari lapisan tanah di bawah timbunan yang dapat menyebabkan kerusakan lapisan perkerasan jalan dan kelongsoran berakibat pada patahnya cerucuk di bawah box tunnel dan tiang pancang di bawah retaining wall.

1.2 Permasalahan
1. Evaluasi perencanaan yang ada a. Berapa pemampatan yang terjadi akibat beban yang bekerja di atas tanah dasar (tanah timbunan dan beban traffic)? b. Bagaimana stabilitas tembok penahan tanah (retaining wall) yang dibangun di sisi kiri dan kanan jalan yang berada di antara dua box tunnel? c. Jika stabilitas retaining wall ternyata kurang memenuhi, desain seperti apa yang digunakan untuk penyempurnaan perencanaan? d. Penanganan apa yang perlu dilakukan jika desain penyempurnaan tersebut dilaksanakan di lapangan? Perencanaan seperti apakah yang tepat dijadikan alternatif jika dilakukan desain ulang?

2.

1.3 Batasan Studi


Evaluasi dan desain ulang hanya dilakukan pada Sta. 4+255.40 sampai dengan Sta. 4+297.80 Data tanah yang digunakan adalah data sekunder Perencanaan struktur box tunnel dan retaining wall tidak dihitung Perencanaan perkerasan ruas jalan MERR II-C tidak dihitung Analisa biaya dan metode pelaksanaan tidak dibahas

1.4 Tujuan Perencanaan


Mengevaluasi perencanaan perbaikan tanah timbunan antara 2 (dua) box tunnel dan mengevaluasi stabilitas tembok penahan tanah di sisi kiri dan kanan timbunan yang berada di antara dua box tunnel Mendesain ulang konstruksi timbunan tanah antara 2 (dua) box tunnel

1.5 Lokasi Perencanaan


Box tunnel

T U S

Tanah Lempung Lembek


Angka Penetrasi Standar N 0 Kekerasan ....................................... Sangat lembek ....................................... Lembek ....................................... Agak kaku ....................................... Kaku ....................................... Sangat kaku ....................................... Keras

16

32 >32

Asumsi Beban Traffic

Prakiraan Pemampatan
Teori Terzaghi (1925) untuk perhitungan pemampatan pada tanah lempung : untuk tanah terkonsolidasi normal (NC Soil)
S ci Cc p'o p log ' 1 eo po Hi

untuk tanah terkonsolidasi lebih (OC Soil)


Sci Cs p 'c log ' 1 eo po
' Cc po p log ' 1 e0 pc

Hi

Daya Dukung Pondasi Tiang


Metode Luciano Decourt (1982) QL(1 tiang) = QP + QS

QL(Kelompok) = QL(1 tiang) n Ce

Penentuan H-initial Timbunan


qakhir = q = (Hawal - Sc) timb + Sc (sat-timb - w). q = Hawal .timb - Sc . timb + Sc . timb q = Hawal. timb - Sc (timb - ) Jadi, Hawal (i) q (i) + Sc (i) (timb timb ) = ----------------------------------timb

Hakhir (i) = Hawal (i) - Sc(i)

Penggunaan Cerucuk
Kekuatan 1 (satu) buah cerucuk Pmax 1 cerucuk = (Mpmax 1 cerucuk)/( FMxT)

Banyaknya tiang/cerucuk

Perencanaan Geotextile
Internal Stability Pa1 < (Berat efektif tanah ABC).(tan /SF) S1 (Pa1 x SF) Overall Stability Mr = Ti . S2 Foundation Stability Pa3 (Pp+2.Cu.L)/FS S3 (Cu x L x SF) Tallow = T ult /(Fsid x Fscr x Fscd x Fsbd)

Perencanaan Vertical Wall


Internal Stability

Perencanaan Vertical Wall (lnjtn.)


Internal Stability

L = Le + Lr Le = (Sv x h x FS)/2(C + z tan ) Lr = (H z) tan (45 /2) Lo = 0,5 . Le

Perencanaan Vertical Wall (lnjtn.)


Eksternal Stability Stabilitas terhadap geser

Stabilitas terhadap guling


Stabilitas terhadap daya dukung

Start Studi Literatur

Pengumpulan Data Sekunder Perhitungan Beban

Evaluasi Perencanaan yang Ada

Desain Vertical Wall Kesimpulan

Ok
Tidak

Finish Desain untuk perbaikan

Penanganan yang perlu dilakukan di lapangan

Finish

Desain Alternatif

Evaluasi perencanaan yang ada

Penentuan Hinitial Timbunan

Tanah Timbunan
Analisa probablilistik rentang 95% d lab = 1,8 g/cc Wc Op. = 13,5% Dengan tinggi timbunan 4 meter, besar beban yang terjadi akibat timbunan yaitu qtimb = 4,0 1,8 = 7,2 t/m2

Tanah Dasar
Depth (m) -4.00 -9.00 -14.00 -19.00 -24.00 -29.00 -35.00 -40.00 Volumetri dan Gravimetri t (t/m) 1.659 1.537 1.793 1.727 1.683 1.602 1.740 1.744 d 1.167 1.031 1.209 1.280 1.185 1.045 1.296 1.399 Wc (%) 42.14 49.12 48.28 34.95 41.98 53.33 34.26 24.63 Gs 2.683 2.507 2.559 2.609 2.558 2.515 2.621 2.655 n (%) 56.5 58.89 52.75 50.95 53.66 58.46 50.55 47.29 e 1.299 1.432 1.116 1.039 1.158 1.407 1.022 0.897 Sr (%) 87.05 85.98 110.68 87.79 92.74 95.32 87.83 72.88 Trixial Test/ Consolidation Direct Shear Test C Cv cm/s () (kg/cm) 17.57 0 0.000667 2.1 0.057 0.000531 6 0.119 0.000709 11.6 0.152 0.00078 10.8 0.161 0.000685 8.7 0.156 0.000545 9.3 0.153 0.000796 0.000899 8.7 0.145

Perkerasan Jalan

Perkerasan Jalan (lnjtn.)


Lapisan Atas (Surface Course) wet = 20 kN/m3; Dapat ditentukan beban masingmasing lapisan tersebut, yaitu: AC/WC = 0,05 2,0 = 0,10 t/m2 AC/BC = 0,1 2,0 = 0,20 t/m2

Lapisan Pondasi Atas (Base Course) dry = 17 Kn/m3 ;besar beban yang terjadi yaitu Agg. Klas A = 0,25 1,7 = 0,425 t/m2 Lapisan Pondasi Bawah (Subbase Course) dry = 16,5 kN/m3; besar beban yang terjadi yaitu Agg. Klas B = 0,30 1,65 = 0,495 t/m2

Box Tunnel
480 40 40 400 40

430

350

30
40

20
35 35

30

30

30

30

20

Terucuk 10 cm L = 4.00m

Box Tunnel (lnjtn.)


Box tunnel terbuat dari beton mutu K-250 dengan 3, maka besar beban akibat box = 2,4 t/m beton tunnel dan lantai kerja yaitu qbox = (6,64 2,4)/5,4 = 2,951 t/m2 qlantai = 2,4 0,3 = 0,72 t/m2 Cerucuk yang digunakan merupakan cerucuk kayu gelam, kayu = 0,9 t/m3, dengan diameter 10 cm dan panjang 4 meter. Berikut besar beban akibat cerucuk. q cerucuk = (7,85410-340,92147)/(5,433,9) = 0,332 t/m2

Retaining Wall
Dimensi (cm) a b c d e 30 87 667 203 100

f g
h

70 390
30

Tiang Pancang
3,90 m 1m 1m

12,15 m

Tiang Pancang 30 Retaining Wall

Anda mungkin juga menyukai