Anda di halaman 1dari 16

Engine Tune Up conventional Gasoline

BAB II MATERI SISTEM PENGAPIAN


A. TUJUAN SISTEM PENGAPIAN Tujuan penggunaan system pengapian pada kendaraan adalah: Menyediakan percikan uanga api ertegangan tinggi pada campuran udara dan ahan akar di dalam ruang akar engine! usi untuk mem akar

Mengatur saat pengapian untuk mendapatkan kerja ter aik dari engine pada seluruh k"ndisi kerja engine!

Tegangan atere kendaraan iasanya #$ atau $% &"lt' nilai yang terlalu rendah untuk dapat menghasilkan percikan unga api pada celah usi di dalam silinder yang ertekanan!'sistem pengapian menghasilkan tegangan sekunder yang tinggi yang dapat mencapai %(!((( &"ly! Baterai atau alternat"r menyediakan sum er listrik yang di perlukan "leh rangkaian primer system pengapian untuk menghasilkan medan magnet di sekeliling lilitan primer c"il pengapian! )"ntak p"in distri ut"r atau perangkat sakelar elektr"nik lainnya mengendalikan pem entukan dan k"lapnya medan magnet!*ilitan sekunder c"il pengapian di a+ah pengaruh medan magnet menghasilkan keluaran tegangan sekunder yang tinggi!,"il pengapian ekerja seperti trans-"rmat"r step. up! R"t"r' tutup distri ut"r dan ka el tegangan tinggi mendistri usikan tegangan sekunder pada usi yang sesuai ke utuhan! Tegangan pem akaran menye a kan celah percikan antara kedua elektr"da usi menjadi penghantar listrik /yaitu0i"nisasi01 dan dengan demikian memungkinkan percikan unga api mel"mpat disepanjang celah!Percikan unga api listrik mempunyai energi panas yang cukup mem akar campuran udara2 ahan akar yang kemudian akan ter akar secara menyeluruh dengan sendirinya! B. K0MPONEN SISTEM PENGAPIAN 1. Baterai 3ungsi : Se agai sum er tenaga arus listrik yang mengalir pada lilitan primery c"il pada +aktu mesin hidup atau pada mesin putaran idling apa ila kecepatan mesin sudah mulai tinggi sistem pengisian mengganti tugas dari aterai!

Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan

Engine Tune Up conventional Gasoline

Gambar : Baterai sebagai sumber arus 2.Fuse/Sekring 3ungsi : 4ntuk mencegah terjadinya hu ungan singkat agar tidak langsung sampai ke k"mp"nen k"mp"nen kelistrikan' khususnya sekring yang ada di k"mp"nen k"mp"nen system pengapian k"n&ensi"nal!

Gambar : Fuse/sekring .Kun!i K"ntak/Igniti"n S#it!$ 3ungsi : 4ntuk menghu ungkan dan memutuskan aliran listrik dari aterai ke c"il!

Gambar : Kunci Kontak/Ignition

Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan

Engine Tune Up conventional Gasoline

%.Igniti"n &"i'/&"i' Penga(ian 3ungsi : 4ntuk meru ah arus listrik #$ &"lt yang di terima "leh aterai menjadi tegangan tinggi / #( k& atau le ih1 untuk menghasilkan l"ncatan unga api yang kuat pada celah usi! 4ntuk dapat mempertinggi tegangan listrik terse ut pada igniti"n c"il terdapat $ kumparan. kumparan!

Gambar : Coil pengapian pada system pengapian a. ku)(aran Pri)er Pada kumparan primer tim ul induksi sendiri dengan tegangan 5((.%((&!Arus ini kemudian mengalir dan di simpan untuk sementara dalam k"ndens"r! Apa ila penutup arus menutup kem ali maka muatan listrik yang ada dalam k"ndens"r terse ut di atas akan mengalir ke rangkaian arus primer segera menjadi penuh!6emikian pemutus arus di uka kem ali maka arus induksi yang terjadi pada kumparan sekunder cukup esar! .Menciptakan medan magnet .Penampang ka+at esar .7umlah gulungan sedikit *. K")("nen Sekun+er Pada kumparan sekunder tim ul arus induksi dengan tegangan #(!(((.$(!((( &"lt! Pada m"t"r selinder satu atau dua arus mengalir ke usi! Sedangkan pada m"t"r selinder anyak arus mengalir ke usi le+at pem agi arus sesuai dengan -iring "rder!

.Meru ah induksi menjadi tegangan tinggi penampang ka+at kecil!


Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan 5

Engine Tune Up conventional Gasoline

.Pen"mpang ka+at kecil .7umlah gulungan anyak 8 5(cm

Gambar : lilitan/kumparan pada coil ignition JENIS &OI, 1-. IGNITION &OI, .ENGAN /ESISTO/ Pada igniti"n c"il yang di lengkapi resist"r mempunyai se uah resist"r yang di hu ungkan seri dengan kumparan primer pada c"il! Ada dua tipe resist"r : a1!E9ternal resist"r type 1!Integrated resist"r type 2-. IGNITION &OI, TANPA /ESISTO/

0. .istri*ut"r

Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan

Engine Tune Up conventional Gasoline

6istri ut"r er-ungsi untuk mem agikan l"ncatan unga api ke setiap ka el ka el usi sesuai -iring "rder! BAGIAN/KOMPONEN .IST/IBUTO/ A. P'atina1*agian k"ntak (e)utusBagian )"ntak Pemutus/platina1 3ungsi :4ntuk memutus dan menyam ung arus yang mengalir ke kumparan primer agar terjadi tegangan induksi pada kumparan skunder!

Gambar : bagian kontak platina pada dan komponen distributor

BAB III
Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan 7

Engine Tune Up conventional Gasoline

&A/A KE/JA SISTEM PENGAPIAN


A. &ara Ker2a Siste) Penga(ian a. Saat P'atina Menutu( Arus dari aterai mengalir melalui lilitan.lilitan primer c"il'mem entuk medan magnet'melalui k"ntak p"in ke massa! *. Saat P'atina Ter*uka Pada saat p"in.p"in ter uka "leh hu ungan pemutus yang erputar' aliran arus primer terputus! Medan magnit di sekitar lilitan primer c"il k"lap dan menye a kan tegangan tinggi / %((( .5(!((( &"lt 1 pada lilitan.lilitan sekunder! Sentakan tegangan tinggi ini :mend"r"ng: arus melalui ka el c"il tegangan tinggi ke distri ut"r dan kemudian ke usi. usi! Siklus keseluruh ini terjadi ;( sampai #;( kali per detik tergantung pada kecepatan engine! B. 3a'43a' 5ang Menentukan .i(er'ukann6a Tegangan Tinggi Tegangan pada lilitan sekunder meningkat sampai tegangan pada usi cukup kuat untuk mel"ncat /i"nisasi1 pada celah yang ada sehingga percikan unga api terjadi pada celah usi' dan se agian tenaga sekunder ini muncul dalam entuk usur api yang akan mem akar campuran uadar2 ahan akar! Tegangan yang diperlukan untuk menim ulkan percikan unga api pada usi tergantung pada anyak hal seperti: a! Tekanan )"mpresi engine ! Putaran engine c! Per andingan campuran ahan akar d! Temperatur usi e! ,elah usi

&atatan7

Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan

Engine Tune Up conventional Gasoline

I"nisasi.Tegangan yang sangat tinggi akan menye a kan elektr"n pada suatu su stansi ertahanan tinggi ergarak e as! Su stansi ini yang kemudian dise ut:k"ndukti-:! )e utuhan tegangan maksimum terjadi pada saat melakukan percepatan dari putaran rendah sampai $(!((( & "lt! Tegangan le ih rendah diperlukan saat kecepatan k"nstan / kecepatan jelajah 1 Misalnya : <( km per jam #(( km per jam #$!((( &"lt #=!((( &"lt

Tegangan pada putaran langsam adalah rendah .;!(((.=!((( &"lt! )"ndisi engine >tidak ada pem akaran0 pertama terjadi pada putaran rendah'k"ndisi percepatan yang erat! Tegangan yang diperlukan ;(!((( &"lt'yang tersedia %(!((( &"lt'maka tidak akan terjadi pem akaran! &. ,a)an6a Per!ikan *amanya percikan pem akaran'atau panjangnya +aktu l"ncatan unga api listrik'menjadi sangat penting yang hu ungannya dengan pngendalian gas uang! ,ampuran kurus perlu untuk mendapatkan tingkat emisi gas uang yang rendah! Bagaimana juga dengan campuran kurus'jika lamanya +aktu pem akaran tidak cukup'cmpuran tidak akan ter akar dengan aik!*amanya +aktu pem akaran harus erada antara ('=.$ milidetik dengan arus antara #((.#;( miliamper untuk mendapatkan pem akaran yang aik! .. Energi4Energi Pe)*akaran +an Putaran Engine ?asil penelitian menunjukkan pem akaran campuran udara2 ahan akar dan demikian juga dengan untuk kerja engine dapat dipengaruhi "leh jenis usi'saat pem akaran dan energi pem akaran! &atatan7 6iperlukan kira.kira ('$ milij"ule /mj1 pada setiap pem akaran untuk mem akaran campuran udara2 ahan akar dengan percikan unga api! ,ampuran kurus dan gemuk memerlukan le ih dari 5 mj! Energi yang dapat pada percikan unga api tergantung pada energi yang tersimpan pada c"il primer selama massa d+ell /k"ntak p"in dalam keadaan menutup1'dan pada c"il'semakin tinggi arus primer semakin tinggi pula tenaga keluarannya! Mungkin terjadi percikan dengan energi rendah dan hal ini tidak akan menghasilkan pem akaran! Sistem pengapian m"dern sementara menghasilkan tegangan yang le ih tinggi'adalah le ih penting menghsilkan percikan unga api dengan le ih anyak energi dalam entuk yang le ih

Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan

Engine Tune Up conventional Gasoline

sederhana /nyala yang le ih esar1! )e utuhan untuk menghasilkan energi yang le ih esar maka arus pada lilitan primer adalah @.= ampere !/Sistem Pengapian Energi Tinggi1

Gambar : hubungan sistem pengapian dan proses pengapian

BAB I8
10

Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan

Engine Tune Up conventional Gasoline

P/OSE.U/ ENGINE TUNE UP


PEME/IKSAAN SISTEM PENGAPIAN
A. PEME/IKSAAN A9A, 1. Pe)eriksaan Bunga A(i Busi o Pasang timing light pada mesin o ?idupkan mesin o Periksa keadaan unga api dengan menggunakan lampu +aktu 2. K"nekt"r1S"!ket-

Pastikan semua socket sistem kelistrikan terhubeng dengan baik . &"i' Penga(ian o Putar kunci k"ntak pada p"sisi An o *epas ka el c"il o Periksa tegangan pada c"il 6engan menggunakan &"lt meter'hu ungkan kaki p"siti- tester dengan terminal p"sitidari resist"r dan kaki negati&e pada massa!

a! Periksa tahanan dari resist"r menggunakan "hm meter tahanan!


11

Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan

Engine Tune Up conventional Gasoline

dengan kunci k"ntak #'# B #'5 C tanpa kunci k"ntak #'5 B #'; C

! Periksa tahanan c"il menggunakan "hm meter : Tahanan c"il primer : antara terminal p"siti- dengan negati&e!6engan kunci k"ntak #'5 B #'@ C ' tanpa kunci k"ntak #'$ B #'; C Tahanan c"il sekunder : antara terminal p"siti- dengan terminal tegangan tinggi !Tahanan : dengan kunci k"ntak #(.#; )C' tanpa kunci k"ntak =.#$ )C! Periksa tahanan is"lasi antara terminal p"siti- dan "dy c"il menggunakan "hm meter : tahanan tak terhingga!

B. PEME/IKSAAN ,ANJUTAN 1. Ka*e' tegangan tinggi 7angan mem engk"kan ka el karena akan merusak penghantar a! ! Periksa keadaan terminal ka el' jika k"t"r ersihkan'jika patah ganti! Periksa tahanan ka el'/.$; k "hm2ka el1

c! *epaskan tutup distri ut"r dan ka el tegangan tinggi! Pada +aktu melepas ka el usi' tariklah dengan memegang agian ujung ka elnya' jangan memegang pada agian tengah ka el!!
12

Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan

Engine Tune Up conventional Gasoline

2. Pe)eriksaan Busi Periksa kemungkinan terdapat hal.hal erikut: a! Retak atau cacat pada ulir atau is"lat"r ! Gasket cacat atau uruk c! Eelktr"da aus d! Elektr"da cacat atau ter akar'terdapat sisa kar "n e! Periksa celah usi dengan menggunakan alat pengukur celah usi!,elah usi:(!= mm

Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan

13

Engine Tune Up conventional Gasoline

Darna dan )"ndisi Elektr"da Bersih')ekuning.kuningan',"klat'atau Putih )usam *apisan permukaan melepuh Elektr"da.elektr"da dan permukaan steker k"t"r "leh "li Elektr"da.elektr"da dan permukaan steker tercemar2k"t"r "leh jelaga

)"ndisi Engine Eang 6apat 6iindikasi )"ndisi aik'tingkat panas stekernya pas ,ampuran ahan akar terlalu encer'steker tidak terpasang dengan tepat'katup.katup engine "c"r Stekernya macet'silinder.silindernya' kendali katup dan pist"n.pist"nnya aus ,ampuran ahan akar terlalu pekat' celah terlalu le ar di antara elektr"da.elektr"da usi' tingkat panas stekernya tidak tepat!

. Pe)eriksaan Baterai a! Periksa atere dari kemungkinan penyangga atere erat' hu ungan terminal l"nggar' terminal erkarat atau rusak' atere rusak' atau "c"r! ! Periksa tegangan aterai

c!

ersikan kepala aterai

d! Periksa atas air aki pada setiap sel harus antara atas atas dan atas a+ah /upper le&el dan l"+er le&el1! 7ika di a+ah min' tam ahkan air aki sampai atas min' jangan le ih! e! Periksa erat jenis elektr"lit dengan hidr"meter! Berat jenis #'$; . #'$@ pada $(F,! %. Pe)eriksaan O'i Mesin #! Periksa &"lume pelumas mesin anda' perhatikan k"ndisi -isik"sitas "li mesin' periksa adanya ke "c"ran ! $! 7ika pada "il le&el menunjukkan kurang maka perlu ditam ah dengan "li yang sama' jenis SAE2API yang disarankan pada kendaraan anda! 5! *akukan penggantian "li mesin secara erkala pada jangka +aktu yang teratur dan perhatikan -ilter "li pada mesin anda 'jika rusak2k"t"r segera ganti! 0. Air Fi'ter / Saringan U+ara
14

Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan

Engine Tune Up conventional Gasoline

#! Buka elemen pengikat saringan udara ' usahakan k"t"ran tidak masuk kedalam kar urat"r'lepaskan saringan udara! $! 4ntuk mem ersihkan saringan udara' gunakan udara ertekanan k"mpres"r dan sempr"tkan udara dari se elah dalam' lakukan dengan aik dan enar!

5! 7ika elemen rusak atau terlalu k"t"r 'segera ganti dengan yang aru! :. Pe)eriksaan Ta'i ki(as / Fan Be't a! Periksa tali kipas elt dari keausan' retak' dan ketegangan! Ganti ila perlu

! Pastikan tali kipas terpasang aik pada puli c! Periksa kelenturan tali kipas dengan mem erikan tekanan se esar G=N /#( kg1 atau yang direk"mendasikan pada kendaraan anda ditengahHtengah antara kedua puli! Stel ila perlu

Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan

15

Engine Tune Up conventional Gasoline

Penyetelan : - Bila perlu kendorkan baut dudukan alternator dan bautnya - Gerakan alternator kedalam dan keluar untuk menyetel - Setelah itu kencangkan baut ;. Pen6ete'an !e'a$ katu( a! Panaskan mesin kemudian matikan! Putar p"r"s engk"l searah jarum jam' tepatkan tanda pada puli p"r"s engk"l sejajar dengan tanda pada tutup /pada (" dengan TAP #1! ! Putarlah p"r"s engk"l /cranshat1 5<(( ,ek celah katup dengan -eller gauge silinder # katup IN
I EJ' Silinder $ katup IN dan silinder 5 katup EJ

c! !Putarlah p"r"s engk"l /cranshat1 5<(( ,ek celah katup dengan -eller gauge silinder % katup IN
I EJ' Silinder 5 katup IN dan silinder $ katup EJ

Celah katup: - isap : !"#!mm - Buang : !"$! mm <. Pe)eriksaan tekanan k")(resi

Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan

16

Engine Tune Up conventional Gasoline

a! Pastikan "li mesin cukup dan tegangan arus Baterai aik! ! Panaskan mesin sampai suhu kerja n"rmal! Matikan mesin! c! *epaskan semua usi! d! Pasang alat ukur c"mpressi"n tester pada lu ang usi silinder n" #! e! Injak pedal gas sampai ha is! -! Start mesin hingga tekanan k"mpresi hingga nilai tertinggi! g! *akukan tes yang sama pada silinder lainnya! Tekanan k"mpresi : Standart ## kg2cm$ *imit : G'( kg2cm$

Catatan: - Bila rendah atau tidak rata" lakukan tes ulang setelah menuangkan oli ke silinder yang nilai kompresinya paling rendah: - Bila tekanan kompresi naik" berarti ring pinion atau silinder aus% - Bila tekanan tidak naik" tandanya permukaan klep pada kepala silinder tidak rapat% - Bila dua silinder yang berdekatan tekanannya tidak naik" kemungkinan penyebabnya adalah gasket kepala silinder diantara kedua silinder itu bocor! G! Pemeriksaan +aktu pengapian dan sudut d+ell a! Periksa sudut d+ell dengan tester! Sudut d+ell ;$KK # <FL

! Periksa saat pengapian! . Setel putaran mesin pada putaran idle! Aktan select"r harus distel pada p"sisi standar! Saat pengapian pada maksimum G;( RPM =M se elum TMA!!

. ,"c"kkan tanda.tanda +aktu dengan memutar "dy distri ut"r! Saat pengapian =F se elum TMA!
17

Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan

Engine Tune Up conventional Gasoline

Perhatian: -&angan distel dengan oktan selector -Gunakan 'iming (ight untuk melihat )aktu pengapian

Kelompok_2 Teknik Mesin Perawatan

18

Anda mungkin juga menyukai