Anda di halaman 1dari 32

LAPORAN KASUS

AFASIA e.c. STROKE ISKEMIK

Pembimbing : Dr. Mukhdiar Kasim, Sp.S

Penyusun : Ga uh Maharani Sukma !"!.!#.!$$

Kepani%eraan K inik Neur& &gi Rumah Saki% Umum Daerah 'i eg&n Peri&de () *anuari + (" ,ebruari (!)" ,aku %as Ked&k%eran Uni-ersi%as .risak%i

STATUS PASIEN A. Identitas Pasien Nama *enis ke amin Usia Agama S%a%us Pernikahan Peker2aan Pendidikan A ama% Suku bangsa : Ny. / : Perempuan : 0( %ahun : 1s am : Menikah : 1bu rumah %angga : SMP : *a an 3umi 3aru N& )0, 'i eg&n : Sunda

.angga Masuk Rumah Saki% : )# *anuari (!)" B. Anamnesis Di akukan a &anamnesis %erhadap suami dan kakak pasien pada %angga (( *anuari (!)" di 3angsa Anggrek RSUD K&%a 'i eg&n

Ke uhan U%ama Penurunan kesadaran " 2am SMRS

Ke uhan .ambahan Lemas pada bagian %ubuh sebe ah kanan, %idak bisa bi4ara, %ersedak saa% makan a%au minum.

Ri5aya% Penyaki% Sekarang Pasien da%ang ke 1ns%a asi Ga5a% Darura% 61GD7 RSUD 'i eg&n dengan ke uhan kesadarannya menurun se2ak " 2am SMRS. Suami pasien menga%akan saa% mandi pagi %adi, pasien merasa emas pada sisi sebe ah kanan %ubuh sehingga pasien dipapah ke %empa% %idur dan dibaringkan. Saa% i%u pasien masih sadar, bi4aranya pe &, dan %ersedak saa% diberi makanan dan minuman. 3eberapa 2am kemudian, pasien %idak dapa% berbi4ara dan kesadarannya semakin menurun. Pasien %idak menge uhkan saki%

kepa a, mua , mun%ah, pusing berpu%ar dan peng iha%an berbayang. Ri5aya% %rauma sebe umnya disangka .

Ri5aya% Penyaki% Dahu u Pasien %idak pernah menderi%a penyaki% seper%i ini sebe umnya. Pasien menderi%a hiper%ensi se2ak seki%ar 8 %ahun yang a u namun 2arang k&n%r& dan %idak ru%in mengk&nsumsi &ba% an%i hiper%ensinya. Ri5aya% penyaki% 2an%ung, diabe%es me i%us, maupun penyaki% ainnya disangka .

Ri5aya% Penyaki% Ke uarga .idak ada ke uarga yang menderi%a penyaki% seper%i pasien. Ri5aya% hiper%ensi, diabe%es me i%us, saki% 2an%ung, maupun penyaki% ainnya da am ke uarga disangka .

Ri5aya% Kebiasaan Pasien %idak mer&k&k, minum a k&h& , maupun mengk&nsumsi &ba%9&ba%an. Pasien 2arang ber& ah raga.

C. Pemeriksaan Fisik .angga (( *anuari (!)" S%a%us Genera is Keadaan Umum Kesadaran Sikap K&&perasi .anda -i%a .ek. Darah Nadi La2u Napas Suhu : emah, saki% sedang : 4&mp&s men%is : berbaring pasi: : k&&pera%i: : : )0!;$! mm<g : =( ka i;meni% : )> ka i; meni% : "#,8?'

33 Keadaan &ka Pu sasi Aa.'ar&%is Pemb. darah peri:er Ke . Ge%ah bening

: @ =8 kg : baik : regu er, 4ukup, eAua kanan dan kiri : capillary refill time B ( de%ik : %idak %eraba membesar

'& umna -er%ebra is : urus di%engah *an%ung 1nspeksi Pa pasi Perkusi : i4%us 4&rdis %idak %ampak : i4%us 4&rdis %eraba di 1'S C midk a-iku aris sinis%ra : : 1'S 111 inea paras%erna is sinis%ra : 1'S 1C inea paras%erna is deD%ra : 1'S C midk a-iku aris sinis%ra

3a%as a%as 3a%as kanan 3a%as kiri Ausku %asi Paru 1nspeksi Pa pasi Perkusi Ausku %asi Abd&men 1nspeksi Ausku %asi Pa pasi Perkusi : da%ar

: 3unyi 2an%ung 1 n&rma , 3unyi 2an%ung 11 n&rma , regu er, %idak %erdengar murmur dan ga &p

: sime%ris da am keadaan s%a%is dan dinamis : -&4a :remi%us sime%ris di kedua hemi%h&raks : s&n&r pada kedua hemi%h&raks : suara napas -esiku er, %idak %erdengar r&n4hi, %idak %erdengar 5heeEing.

: bising usus 6F7 n&rma : supe , nyeri %ekan 697, nyeri epas 697, %idak %eraba massa, %idak %eraba pembesaran hepar dan ien : %impani, nyeri ke%uk 697

/ks%remi%as

: %idak ada de:&rmi%as, akra hanga%, &edem 697

S%a%us Neur& &gis G'S Rangsang se apu% &%ak a. Kaku kuduk b. LaseAue 4. LaseAue menyi ang d. Kernig e. 3rudEinski 1 :. 3rudEinski 11 : 697 : G=!H; G=!H : 9;9 : G)"8H; G)"8H : 9;9 : 9;9 : /0 M# C6disar%ria bera%7

Peningka%an %ekanan in%rakrania : a. Penurunan kesadaran b. Mun%ah pr&yek%i 4. Saki% kepa a d. /dema papi Sara:9sara: Krania is N. 1 N.11 : %idak di akukan pemeriksaan : pupi bu a%, is&k&r, R'L F;F, R'.L F;F : 697 : 697 : 697 : %idak di akukan pemeriksaan

N. 111, 1C, dan C1 Kanan Ke &pak ma%a : Pergerakan b& a ma%a Nasa .emp&ra Nasa a%as .emp&ra a%as baik baik baik baik baik baik baik baik n&rma Kiri n&rma

.emp&ra ba5ah /D&ph%a mus : Nis%agmus :

baik 697 697

baik 697 697

N.C Kanan 'abang m&%&rik 'abang sens&rik Op%ha mikus MaDi aris Mandibu aris baik baik baik baik baik baik baik Kiri baik

N.C11 Kanan M&%&rik &rbi%&:r&n%a is M&%&rik &rbi4u aris &4u i M&%&rik &rbi4u aris &ris Penge4ap (;" an%eri&r idah baik baik su 4us nas& abia is menda%ar baik baik Kiri baik baik

N.C111 Kanan Ces%ibu ar Cer%ig& Nis%agmus 697 697 697 697 Kiri

'&4h earis .u i k&nduk%i: 697 697

.u i sens&rineura

697

697

N.1I dan I M&%&rik Sens&rik : de-iasi u-u a ke kanan : re: eks mun%ah 6F7

N.I1 kanan Mengangka% bahu Men& eh %-d baik kiri %-d baik

N.I11 Pergerakan idah A%r&:i ,asiku asi .rem&r : de-iasi ke kanan : 697 : 697 : 697

Sis%em M&%&rik Kekua%an m&%&rik ! ! ! ! ! ! ! ! ( ( 0 0 ( ( ( (

Gerakan 1n-& un%er .rem&r 'h&rea A%he%&se Mi&k &nik : 697 : 697 : 697 : 697

.&nus

.i4s

: 697 : me emah disebe ah kanan : me emah disebe ah kanan

Sis%em sens&rik

,ungsi 4erebe ar dan k&&rdinasi A%aDia .es Rh&mberg Disdiad&kinesia *ari92ari *ari9hidung .umi%9 u%u% Reb&und phen&men&n <ip&%&ni : %idak -a id dini ai : %idak -a id dini ai : %idak -a id dini ai : %idak -a id dini ai : %idak -a id dini ai : %idak -a id dini ai : %idak -a id dini ai : %idak -a id dini ai : su i% dini ai 6disar%ria bera%7

,ungsi uhur ,ungsi &%&n&m Miksi De:ekasi Sekresi keringa%

: %erpasang ka%e%er : baik : baik

Re: eks :isi& &gis Kanan K&rnea 3isep .risep Lu%u% 6F7 6F)7 6F)7 6F)7 kiri 6F7 6F(7 6F(7 6F(7

.umi%

6F)7

6F(7

Re: eks Pa%& &gis <&::man .r&mer 3abinsky 'hadd&4k Oppenheim G&rd&n S4hae::er K &nus %umi% K &nus u%u% Keadaan Psikis 1n%e egensia Demensia : baik : 697 697 697 697 697 697 697 697 697 697 697 697 697 697 697 697 697

.anda regresi : 697

D. PEMERIKSAAN LABORATORIUM a. Darah a. <em&g &bin b. <ema%&kri% 4. .r&mb&si% d. Leuk&si% e. Gu a darah se5ak%u :. As.ura% g. SGO. h. SGP. i. Pr&%ein %&%a 2. A bumin k. G &bu in . 3i irubin %&%a : )#;);(!)" )0,8 gr;dL 0(J ((>!!!;mm" #$!!;mm" )8! mg;dL #,! )$ )# =,$8 0,#! ","8 !,## )=;);(!)"

m. 3i irubin direk n. 3i irubin indirek &. GDP p. GDPP A. K& es%er& %&%a r. <DL s. LDL %. .rig iserida

!,)= !,8! )(> )(> (!8 )0 )8" )"$

b. Urina isa 6)> *anuari (!)"7 Ur&bi in&gen Pr&%ein urin 3era% *enis 3i irubin Ke%&n %ra4e Ni%ri% p< Leuk&si% Darah samar G uk&sa Karna Ke2ernihan Sedimen /pi%e Leuk&si% /ri%r&si% Si inder : F;LPK : "90;LP3 : !9);LP3 :9 :F :9 : ),!(8 :9 :F :9 : #,! :9 :9 :9 : kuning : keruh

Kris%a 3ak%eri

:9 :9

E. PEMERIKSAAN PENCITRAAN a. ,&%& p& &s %h&raks .idak %ampak kardi&mega i .idak %ampak pr&ses spesi:ik b. '. S4an kepa a %anpa k&n%ras 1n:ark pada daerah kapsu a in%erna kiri dan 4&r&na radia%a kiri. .idak %ampak perdarahan in%raparenkim

F. RESUME Pasien, perempuan, 0( %ahun da%ang ke 1ns%a asi Ga5a% Darura% 61GD7 RSUD K&%a 'i eg&n dengan ke uhan penurunan kesadaran se2ak " 2am SMRS. Pagi harinya, saa% mandi pasien merasa %ubuh bagian kanan emas, idahnya pe &, dan %ersedah saa% makan dan minum. Lama ke amaan pasien men2adi su i% bi4ara, dan kesadarannya %erus menurun sehingga diba5a & eh ke uarganya ke rumah saki%. Saki% kepa a 697, mua 697, mun%ah 697, pusing berpu%ar 697 dan peng iha%an berbayang 697, %rauma sebe umnya 697. Ri5aya% hiper%ensi 6F7 se2ak 8 %ahun yang a u namun %idak %erk&n%r& . Pada pemeriksaan :isik di%emukan keadaan umum pasien saki% sedang, kesadaran 4&mp&s men%is. .ekanan darah )0!;$! mm<g, nadi =( ka i;meni%, a2u napas )> ka i; meni%, suhu "#,8?'. S%a%us genera is da am ba%as n&rma . Pada s%a%us neur& &gis, di%emukan keadaan pasien sebagai beriku% : G'S Pupi .RM Peningka%an .1K Ner-us krania is : /0M#Cdisar%ria bera% : bu a% is&k&r, L"mm;L"mm, R'L F;F, R'.L F;F : kaku kuduk 697, aseA G=!H;G=!H, kernig G)"8H;G)"8H : 697 : parese N.C11 deD%ra sen%ra Parese N.1I dan I deD%ra

Parese N. I11 deD%ra sen%ra M&%&rik :! ! ! ! ( ( 0 0,

! ! ! ! ( ( ( ( Re: eks :isi& &gis berkurang di sisi sebe ah kanan Re: eks pa%& &gis nega%i: Sens&rik : berkurang pada sisi %ubuh sebe ah kanan

Pada pemeriksaan '. S4an kepa a %anpa k&n%ras didapa%kan 1n:ark pada daerah kapsu a in%erna kiri dan 4&r&na radia%a kiri.

G. DIAGNOSA KER A Diagn&sa K inis : <emiparese deD%ra e.4 S%r&ke 1skemik A:asia 3r&4a <iper%ensi s%age 11

Diagn&sa /%i& &gi

: S%r&ke iskemik

Diagn&sa .&pik

: 1n:ark kapsu a in%erna kiri dan 4&r&na radia%a kiri

!. PENATALAKSANAAN O( " i%er;meni% 1C,D RL (! %pm 1n2. Rani%idin (D) amp 1n2. 'i%i4h& ine "D8!! mg 1n2. Pira4e%am "D" gram P asmin "D)

Aspi e% )D>! mg 'PG )I=8 mg Am &dipine )D)! mg ,isi&%erapi .erapi 5i4ara

I. PROGNOSIS Ad -i%am Ad :un4%i&nam Ad sana%i&nam : Dubia ad b&nam : Dubia ad ma am : Dubia ad ma am

BAB II TIN AUAN PUSTAKA

PENDA!ULUAN S%r&ke ada ah penyaki% yang merupakan penyebab kema%ian %ersring ke %iga di negara Amerika, merupakan penyaki% yang pa ing sering menimbu kan ke4a4a%an.Menuru% Ameri4an <ear% Ass&4ia%i&n, diperkirakan %er2adi " 2u%a penderi%a s%r&ke per%ahun, dan 8!!.!!! penderi%a s%r&ke yang baru %er2adi per%ahun. Sedangkan angka kema%ian penderi%a s%r&ke di Amerika ada ah 8!9 )!!;)!!.!!! penderi%a per%ahun. Angka kema%ian %ersebu% mu ai menurun se2ak a5a %ahun )$!!, dimana angka kema%ian sesudah %ahun )$#$ menurun hingga 8J per%ahun. 3eberapa pene i%i menga%akan bah5a ha %ersebu% akiba% ke2adian penyaki% yang menurun yang disebabkan karena k&n%r& yang baik %erhadap :ak%&r resik& penyaki% s%r&ke.) Di 1nd&nesia masih be um %erdapa% epidemi& &gi %en%ang insidensi dan pre-a ensi penderi%a s%r&ke se4ara nasi&na . Dari beberapa da%a pene i%ia yang minim pada p&pu asi masyaraka% didapa%kan angka pre-a ensi penyaki% s%r&ke pada daerah urban seki%ar !,8J dan angka insidensi penyaki% s%r&ke pada darah rura seki%ar 8!;)!!.!!! penduduk. Sedangkan dari da%a sur-ey Keseha%an Rumah .angga 6)$$87 DepKes R1, menun2ukkan bah5a penyaki% -asku er merupakan penyebab kema%ian per%ama di 1nd&nesia.) Dari da%a dia%as, dapa% disimpu kan bah5a pen4egahan dan peng&ba%an yang %epa% pada penderi%a s%r&ke merupakan ha yang sanga% pen%ing, dan penge%ahuan %en%ang pa%&:isi& &gi s%r&ke sanga% berguna un%uk menen%ukan pen4egahan dan peng&ba%an %ersebu%, agar dapa% menurunkan angka kema%ian dan ke4a4a%an.) DEFINISI S%r&ke ada ah gangguan :ungsi&na &%ak :&ka a%au g &ba yang %imbu akiba% gangguan a iran darah di &%ak 6bukan & eh karena %um&r a%au %rauma kepa a7 dengan mani:es%asi hemide:isi% m&%&rik, dapa% diser%ai dengan a%au %anpa hemide:isi% sens&rik, ke umpuhan sara: &%ak, aphasia, dan penurunan kesadaran.(

S%r&ke 2uga dikena sebagai serangan serebr&-asku er 6'CA7, yang %er2adi ke%ika sup ai darah ke bagian &%ak %erhen%i. <a ini akan menyebabkan kema%ian se da am beberapa meni%. Kerusakan &%ak akiba% s%r&ke bisa ber an2u% hingga beberapa hari se%e ah serangan.( EPIDEMIOLOGI Di Amerika Serika% :rekuensi s%r&ke per%ama ada ah ebih dari 0!!.!!! per %ahun. *um ah ini akan meningka% men2adi sa%u 2u%a per %ahun pada %ahun (!8!. Namun, insiden s%r&ke di se uruh dunia %idak dike%ahui." S%r&ke ada ah penyebab kema%ian yang u%ama ke%iga dan penyebab u%ama ke4a%a%an di Amerika Serika%. se%e ah penyaki% 2an%ung dan kanker pada ke &mp&k usia an2u%, sedangkan di 1nd&nesia menduduki peringka% per%ama.Usia harapan hidup ber%ambah akiba% keberhasi an dan kema2uan di bidang s&sia ek&n&mi, ser%a perbaikan di bidang pangan. <a ini mempunyai dampak dengan meningka%nya 2um ah penduduk usia an2u%. ",0 Penyaki% serebr&-asku er ada ah penyebab kema%ian kedua di se uruh dunia pada %ahun )$$!, yang membunuh ebih dari 0," 2u%a &rang. Penyaki% ini 2uga penyebab ke ima hi angnya pr&duk%i-i%as, sebagaimana diukur dengan disability-adjusted life years 6DALMs7. Pada %ahun )$$!, penyaki% kardi&-asku er menyebabkan ">,8 2u%a DALM di se uruh dunia. " Resik& s%r&ke ebih %inggi pada pria ke%imbang 5ani%a. Ka aupun s%r&ke sering dianggap penyaki% yang dia ami &rang %ua, (8J s%r&ke %er2adi pada &rang yang berusia di ba5ah #8 %ahun. " KLASIFIKASI ). S%r&ke 1skemik .ipe /mb& i /mb& i dapa% berasa dari 2an%ung, ar%eri eks%rakrania , a%au dari sirku asi sisi9kanan 6parad&Di4a emb& i7. Sumber9sumber emb& i kardi&genik ada ah %r&mbus -a -u ar 6misa nya, pada s%en&sis mi%ra , end&kardi%is, pr&s%he%i4 -a -e7N %r&mbus mura 6misa nya, pada in:ark mi&kard :ibri asi a%rium, kardi&mi&pa%i di a%asi7N dan a%ria myD&ma. 1n:ark mi&kard berbubungan dengan (9"J insiden s%r&ke emb& i, yang %er2adi >8J pada bu an per%ama se%e ah in:ark mi&kard. 0 1n:ark akunar ber%anggung 2a5ab a%as )"9(!J dari semua in:ark serebri dan biasanya me iba%kan pembu uh darah ke4i pada subk&r%eks serebri dan ba%ang &%ak. 1n:ark akunar sering %er2adi pada pasien dengan penyaki% pembu uh darah ke4i , seper%i diabe%es dan hiper%ensi. /mb& i ha us a%au pr&ses in si%u yang disebu% ip&hya in&sis diduga

menyebabkan in:ark akunar. Sindr&m akunar yang pa ing sering ada ah s%r&ke m&%&rik murni, sens&ris murni, dan hemiparesis a%aksik. 0 (. S%r&ke 1skemik .ipe .r&mb&sis .empa% yang pa ing sering %er2adi &k usi %r&mb&sis ada ah %i%ik9%i%ik per4abangan ar%eri serebri, khususnya pada dis%ribusi ar%eri kar&%is in%erna. S%en&sis ar%eria 6yai%u, %urbu ensi a iran darah7, a%her&sk er&sis, dan per engke%an p a%e e% menyebabkan pemben%ukan bekuan darah yang menyumba% ar%eri %ersebu%. Penyebab %r&mb&sis yang kurang sering ada ah p& isi%emia, si4k e 4e anemia, de:esiensi pr&%ein ', disp asia :ibr&musku ar pada ar%eri9ar%eri serebri, dan -as&k&ns%riksi ama pada migren. Se%iap pr&ses yang menyebabkan diseksi ar%eri serebri 2uga dapa% menyebabkan s%r&ke %r&mb&sis 6misa nya, %rauma, diseksi a&r%a %h&raka , ar%eri%is7. Kadangka a, hiper:usi dis%a ke ar%eri yang s%en&sis a%au %ersumba% a%au hiper:usi pada regi& yang ren%an an%ara kedua ba%as ar%eri serebri dapa% menyebabkan s%r&ke iskemik.0 PATOFISIOLOGI Adanya p ak a%her&sk er&sis pada per4abangan ar%eri9ar%eri akan sanga% memban%u %imbu nya %r&mb&sis dan &k usi pada %empa%9%empa% %ersebu%. Pada &ndar%er%is ue%ika dinding ar%eri i%u pu a meneba berka% adanya radang eu%ik. Lumennya akan menyempi% sehingga memudahkan %imbu nya %r&mb&sis dan &k usi di daerah %ersebu%. 8 Pada periar%eri%is %uberku &us, berka% radang %uberku eus di seki%ar ar%eri i%u, dinding ar%eri 2uga akan meneba dan umennya akan menyempi%, yang akan memudakan %er2adi %r&mb&sis dan &k usi. 8 Pada ar%eri%is primer .akayasu di%emukan sua%u p& iar%eri%is &k usi: primer 6sebab %idak dike%ahui7 pada 4abang94abang dari arkus a&r%a. Se5ak%u95ak%u 2uga dikira bah5a sebab dari sua%u %r&mb&sis ada ah sua%u %r&mb&angii%is &b i%erans 63urger7.8 Pada sua%u s%r&ke 2uga se a u hendaknya diperha%ikan apakah penderi%a i%u %idak pu a menderi%a 6a7 hiper%ensi, 6b7 penyaki% 2an%ung, 647 diabe%es me i%us, 6d7 dan hiperk& es%er& emia. 8 1n:ark serebri biasanya %er2adi pada &rang %ua. Usianya biasanya %e ah me ebihi #! %ahun. 3i a in:ark i%u di2umpai pada &rang muda, harus diinga% kemungkinan9kemungkinan ain, seper%i endae%eri%is eu%ika, periar%eri%is %uberku &sa a%au .akayasu. 8 Sua%u %r&mb&sis serebri memper iha%kan a5i%an 6&nse%7 yang khas. Penyaki% ini hampir se a u mu ai di 5ak%u bangun %idur a%au pa ing sediki% se5ak%u inak%i: 6%idak beker2a

dan ain9 ain7. Sebabnya se5ak%u %idur %ensi darah i%u se a u akan menurun dan memudahkan %imbu nya sua%u %r&mb&sis. 8 .idak 2arang %er2adi sese&rang penderi%a yang mu a9mu a dira5a% karena in:ark 2an%ung, %idak ama kemudian pu a mendapa% %r&mb&sis serebri. Di sini pu a sua%u penurunan %ensi se5ak%u mendapa% in:ark 2an%ung memudahkan %imbu nya %r&mb&sis serebri. 8 Di samping i%u kemungkinan s%r&ke i%u di%imbu kan & eh sua%u emb& us harus se a u diinga%. ,ak%&r9:ak%&r yang memudahkan %imbu nya sua%u %r&mb&sis serebri ada ah 6.rias dari 'ir4h&57:8 a. Ke ainan pada pembu uh darah 6seper%i a%her&sk er&sis a%au sua%u radang eu%ik;%uberku us dan ain9 ain7 b. Ke ainan pada darah 6p& isi%emia, hiperk&ag asi seper%i semasa ni:as dan se5ak%u mempergunakan pi K3 dan ain9 ain7 4. Per amba%an pada a iran darah 6seper%i se5ak%u %idur, sh&k misa nya se5ak%u mendapa% in:ark 2an%ung dan menderi%a gas%r&en%eri%is yang ganas dan ain9 ain7 MANIFESTASI KLINIS .r&mb&sis sua%u ar%eri %er%en%u akan memberikan ge2a a yang khas bagi penyumba%an ar%eri %ersebu%. 8 ). .r&mb&sis A. Kar&%is in%erna Pada penderi%a muda yang memi iki sirku us ar%eri&sus Ki isi yang baik, %idak akan %ampak sua%u de:isi% neur& &gis. Pada &rang yang %e ah an2u% umurnya dan memi iki sirku us ar%eri&sus Ki isi yang %idak dapa% agi ber:ungsi dengan baik akan %ampak ge2a a9ge2a a seper%i beriku%: 8 a. <emip egia di sisi k&n%ra e%era b. A:asia, bi a a. kar&%is in%erna yang %ersebu% ini memperdarahi hemis:er yang d&minan 4. 3u%a 6amaur&sis7 pada ma%a di sisi ipsi a%era . 1ni %imbu karena iku% ser%anya %ersumba% a. &:%a mika di sisi ipsi a%era . (. .r&mb&sis A. serebri an%eri&r Ge2a a9ge2a a yang akan %ampak: 8 a. M&n&p egi %ungkai di sisi k&n%ra a%era . 6mungkin pu a %ampak sua%u hemiparese dengan m&n&p egi pada %ungkai dan m&n&parese pada %angan di sisi k&n%ra a%era 7 b. <emianes%esia a%au gangguan sensibi i%as yang %erba%as pada kaki di sisi k&n%ra a%era ". .r&mb&sis A. serebri media

Ge2a a9ge2a a yang akan %ampak ada ah: 8 a. <emiparese k&n%ra a%era b. <emianes%esia k&n%ra a%era 4. A:asia, bi a yang %ersumba% ada ah a. serebri media di hemis:er yang d&minan.

0. .r&mb&sis A. serebri p&s%eri&r Ge2a a9ge2a a yang akan %ampak ada ah: 8 a. .ransien% hemiparesis di sisi k&n%ra a%era b. .ransien% hemianes%esia di sisi k&n%ra a%era . 4. <emian&psi h&m&nim dengan bagian sen%ra yang bebas d. A:asia m&%&rik, bi a a. serebri p&s%eri&r yang %ersumba% ada ah di hemis:er yang d&minan 8. .r&mb&sis A. serebe aris p&s%eri&r in:eri&r .r&mb&sis a. serebe aris p&s%eri&r in:eri&r akan menimbu kan sindr&m Ka enberg, dengan ge2a a9ge2a a: 8 a. <emihipes%esi a %ernans b. Parese N. 1I dan N. I di sisi h&m& a%era . 4. Cer%ig& d. A%aksia 6di sisi h&m& a%era 7 e. <&rner di sisi h&m& a%era #. .r&mb&sis A. serebe aris superi&r .r&mb&sis ar%eri ini akan memper iha%kan: 8 a. A%aksia hemiserebe aris ipsi a%era b. <emianes%esia k&n%ra a%era =. .r&mb&sis A. basi aris Akan memper iha%kan: 8 a. Cer%ig& b. Anes%esia di se uruh %ubuh 4. .e%rap egia d. K&ma dengan pupi yang is&k&r dan ke4i >. .r&mb&sis A. spina is an%eri&r

.r&mb&sis a. spina is an%eri&r akan menimbu kan mie &ma asia dengan ge2a a9ge2a a : 8 a. Parap egia b. Gangguan sensibi i%as 6semua kua i%as7 se%inggi esi 4. Gangguan miksi, de:ekasi, dan :ungsi geni%a ia.

TATALAKSANA STROKE ISKEMIK Mana"emen Str#ke di IGD Mana2emen s%r&ke iskemik :ase aku% sama ha nya seper%i serangan s%r&ke iskemik yang per%ama yai%u di akukan A3' sesuai dengan kedarura%an. # a. Air5ay and 3rea%hing. Pembebasan 2a an napas bagian a%as merupakan pri&ri%as yang per%ama supaya bersih dan bebas hamba%an, se%e ah i%u di akukan peni aian %ingka% kesadaran, kemampuan bi4ara dan k&n%r& pernapasan dengan 4epa% hanya dengan menanyakan Onama dan a ama%P penderi%a. Pemeriksaan &r&:aring dan mu u% di akukan un%uk me iha% sisa makanan, gigi pa su yang epas dan benda asing di mu u%. Per u diperha%ikan bah5a pemasangan gude dapa% merangsang gag9re: ek yang agak su i% di%& eransi penderi%a. b. Sirku asi : s%abi i%asi sirku asi pen%ing un%uk per:usi &rgan9&rgan %ubuh yang adekua%. .ermasuk k&mp&nen sirku asi ada ah denyu% nadi, :rekuensi de%ak 2an%ung dan %ekanan darah. *adi pemeriksaan %ekanan darah harus di akukan kedua sisi, 2ika %er2adi perbedaan nya%a maka kemungkinan %erdapa% diseksi a&r%a a%au kar&%is. Keadaan ini se%erusnya bermani:es%asi %erhadap kedarura%an neur& &gi. Prinsip pera5a%an dan peng&ba%an umum pada s%r&ke aku% ada ah memper%ahankan k&ndisi agar dapa% men2aga %ekanan per:usi dan &ksigenasi ser%a makanan yang 4ukup agar me%ab& isme sis%emik &%ak %er2amin. Se4ara k inis, ini di akukan:# ). S%abi isasi :ungsi kardi& &gis me a ui A3' (. Men4egah in:eksi sekunder %eru%ama pada %rak%us respira%&rius dan urinarius ". Men2amin nu%risi, 4airan, dan e ek%r& i% yang s%abi dan &p%ima . 0. Men4egah dekubi%us dengan %r&mb&sis -ena da am 8. Men4egah %imbu nya s%ress u 4er dengan pemberian &ba% an%asida;pump inhibi%&r;

#. Meni ai kemampuan mene an penderi%a, un%uk menen%ukan apakah dapa% diberikan makanan per &ra a%au dengan NG.. Karena 2ende a %erapi da am peng&ba%an s%r&ke aku% sanga% pendek, maka harus di akukan e-a uasi dan diagn&sis k inik yang 4epa%, sis%emik dan 4erma%, me ipu%i:= ). Anamnesis, %eru%ama mengenai ge2a a a5a , 5ak%u a5i%an, ak%i-i%as saa% serangan, ge2a a ain seper%i nyeri kepa a, mua , mun%ah, rasa berpu%ar, ke2ang, 4egukan, gangguan -isua , penurunan kesadaran, ser%a :ak%&r9 :ak%&r resik& s%r&ke 6hiper%ensi, hiperk& es%er& , diabe%es, d 7. (. Pemeriksaan Fisik, me ipu%i peni aian A3', nadi, &ksime%ri, dan suhu %ubuh. Pemeriksaan kepa a dan eher 6misa 4edera kepa a akiba% 2a%uh saa% ke2ang, brui% kar&%is, dan %anda9 %anda dis%ensi -ena 2ugu ar pada gaga 2an%ung k&nges%i:7. Pemeriksaan dada 62an%ung dan paru7, abd&men, ku i% dan eks%remi%as. ". Pemeriksaan Neurologik dan Skala stroke , Pemeriksaan neur& &gik %eru%ama

pemeriksaan sara: krania es, rangsang meningea , sis%em m&%&rik, sikap dan 4ara 2a an, re: eks, k&&rdinasi, sens&rik dan :ungsi k&gni%i:. Ska a s%r&ke yang dian2urkan saa% ini ada ah N1<SS 6NA.1ONAL 1ns%i%u%es &: <ea %h S%r&ke S4a e7. Tera$i Tr#m%#&itik Sa%u9sa%unya &ba% yang diakui ,DA sebagai s%andar ini ada ah pemakaian r9.PA 6re4&mbinan%9%issue p asmin&gen a4%i-a%&r7 yang diberikan pada penderi%a s%r&ke aku% dengan syara%9syara% %er%en%u baik 1.C maupun in%ra ar%eri da am 5ak%u kurang dari " 2am se%e ah &nse% s%r&ke. Diharapkan dengan peng&ba%an ini, %erapi penghan4uran %r&mbus dan reper:usi 2aringan &%ak %er2adi sebe um ada perubahan ire-ersibe pada &%ak yang %erkena %eru%ama penumbra. $ .erapi reper:usi ainnya ada ah pemberian an%ik&agu an pada s%r&ke iskemik aku%. Oba%9&ba%an yang diberikan ada ah heparin a%au heparin&id. Oba% ini diharapkan akan memperke4i %r&mbus yang %er2adi dan men4egah pemben%ukan %r&mbus baru. /:ek an%ik&agu an heparin ada ah inhibisi %erhadap :ak%&r k&agu asi dan men4egah;memperke4i pemben%ukan :ibrin dan pr&pagasi %r&mbus. 3inding heparin dengan A. 111 menginak%i-asi enEim9enEim, sehingga k&agu asi meningka%, yang beker2a %erhadap %hr&mbin 61ia7, ,ak%&r I a dan ,ak%&r 1I a. Pada saa% ini para ah i be um merek&mendasikan %erapi an%ik&agu an pada s%r&ke dan sepaka% memberikan un%uk meng&ba%i %r&mbus -ena da am yang merupakan k&mp ikasi;penyu i% s%r&ke aku%. $

Gambar ): Mekanisme Ker2a r9.PA( Tera$i Antik#a'(&an Pada :ase aku% s%r&ke iskemik, heparin merupakan an%ik&agu an yang serung dipakai. A asan pemakaiannya ada ah 6)7 heparin mengurangi :rekuensi DC. dan emb& i pu m&na , 6(7 men4egah dan memperke4i pemben%ukan %r&mb&sis in%raar%eria pada penderi%a s%r&ke dengan demikian men4egah perburukan s%r&ke 6karena pr&pagasi %r&mbus7. Da am ha ini sampai sekarang, heparin be um %erbuk%i mempengaruhi ke uaran s%r&ke iskemik 6emb& ik7 dan masih k&n%r&-ersia . Pemberian heparin pada s%r&ke kardi&9emb& ik masih %e%ap diberikan di beberapa sen%er di Amerika dan di akukan seper%i direk&mendasikan & eh 'erebra /mb& ism S%udy Gr&up 6)$>"7. Per u diinga%kan bah5a bah5a perdarahan in%raserebra yang 4epa% pada pemberian heparin %eru%ama pada &rang %ua, hiper%ensi bera% dan in:ark yang uas. Penggunaan heparin subku%an ebih disukai daripada in%ra-ena dan pemberian heparin di akukan hanya un%uk beberapa hari sambi menunggu e:ek &ra an%ik&agu an yang ebih e:isien %e%api e:ek%i-i%asnya penuh se%e ah beberapa hari pemberian. Akhir9akhir ini di ap&rkan & eh Kay men:aa% yang ebih baik dari ,raDiparine, der-a% heparin yang ebih s%abi dengan e:ek samping yang ebih ringan. Peng&ba%an diberikan dengan pemberian subku%an dan meskipun be um dipakai se4ara uas, %e%api %e ah di4&ba pada s%r&ke emb& ik mendahu ui pemberian &ra an%ik&agu an. Pemberian heparin diberikan se4ara in%ra-ena dimu ai dengan b& us 8!!! Uni% dan se an2u%nya diberikan )!.!!! + )8.!! Uni% per hari dengan memper%ahankan AP.. ) Q 9 ( Q 6sa%u se%engah sampai dua se%engah7 ka i n&rma se ama (9" hari dan kemudian diberikan &ra

an%ik&agu an 65ar:arin7 dengan %arge% 1NR (9". 3iasanya da am (9" hari se%e ah &p%ima isasi d&sis 5ar:arin, pemeberian heparin dihen%ikan dan peng&ba%an di%eruskan dengan &ra an%ik&agu an.)! Tata&aksana Edema Sere%ri .idak ada %erapi medis spesi:ik yang direk&mendasikan un%uk penggunaan ru%in yang pada pasien dengan s%r&ke iskemik aku%, ke4ua i aspirin.)) Osm&%ik diure%ik, %eru%ama mani%& , ada ah sa ah sa%u agen yang se4ara uas digunakan pada peng&ba%an edema serebri. Mani%& bisa menurunkan %ekanan in%rakrania dengan menurunkan semua isi air dan -& ume 4airan serebr& spina dan dengan menurunkan -& ume darah berhubungan dengan -as&k&ns%riksi. Mani%& 2uga meningka%kan per:usi serebra dengan menurunkan -isk&si%as a%au dengan mengubah reaksi se darah merah. Sebagai agen pengusir radika bebas, mani%& berperan sebagai pe indung me a5an 2e2as bi&kimia. )) Mani%& di ap&rkan bisa menurunkan edema serebri, ukuran in:ark dan de:isi% neur& &gi pada beberapa 4&n%&h eDperimen%a dari s%r&ke iskemik, 5a aupun per%ama ka i diberikan da am 5ak%u # 2am se%e ah &nse% s%r&ke. )) /dema serebri pada manusia di%erapi dengan mani%& yang dike%ahui bisa menurunkan %ekanan in%rakrania beberapa penyaki% dan dike%ahui bisa menurunkan 4ase :a a i%y pada edema serebri berhubungan dengan gaga hepa%ik. Pada pene i%ian s%r&ke ar%eri %eri%&ri serebri media, m&rda i%as %erapi yang men4akup &sm&%hy pada a5a nya e:ek%i: %e%api k&n%r& %ekanan in%rakrania %e%ap di akukan pada 2um ah ke4i pasien. )) K&mp ikasi pa ing biasa dari %erapi mani%& ia ah ke%idakseimbangan 4airan dan e ek%r& i%, edema kardi&pu m&na dan reb&und edema serebri. Mani%& 2uga bisa menyebabkan gaga gin2a pada d&sis %erape%ik dan reaksi hipersensi%i-i%as bisa %er2adi. Ka aupun ada beberapa ap&ran yang %idak dapa% membuk%ikan e:ek yang mengun%ungkan dari mani%& pada s%r&ke iskemik;hem&ragik. Ameri4an <ear% Ass&sia%i&n merek&mendasikan penggunaan mani%& se4ara uas digunakan pada s%r&ke aku% di se uruh dunia. <ampir =!J dari d&k%er di 'ina menggunakan mani%& a%au g iser& se4ara ru%in pada s%r&ke aku% dan mani%& digunakan se4ara ru%in pada s%r&ke aku% pada beberapa negara /r&pa .eknik Pemberian Diure%ik &sm&%ik 6Mani%& (!J7 D&sis : !,8 9) gr;kg 33 diberikan da am "!P

Un%uk men4egah reb&und diberikan u angan mani%& se%e ah # 2am dengan d&sis !,(89!,8 gr;kg 33 da am 5ak%u "! de%ik. 3aik ke &mp&k Ma%he5;Meyer di uar negeri maupun ke &mp&k penu is di *akar%a, memper& eh hasi yang 4epa% dan sempurna da am memu ihkan :ungsi serebra pada penderi%a dengan Os%r&keP iskhemik pada %ahap dini. 3uk%i9buk%i %e ah diper& eh bah5a %erapi g y4er& baik per &ra 6),8 g;Kg;33 sehari7, maupun per in:us sebagai aru%an g y4er& da am aru%an garam :isi& &gik 68!! 44 sehari da am 89# 2am7 memperbaiki '3, dan 2uga me%ab& isme serebra di ka5asan yang iskhemik. Keun%ungan yang didapa%kan diser%ai perbaikan dan &n2akan pemakaian O( sehingga meniadakan pr&duksi asam ak%a% yang 4epa% mengakiba%kan %imbu nya edema serebri regi&na . *uga res%&rasi :&s:a% an&rganik %e ah %erbuk%i diper4epa% & eh g y4er& , sehingga %er2adi sin%esis :&s:& ipid di da am ka5asan iskhemia serebri. Pada penderi%a diabe%es yang mengidap Os%r&keP, g y4er& memberikan keun%ungan ebih besar, & eh karena g y4er& merupakan sumber karb&hidra% yang menimbu kan hiperg ikemia;g uk&suria. 3agi penderi%a Os%r&keP yang hiper%ensi: dan mempunyai gangguan gin2a , g y4er& ber%indak sebagai diure%ikum. Man:aa% g y4er& %ersebu% di a%as %idak a%au 2arang diser%ai e:ek samping yang berbahaya. 'ara penggunaannya ada ah sebagai beriku% : )) a. Penggunaan per &ra : D&sis : ),8 gram;kg33 sehari diberi da am " a%au 0 angsuran 'ara pemberian : (89"! 44 g yser& di aru%kan da am (!! 44 air dan diminum seka igus a%au di4i4i asa habis da am Q sampai ) 2am, %iga ka i sehari, se ama )! hingga )8 meni%. 'a%a%an: g iser& ada ah sama dengan g yserine. b. Penggunaan per in:us: D&sis : 8!! 44 )!J g yser& 63i&medis, .N1, *akar%a7 sehari. 'ara pemberian : 1n:us %e%es, "! %e%es per meni% sehingga habis da am 89# 2am. Diberikan 8!! 44 se%iap hari, se ama 8 hari ber%uru%9%uru%, kemudian pemberian in:us dihen%ikan se ama ( hari dan se an2u%nya dapa% di%eruskan se ama 8 hari agi se4ara ber%uru%9%uru%. )) Dengan pemberian g yser& per &s %ida di2umpai e:ek samping. Pemberian per in:us, adaka anya menimbu kan hem&g &binuria. 'ara menga%asinya ia ah sebagai beriku%: en4erkan g yser& )!J i%u dengan aru%an garam :isi& &gik me a ui penampung yang menerima %e%esan baik dari b&%& g yser& )!J maupun dari b&%& aru%an garam :isi& &gik %ambahan. Perbaikan :ungsi serebra dapa% disaksikan se%e ah pemberian in:us g y4er& per%ama. *ika se%e ah pemberian in:us ke ima sudah diper& eh perbaikan yang sempurna,

maka &rangsaki% %idak diberikan in:us agi. Da am ha ini &rangsaki% dapa% dipu angkan se%e ah 89= hari ra5a%an rumah saki%. *ika perbaikan ebih an2u% masih diharapkan, maka in:us g y4er& di%eruskan sampai &rangsaki% menerima )! ka i. Menuru% penga aman pemberian in:us ebih dari )! ka i %idak e:ek%i:, & eh karena ka au dengan )! ka i in:us g y4er& %idak agi didapa%i kema2uan, pemberian9pemberian beriku%nya hanya berar%i penghamburan uang. )) S%er&id dapa% di4&ba, s%er&id diharapkan dapa% mengurangi edema -as&genik, s%er&id dapa% meredakan edema serebri yang menge i ingi in:ark a%au daerah dimana se membran %idak sepenuhnya rusak. /:ikasi s%er&id meragukanN peningka%an resik& perdarahan, in:eksi dan eksaserbasi diabe%es di ap&rkan ke%ika s%er&id digunakan pada pasien s%r&ke. Pada kasus9 kasus %er%en%u seper%i anak muda, ada edema yang sanga% impressi-e me ap&rkan E&na in:arknya masih ke4i . Pada kasus9kasus 2arang seper%i ini, s%er&id dapa% men& &ng. )) D&sis s%er&id yang diberikan ada ah >9)! mg 1C, diiku%i 0 mg;# 2am im un%uk )! hari. Tapperly off 6penyusu%an ber%ahap d&sis sampai berhen%i sama seka i7 di akukan seki%ar = hari. )) Tera$i anti$&ate&et Peng&ba%an dengan &ba% an%ip a%e e% pada :ase aku% s%r&ke, baru9baru ini sanga% dian2urkan. U2i k inis aspirin pada 1S. 61n%erna%i&na S%r&ke .ria 7 dan 'AS. 6'hinese Aspirin S%r&ke .ria 7 memberikan bah5a pemberian aspirin pada :ase aku% menurunkan :rekuensi s%r&ke beru ang dan menurunkan m&r%a i%as penderi%a s%r&ke aku%. )! Ana isis gabungan dari hasi 1S. dan 'AS. menun2ukkan bah5a kema%ian dini, s%r&ke rekuren, a%au kema%ian amba% dapa% di4egah pada ) pasien dengan s%r&ke aku% dengan memberikan aspirin pada )!! pasien dengan s%r&ke aku%.)! Tera$i Ne(r#$r#tekt#r Peng&ba%an spesi:ik s%r&ke iskemik aku% yang kedua ada ah dengan &ba%9&ba% neur&pr&%eksi: yai%u &ba%9&ba% yang men4egah dan memb &k pr&ses yang menyebabkan kema%ian se 9se %eru%ama di daerah penumbra. Oba%9&ba% ini berperan da am menginhibisi dan mengibah re-ersibi i%as neur&na yang menganggu akiba% Ois4hemi4 4as4adeP. .ermasuk da am kaskade ini ada ah kegaga an hem&s%asis ka sium, pr&duksi ber ebih radika bebas, dis:ungsi neur&%ransmi%%er, edema serebri, reaksi in: amasi & eh euk&si%, dan &bs%ruksi mikr&sirku asi. Pr&ses de ayed neur&na in2ury ini berkembang penuh se%e ah (09=( 2am dan dapa% ber angsung sampai )! hari. )!

3anyak &ba%9&ba% yang dianggap mempunyai e:ek neur&pr&%ek%&r an%ara ain:)! a. b. 'a94hanne b &4ker, nim&dipin: man:aa% pada s%r&ke iskemik kurang meyakinkan. Oba%9&ba% an%ag&nis pre sinap%ik dari /D4i%a%&ry Amin& A4id 6/AA7 seper%i pheny%&in, ube uE& e, dan pr&pen%&phi ine kesemuanya %ernya%a 2uga kurang e:ek%i: pada u2i k inik. Sedangkan &ba% an%ag&nis p&s%9sinap%ik %erhdap /AA seper%i 'eres%a%, diE&4i pime, deD%&rphan, deD%r&me%&rphan, se :&%e dan e ipr&di %e ah di%ingga kan karena kurang e:ek%i: dan mempunyai p&%ensi e:ek samping yang serius. 4. Oba%9&ba% yang mensupresi pe epasan asam arakhid&na% dan membran se seper%i pr&s%asik in %ernya%a %idak berman:aa% sebagai -as&di a%&r 6e:ek hip&%ensi:7 maupun sebagai an%ip a%e e%, pada s%r&ke iskemik aku%. d. Oba%9&ba% an%i radika bebas seper%i aEar&id seper%i %yri aEad mesy a% dan pr&pen%&:y ine, keduanya %idak dapa% digunakan karena %idak e:ek%i:. Se4ara umum dapa% dika%akan, saa% ini be um ada &ba%9&ba% neur&pr&%ek%i: yang dapa% dipakai pada iskemik s%r&ke aku% meskipun pada bina%ang per4&baan 2e as mempengaruhi dan memperbaiki se 9se penumbra.)! Di samping &ba%9&ba%an di a%as, %e ah ada di ap&rkan usaha peng&ba%an dengan %u2uan memperbaiki a iran darah &%ak ser%a me%ab& isme regi&na di daerah iskemia &%ak.)! Oba%9&ba% ini misa nya: 'i%i4& ine, Pen%&Dy:i ine, Pirase%am. Penggunaan &ba% ini me a ui beberapa per4&baan k inis dianggap berman:aa%, da am ska a ke4i . Seper%i ha nya dengan &ba%9&ba% ain pada s%r&ke aku%, -ariasi penderi%a dan su i%nya memper& eh sampe yang iden%ik dan ke4i nya 2um ah penderi%a yang dise idiki menyebabkan hasi 9hasi %erapi yang k&n%r&-ersia .)! Di masa yang akan da%ang diper ukan me%&de pene i%ian yang ebih seksama dan per4&baan da am ska a besar, akan dapa% memban%u menen%ukan e:ek &ba%9&ba% ini se4ara ebih %e i%i. )! PROGNOSIS Pr&gn&sis se%e ah %er2adi s%r&ke iskemik aku% sanga% beragam, %ergan%ung pada keadaan prem&rbid, keparahan s%r&ke, usia, dan k&mp ikasi9k&mp ikasi p&s%9s%r&ke. )) Angka kema%ian: pada pene i%ian s%r&ke ,ramingham and R&4hes%er, angka kema%ian kese uruhan pada "! hari se%e ah s%r&ke ada ah (> persen. Angka kema%ian "! hari se%e ah s%r&ke iskemik ada ah )$ persen. Angka harapan hidup ) %ahun pada pasien dengan s%r&ke iskemik pada pene i%ian ,ramingham ada ah ==J. ))

M&rbidi%as: pada &rang yang se ama% dari s%r&ke pada ,ramingham <ear% S%udy, ") persen bu%uh ban%uan un%uk dirinya, (! J bu%uh ban%uan saa% ber2a an, dan =) persen menga ami gangguan kemampuan -&kasi&na pada :& &59up 2angka pan2ang. ))

DEFINISI AFASIA A:asia ada ah sua%u gangguan berbahasa yang diakiba%kan & eh kerusakan &%ak. A:asia %idak %ermasuk gangguan perkembangan bahasa 6disebu% 2uga dis:asia7, gangguan bi4ara m&%&rik murni, a%aupun gangguan berbahasa sekunder akiba% gangguan pikiran primer, misa nya skiE&:renia. A:asia men4akup gangguan berbahasa se4ara menye uruh 5a aupun biasanya %erdapa% gangguan yang ebih men&n2& daripada gangguan ainnya. .er4akup di da am a:asia ada ah gangguan yang ebih se ek%i:, misa nya gangguan memba4a 6a eDia7 a%au gangguan menu is 6agra:ia7. Gangguan yang berkai%an misa nya apraksia 6gangguan be a2ar a%au ke%rampi an7, gangguan mengena 6agn&sia7, gangguan menghi%ung 6aka ku ias7, ser%a de:isi% peri aku neur& &gis seper%i demensia dan de irium. 1ni semua bisa mun4u bersama9sama dengan a:asia a%au mun4u sendiri. ETIOLOGI A:asia ada ah sua%u %anda k inis dan bukan penyaki%. A:asia dapa% %imbu akiba% 4edera &%ak a%au pr&ses pa%& &gik pada area &bus :r&n%a , %emp&ra a%au parie%a yang menga%ur kemampuan berbahasa, yai%u Area 3r&a, Area Kerni4ke, dan 2a ur yang menghubungkan an%ara keduanya. Kedua area ini biasanya %er e%ak di hemis:er kiri &%ak dan pada kebanyakan &rang, bagian hemis:er kiri merupakan %empa% kemampuan berbahasa dia%ur. Pada dasarnya kerusakan &%ak yang menimbu kan a:asia disebabkan & eh s%r&ke, 4edera &%ak %rauma%ik, perdarahan &%ak aku dan sebagainya. A:asia dapa% mun4u per ahan9 ahan seper%i pada kasus %um&r &%ak. A:asia 2uga %erda:%ar sebagai e:ek samping yang angka dari :en%any , sua%u &pi&id un%uk penanganan nyeri kr&nis. PATOFISIOLOGI A:asia %er2adi akiba% kerusakan pada area penga%uran bahasa di &%ak. Pada manusia, :ungsi penga%uran bahasa menga ami a%era isasi ke hemis:er kiri &%ak pada $#9$$J &rang yang d&minan %angan kanan 6kinan7 dan #!J &rang yang d&minan %angan kiri 6kida 7. Pada pasien yang menderi%a a:asia, sebagian besar esi %er e%ak pada hemis:er kiri A:asia pa ing sering mun4u akiba% s%r&ke, 4edera kepa a, %um&r &%ak, a%au penyaki% degenera%i:. Kerusakan ini %er e%ak pada bagian &%ak yang menga%ur kemampuan berbahasa, yai%u area 3r&4a dan area Kerni4ke. Area 3r&4a a%au area 00 dan 08 3r&admann, ber%anggung 2a5ab a%as pe aksanaan m&%&rik berbi4ara. Lesi pada area ini akan mengakiba%kan kersu i%an da am ar%iku asi %e%api penderi%a bisa memahami bahasa dan %u isan. Area Kerni4ke a%au area 0) dan 0( 3r&admann, merupakan area sens&rik penerima un%uk

impu s pendengaran. Lesi pada area ini akan mengakiba%kan penurunan heba% kemampuan memahami ser%a menger%i sua%u bahasa. Se4ara umum a:asia mun4u akiba% esi pada kedua area penga%uran bahasa di a%as. Se ain i%u esi pada area diseki%arnya 2uga dapa% menyebabkan a:asia %ransk&r%ika . A:asia 2uga dapa% mun4u akiba% esi pada :asiku us arkua%us, yai%u penghubung an%ara area 3r&4a dan area Kerni4ke. KLASIFIKASI Dasar un%uk mengk asi:ikasi a:asia beragam, dian%aranya ada yang mendasarkan kepada: R Mani:es%asi k inik R Dis%ribusi ana%&mi dari esi yang ber%anggung 2a5ab bagi de:ek R Gabungan pendeka%an mani:es%asi k inik dengan esi ana%&mik

Gambar ). Area penga%uran bahasa pada &%ak. Lesi pada area ini akan menyebabkan a:asia

3erdasarkan mani:es%asi k inik, a:asia dapa% dibedakan a%as: R A:asia %idak an4ar a%au n&n9: uen% R A:asia an4ar a%au : uen%3erdasarkan esi ana%&mik, a:asia dapa% dibedakan berdasarkan: Sindr&m a:asia peri9si -ian

o A:asia 3r&4a 6m&%&rik, ekspresi:7 o A:asia Kerni4ke 6sens&rik, resep%i:7 o A:asia k&nduksi Sindr&m a:asia daerah perba%asan 6b&rderE&ne7 o A:asia %ransk&r%ika m&%&rik o A:asia %ransk&r%ika sens&rik o A:asia %ransk&r%ika 4ampuran Sindr&m a:asia subk&r%ika o A:asia %a amik o A:asia s%ria%a Sindr&m a:asia n&n9 &ka isasi o A:asian an&mik o A:asia g &ba Sebagai %ambahan, ada yang disebu% dengan para:asia. Para:asia ia ah mensubs%i%usi ka%a. Ada ( 2enis para:asia, yai%u para:asia seman%ik 6-erba 7 dan para:asia :&nemik 6 i%era 7. Para:asia seman%ik ia ah mensubs%i%usi sa%u ka%a dengan ka%a ain, misa nya Oku4ingP dengan Oan2ingP. Para:asia :&nemik ia ah mensubs%i%usi sua%u bunyi dengan bunyi ain, misa nya ObirP dengan OkirP DIAGNOSIS Diagn&sis a:asia ia ah berdasarkan %anda dan ge2a a k inis yang di%emukan pada pemeriksaan :isik dan ke2i5aan. Sedangkan pemeriksaan %ambahan ainnya di akukan un%uk menge%ahui penyebab kerusakan &%aknya. Mani)estasi K&inik A:asia %idak an4ar. Pada a:asia ini, &u%pu% a%au ke uaran bi4ara %erba%as. Penderi%a menggunakan ka ima% pendek dan bi4ara da am ben%uk sederhana. Sering diser%ai ar%iku asi dan irama bi4ara yang buruk.Gambaran k inisnya ia ah: R Pasien %ampak su i% memu ai bi4ara R Pan2ang ka ima% sediki% 68 ka%a a%au kurang per ka ima%7 R Grama%ika bahasa berkurang dan %idak k&mp eks R Ar%iku asi umumnya %erganggu

R 1rama bi4ara %erganggu R Pemahaman 4ukup baik, %api su i% memahami ka ima% yang ebih k&mp eks R Pengu anan 6repe%isi7 buruk R Kemampuan menamai, menyebu% nama benda buruk A:asia an4ar. Pada a:asia ini penderi%a bi4ara an4ar, ar%iku asi dan irama baik, %e%api isi bi4ara %idak bermakna dan %idak dapa% dimenger%i ar%inya. Penderi%a %idak dapa% menger%i bahasa sehingga %idak dapa% berbi4ara kemba i. Gambaran k inisnya ia ah: R Ke uaran bi4ara yang an4ar R Pan2ang ka ima% n&rma R Ar%iku asi dan irama bi4ara baik R .erdapa% para:asia R Kemampuan memahami pendengaran dan memba4a buruk R Repe%isis %erganggu R Menu is an4ar %adi %idak ada ar%i Se&rang a:asia yang n&n9: uen mungkin akan menga%akan dengan %idak an4ar dan %er%egun9%egun: Omana... r&k&k... be i.P Sedangkan se&rang a:asia : uen mungkin akan menga%akan dengan an4ar: Or&k&k be i %embakau kemana si%u %adi gimana dia %&k& 2a anP A:asia 3r&4a 6m&%&rik, ekspresi:7. Disebabkan esi di area 3r&4a. Pemahaman audi%i: dan memba4a %idak %erganggu, %e%api su i% mengungkapkan isi pikiran. Gambaran k inis a:asia 3r&4a ia ah bergaya a:asia n&n9: uen%. A:asia Kerni4ke 6sens&rik, resep%i:7. Disebabkan esi di area Kerni4ke. Pada ke ainan ini pemahaman bahasa %erganggu. Penderi%a %idak mampu memahami bahasa isan dan %u isan sehingga ia 2uga %idak mampu men2a5ab dan %idak menger%i apa yang dia sendiri ka%akan. Gambaran k inis a:asia Kerni4ke ia ah bergaya a:asia : uen%. A:asia g &ba Ada ah ben%uk a:asia yang pa ing bera%. 1ni disebabkan esi yang uas yang merusak sebagian besar a%au semua area bahasa pada &%ak. Keadaan ini di%andai & eh %idak ada agi a%au berkurang seka i bahasa sp&n%an dan men2adi beberapa pa%ah ka%a yang diu4apkan se4ara beru ang9 u ang, misa nya Obaaah, baaah, baaahP a%au Omaaa, maaa, maaaP. Pemahaman bahasa hi ang a%au berkurang. Repe%isi, memba4a dan menu is 2uga %erganggu bera%. A:asia g &ba hampir se a u diser%ai dengan hemiparese a%au hemip egia.

Pemeriksaan tam%a*an Pemeriksaan ab&ra%&rium, hanya diper ukan %ergan%ung dari penyebab kerusakan &%aknya. Diagn&sis a:asia %eru%ama berasa dari pemeriksaan k inik dan ke2i5aan karena a:asia merupakan %anda k inis. Pemeriksaan radi& &gi, biasanya di akukan da am ha un%uk me &ka isasi esi dan mendiagn&sa penyebab kerusakan &%ak. '. 6'&mpu%ed .&m&graphy7 S4an e:ek%i: un%uk menge%ahui adanya perdarahan &%ak a%au s%r&ke iskemik yang sudah ebih dari 0> 2am. MR1 6Magne%i4 Res&nan4e 1maging7 mampu mende%eksi s%r&ke sesegera mungkin sampai ) 2am se%e ah &nse%. Penggunaan k&n%ras mungkin per u un%uk mende%eksi %um&r. PENATALAKSANAAN Pena%a aksanaan a:asia %er ebih dahu u didasarkan pada penyebabnya, misa nya s%r&ke, perdarahan aku%, %um&r &%ak, dan sebagainya. .idak ada penanganan a%au %erapi un%uk a:asia yang benar9benar e:ek%i: dan %erbuk%i meng&ba%i. Saa% ini, penanganan yang pa ing e:ek%i: un%uk meng&ba%i a:asia ada ah dengan me akukan %erapi 5i4ara;bina 5i4ara. Prinsip umum dari %erapi 5i4ara ada ah: R .er epas dari 2enis %erapi a:asia yang digunakan, hasi nya akan ebih baik 2ika in%ensi%as %erapi di%ingka%kan. Dengan ka%a ain, hasi %erapi akan ebih baik 2ika pasien me akukan beberapa sesi %erapi se ama beberapa hari dibandingkan dengan me akukan banyak sesi %erapi da am sehari dengan 2um ah hari yang ebih banyak pu a. R /:ek%i-i%as %erapi a:asia akan meningka% 2ika %erapis menggunakan berbagai ben%uk s%imu us sens&ri. Sebagai 4&n%&h, s%imu us audi& da am ben%uk musik, dan s%imu us -isua da am ben%uk gambar9gambar, ser%a ukisan. *enis s%imu us ini sebaiknya digunakan se4ara ru%in se ama mengiku%i sesi %erapi a:asia. ! R Peningka%an kesu i%an da am prak%ek a%ihan %es berbahasa se ama mengiku%i sesi %erapi akan memberikan hasi yang ebih baik. PROGNOSA Pr&gn&sa hidup un%uk pender%ia a:asia %ergan%ung pada penyebab a:asia. Sua%u %um&r &%ak dapa% dihubungkan dengan angka harapan hidup yang ke4i , sedangkan a:asia dengan s%r&ke min&r mungkin memi iki pr&gn&sis yang sanga% baik. Pr&gn&sis hidup di%en%ukan & eh penyebab a:asia %ersebu%. Pr&gn&sis kesembuhan kemampuan berbahasa ber-ariasi, %ergan%ung pada ukuran esi dan umur ser%a keadaan umum pasien. Se4ara umum, pasien dengan %anda k inis yang ebih ringan memi iki kemungkinan sembuh yang ebih baik. A:asia 3r&4a se4ara :ungsi&na memi iki pr&gn&sis yang ebih baik daripada a:asia Kerni4ke. .erakhir, a:asia akiba% penyaki% yang %idak dapa% a%au su i% disembuhkan, misa nya %um&r &%ak, memi iki %ingka% pr&gn&sis yang buruk.

DAFTAR PUSTAKA

). *apardi, Pa%&:isi& &gi s%r&ke in:ark akiba% %r&mb&emb& i. USU digi%a ibrary. (!!(. (. A 5ays, (!!$. Stroke essentials for primary care, current clinical practice, <umana Press, USA. ". Keiner, <L. Stroke, da am Buku Saku Neurologi, /disi 8, Penerbi% /G', *akar%a, (!!) 0. *au4h, /'. A4u%e s%r&ke managemen%, da am 555.eMedi4ine.4&m, Upda%ed MAM (0, (!!8.Diakses pada (8 Mei (!)). 8. Mard2&n&, Mahar dan Sidhar%a Priguna, Neur& &gi K inis Dasar, Dian Rakya%, *akar%a, )$$= #. Adams, Guide ines :&r %he /ar y Managemen% &: Adu %s Ki%h 1s4hemi4 S%r&ke: A Guide ine ,r&m %he Ameri4an <ear% Ass&4ia%i&n; Ameri4an S%r&ke Ass&4ia%i&n S%r&ke '&un4i , ' ini4a 'ardi& &gy '&un4i , 'ardi&-as4u ar Radi& &gy and 1n%er-en%i&n '&un4i , and %he A%her&s4 er&%i4 Periphera Cas4u ar Disease and Sua i%y &: 'are Ou%4&mes in Resear4h 1n%erdis4ip inary K&rking Gr&ups: .he Ameri4an A4ademy &: Neur& &gy a::irms %he -a ue &: %his guide ine as an edu4a%i&na %&& :&r neur& &gis%s. S%r&ke (!!=N">N)#889)=)). =. Ameri4an S%r&ke Ass&4ia%i&n. S%r&ke, (!!!. Diku%ip dari s%r&ke. aha2&urna s.&rg. >. Guide ines S%r&ke (!!=, P/RDOSS1. Diunduh dari h%%p:;;d4))>.0shared.4&m;img;9 DD%R5SP;pre-ie5.h%m $. G&rd&n, N,. Apaka Stroke !tu" #alam Stroke : Panduan $engkap, P. Ra2agra:ind& Persada, *akar%a, (!!! )!. Kib&5&, S. 3&:ir A. Farmakoterapi dalam Neurologi. Penerbi% Sa emba Medika. (!!).
)). Sidhar%a, P. Neur& &gi K inis da am Prak%ek Umum. Dian Rakya% (!!0.

Anda mungkin juga menyukai