Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd. FISIKA KELAS X Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

BAB I PENGUKURAN BERBAGAI BESARAN

Dalam kehidupan sehari-hari tentunya Kamu memerlukan alat penunjuk waktu. Setiap orang memerlukan penunjuk waktu untuk memantau segala aktivitasnya. Kamu sering melihat jam dinding atau menggunakan arloji sebagai jam tangan. Jam beker sering menolong membangunkan Kamu dengan membunyikan alarm untuk mengingatkan waktu bangun dari tidur sudah tiba. Di jaman dahulu orang menggunakan jam matahari sebagai alat penunjuk waktu yang tidak memerlukan energi penggerak dan tidak pernah mengalami kerusakan. Waktu merupakan salah satu besaran dalam fisika yang selalu Kamu akrabi kesehariannya. Kamu sering menjadwalkan semua aktivitasmu dengan mencatat waktunya dan selalu mengandalkan jam tanganmu atau telepon genggam yang juga ada penunjuk waktunya. Secara tidak kamu sadari sudah seringkali Kamu melakukan pengukuran besaran waktu. Dalam bab ini kamu akan memperdalam besaran-besaran lain dalam fisika beserta pengukuran besaranbesaran itu.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Pengantar
Buku teks pelajaran fisika ini ditulis untuk membantu proses belajar mengajar guru siswa untuk satuan pendidikan SMA kelas X. Buku Fisika berdasarkan kurikulum Revisi 2 ! "ang men"empurnakan Standart #ompetensi dan #ompetensi $asar dari %. $iterbitkann"a buku teks pelajaran fisika ini juga bertujuan untuk kurikulum 2

memberikan ba&an ba'aan untuk mema&ami fisika bagi para siswa baik ketika berada di sekola& maupun ketika suda& berada di ruma&. $engan demikian buku teks pelajaran fisika ini ditulis untuk dapat dipelajari dengan muda& ole& para siswa dengan atau tanpa adan"a guru. Sistematika buku ini men"ajikan konsep(konsep fisika "ang kontekstual dengan memberikan 'onto&('onto& "ang dapat dimengerti dengan muda& ole& para siswa. Analisa) lati&an dan tugas diberikan agar lebi& memantakan para siswa mendalami deskripsi konseptual fisika. *ntuk keperluan itu beberapa pengerjaan bole& berkelompok namun penilaian tetap bersifat individual. $i ak&ir tiap(tiap bab terdapat soal lati&an ak&ir bab dimana untuk lebi& merangsang para siswa mengerjakann"a disajikan pula kun'i jawabann"a. Soal +ati&an blok disajikan untuk mengukur kompetensi siswa setela& mendalami beberapa bab. Soal semester disajikan untuk mengukur kompetensi siswa setela& satu semester mempelajari fisika. #egiatan ,er'obaan dalam buku ini dapat dilakukan di laboratorium atau di dalam kelas ole& para siswa bersama bimbingan guru dan diak&iri dengan pembuatan laporan ole& para siswa se'ara individual Ak&irn"a 'ara paling tepat mempelajari buku ini adala& memba'an"a dengan alur "ang runtut bukan diba'a 'epat atau terpisa&(pisa&. -tula& 'ara belajar fisika "ang benar . memba'a buku teks fisika dengan penu& nikmat.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Peta Konsep Bab 1

,engukuran ,engukuran Besaran Besaran Besaran ,okok Besaran ,okok
Besaran 0urunan

Alat *kur Alat *kur ,anjang

Mistar dll 7era'a dll

Massa

Satuan Satuan +uas #onversi 6olume Angka Angka ,enting ,enting *sa&a 5a"a 1aktu Su&u Arloji dll

0ermometer dll

#e'epatan

#uat Arus +istrik 0ekanan -ntensitas 2a&a"a

Amperemeter dll

,er'epatan

$a"a

2andelameter dll 3umla& 4at Molmeter dll

$imensi $imensi

Momentum

-mpuls

dan lain(lain

#onversi Satuan Besaran ,okok dan 0urunan

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Kata Kunci (Key-words)

Angka ,enting Besaran ,okok Besaran Skalar Besaran 0urunan Besaran 6ektor $imensi #onversi ,engukuran Satuan Sistem Metriks Sistem M#S Sistem 'gs Sistem -nternasional

Daftar Konstanta
2epat rambat 'a&a"a #onstanta 2oulomb #onstanta gas umum #onstanta gravitasi umum Muatan elektron ' k R 5 e /) 81
9 ;

m:s 7.m2:22 7.m:kg2 2

9);; 8 1 !)!< 8 1 1)! 8 1

9)/1% 3:#.mol
(11 (1;

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd. BAB I PENG K !AN BE!BAGAI BE"A!AN

"tandar Ko#petensi Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurann"a Ko#petensi Dasar Mengukur besaran fisika >massa) panjang) dan waktu?

Advance Organizer
Tahun 2006, Kasus SUTET mencuat di berbagai media cetak maupun visual men adi pemberitaan !ang hangat" #enara listrik dan kabel aringan listrik !ang dekat dengan pemukiman penduduk dipr$tes %arga, hingga ada pendem$ !ang sampai men ahit mulutn!a" &endem$ beranggapan bah%a adan!a kelahiran anak' anak cacat di %ila!ah itu disebabkan $leh aringan instalasi listrik" Ada besaran (isika !ang terkait dengan kasus itu, menurut Kamu besaran apakah itu) Arus listrik) Tegangan listrik) *$ba pikirkan sekali lagi, besaran !ang ditimbulkan $leh kuat arus listrik !ang men angkau medan di sekitar penghantar listrik" Sebenarn!a !ang dimaksud pada kasus itu adalah besaran kuat medan magnet, !ang menurut Oersted disekitar ka%at berarus timbul medan magnet, !ang

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

arahn!a dapat ditentukan dengan kaidah tangan kanan" +esar medan magnet dapat diukur dengan alat teslameter dan arahn!a dicari dengan k$mpas" ,alam bab ini Kamu akan bela ar lebih auh tentang berbagai besaran dan pengukuran besaran'besaran itu" Kamu akan mengetahui lebih ban!ak besaran' besaran !ang dikel$mp$kkan men adi besaran p$k$k dan besaran turunan" Selain itu Kamu akan mengetahui uga pengukuran besaran dan satuan !ang sesuai untuk masing'masing besaran" ,engan demikian Kamu dapat men!ikapi setiap (en$mena dalam kehidupan sehari'hari dengan tepat dan benar"

$u%uan Pe#be&a%aran Bab 1

Membandingkan besaran pokok dan besaran turunan serta dapat memberikan 'onto&n"a dalam ke&idupan se&ari(&ari. Menerapkan pengukuran berbagai besaran pokok seperti panjang) massa dan waktu. Menuliskan jumla& angka penting &asil pengukuran Membedakan dimensi dari masing(masing besaran pokok maupun besaran turunan.

Apabila di sebuah ruang tunggu praktek dokter di kotamu ada seorang yang akan memeriksakan anaknya bercerita berulang-ulang dengan nyaring bahwa, Ia semalam telah mengukur suhu badan anaknya menggunakan barometer, ternyata suhu badan anaknya 40 kg. Bagaimana reaksi orang-orang lain yang mendengar pernyataan itu? Bisa dipastikan banyak yang tersenyum atau menahan tawa.Kenapa? karena ada kejanggalan yang tidak selazimnya dari pernyataan itu. Suhu badan sebagai salah satu besaran harus dinyatakan dengan tepat nilai. satuan maupun alat ukur yang digunakannya. Ketepatan itu akan menghilangkan kejanggalan sehingga meniadakan bias pentafsiran. Dalam fisika besaran-besaran dan pengukurannya menjadi salah satu hal mendasar yang harus dipahami oleh para siswa sebelum mempelajari konsepkonsep lainnya. Pada bab ini kamu akan memperdalam pengukuran berbagai besaran pokok maupun turunan yang pernah kamu pelajari juga di kelas VII semasa SMP

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

A' Besaran (isi)a dan "atuan

1' Pengertian Besaran fisi)a* Besaran Po)o) dan $urunan
Seringka& #amu mengamati benda(benda atau kejadian "ang ada di sekitarmu@ Aangatn"a sinar mata&ariB kenapa air bisa membeku menjadi esB berapa ukuran baju kamu. 0anpa #amu sadari dalam pengamatan dan melakukan kegiatan se&ari(&ari kita sedang belajar fisika. $alam belajar Fisika berarti kita mempelajari benda) kejadian) energi serta gejala alam di sekitar ke&idupan kita. 2onto& lain kejadian "ang ada di sekitar kita adala&B Seorang dokter memeriksa suhu badan pasienn"a) pedagang di pasar menimbang gula "ang bermassa 1 kg) seorang pegawai ,+7 memeriksa kuat arus listrik di sebua& ruma&) sedih, gembira, lelah,. $ari 'onto&('onto& kejadian tersebut ada "ang dapat kita ukur) akan tetapi ada juga "ang tidak terukur. Sesuatu "ang dapat diukur dan &asiln"a dapat din"atakan dengan nilai dan satuan disebut Besaran Fisika. 3adi suhu, massa, kuat arus merupakan besaran fisika) karena dapat diukur. Su&u dapat diukur dengan termometer) massa diukur dengan nera'a timbangan) kuat arus listrik dapat diukur dengan ampermeter) Sedangkan sedi&) gembira) lela& bukan besaran fisika karena tidak dapat diukur. Menurut Bue'&e besaran menurut ara&n"a dibedakan menjadi dua) "aitu besaran skalar "ang &an"a memiliki besar) dan besaran vektor "ang selain memiliki besar memiliki ara& pula. Besaran vektor akan diba&as lebi& mendalam pada bab 2 buku ini. Sedangkan besaran Fisika menurut 'ara penurunann"a dikelompokkan menjadi Besaran ,okok dan Besaran 0urunan. Besaran pokok adala& besaran "ang suda& ditetapkan terlebi& da&ulu dan merupakan besaran dasar. Besaran pokok meliputi tuju& ma'am besaran seperti pada tabel 1. $abe& 1 $u%u+ Besaran Po)o)

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

<

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Besaran ,okok 1 2 / % = ! < ,anjang Massa 1aktu Su&u #uat Arus -ntensitas 2a&a"a 3umla& 4at #eterangan ,anjang dari suatu benda 3umla& materi dalam benda +ama atau selang waktu $erajat panas dingin suatu benda 3umla& muatan listrik "ang mengalir $a"a pan'aran 'a&a"a per luas 3umla& partikel dalam benda Satuan meter kilogram sekon kelvin amper 'andela mol +ambang Satuan m kg s # A 2d Mol

Besaran lain di luar besaran pokok dinamakan besaran turunan. Besaran turunan diartikan sebagai besaran "ang dijabarkan atau diturunkan dari besaran(besaran pokok ataupun besaran turunan lainn"a. Seringkali besaran turunan diistila&kan sebagai besaran terjabar. Seorang petani ingin mengukur luas ladangn"a. -a tidak dapat langsung mengukur luasn"a menggunakan alat bantu apa pun) melainkan ia &arus mengukur panjang dan lebarn"a) dimana keduan"a merupakan besaran pokok. #emudian petani tersebut &arus meng&itung luas ladangn"a dengan 'ara . +uas C panjang 8 lebar. +uas temasuk sala& satu 'onto& besaran turunan. Menurut Alonso dan Finn men"atakan suatu besaran turunan &arus operasional dalam arti &arus mengis"aratkan se'ara eksplisit atau implisit bagaimana besaran "ang didefinisikan itu dapat diukur. Sebagai 'onto&) mengatakan ba&wa ke'epatan adala& kelajuan "ang men"ebabkan benda bergerak) bukan definisi operasional bagi ke'epatan. 0etapi mengatakan ba&wa ke'epatan adala& jarak "ang ditempu& dibagi dengan waktu) adala& definisi operasional dari ke'epatan. Besaran turunan ada ban"ak sekali "ang bisa disebutkan. 2onto&('onto& besaran turunan "ang umum dipakai dalam ke&idupan se&ari(&ari antara lain terdapat dalam tabel 2 berikut ini. $abe& , Besaran $urunan

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Besaran +uas 6olume Massa 3enis #e'epatan #elajuan ,er'epatan 5a"a *sa&a:#erja 0ekanan $efinisi operasional ,anjang dikali lebar +uas alas dikali tinggi Massa dibagi volume ,erpinda&an dibagi waktu 3arak dibagi waktu #e'epatan dibagi waktu Massa dikali per'epatan 5a"a dikali perpinda&an 5a"a dibagi luas Berasal dari besaran pokok 2 besaran panjang 1 besaran panjang Massa ,anjang dan waktu ,anjang dan waktu 1aktu Massa ,anjang >perpinda&an? D Berasal dari besaran turunan D +uas volume D D #e'epatan ,er'epatan 5a"a 5a"a dan luas

Ana&isa Ker%a)an di bu)u &ati+an#uSetiap benda "ang bermassa bergerak dengan kecepatan tertentu memiliki energi kinetik. $engan energin"a benda dapat melakukan usaha untuk berpinda& tempat. *sa&a "ang dilakukan benda dalam selang waktu tertentu dikenal dengan daya. $ari pern"ataan di atas "ang ber'etak miring) Sebutkan besaran(besaran "ang termasuk dalam besaran ,okok dan besaran 0urunan @ $ugas Ker%a)an di bu)u tugas#uBukala& tajuk utama suatu &arian:koran "ang kau temukan. 2atat edisi >&ari) tanggal dan judul) tajukn"a?. Selidikila& kata(kata "ang termasuk besaran) lalu tulisla& nama besarann"a >besaran fisika atau bukan? serta jenis kelompok besaran pokok atau turunan@ 0ulisla& &asil tugasmu itu di buku tugas.

,' .enerap)an "atuan Besaran Po)o) da&a# "iste# Internasiona&

a' Pengertian "atuan dan "atuan Internasiona&
#eban"akan mas"arakat kita tidak terbiasa menggunakan besaran se'ara lengkap dalam komunikasi lesan atau tulisan. Sebagai 'onto&) orang men"ebut jarak suatu tempat &an"a dengan jau& atau dekat. Semestin"a besaran jarak "ang dikomunikasikan itu diikuti dengan nilai besaran beserta satuann"a. Satuan adala& sesuatu "ang men"atakan

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

&asil pengukuran. *mpaman"a dikatakan ba&wa) sekola& sa"a berjarak 9= meter dari ruma&) bukan sekedar sekola& sa"a jarakn"a jau&. 9= merupakan nilai jarak dan meter satuan dari besaran jarak. #omunikasi menggunakan besaran se'ara kuantitatif itu sangat penting dibiasakan sejak dini dari pada sekedar komunikasi kualitatif. Bukanka& lebi& enak rasan"a mengatakan ba&wa) tadi pagi sa"a mandi dengan air bersu&u // E2 daripada mengatakan tadi pagi mandi dengan air panas. $isamping itu sering kita jumpai mas"arakat ban"ak "ang men"atakan &asil pengukuran dengan menggunakan satuan se&ari(&ari "ang berlaku lokal di daera&n"a masing(masing. Misaln"a untuk satuan panjang masi& menggunakan . ba&u) jengkal) depa) bata dan sebagain"a) untuk satuan massa masi& digunakan . pikul) ga"ung) tumbu dan lain(lain. Sistem satuan pada dasarn"a memiliki satuan standar atau baku. Satuan baku tersebut &arus memenu&i s"arat(s"arat antara lain "ang bersangkutan suda& baik dan baku Sistem satuan "ang dipakai standar sejak ta&un 1;! melalui pertemuan para ilmuwan di Sevres) ,aris men"epakati) terutama digunakan dalam dunia pendidikan dan pengeta&uan dinamakan sistem metriks "ang dikelompokkan menjadi sistem metriks besar atau M#S >Meter #ilogram Se'ond? "ang disebut sistem internasional atau disingkat S- dan sistem metriks ke'il atau 25S >2entimeter 5ram Se'ond?. Satuan beberapa besaran pokok dapat dili&at dalam tabel berikut ini.
$abe& /' "atuan besaran po)o) da&a# siste# #etri)
No 1 2 / % = ! < Besaran Po)o) panjang massa waktu su&u kuat arus listrik intensitas 'a&a"a jumla& Fat "atuan "iste# Internasiona&0.K" meter kilogram detik #elvin ampere 'andela kilo mol "atuan "iste# 1G" 'entimeter gram detik #elvin stat ampere 'andela mol

bersifat tetap) berlaku universal) muda&

digunakan setiap saat dengan tepat. Bila s"arat(s"arat itu dipenu&i bole& dikatakan satuan

Sistem -nternasional biasa disingkat S- suda& men'akup luas penggunaann"a di negara(negara seluru& dunia. Satuan Sistem

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

5ambar 1. Gbat Mengandung mol tertentu

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

-nternasional berguna untuk perkembangan ilmu pengeta&uan serta &ubungan perdagangan antara negara. $apatka& kamu ba"angkan apa "ang akan terjadi bila di pasar tradisional tidak memiliki satu kilogram standart. 1) "atuan Internasiona& untu) Pan%ang Aasil pengukuran besaran panjang biasan"a din"atakan dalam satuan meter) 'entimeter) millimeter atau kilometer. Satuan besaran panjang dalam S- adala& meter. ,ada mulan"a satu meter ditetapkan sama dengan panjang sepersepulu& juta dari jarak kutub utara ke katulistiwa melalui ,aris?. #emudian dibuat batang meter standart dari 'ampuran ,latina H -ridium. Satu meter didefinisikan sebagai jarak dua goresan pada batang ketika bersu&u 2. Meter standart ini disimpan di Internasional Bureau of Weights an Measure di Sevres dekat ,aris. Batang meter standart dapat beruba& dan rusak karena dipengaru&i su&u) serta kesulitan dalam menentukan ketelitian pengukuran) maka ta&un 1;! batang meter standart diruba&. Satu meter didefinisikan sebagai jarak 1!= <!/)<2 kali panjang gelombang sinar jingga "ang dipan'arkan ole& atom gas kr"pton 9! dalam ruang &ampa pada suatu lu'utan listrik. ,ada ta&un 1;9/ #onferensi -nternasional tentang timbangan dan ukuran memutuskan satu meter merupakan jarak "ang ditempu& 'a&a"a pada selang waktu 1:2;;<;2%=9 sekon. ,enggunaan ke'epatan 'a&a"a ini) karena nilain"a dianggap selalu konstan. ,) "atuan Internasiona& untu) .assa ,ernaka& kamu pergi ke pasar tradisional@. $alam pembi'araan se&ari(&ari pedagang di pasar sering menggunakan satuan massa untuk besaran berat) misaln"a berat beras itu = #g) berat gula pasir tersebut 9 ons. Aal ini dapat membingungkan. $alam S- satuan berat adala& 7ewton) nilain"a dapat beruba&Hruba& karena dipengaru&i ga"a gravitasi bumi) sedangkan massa mempun"ai satuan #g) ons) gr atau ton. $an nilain"a tetap.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

11

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

$alam &ubungan perdagangan tradisional dan internasional sangatla& diperlukan suatu besaran massa "ang standart. Besaran massa dalam S- din"atakan dengan satuan kilogram >#g?. ,ara a&li mendefinisikan satu kilogram sebagai massa sebua& silinder "ang terbuat dari ba&an 'ampuran ,latina dan -ridium "ang disimpan di Sevres dekat ,aris. Massa standart 1 #g dapat juga disamakan dengan massa satu liter air murni pada su&u % 2. /) "atuan Internasioan& untu) 2a)tu ,ada awaln"a satuan waktu din"atakan atas dasar waktu rotasi bumi pada porosn"a "aitu 1 &ari. #arena waktu berputar bumi tidak tetap maka waktu 1 &ari beruba&(ruba&. $alam S-) satuan waktu din"atakan dalam satuan detik atau sekon. ,ara a&li mendefinisikan satu detik sama dengan selang waktu "ang diperlukan ole& atom 'esium(1// untuk melakukan getaran seban"ak ;1;2!/1<< kali.

b' .eng)on3ersi berbagai satuan besaran Po)o) #aupun besaran $urunan.

Aasil suatu pengukuran besaran pokok belum tentu din"atakan dalam satuan "ang sesuai dengan keinginan kita atau "ang kita perlukan. 2onto&n"a panjang meja 1= 'm) sedangkan kita memerlukan dalam satuan meter) 'onto& lainn"a dari satuan gram din"atakan dalam kilogram) dari satuan jam menjadi sekon. *ntuk mengkonversi atau meruba& dari suatu satuan ke satuan "ang lainn"a diperlukan tangga konversi. ,enggunaan tangga konversi suda& kalian pelajari di kelas 6--. *ntuk satuan Besaran turunan dapat dijabarkan dari satuan besaran(besaran pokok "ang mendifinisikan besaran turunan tersebut. 2onto& satuan besaran(besaran turunan dapat diperli&atkan pada tabel % berikut ini.
$abe& 4' Beberapa besaran turunan beserta satuannya

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

12

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

No 1 2 / % = ! < 9 ; 1 Besaran $urunan +uas volume massa jenis ke'epatan per'epatan ga"a usa&a da"a tekanan momentum Pen%abaran dari Besaran Po)o) panjang 8 lebar panjang 8 lebar 8 tinggi massa 5 volume jarak 5 waktu ke'epatan 5 waktu massa 8 per'epatan ga"a 8 jarak usa&a 5 waktu ga"a 5 luas massa 8 ke'epatan "atuan "iste# .K" m2 m/ kg:m/ m:s m:s2 newton C kg.m:s2 joule C kg.m2:s2 watt C kg.m2:s/ pas'al C 7:m2 kg.m:s

Satuan dari setiap besaran turunan diperole& dari penjabaran satuan besaran(besaran pokok "ang men"ertai penurunan definisi dari besaran turunan "ang bersangkutan. Gle& karena itu seringkali dijumpai satuan turunan dapat berkembang lebi& dari satu ma'am karena penjabaran besaran turunan dari definisi "ang berbeda. Sebagai 'onto&) satuan per'epatan dapat ditulis dengan m:s2 dapat juga ditulis dengan 7:kg. #elak akan diketa&ui kesamaan satuan(satuan "ang sepintas berbeda itu dengan ditinjau dari dimensin"a. Satuan besaran turunan dapat juga dikonversi. ,er&atikan beberapa 'onto& di bawa& ini. 1 d"ne 1 erg 1 kalori 1 k1& C1 C1
(= (<

newton joule

C )2% joule C /)! 8 1

!

joule 1/

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

1 liter 1 ml 1 atm 1 gauss C1
(/

m/ C 1 dm/

C 1 'm/ C 1 '' C 1) 1/ 8 1 C1
(% =

pas'al

tesla

Berikut ini adala& 'onto& pengkonversian dari satuan besaran turunan "ang dapat dikonversikan berdasarkan penjabaran dari konversi satuan besaran pokok "ang diturunkan. 1onto+ 15 7"atakan satuan ke'epatan /! #m:jam kedalam satuan m:s @ 3awab . #e'epatan C
jarak waktu

#e'epatan /! #m:jam C

/! #m>jarak? /! m C C1 1 jam>waktu? /! sekon

m C 1 m:s s

1onto+ , 5 #onversikan satuan massa jenis air 1 gr:'m/ kedalam satuan #g:m/ 3awab. Massa 3enis C
massa volume
/

1 gr >massa? 1 1:1 /.#g 1 ! #g Massa 3enis 1 gr:'m C C C X / / 1'm > volume? v 1 m/ 1:1 ! m / 1

C1

#g:m/

Ana&isa Ker%a)an di bu)u &ati+an#u1. #akak sedang mengendarai motorn"a dengan kelajuan <2 km:jam. #onversikan satuan kelajuan kendaraan #akak dalam satuan m:s @

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

1%

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

2. Sebongka& Is dapat terapung dipermukaan air karena massa jenis es lebi& ke'il dari air. Is bermassa jenis )9 gr:'m/ dan air 1 gr : 'm/. #onversikan satuan massa jenis es dan air dalam satuan kg:m/ @ /. Adik sedang sakit batuk. -bu memberin"a obat se&ari /X1 sendok makan. 1 Sendok makan sama dengan = ml. 7"atakan satuann"a dalam '') liter) dm/ dan m/ @. $ugas Buatla& kliping >bole& fotokopi? tentang sistem konversi besaran apapun "ang Anda jumpai. 2arila& sumber(sumber informasi di perpustakaan) media 'etak atau browsing internet. Susun dan kelompokkanla& ke dalam besaran pokok dan besaran turunan dalam tabel "ang terpisa&.

c' Awa&an satuan dan "iste# satuan di &uar "iste# .etri)s

$isamping satuan sistem metriks juga dikenal satuan lainn"a "ang sering dipakai dalam ke&idupan se&ari(&ari misaln"a liter) in'&i) "ard) feet) mil) ton) ons dan lain(lain. 7amun demikian satuan(satuan tersebut dapat dikonversi atau diuba& ke dalam satuan sistem metriks dengan patokan "ang ditentukan. Misalkan patokan untuk besaran panjang berlaku sistem konversi sebagai berikut.
Ga#bar ,. "atuan #& sebagai satuan 3o&u#e

1 mil C 1<! "ard >1 "ard adala& jarak pundak sampai ujung jari tangan orang dewasa?. 1 "ard C / feet >1 feet adala& jarak tumit sampai ujung jari kaki orang dewasa?. 1 feet C 12 in'i >1 in'i adala& lebar maksimal ibu jari tangan orang dewasa?. 1 in'i C 2)=% 'm 1 'm C ) 1 m.

Satuan mil) "ard) feet) in'i tersebut dinamakan satuan sistem -nggris) se&ingga ba"angkanla& patokan ukuran "ang dipakai adala& ukuran orang -nggris "ang dewasa. *ntuk besaran massa berlaku juga sistem konversi satuan se&ari(&ari maupun sistem -nggris ke dalam sistem S-. 2onto&n"a sebagai berikut. 1 ton 1 kuintal C ; <)2 kg C 1 kg 1=

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

1 ons >oF? 1 pon >lb? 1 slug C C ) 29/= kg )%=/! kg C 1%)=; kg

*ntuk satuan waktu dalam ke&idupan se&ari(&ari dapat dikonversi ke dalam sistem S"aitu detik atau sekon. 2onto&n"a sebagai berikut. 1 ta&un 1 &ari 1 jam 1 menit C /)1=! 8 1 < detik C 9)!% 8 1 C /! detik
%

detik

C ! detik.

$i dalam sistem metriks juga dikenal sistem awalan naik sampai ke sistem makro sistem mikro) dari a'uan sistem M#S. ,er&atikan tabel = berikut ini.
$abe& 6' Awa&an satuan siste# #etri) besaran pan%ang
"I"$E. A2A7AN "A$ AN Iksa ,eta 0era #onversi Makro 5iga Mega #ilo Aekto $eka M#S Meter 2enti Mili Mikro #onversi Mikro nano piko femto atto ' m n p f a DI"INGKA$ I , 0 5 M k & da K8N9E!"I 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
(2 (/ (! (; (12 (1= (19 19 1= 12 ; ! / 2 1

$alam bidang teknologi dewasa ini ban"ak berkembang penelitian jagad mikro dengan konversi sistem mikro 'onto&n"a teknologi nano "ang men"elidiki jagad renik

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

1!

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Ga#bar /. ntaian DNA dan "e& e#brio

seperti sel) virus) bakteriofage) $7A dan lain(lain. Selain itu penelitian jagad makro menggunakan konversi sistem makro karena ob"ek penelitiann"a men'akup wila"a& lain dari jagad ra"a) "aitu ob"ek alam semesta di luar bumi. $ugas Ker%a)an di bu)u tugas#u#onversikan satuan H satuan berikut ini @ #erjakan di buku tugasmuJ a. 1 'm C KK.m e. 1 gr C K.. Mg C K..g C K..#g b. / km C KK.Mm f. / ons C KKgr C KKK#g '. 2=% 'm C KK.in'i g. / ms C KK.menit CKKK.jam d. / feet C KK.'m &. )= &m C KK.Lm C.. KK..pm

B' Pengu)uran

Fisika merupakan ilmu pengetahuan yang didasarkan pada eksperimen. Dalam eksperimen tersebut dilakukan pengamatan, pengukuran, menganalisis dan membuat laporan hasil eksperimen. Untuk memperoleh data yang akurat dalam eksperimen diperlukan pengukuran dan penulisan hasil pengukuran dalam satuan yang benar serta seuai dengan aturan penulisan amgka penting. Pengukuran adalah membandingkan suatu besaran dengan suatu satuan. Misalnya kamu mengukur panjang meja guru dengan mistar, didapat panjang meja 121,2 cm. Panjang meja merupakan besaran, 121,2 adalah nilai dari pengukuran dan cm satuan dengan menggunakan mistar. Untuk mendapatkan pengukuran yang akurat, maka kamu perlu memperhatikan beberapa aspek pengukuran dan disamping itu pentingnya untuk memilih instrument yang sesuai. Beberapa aspek pengukuran adalah sebagai berikut : Ketepatan , Kalibrasi Alat, Ketelitian , Kepekaan.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

1<

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Pada bagian ini Kamu akan memperdalam pengukuran besaran, terutama besaran pokok.

1' .engu)ur Pan%ang dengan A&at )ur .istar* :ang)a "orong* dan .i)ro#eter "e)rup
,erna&ka& kamu mengukur tinggi badanmu @ Barangkali kamu perna& melakukann"a sendiri. $engan menggunakan penggaris panjang atau meteran kita dapat mengukur tinggi badan kita. Mengukur adala& membandingkan suatu besaran dengan satuan "ang suda& baku. $alam melakukan pengukuran orang selalu ber&adapan dengan benda atau objek "ang diukur) alat ukur) dan satuan "ang digunakan baik "ang baku maupun "ang tidak baku. Satuan "ang tak baku merupakan satuan "ang nilain"a tidak tetap dan tidak standart. Seorang petani tradisional mungkin melakukan pengukuran panjang dan lebar sawa&n"a menggunakan satuan bata) dan tentun"a alat ukur "ang digunakan adala& sebua& batu bata. 0etapi seorang insin"ur sipil mengukur lebar jalan menggunakan alat meteran kelos untuk mendapatkan satuan meter. Alat ukur adala& alat "ang digunakan dalam pengukuran dan mempun"ai satuan "ang baku. Ban"ak sekali alat ukur "ang suda& di'iptakan manusia baik "ang tradisional maupun "ang suda& menjadi produk teknologi modern. *ntuk melengkapkan &asil pengukuran agar lebi& bermakna &arus disertai satuan. Satuan ,anjang dalam S- adala& meter. *ntuk mengukur panjang suatu benda &arusla& dipili& alat ukur "ang sesuai dengan panjang benda "ang diukur. ,er&atikan tabel beberapa alat ukur panjang di bawa& ini.
Batas u)ur a&at Beberapa meter Beberapa 'm sampai 1 m $iantara 1 'm sampai 1 'm #urang dari 2 'm Na#a a&at u)ur yang diguna)an Meteran pita Mistar 3angka Sorong Mikrometer sekrup ) Batas Kete&itian )1 'm )1 'm ) 1 'm 1 'm

a' .istar

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

19

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Mistar mempun"ai ketelitian 1 mm atau )1 'm. Bagian skala terke'il mistar adala& 1mm. *ntuk meng&indari kesala&an pemba'aan &asil pengukuran akibat paralaks >beda kemiringan dalam meli&at ?) maka ketika memba'a mata &arus meli&at tegak lurus ter&adap skala.
Ga#bar 4. .istar0penggaris

1onto+ #engu)ur pan%ang dengan #istar' 0entukan panjang karet peng&apus A dan B @

Karet peng+apus B 3awab B M ,anjang karet peng&apus A

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

1;

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

*jung depan dititik panjangn"a 2)/ 'm. M ,anjang karet peng&apus B *jung depan di titik / 'm dan ujung belakang di % 'm lebi& < mm. 3adi panjang karet peng&apus B %)< 'm H / 'm C 1)< 'm. dan ujung belakang di 2 'm lebi& /mm. 3adi

Meteran pita tidak berbeda jau& penggunaann"a seperti mistar. ,erbedaann"a &an"a terletak pada skalan"a "ang lebi& ban"ak) dan terbuat dari ba&an "ang muda& digulung) misaln"a plat logam atau plastik. Alat ukur ini ban"ak digunakan ole& mekanik a&li bangunan "ang memerlukan pengukuran ob"ek(ob"ek berukuran panjang.

Ga#bar 6. .eteran pita

b' :ang)a "orong 3angka sorong merupakan alat ukur panjang "ang mempun"ai ketelitian )1 mm atau . 1 'm. 3angka sorong dapat digunakan untuk mengukur diameter kelereng dan diameter bagian dalam pipa. 3angka sorong mempun"ai 2 bagian penting. Bagian tetap >ra&ang tetap?) skala tetap terke'il 1mm atau )1 'm. Bagian "ang dapat digeser >ra&ang geser?. ,ada ra&ang geser ini dilengkapi skala nonius. Skala tetap dan nonius mempun"ai selisi& )1mm. 2onto& ,engukuran dengan jangka sorong. 0entukan diameter kelereng @

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

c' .i)ro#eter "e)rup Mikrometer sekrup merupakan alat ukur panjang "ang paling teliti disbanding dengan jangka sorong dan mistar) dengan ketelitian ) 1 mm atau ) ke'il dan benda "ang mempun"ai ukuran ke'il dan tipis. Bagian(bagian skala mikrometer sekrup . Skala utama Skala terke'il dari skala utama adala& )1 mm. Skala putar 1 'm. Mikrometer sekrup dapat digunakan untuk mengukur ketebalan plat alumunium) diameter kawat "ang

Skala terke'il dari skala putar ) 1 mm) dengan batas ukur dari ) 1 mm H )= mm 1onto+ Pengu)uran pan%ang dengan #i)ro#eter se)rup'

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

21

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

0entukan diameter kawat @

,' .engu)ur .assa Benda

*ntuk mengukur masssa benda dapat digunakan alat ukur timbangan da'in) timbangan pasar) nera'a G&auss dua lengan dan tiga lengan) timbangan berat badan serta nera'a digital. a' Pengu)uran .assa benda dengan neraca dua &engan

Ga#bar ;. Neraca untu) #eni#bang e#as

Ga#bar < . Neraca dua &engan

*ntuk menentukan &asil pengukuran massa benda dengan nera'a dua lengan baik itu timbangan da'in) G&auss) timbangan pasar) 'ukup dengan 'ara meletakkan beban pada sala& satu lengan) dan meletakkan massa kalibrasi standar pada lengan satun"a. Amati sampai punggung lengan pada posisi sama mendatar.

b' Pengu)uran .assa benda dengan neraca 8+auss tiga &engan

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

22

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Bagian H bagian 7era'a G&auss tiga lengan +engan depan memiliki anting logam "ang dapat digeser dengan skala ) 1) 2) /) %)K..1 gr) terdiri 1 skala tiap skala 1 gr. +engan tenga&) dengan anting lengan dapat digeser) tiap skala 1 gr) dengan skala dari ) 1 ) 2 ) KKK= gr. +engan belakang) anting lengan dapat digeser dengan tiap skala 1 gram) dari skala ) 1 ) 2 ) KK..1 gr.
Ga#bar =. Neraca 8+auss

*ntuk menentukan &asil pengukuran massa benda dengan 'ara menjumla&kan skala "ang ditunjukan pada skala lengan depan) tenga& dan belakang 1onto+ .engu)ur #assa dengan neraca 8+auss tiga &engan Sebua& buku fisika kelas X ditimbang) setela& keadaan setimbang didapat keadaan lengan depan) tenga& dan belakang seperti pada gambar disamping. 0entukan massa buku tersebut @

3awab. 1. ,osisi anting depan 2. ,osisi anting tenga& /. ,osisi anting belakang Massa buku fisika / =)9 gram ) % ) gram gram N

/%=)9 gram 2/

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

/' .engu)ur 7uas dan 9o&u#e benda

Bagaimanaka& kita mengukur luas meja Belajar kita @ 6olume min"ak tana& dalam drum) volume patung @. *ntuk bendaHbenda berbentuk teratur kita dapat mengukurn"a se'ara tidak langsung. ,ertama kali kita &itung dulu ukuran benda "ang misaln"a panjang) lebar) tinggi) diameter benda. Selanjutn"a kita &itung luas atau volume benda dengan rumus "ang sesuai dengan bentuk benda. Misaln"a luas meja dengan rumus panjang 8 lebarB 6olume drum merupakan &asil kali luas alas dengan tinggi drum. *ntuk benda "ang berbentuk tidak teratur kita dapat menggunakan gelas ukur dan gelas pan'uran. 6olume benda "ang diukur sama dengan volume air digelas pan'uran.

Ga#bar >' Ge&as berpancuran untu) #engu)ur 3o&u#e batu

4' .engu)ur .assa :enis ?at

*ntuk mengukur massa jenis Fat dapat diukur se'ara langsung dan tak langsung. Se'ara tak langsung) terlebi& da&ulu kita mengukur massa dan volume benda. #emudian menentukan massa jenis benda dengan rumus massa dibagi dengan volume benda) atau C
m . *ntuk massa jenis Fat 'air dapat di&itung se'ara langsung dengan alat "ang V

dinamakan Aidrometer.

4' .engu)ur Kuat Arus &istri) atau .edan .agnet'

Alat ukur besaran arus listrik dapat berupa ampermeter) galvanometer) multitester: A6G

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Ga#bar 1@. A98#eter

2%
5ambar 11. 0eslameter

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

meter) sedangkan untuk mengukur medan magnet dapat dipakai alat teslameter. A6G meter ba&kan dapat dipakai untuk mengukur besaran listrik lainn"a seperti &ambatan listrik atau beda potensial listrik. $engan kemajuan teknologi ban"ak alat ukur "ang dapat menunjukkan datum(datum atau data pengukuran se'ara tepat dan akurat) karena suda& menggunakan teknologi digital. Menggunakan amperemeter digital mungkin lebi& disukai
5ambar 12. $atum digital

daripada menggunakan alat ukur sejenis "ang manual.

Menggunakan teslameter digital lebi& menguntungkan dari pada teslameter jarum "ang manual. ,rodusen alat(alat ukur digital tela& membuat sistem kalibrasi k&usus pada alat(alat tersebut. Grang "ang &endak menggunakan alat ukur dalam pengukuran &endakn"a mema&ami 'ara menggunakann"a dan 'ara memba'a skala "ang ditunjuk selama pengukuran. Sala& satu 'onto& adala&) untuk memba'a pengukuran arus listrik biasan"a digunakan 'ara sebagai berikut. Arus listrik C
skala "ang ditunjuk X batas ukur skala maksimum
5ambar 1/. 0eslameter digital

Ga#bar 14' .engu)ur )uat arus &istri) #engguna)an a#per#eter yang disusun seri

Aal "ang perlu diingat dalam pemba'aan arus listrik menggunakan amperemeter adala& ba&wa amperemeter &arus dirangkai seri dengan komponenn"a. ,engukuran besaran(besaran lain memerlukan 'ara pemba'aan "ang berbeda(beda sesuai dengan alat ukur "ang digunakan. 7ati+an Ker%a)an di bu)u &ati+an#u-

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

2=

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

0entukan &asil pengukuran panjang) massa) volume dari alat ukur berikut ini @ 1. 3angka Sorong A. B.

2.

2. Mikrometer sekrup A.

B.

/.

3.

N erac a

7era'a tiga lengan

Ohaus s T iga Lengan Lengan B e lak ang
0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 10 0

Lengan

T en gah

00

20

300

400

50

Lengan

e !an

4.

"elas

# k ur

150 100 m l

ml

Bat u

3 .

Ne r ac a

O ha us s

Tig a

L e ng an

L e ng a n

Be la k an g

10

30

40

50

60

80

90

10

L e ng a n

T e n ga h

100

200

00

400

50

L e ng a n

e ! an

4 .

"e la s

#ku r

15 0 10 0 m l

m l

Ba t u

3.

Ner ac a

O haus s

T i ga

Leng an

Lengan

B el ak ang

1 0

2 0

3 0

4 0

5 0

6 0

7 0

8 0

9 0

1 0 0

Lengan

T engah

1 0 0

2 0 0

3 0 0

4 0 0

5 0 0

Lengan

e!a n

4.

" el as

# k ur

1 50 1 00 ml

m l

Bat u

%.

5elas ukur kimia

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

2!

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

3 . Nera ca Oh aus s Tiga L en gan L eng an Be la ka ng
0 10 20 30 40 5 0 60 70 80 90 100

L eng an T eng ah

100

200

30 0

400

500

L eng an

e !a n

4 .

"el a s

#k ur

1 50 1 00 ml

ml

Bat u

6' .engu)ur 2a)tu

$i masa lalu kala peng&uni kota masi& sedikit orang tidak memerlukan alat penunjuk waktu se'ara individual. Mereka 'ukup disediakan satu jam kota) berupa jam mata&ari karena di saat itu teknologi "ang masi& seder&ana.

Ga#bar 16' :a# #ata+ari sebagai %a# )ota peningga&an #asa &a&u yang tida) perna+ rusa)

#ini jaman suda& modern) dalam kegiatan se&ari(&ari kita menggunakan jam tangan untuk menunjukkan kondisi jam) menit dan detik setiap saat. 7amun tidak menutup kemungkinan #amu mampu membuat sebua& jam mata&ari di dinding tembok ruma&mu untuk keperluanmu sendiri) paling tidak #amu suda& ber&emat ter&adap pemakaian baterei. Aal ini juga memun'ulkan peluang untuk membuat jam mata&ari se'ara massal. Bukanka& -ndonesia negara tropis "ang setiap &ari ada mata&ari@ $engan alat dan ba&an seder&ana seperti lembaran papan:triplek) 'at) kuas) kawat) dan lain(lain) kamu dapat membuat ban"ak jam mata&ari dan memasarkann"a. 7a&) #amu suda& potensial mempun"ai pendapatan sendiri) dan membuka peluang sebagai seorang wirausa&a.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

2<

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Sedangkan 'onto& alat ukur waktu "ang lainn"a adala& jam dinding) jam a"un) stop watch) jam digital) jam analog dan jam mata&ari.

Ga#bar 1;' Berbagai conto+ %a#

a' "top 2atc+

top watch digunakan untuk mengukur interval waktu "ang pendek. Ada dua jenis stop watch "aitu) digital dan manual atau analog. top watch digital memiliki pengukuran "ang lebi& teliti dibandingkan dengan jenis analog. Batas ketelitian stop watch

)1 sekon H ) 1 sekon.

Ga#bar 1<' "top watc+ digita&

0i'ker timer biasan"a dilengkapi dengan pita kertas) digunakan untuk menentukan 'atatan waktu dan jarak "ang ditempu& pita kertas. ,ita kertas di&ubungkan dengan benda "ang bergerak. $engan mengeta&ui jarak dan waktu gerak pita) maka kita dapat menentukan ke'epatan pita atau benda. 1aktu

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

29

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

"ang diperlukan untuk menempu& jarak dua titik pada pita kertas kira(kira 1:= detik atau ) 2 s. Berikut ini gambar waktu antara dua titik pada pita.

Ga#bar 1=' $ic)er ti#er

Ga#bar 1>' Po&a wa)tu pada pita yang ditandai o&e+ tic)er ti#er

1' Batas Kete&itian A&at )ur

#etika mengukur lebar meja dengan menggunakan mistar penggaris) misaln"a didapat &asil pengukuran 1 1 'm. Aasil pengukuran tersebut dapat ditulis dalam bentuk > )1 'm.

)1? 'm) dimana )1 'm adala& batas ketelitian alat ukur mistar penggaris.

$engan demikian lebar meja tersebut berkisar ;;); 'm dan 1

Sedangkan ketidakpastian dalam pengukuran adala& perbandingan batas ketelitian dengan nilai "ang benda "ang diukur. $ari 'onto& di atas dapat dirumuskanB
batas ketelitian

O #etidakpastian C &asil pengukuran 8 1

OC

.1 1

8 1

O C )1 O

$ugas Ker%a)an di bu)u tugas#u1. $iameter kawat dari &asil pengukuran dengan mikrometer sekrup adala& 9); mm. 0entukan kisaran nilai pengukuran dan tentukan prosentase ketidakpastiann"a. 2. 0ulisla& &asil pengukuran disertai batas ketelitian alat dan &itungla& prosentase ketidakpastian dari pengukuran diameter kelereng dengan menggunakan jangka sorong) jika nilai pengukurann"a sebesar /)1% 'm.

1' Kesa&a+an "iste#atis dan Aca)

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.
2;

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

$alam melakukan pengukuran kemungkinan terjadin"a kesala&an tidak dapat di&indari. Aal ini disebabkan tidak kesempurnaan dalam pengukuran. Adapun faktor( faktor "ang mempengaru&i kesala&an dalam pengukuran adala& kesala&an pada alat ukur) 'ara menggunakan dan kondisi lingkungan tempat pengukuran. Faktor(faktor tersebut dapat dikelompokkan menjadi kesala&an Sistematis dan A'ak. #esala&an sistematis meliputi kesala&an "ang disebabkan pada keadaan atau kondisi alat ukur. Misaln"a kesala&an kalibrasi) kesala&an titik nol alat) batas da"a ta&an penggunaan alat ukur. Sedangkan kesala&an a'ak merupakan kesala&an pengukuran "ang disebabkan ole& gangguan "ang bersifat tidak pasti atau bersifat a'ak. Misaln"a kesala&an pengukuran kuat arus listrik disebabkan gangguan tegangan listrik "ang tidak stabil) gangguan kondisi 'ua'a "ang mempengaru&i pemba'aan alat ukur.

,' Pengu)uran $ungga& dan Pengu)uran Beru&ang

Biasan"a pengukuran &an"a dilakukan satu kali dan disebut dengan penukuran tunggal suda& dapat memperole& &asil pengukuran. Setiap &asil pengukuran pasti mengandung kesala&an) baik kesala&an a'ak maupun sistematis. #esala&an a'ak dapat dikurangi dengan mengulang(ulang pengukuran. 3adi pengukuran ter&adap satu ob"ek dilakukan beberapa kali pengambilan datan"a. 3ika kesala&an a'akn"a ke'il maka dapat dikatakan pengukurann"a teliti. #esala&an sistematis dapat terjadi terus menerus sepanjang alat ukur dan atau orang "ang mengukur sama Sumber kesala&an sistematis adala& #esala&an alat kesala&an alat dan kesala&an perorangan. misaln"a kesala&an titik nol) kesala&an komponen. #esala&an

perorangan misaln"a 'a'at alat indera) kebiasaan sala&. ,enulisan &asil pengukuran 8C 8 8

atau

8 C 8 .1 O 8

,engukuran tunggal dilakukan satu kali pengambilan data dengan ketidakpastian sebesar 8 C P . skala terke'il

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Sedangkan pengukuran berulang dilakukan beberapa kali pengambilan data >7 kali? dengan ketidakpastian sebesar 8C
1 7 78 i >8 i ? 2 7 (1

Ana&isa :awab&a+ di bu)u tugas#u*kurla& &ambatan suatu resistor dengan menggunakan dua alat ukur o&mmeter "ang berbeda. G&mmeter pertama dengan menggunakan batu baterai "ang baru) sedangkan "ang lainn"a batu baterai "ang lama. Bandingkan &asil pengukurann"a) jika berbeda) berikan alasann"a.

7ati+an Ker%a)an di bu)u &ati+an#uSebua& gelang perunggu diukur massan"a berulang lima kali dengan &asil sebagai berikut / gr B / )2 gr B 2;)= grB 1;)9 grB / ) / gr. 2arila& &asil pengukuran gelang tersebut) n"atakan dengan ketidakpastiann"aJ

D' Pengo&a+an Data Aasi& Pengu)uran

Berdasarkan data(data besaran fisika dari &asil pengukuran dapat ditentukan &ubungan antara besaran(besaran tersebut. Misaln"a dari besaran massa dan volume dapat ditentukan besaran massa jenis benda. Besaran kuat arus dan beda potensial ber&ubungan dengan besarn"a &ambatan. Aubungan antara ga"a pegas) konstanta pegas dan pertamba&an panjang pegas serta &ubungan besaran(besaran fisika "ang lainn"a. Aubungan besaran fisika tersebut dapat din"atakan dalam bentuk grafik. Berdasarkan grafik akan ditentukan gradien &ubungan antar besaran H besaran "ang ada. ,er&atikan 'onto& berikut ini. 0abel ini &asil pengukuran massa dan volume air laut. Berdasarkan tabel pengukuran didapat grafik seperti pada gambar. 0entukan massa jenis air laut@ $abe& +asi& pengu)uran
:u#&a+ air &aut "atu ge&as Dua ge&as $iga ge&as

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

/1

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Massa 6olume / gr 2= 'm/ ! = gr 'm/ ; gr <= 'm/

5rafik &ubungan massa dengan volume air laut

Massa air laut > gram?

m C m/ H m1
C; C! (/

/ volume > 'm/? 2= = <= H 2= C =

v C v/ H v1 C <=

:awab . $ari grafik &ubungan massa dan volume di dapat &ubungan kemiringan grafik atau gradien grafik "ang merupakan besaran massa jenis
! gr C Qm C C 1)2 gr:'m/ = cm/ Qv

3adi massa jenis air laut berdasarkan data(data pengukuran adala& 1)2 gr:'m/ Ana&isa :awab&a+ di bu)u &ati+an#u1. Berikut ini adala& tabel &asil 'atatan waktu dan jarak "ang ditempu& seorang pembalap sepeda. Berdasarkan tabel buatla& grafik &ubungan jarak dan waktu) dengan besaran jarak pada sumbu " dan waktu pada sumbu 8. 0entukan pula kelajuan pembalap sepeda tersebut. 3arak 1aktu 2. km jam 1 km )2= jam 2 km )= jam / km )<= jam % km 1 jam

0abel berikut ini men"atakan &asil pengukuran besaran 02 ter&adap m dari per'obaan getaran pegas. 0 C periode getaranB m C massa benda.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

/2

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Aubungan besaran(besaran tersebut din"atakan dengan persamaan 0 C 2 m ) dimana k

k C konstanta pegas. Buatla& grafik dengan 02 pada koordinat sumbu " dan m pada koordinat sumbu 8 dan 0entukan besarn"a konstanta pegas @ 02 >s2? m >kg? 1 1 2 2 / /

E' Ang)a Penting

#etika kamu mengukur panjang suatu benda dengan alat ukur "ang berbeda tentu &asil pengukurann"a berbeda pula. Misaln"a mengukur tebal buku dengan mistar penggaris didapat &asiln"a 1)< 'm sedangkan dengan jangka sorong sebesar 1)<! 'm. 0entu saja pengukuran dengan jangka sorong lebi& teliti dibandingkan dengan mistar penggaris. ,ada &asil pengukuran dengan mistar nilain"a 1)<. Angka < dibelakang koma merupakan angka taksiran >angka ragu?) karena angka ini diperole& dari menaksir angka < dan 9. Angka 1 merupakan angka pasti >eksak?. 3ika menggunakan jangka sorong kita perole& &asil pengukuran 1)<!. Angka ! merupakan angka taksiran sedangkan angka 1 dan < adala& angka pasti. Angka taksiran >angka ragu? dan Angka pasti merupakan angka penting dalam pengukuran. Angka penting >angka berarti atau angka benar? adala& semua angka "ang diperole& dari &asil pengukuran) "ang terdiri atas satu atau lebi& angka pasti >eksak? dan satu angka terak&ir "ang ditaksir atau diragukan. 1' Aturan Penu&isan Ang)a Penting' a. Semua angka bukan nol adala& angka penting 2onto&. 1%1)= m 2<)/ gr penting. memiliki % angka penting memiliki / angka penting

b. Semua angka nol "ang terletak di antara angka(angka bukan nol termasuk angka

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

//

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

2onto&. /% )%1 kg =) <m memiliki = angka penting memiliki % angka penting

'. Semua angka nol di sebela& kanan angka bukan nol tanpa desimal tidak termasuk angka penting) ke'uali diberi tanda k&usus garis mendatar atas atau bawa& termasuk angka penting 2onto&. =/ =/ 2onto&. ) ) kg kg =/ kg < / kg memiliki 2 angka penting memiliki = angka penting memiliki 2 angka penting memiliki / angka penting

d. Semua angka nol di sebela& kiri angka bukan nol tidak termasuk angka penting.

e. Semua angka nol di belakang angka bukan nol "ang terak&ir tetapi dibelakang tanda desimal adala& angka penting. 2onto&. <) = < )= m memiliki = angka penting memiliki = angka penting
/

f. *ntuk penulisan notasi ilmia&. Misaln"a 2)= 8 1 / ) dimana 1 dalam &al ini memiliki 2 angka penting. 2onto& lain 2)/% 8 1
2

disebut orde.

Sedangkan 2)= merupakan #antis. 3umla& angka penting dili&at dari mantisn"a memiliki / angka penting

,' Pe#bu&atan Bi&angan Penting' Bilangan dibulatkan sampai mengandung sejumla& angka penting "ang diinginkan dengan meng&ilangkan satu atau lebi& angka di sebela& kanan tanda koma desimal. a Bila angka itu lebi& besar daripada =) maka angka terak&ir "ang diperta&ankan &arus dinaikkan 1. 2onto&. beruba&. 2onto&. /%)!% dibulatkan menjadi /%)! '. Bila angka itu tepat =) maka angka terak&ir "ang diperta&ankan &arus dinaikkan 1 jika angka itu tadin"a angka ganjil) dan tidak beruba& jika angka terak&ir "ang diperta&ankan itu tadin"a angka genap. /%)%! dibulatkan menjadi /%)= b. Bila angka itu lebi& ke'il daripada =) maka angka terak&ir "ang diperta&ankan tidak

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

/%

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

2onto&. /%)<= dibulatkan menjadi /%)9 /%)!= dibulatkan menjadi /%)! /' 8perasi Ang)a Penting a. ,enjumla&an dan pengurangan dua angka penting atau lebi& akan meng&asilkan angka penting "ang &an"a memiliki satu angka taksiran atau ragu. 2onto&. /)2=1% )21=
N

/)2=1= )21=
D

/)%!!% /)%!!

/) /!= /) /!

b. Aasil perkalian atau pembagian mempun"ai angka penting "ang sama dengan ban"akn"a angka penting dari faktor angka pentingn"a paling sedikit. 2onto&. /)1% >/ angka penting? 29)!9 1)/ 5 >% angka penting? >2 angka penting? 2 8 >1 angka penting? !)29 ! > 1 angka penting ? dengan membilang. 2onto&. Ban"akn"a siswa dalam kelas % orang % orang adala& bilangan eksak ,erkalian bilangan eksak dengan angka &asil pengukuran meng&asilkan angka "ang jumla& angka pentingn"a sama dengan jumla& angka penting dari angka &asil pengukuran. 2onto&. 2)/% >/ angka penting? 8 % >eksak? C ;)/! ;)/! >/ angka penting? d. Aasil pengukuran "ang dipangkatkan maka &asiln"a adala& bilangan "ang mempun"ai angka periting seban"ak angka penting bilangan "ang dipangkatkan. 2onto&. >;)2?2 >2 angka penting? C 9%)!% 9= >2 angka penting? e. Akar dari angka &asil pengukuran memiliki angka "ang sama ban"ak dengan angka penting bilangan "ang ditarik akarn"a. 2onto&. 7ati+an Ker%a)an di bu)u &ati+an#u<=

22) !1= 22 >2 angka penting ?

'. Bilangan eksak adala& bilangan "ang pasti >tidak diragukan nilain"a?) diperole&

>2 angka penting? C 9)!! 2=% 9)< > 2 angka penting ?

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

/=

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

1. Berikut ini &asil pengukuran panjang dua batang ka"u. 0entukan jumla& panjang kedua batang dan selisi& kedua panjang batang ka"u tersebut sesuai dengan aturan angka penting. $imana semua pengukuran dalam satuan meter. =)!<9 1)11 9 N KKK /)1 )11 8 KK )!/%/ 1)99< N KKK !);<9 )2/ 8 KKK =)!<9 /)2/ ( KK.. /)//// )//
5

<);;9 2) %/% H KKK !)29 )/1%

5

KK..

KKK

2. Iko akan membuat sebua& bingkai berbentuk bujur sangkar. #ebetulan mempun"ai sepotong ka"u. Setela& diukur panjangn"a 2)%/ m. $engan menggunakan aturan angka penting bisaka& #amu membantu Iko menentukan panjang masing(masing sisi bingkai. /. Suatu taman bunga ke'il berbentuk bujur sangkar di&itung luasn"a 91 m2 . Aitungla& panjang sisi(sisi taman tersebut. 3ika sisi(sisi 0entukan luas taman tersebut sekarang. taman diperke'il menjadi 2)= m

Kegiatan Percobaan
>Salinla& data dan tabel laporan berikut ini di kertas laporan per'obaaanmu?

0anggal:3am . #elas: Smt . X:1 #elompok . 1. ................... =. .......................... 2. ................... !. .......................... /. ................... <. .......................... %. KKKKK 9 KKKKKKK

A' :udu& Percobaan

5 Pengu)uran Besaran

B' Petun%u) Percobaan 5 1. Ba'a literatur "ang berkaitan dengan besaran dan satuan >jangka sorong) mikrometer sekrup) 7era'a 0iga lengan?

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

/!

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

2. Ba'a dengan 'ermat petunjuk per'obaan /. +akukan per'obaan menurut langka&(langka& "ang disajikan %. Buatla& laporan &asil per'obaan >individu? di kertas laporanmu 1' A&at-a&at dan Ba+an 5 1. jangka sorong 2. mikrometer sekrup /. nera'a tiga lengan atau tiimbangan =. tabung reaksi D' 7ang)a+-&ang)a+ Ker%a 1.*kurla& panjang lebar dan ketebalan kertas karton) triplek) dan balok dengan mnggunakan jangka sorong dan mi'rometer sekrup. 2.*kurla& diameter dalam) diameter luar dan kedalaman tabung reaksi dengan jangka sorong dan mi'rometer sekrup /.0imbangla& massa kertas karton) triplek) balok) dan tabung reaksi dengan menggunakan nera'a tiga lengan atau timbangan %.Masukkan data &asil pengamatan pada tabel berikut ini. E' Data Penga#atan5 :ang)a "orong No' 1. 2. /. %. =. !. <. 9. Benda kertas karton triplek tabung reaksi kubus ka"u kubus besi kubus baja k. tembaga k. kuningan pan%ang ............... ............... ............... .............. ............... .............. ............. ............... &ebar ............. ............. ............. ............. ............. ............. ............ ............. teba& ............ ............ ............ ............ ........... ............ ........... ............ #assa .......... .......... .......... .......... .......... .......... .......... .......... 3o&u#e ............ ............ ............ ............ ............ ............ ............ ............ !. potongan kertas karton <. potongan triplek 9 kertas A6S

%. kubus terbuat dari ka"u)besi ) baja)tembaga) kuningan

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

/<

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

.i)ro#eter "e)rup No' 1. 2. /. %. =. !. <. 9. Benda kertas karton triplek tabung reaksi kubus ka"u kubus besi kubus baja k. tembaga k. kuningan pan%ang ............... ............... ............... .............. ............... .............. ............. ............... &ebar ............. ............. ............. ............. ............. ............. ............ ............. teba& ............ ............ ............ ............ ........... ............ ........... ............ #assa .......... .......... .......... .......... .......... .......... .......... .......... 3o&u#e ............ ............ ............ ............ ............ ............ ............ ............

(' Bagaiman kesimpulan "ang Anda perole& dari per'obaan tersebut@ KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK

(' Di#ensi
Semua besaran fisika dapat diturunkan dari besaran-besaran pokok. Misalnya kecepatan, Kecepatan diturunkan dari besaran perpindahan dibagi dengan besaran waktu. Jadi tersusun dari besaran panjang dan waktu. Dimensi suatu besaran turunan adalah cara besaran itu tersusun oleh besaran-besaran pokok. Dari analisis dimensional dapat kita gunakan untuk mengetahui besaran-besaran turunan yang mempunyai besaran sama, serta dapat untuk menganalisis benar atau tidak suatu persamaan atau rumus. 1' Di#ensi Besaran Po)o) dan $urunan

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

/9

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

$imensi besaran pokok ditulis dalam bentuk &uruf kapital tertentu dengan tiap &uruf diberi kurung persegi. 0iap besaran pokok mempun"ai satu lambang dimensi. Besaran lebar) tinggi) jarak) perpinda&an dan jari(jari merupakan besaran panjang. 0abel berikut ini adala& lambang dimensi besaran pokok dan dua besaran tamba&an "ang tidak mempun"ai lambang dimensi.
Besaran Po)o) 1 2 / % = ! < ,anjang Massa 1aktu Su&u #uat Arus -ntensitas 2a&a"a 3umla& 4at "atuan dan 7a#bang meter >m? kilogram >kg? sekon >s? ampere >A? 'andela >2d? kelvin >#? mol >Mol? 7a#bang Di#ensi + M 0

R
3 7

1 2

Besaran ta#ba+an Sudut Sudut ruang

"atuan radian steradian

7a#bang satuan rad sr

7a#bang Di#ensi (

$imensi besaran turunan berasal dari dimensi besaran pokok) seperti pada 'onto& tabel berikut ini.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

/;

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Besaran

Definisi

Berasa& dari Besaran Po)o)-$urunan

7a#bang "atuan

7a#bang Di#ensi

+uas 6olume Massa 3enis #e'epatan #elajuan ,er'epatan

,anjang dikali lebar +uas alas dikali tinggi Massa dibagi volume ,erpinda&an dibagi waktu 3arak dibagi waktu #e'epatan dibagi waktu

,anjang 8 panjang +uas 8 panjang Massa . volume ,anjang . waktu ,anjang . waktu #e'epatan . waktu

m2 m
/

+2 +/
M = M +( / / + + = + 0 (1 0 + = + 0 (1 0 + = + 0 (2 2 0

#g:m/ m:s m:s

m:s s

5a"a *sa&a:#erja Muatan listrik Beda ,otensial +istrik Aambatan listrik #alor jenis

Massa dikali per'epatan 5a"a dikali perpinda&an #uat arus listrik dikali waktu Inergi listrik dibagi muatan listrik Beda potensial listrik dibagi kuat arus listrik Inergi kalor dibagi dengan massa dikali su&u

Massa 8 per'epatan 5a"a 8 panjang #uat arus listrik 8 waktu Inergi . muatan listrik Beda potensial . kuat arus listrik Inergi. >massa 8 su&u?

kg 8 kg

m s2 m 8m s2

M + 0(2 M +2 0(2 -.0 M +2 0(/ -(1 M +2 0(/ -(2 +2 0(2 (1

A.s C 2 3:s C volt 6:A C o&m 3:kgE2

7ati+an Ker%a)an di bu)u &ati+an#u0entukan $imensi besaran berikut ini @ a. $imensi 0ekanan , C b. $imensi $a"a
F>ga"a? A>luas? 1>usa&a? ,C t>waktu?
v2 C massa 8 >ke'epatan?2 : jari(jari. r

'. $imensi ga"a sentripetal FS C m

,' Ana&isis Di#ensi "uatu Besaran

Berdasarkan analisis dari suatu besaran dapat digunakan antara lain sebagai berikut .

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

a' .engung)ap)an )esetaraan dan )esa#aan dua besaran yang sepintas &a&u sea)an berbeda' Misaln"a energi dan usa&a. $imensi energi kinetik C P m v2 C massa 8 >ke'epatan?2 C kg 8
m2 s2

C M +2 0(2 $imensi *sa&a C F8s C 5a"a 8 perpinda&an C kg 8

m 8m s2

C M +2 0(2 $ari analisis dimensi energi dan usa&a mempun"ai dimensi "ang sama atau dapat kita katakan ba&wa besaran energi sama dengan besaran usa&a. b' .ene&iti Benar atau "a&a+ suatu ru#us atau persa#aan yang #enyata)an suatu +ubungan besaran fisi)a' Misaln"a pada rumus s C v o . t N P a t2 C besaran panjang C + C besaran > ke'epatan 8 waktu? C m:s 8 s P a t2 C m C + C besaran >per'epatan 8 waktu2 ? C m:s2 8 s2 C m C + $ua besaran atau lebi& "ang mempun"ai dimensi sama dapat dijumla&kan atau dikurangkan dengan meng&asilkan dimensi "ang sama pula. $ari analisis dimensi dapat diketa&ui ba&wa dimensi besaran di ruas kiri dan kanan sama) "aitu +. 3adi rumus tersebut suda& benar. . vo . t

$i ruas kiri) $imensi pada . s $i ruas kanan) $imensi

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

%1

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

c' .enentu)an berdasar)an ana&isis di#ensiona&' Misaln"a satuan dari besaran 0ekanan 0ekanan C
ga"a M + 0 (2 C dimensi besaran C luas +2

satuan

dari

besaran

turunan

C M +(10(2 satuan dari M +(1 0(2 C kg m(1 s(2 3adi satuan dari tekanan adala& kg m(1 s(2 d' Misaln"a pada besaran ga"a. $imensi ga"a F adala& M + 0(2 Berdasarkan dimensi tersebut dapat diuba& ke dalam rumus besaran Fisika sebagai berikut . F C M +0(2 C besaran massa 8 besaran panjang 8 besaran waktu2 C besaran massa 8 besaran panjang:waktu2 C besaran massa 8 besaran per'epatan Cm8a 3adi Rumus F C m 8 a ntu) Penurunan ru#us suatu besaran fisi)a'

Info $a#ba+an

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

%2

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

#amu mengenal Ampere sebagai satuan kuat arus listrik. 7ama itu mengabadikan Andre Marie Ampere >1<<=(19/! "ang terla&ir sebagai anak ajaib karena di masa ke'il suda& menguasai per&itungan aritmatika. Awaln"a -a belajar +atin namun lebi& tertarik mempelajari matematika dan ak&irn"a menjadi profesor matematika di l"'ee) +ion) ,eran'is pada ta&un 19 ;. ,ada 11 September 192 -a mendengar Aans 2&ristian Gersted menemukan medan magnet pada kawat berarus. Satu minggu kemudian pada 19 September 192 Ampere mempresentasikan fenomena itu dengan lebi& mendalam disertai per&itungan matematis. Ampere meninggal pada ta&un 19/! di Marseille) ,eran'is.

!ang)u#an
1. Besaran menurut 'ara penurunann"a dibedakan menjadi dua) "aitu besaran pokok dan besaran turunan. 2. Ada tuju& ma'am besaran pokok berdimensi .

Besaran 1. ,anjang 2. Massa /. 1aktu %. Su&u Mutlak =. -ntensitas 2a&a"a !. #uat Arus <. 3umla& 4at

Satuan >S-? m kg detik # 2d Ampere mol

$imensi + M 0 3 7

/. $ua ma'am besaran tamba&an tak berdimensi . a. b. Sudut datar Sudut ruang satuan . radian satuan . steradian

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

%/

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

%. ,engukuran suatu besaran memakai alat ukur "ang tepat dan &asil pengukurann"a diikuti dengan satuan "ang benar. 2onto& . Su&u diukur dengan termometer dengan satuan 2 #uat medan magnet diukur dengan teslameter dengan satuan tesla $iameter pipa ke'il diukur dengan jangka sorong dengan satuan 'm #uat arus listrik diukur dengan amperemeter dengan satuan ampere. >S-? dan sistem 'gs !. Angka ,enting adala& semua angka "ang diperole& dari &asil pengukuran dengan alat ukur) terdiri dari . Angka pasti Angka taksiran

=. Sistem Satuan dipakai sistem Satuan Metrik "ang terdiri dari sistem M#S

<. Aturan angka penting dalam &al . a. ,enjumla&an : ,engurangan $itulis berdasarkan desimal paling sedikit 2onto& . 2)<%91 9)%1 11)1=91 b. ,erkalian : ,embagian $itulis berdasarkan angka penting paling sedikit 2onto& . %)<=! 11 8 =2 =2/)1! N 11)1!

9. $imensi adala& suatu inisial atau simbol untuk membedakan besaran "ang satu dengan lainn"a. $imensi di'ari melalui rumus atau Satuan Metrik. 2onto&.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

%%

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

5a"a . F = m a *sa&a . W = F s
$= W t

kg m

dt 2

(!) ( 3oule )

M"# 2

kg m 2

dt 2

M"2# 2

kg m 2

$a"a .

dt /

( 1att )

M"2# /

0ekanan .

$=

F %

kg

m dt 2

( atm )

M"1# 2

"oa& 7ati+an A)+ir Bab 1

"oa& Pi&i+an Ganda
Pi&i+&a+ sa&a+ satu %awaban yang benar- $u&is)an pi&i+an %awaban#u di bu)u &ati+an#u1. Sang termasuk besaran pokok "aituK a. kuat arus) waktu) luas b. panjang) massa) su&u '. massa)#elvin)ga"a d. jumla& Fat) volume) berat e. panjang) jumla& Fat) berat 2. Massa jenis diturunkan dari besaran pokok K a. massa dan volume b. massa dan panjan&g '. panjang dan waktu d. massa dan waktu e. berat dan volume /.. Berikut ini "ang termasuk besaran H besaran turunan adala& K

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

%=

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

a. panjang) ga"a) waktu b. ga"a) usa&a) massa '. massa jenis) ga"a) volume d. ke'epatan) panjang) waktu e. berat) waktu) ke'epatan %. Massa 1 kilogram setara dengan a. massa 1 liter air murni dapa su&u 1o2 b. massa 1 liter air murni pada su&u %o 2 '. massa % liter air murni pada su&u 1o 2 d. massa % liter air murni pada su&u %o 2 e. massa % liter air murni pada su&u =. ,er&atikan pern"ataan berikut . 1. Bersifat tetap 2. 0idak muda& diproduksi kembali /. Berlaku se'ara internasional %. Ba&an bakun"a muda& didapat $ua s"arat "ang &arus dipenu&i sebua& satuan "ang benar ditunjukkan nomor K a. 1 dan 2 b. 1 dan / a. nera'a b. jangka sorong a. % a. mikrometer b. nera'a a. 1/)2/ 'm b. 1/)</ 'm '. 1/)2/ mm b. % '. 2 dan / d. / dan % e. 2 saja 2

!. Alat ukur "ang mempun"ai ketelitian ) 1mm "aituK '. mikrometer d. mistar '. % '. mistar d. jangka sorong e. meteran kain d. )% e.meteran pita e. ) %

<. Massa 3enis benda % gr:'m/ setara dengan K.kg:m/ 9. *ntuk mengukur diameter dalam sebua& pipa digunakan K

;. Aasil pengukuran "ang ditunjukan pada mikrometer berikut ini adala& K

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

%!

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

d. 1/)</ mm e 1 )=/ mm. 1 . Aasil pengukuran dari jangka sorong berikut adala& K a. =)% 'm . b. =)1 'm '. %)/= 'm d. %)// 'm e.%)/ 'm

11. Aasil pengukuran panjang dan lebar suatu kelas <)=1 m dan 9)2 m. Maka luas kelas tersebut sesuai aturan angka penting adala& Km2 a. !1 a. b. '. d. e. b. !2 ' .!1)= d. !1)! e.!1.=9 12.0iga besaran di bawa& ini "ang merupakan besaran skalar adala& . K ,erpinda&an) ke'epatan) per'epatan 3arak) waktu) kelajuan #elajuan) per'epatan) perpinda&an 5a"a) waktu) per'epatan ,anjang) masa) ke'epatan

1/. $ari &asil pengukuiran di bawa& ini "ang memiliki / Angka ,enting adala&. a. =) ! / b. '. d. e. )= !/ ) = ! ) ) =! =

1%. Aasil operasi penjumla&an . 2/)<=! m N =)2 m din"atakan dengan Angka ,enting adala& . K a. 29);=! m b. 29);! m '. 29); d. 2;) e. 2; m m m %<

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

1=. $i bawa& ini merupakan dimensi usa&a adala& . K a. M+0(2 b. M+20(/ '. M+20(1 d. M+0(1 e. M+20(2

"oa& raian
:awab&a+ dengan sing)at dan %e&as B Ker%a)an di bu)u tugas#u1. 2. ,ada alat speedometer seorang sopir dapat memba'a besaran "ang diinginkan. Besaran apaka& "ang dimaksud) besaran skalar atau vektor) berikan alasanmu @ +engkapila& sistem konversi berikut ini. a. b. '. d. e. /. 2)= mil ! ons /! km:jam 2 ampere % liter C ............... m C ...............gram C ...............m:s C................stat A C K...........m/

Seorang Bapak sedang merenungkan tentang tegangan listrik) arus listrik) dan &ambatan listrik) apaka& diantaran"a ada "ang besaran pokok atau besaran turunan) Bantula& Bapak tersebut menjawabn"a.

%. 1 =. a.

Misalkan la"ar pesawat 06 "ang sedang Anda tonton meradiasikan medan magnet
(12

oersted) konversikan ke dalam satuan tesla J

0entukan per&itungan dari &asil pengukuran berikut ini sesuai aturan angka pentingJ <)// 1)= 5 /)1% %) 2= D 9 C >9)2 ?2 C 2 2)=%/ C 2)1 1)= E =)21 /)12/ /)%/2 5 =)21 C

b. '.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

%9

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

!. Sebua& bola kasti bermassa m) mula(mula diam kemudian dipukul dengan sebua& stik >tongkat? dengan ga"a sebesar F dan lama kontak sentu& bola dengan stik sebesar t. Akibat pemukulan tersebut bola kasti bergerak dengan ke'epatan v dan momentum "ang dimilikin"a sebesar p) dimana p C m.v. Sedangkan -mpuls "ang dialami bola kasti sebesar -) dengan - C F . t. Berdasarkan analisis dimensi buktikan ba&wa momentum dan impuls merupakan besaran "ang sama. <. $engan menggunakan dimensi) 0entukan rumus(rumus di bawa& ini mana "ang benar dan "ang sala&. a. vt C vo N a t2 b. vt2 C vo2 N 2 a s '. s C
v + vt .t 2

dimana vo C ke'epatan awal t C waktu vt C ke'epatan ak&ir a C per'epatan 9. 0a&uka& kamu mengapa semua benda disekitar bumi kalau jatu& menuju ke tana&. 0entu kamu ta&u bukan @. #arena ada ga"a gravitasi bumi) "aitu ga"a tarik(menarik antara dua benda "ang bermassa) "aitu benda "ang jatu& dengan bumi. Besarn"a ga"a tersebut sebanding dengan massa kedua benda >m1) m2? dan konstanta gravitasi 5) berbanding terbalik dengan kuadrat jarak pisa& kedua benda >r2?. $engan rumus FC5 s C 3arak

m1 .m 2 r2

Berdasarkan rumus di atas didapat konstanta gravitasi 5

F . r2 5C m1 . m2

Berdasarkan analisis dimensional tentukan satuan konstanta gravitasi 5. ;. 0entukan rumus dari besaran(besaran dibawa& ini dengan 'ara menurunkan kembali besaran(besaran fisika dari dimensin"a. a. Massa jenis $ jika dimensin"a M +(/ b. #e'epatan v "ang ber dimensi M +(1 ,etunjuk . Besaran turunan volume disusun dari tiga besaran panjang.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

%;

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

1 . ,ersamaan gas ideal din"atakan dengan p 6 C n R 0) dimana p adala& tekanan) 6 adala& volume) n merupakan jumla& Fat) R adala& konstanta gas umum) dan 0 adala& su&u mutlak #elvin. 2arila& dimensi dari R J

G&osariu#
Angka ,enting C semua angka "ang diperole& dari &asil pengukuran) "ang terdiri atas angka pasti dan angka taksiran. Besaran ,okok C besaran "ang suda& ditetapkan terlebi& da&ulu dan tidak diturunkan dari besaran manapun. Besaran Skalar C besaran "ang memiliki nilai saja) tidak memiliki ara&. Besaran 0urunan C besaran "ang diturunkan dari besaran(besaran pokok ataupun besaran turunan lainn"a. Besaran 6ektor C besaran "ang memiliki nilai dan memiliki ara&. $imensi C suatu simbol "ang membedakan tiap besaran dan menunjukkan sara('ara besaran itu tersusun. #onversi C penguba&an suatu sistem satuan ke bentuk siatem satuan lainn"a sesuai dengan patokan "ang tela& ditetapkan. Mengukur C membandingkan suatu besaran dengan satuan "ang suda& baku. ,engukuran C membandingkan suatu besaran dengan suatu satuan. Satuan C sesuatu "ang men"atakan nilai &asil pengukuran se&ingga menjadi lebi& bermakna. Sistem Metriks C sistem satuan "ang dipakai sistem metriks. Sistem M#S C sistem metrik besar >Meter. #ilogram) Se'ond? Sistem 'gs C sistem metrik ke'il >'m. 5ram) se'ond? Sistem -nternasional C sistem M#S. standar sejak ta&un 1;!

terutama digunakan dalam dunia pendidikan dan pengeta&uan dinamakan

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Inde)s "ub%e)s Alat *kur Analisis $imensi Angka ,asti Angka ,enting Angka 0aksiran Besaran Fisika Besaran ,okok Besaran 0urunan 'gs $imensi 3angka Sorong #esala&an A'ak #esala&an Sistematis Mantis Mikrometer Sekrup M#S 7era'a G&auss Grde ,engukuran Satuan -nternasional >S-? Sistem #alibrasi Sistem Metriks Sistem Metriks Besar Sistem Metrik #e'il

Aa&a#an 1< /; /2 /1 /2 < < < ; /! 1; 29 29 /2 1; ; 2 /2 1! 1 2/ ; ; ; Aa&a#an 9

=1

Inde)s Aut+or Alonso T Finn

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

Bue'&e Daftar Pusta)a

<

Alonso) Mar'elo T Idward 3. Finn >1;;2?) $asar(dasar Fisika *niversitas) Idisi #edua) 3akarta) ,enerbit Irlangga. Bue'&e) Frederi'k 3. >1;;;?) Fisika) Idisi #edelapan) 3akarta) ,enerbit Irlangga.

Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.

=2