Anda di halaman 1dari 23

BAB I PENDAHULUAN 1.

1 Latar Belakang Indonesia merupakan daerah yang memiliki seismisitas tinggi, dengan kata lain daerah yang sangat sering terjadi gempa. Terlebih-lebih empat tahun yang lalu di Indonesia sering terjadi gempa bumi dengan skala yang relatif tinggi. Gempa bumi adalah suatu fenomena bencana alam yang terjadi ketika dua blok dari bumi bergeser satu sama lain. Gempa tektonik adalah gempa yang dihasilkan akibat adanya hubungan dengan pergeseran dua blok yang sebelumnya berdekatan satu sama lain. Sebagian besar gempa yang ada di Indonesia terjadi di zona subduksi, baik gempa dangkal, gempa menengah, dan gempa dalam.Ja a Timur merupakan salah satu pro!insi yang ada di Indonesia yang terletak pada """,#$ % ""&,&$ 'ujur Timur (,")$ % *,&*$ +intang Selatan. ,i Ja a Timur terdapat berbagai sesar yang dapat menyebabkan terjadinya gempa. -isika merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang fenomena alam yang terjadi di sekitar kita. ,i jurusan -isika .ni!ersitas 'ra ijaya terdiri dari beberapa bidang keilmuan yang dinamakan /elompok 'idang 0inat 1/'02 dan salah satunya adalah kelompok bidang minat geofisika, yang merupakan bagian dari ilmu yangmempelajari bumi menggunakan kaidah atau prinsip-prinsip fisika. ,i dalamnya termasuk juga meteorologi, elektrisitas atmosferis dan fisika ionosfer. 3enelitian geofisika untuk mengetahui kondisi di ba ah permukaan bumi melibatkan pengukuran di atas permukaan bumi dari parameter-parameter fisika yang dimiliki oleh batuan di dalam bumi. ,ari pengukuran ini dapat ditafsirkan bagaimana sifat-sifat dan kondisi di ba ah permukaan bumi baik itu secara !ertikal maupun horisontal. .ntuk menghasilkan hasil optimal dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dibutuhkan kemampuan untuk menguasai ilmu pengetahuan baik secara teoritis maupun aplikatif. Sehingga tujuan dari suatu perguruan tinggi akan terpenuhi, yaitu menghasilkan lulusan yang berkompetensi di bidangnya masing-masing. .ntuk me ujudkan hal tersebut, maka diadakanlah /uliah /erja +apang 1//+2. ,engan adanya /uliah /erja +apang ini, diharapkan mahasis a mampu menerapkan

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 1

ilmu yang telah didapat dari perkuliahan dan dapat menyesuaikan kondisi nyata dunia kerja sehingga dapat menambah pengalaman dan pengetahuan. 'erdasarkan hal diatas, maka saya telah memilih untuk melakukan /uliah /erja +apang 1//+2 di 'adan 0eteorologi /limatologi dan Geofisika, Tretes. ,engan adanya hal ini diharapkan dapat memberikan banyak ilmu pengetahuan dan pengalaman dalam bidang yang saya tekuni, yaitu tentang ilmu kebumian atau geofisika. 1.2 Tujuan Kuliah Kerja Lapang 4dapun tujuan yang ingin dicapai dari /uliah /erja +apang ini adalah sebagai berikut 5 ". 0emberikan kesempatan kepada mahasis a untuk mengembangkan pengetahuan serta kemampuan untuk diaplikasikan dalam kerja praktek serta pengembangan a asan mahasis a yang tidak diperoleh dalam perkuliahan. ). 0emberikan mahasis a pengalaman dalam praktek kerja sebagai upaya mempersiapkan diri terjun ke dunia kerja. 6. 0empelajari metode serta teknik dari pengolahan data seismik. &. 0emenuhi salahsatu mata kuliah ajib yang telah diprogramkan bagi mahasis a di Jurusan -isika -akultas 0I34 .ni!ersitas 'ra ijaya. 1.3 Man aat 0anfaat yang didapat dari /uliah /erja +apang ini adalah5 1. Bagi Perguruan Tinggi Sebagai tambahan referensi khususnya mengenai perkembangan industri di Indonesia maupun proses dan teknologi yang mutakhir, dan dapat digunakan oleh pihak-pihak yang memerlukan. 2. Bagi Perusahaan a. 7asil analisa dan penelitian yang dilakukan selama /uliah /erja +apang dapat menjadi bahan masukan bagi perusahaan untuk menentukan kebijaksanaan perusahaan di masa yang akan datang. b. Sebagai sarana untuk memberikan penilaian kriteria yang dibutuhkan oleh perusahaan yang bersangkutan. 3. Bagi mahasiswa

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 2

a. 0ahasis a dapat mengetahui secara lebih mendalam tentang kenyataan yang ada dalam dunia kerja sehingga nantinya diharapkan mampu menerapkan ilmu yang telah didapat dalam dunia kerja. b. ,apat mempersiapkan langkah-langkah yang diperlukan untuk menyesuaikan diri di lingkungan kerja di masa mendatang. c. ,apat mengenal lebih jauh realita ilmu yang telah diterima dibangku kuliah melalui kenyataan yang ada di lapangan. d. 0enambah a asan, pengetahuan dan pengalaman selaku generasi yang terdidik untuk siap terjun langsung di masyarakat khususnya di lingkungan kerjanya.

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 3

BAB II TIN!AUAN PU"TAKA 2.1 Te#ri Le$peng Tekt#nik 0enurut teori lempeng tektonik pada gambar ).", permukaan bumi terpecah menjadi beberapa lempeng tektonik besar. +empeng tektonik adalah segmen keras kerak bumi yang mengapung diatas astenosfer yang cair dan panas. 8leh karena itu, maka lempeng tektonik ini bebas untuk bergerak dan saling berinteraksi satu sama lain. ,aerah perbatasan lempeng-lempeng tektonik, merupakan tempat-tempat yang memiliki kondisi tektonik yang aktif, yang menyebabkan gempa bumi, gunung berapi dan pembentukan dataran tinggi. Teori lempeng tektonik merupakan kombinasi dari teori sebelumnya yaitu5 Teori 3ergerakan 'enua 1Continental Drift2 dan 3emekaran ,asar Samudra 1Sea Floor Spreading2.

%a$&ar 2.1 +empeng Tektonik ,unia

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 4

3ada gambar ).) menunjukan lapisan paling atas bumi, yaitu litosfir, merupakan batuan yang relatif dingin dan bagian paling atas berada pada kondisi padat dan kaku. ,i ba ah lapisan ini terdapat batuan yang jauh lebih panas yang disebut mantel. +apisan ini sedemikian panasnya sehingga senantiasa dalam keadaan tidak kaku, sehingga dapat bergerak sesuai dengan proses pendistribusian panas yang kita kenal sebagai aliran kon!eksi. +empeng tektonik yang merupakan bagian dari litosfir padat dan terapung di atas mantel ikut bergerak satu sama lainnya. 4da tiga kemungkinan pergerakan satu lempeng tektonik relatif terhadap lempeng lainnya, yaitu apabila kedua lempeng saling menjauhi 1spreading2, saling mendekati 1collision2 dan saling geser 1transform2.

%a$&ar 2.2 +apisan 'umi

Jika dua lempeng bertemu pada suatu sesar, keduanya dapat bergerak saling menjauhi, saling mendekati atau saling bergeser. .mumnya, gerakan ini berlangsung lambat dan tidak dapat dirasakan oleh manusia namun terukur sebesar #-"9cm pertahun. /adang-kadang, gerakan lempeng ini macet dan saling mengunci, sehingga terjadi pengumpulan energi yang berlangsung terus sampai pada suatu saat batuan pada lempeng tektonik tersebut tidak lagi Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 5

kuat menahan gerakan tersebut sehingga terjadi pelepasan mendadak yang kita kenal sebagai gempa bumi 1Santoso, )##)2. 2.2 Pengertian %e$pa Bu$i Gempabumi adalah peristi a bergetarnya bumi akibat pelepasan energi di dalam bumi secara tiba-tiba yang ditandai dengan patahnya lapisan batuan pada kerak bumi. 4kumulasi energi penyebab terjadinya gempa bumi dihasilkan dari pergerakan lempenglempeng tektonik. :nergi yang dihasilkan dipancarkan kesegala arah berupa gelombang gempa bumi sehingga efeknya dapat dirasakan sampai ke permukaan bumi 1Santoso, )##)2. 2.3 Pr#'e' %e$pa Bu$i Terjadinya gempa dapat dijelaskan karena ;patah<, atau karena adanya patahan 1disebut juga fault atau biasa disebut juga ;sesar< oleh para geologist2. 3ada patahan ini yang patah adalah batuan, batuan yang berlapis-lapis yang menyusun permukaan bumi, dapat berlapis dan dapat patah, bahkan sebelum patah dia terbengkokkan 1folding2 dulu. 3atahan terjadi dikarenakan batuan mengalami tekanan ataupun tarikan secara terus-menerus. 4pabila elastisitas batuan sudah jenuh, maka batuan akan patah untuk melepaskan energi dari tekanan dan tarikan tersebut. ,isaat menerima tekanan batuan akan terbengkokkan, dan setelah melepaskan tekanannya batuan akan kembali ke bentuknya semula, ini dikenal dengan (Ela'ti) *e&#un+ The#r,-. Subduction one merupakan zona dimana bertemunya dua lempeng, maka disitulah tempat yang mengalami tekanan secara terus menerus selama jutaan tahun yang lalu sampai sekarang. 3ada saat energi tekanan semakin besar dan elastisitas batuannya sudah jenuh maka dia akan patah untuk melepaskan energi tekanan tersebut. Subduction one gempa terjadi karena interaksi antara dua lempeng yang saling menekan sehingga terakumulasi energi yang cukup besar, gempanya sendiri terjadi karena kondisi batuan pada lempeng 1crust2 maupun=ataupun pada litosfer patah untuk melepaskan energi tekanan yang sudah tertumpuk disana selama kurun aktu tertentu 1Santoso, )##)2. 2.. Tipe "e'ar 4da tiga jenis patahan atau sesar, menurut mekanismenya, sesar naik 1 thrust fault atau re!erse fault2, sesar mendatar atau sesar geser 1stri"e slip2, dan sesar normal 1normal Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 6

fault2. Secara umum bisa dikatakan gempa terjadi ketika batuan patah, baik itu patah dan naik, patah dan bergeser, maupun patah dan turun. 2...1 "e'ar Turun/ Normal Fault0 3adasesar ini blok atas bergerak turun ke ba ah lebih rendah dari blok ba ah karena adanya gaya tarikan terjadi pada kedua blok tersebut seperti gambar ).6.

%a$&ar 2.3 Sesar Turun 2...2 "e'ar Naik/ Reverse Fault0 3adasesar ini blok atas naik bergerak naik ke atas lebih tinggi dari blok ba ah karena adanya gaya tekan yang terjadi pada kedua blok seperti gambar ).&.

%a$&ar 2.. Sesar >aik 2...3 "e'ar Men+atar/ Strike-Slip Fault0 3adasesar ini kedua blok sesar bergerak mendatar satu sama lain dengan pergerakan searah jarum jam 1right lateral2 atau berla anan 1left lateral2 seperti gambar ).9 1Santoso, )##)2.

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 7

%a$&ar 2.1 Sesar 0endatar 2.1 Kla'i ika'i %e$pa Bu$i 2.1.1 Kla'i ika'i %e$pa Bu$i Menurut 2akt#r Pen,e&a&n,a 'erdasarkan faktor penyebabnya gempa bumi diklasifikasikan menjadi empat, yaitu3 ". Gempa 'umi Tektonik Gempa bumi tektonik adalah gempa bumi yang disebabkan oleh dislokasi atau perpindahan yang dikenal sebagai patahan akibat pergesaran lapisan bumi yang tibatiba terjadi pada struktur bumi, yakni adanya tarikan atau tekanan. 3ergeseran lapisan bumi ada ) macam yaitu !ertikal dan horisontal. ). Gempa 'umi ?ulkanik Gempa bumi !ulkanik adalah gempa bumi yang disebabkan oleh akti!itas gunung api atau letusan gunung api. 3ada saat dapur magma bergejolak, ada energi yang mendesak lapisan bumi.:nergi yang mendesak lapisan bumi ada yang mampu mengangkat lapis dan bumi sampai ke permukaan di sertai getaran. Gunung api yang akan meletus biasanya mengakibatkan gempa bumi. 6. Gempa 'umi @untuhan Gempa bumi runtuhan 1terban2 adalah gempa bumi yang disebabkan runtuhnya atap gua atau tero ongan tambang di ba ah tanah. Jika batuan pada atap rongga atau pada dinding rongga mengalami pelapukan, maka rongga dapat runtuh karena tidak mampu lagi menahan beban di atas rongga, runtuhnya gua dan tero ongan yang besar bisa mengakibatkan getaran yang kuat 1Ibrahim, )##92. 2.1.2Kla'i ika'i %e$pa Bu$i Ber+a'arkan Kekuatan %e$pa 'erdasarkan kekuatan atau magnitude, gempa bumi dibedakan atas 5 1Ibrahim, )##92 ". dari * S@. ). S@. 6. A S@. Gempa bumi merusak yaitu dengan magnitude antara 9 hingga Gempa bumi besar yaitu dengan magnitude antara A hingga ( Gempa bumi sangat besar yaitu dengan magnitude lebih besar

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 8

&. S@. 9. S@. A. S@. (. S@.

Gempa bumi sedang yaitu dengan magnitude antara & hingga 9 Gempa bumi kecil yaitu dengan magnitude antara 6 hingga & Gempa bumi mikro yaitu dengan magnitude antara " hingga 6 Gempa bumi makro yaitu dengan magnitude lebih kecil dari "

2.1.3 Kla'i ika'i %e$pa Bu$i Ber+a'arkan Ke+ala$an %e$pa 'erdasarkan kedalam sumber 1 h 2, gempa bumi digolongkan atas5 ". Gempa bumi dalam 1deep earth#ua"e2 h B 6## /m Gempa bumi dalam pada umumnya tidak terlalu berbahaya. +etaknya di +aut Ja a, +aut -lores, dan +aut Sula esi. ). Gempa bumi menengah 1intermediate earth#ua"e2 AA h 6## /m

Gempa bumi menengah pada umumnya menimbulkan kerusakan ringan dan getarannya lebih terasa. +etaknya terbentang sepanjang Sumatera sebelah barat, Ja a bagian selatan, dan >usa Tenggara. 6. Gempa bumi dangkal 1shallow earth#ua"e2 h A9 /m

Gempa bumi ini biasanya menimbulkan kerusakan yang besar. Semakin dangkal kedalaman gempa maka semakin tinggi tingkat bahaya yang ditimbulkan.Jenis gempa ini letaknya terpencar di ilayah Indonesia 1Ibrahim, )##92. 2.1.. Kla'i ika'i %e$pa Bu$i Ber+a'arkan Tipe M#gin,a ". Tipe I 5 3ada tipe ini gempa bumi utama diikuti gempa susulan tanpa didahului oleh gempa pendahuluan 1fore shoc"2. ). Tipe II 5 Sebelum terjadi gempa bumi utama, dia ali dengan adanya gempa pendahuluan selanjutnya diikuti oleh gempa susulan yang cukup banyak. 6. Tipe III 5 Tidak terdapat gempa bumi utama. 0agnitude dan jumlah gempa bumi yang terjadi besar pada periode a al dan berkurang pada periode akhir dan Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 9

biasanya dapat berlangsung cukup lama dan bisa mencapai 6 bulan. Tipe gempa ini disebut tipe gempa s arm dan biasanya terjadi pada daerah !ulkanik seperti gempa gunung +a u pada tahun "C(C 1Ibrahim, )##92. 2.4 Pen,e&aran %e$pa Sumber gempa bumi keberadaannya ada pada perbatasan lempeng tektonik dan patahan-patahan aktif. Indonesia merupakan salah satu negara yang sangat aktif terhadap gempa bumi karena terletak pada pertemuan tiga lempeng utama dan satu lempeng tektonik kecil. /etiga lempeng tektonik ini adalah lempeng tektonik Indo-4utralia, lempeng :urasia dan lempeng 3asifik serta lempeng kecil -ilipina seperti yang ada pada gambar ).A. Terdapat tiga jalur utama gempa bumi yang merupakan batas pertemuan dari beberapa lempeng tektonik aktif 5 ". Jalur gempa bumi Sirkum 3asifik Jalur ini dimulai dari Dardilleras de +os 4ndes, 4merika Tengah, 0eEico, 4laska, 4lautian, Islands, /amchatka, Jepang, Tai an, -ilipina, Indonesia, 3olynesia dan berakhir di >e Feland. ). Jalur gempa bumi 0editeran atau Trans 4siatic Jalur ini dimulai dari 4zorea, 0editeran 1 0aroko, 3ortugal, Italia, 'alkan, @umania2, Turki, /aukakus, Irak, Iran, 4fganistan, 7imalaya, 'urma, Indonesia 1Sumatera, Ja a, >usa Tenggara, ,an +aut 'anda2, dan akhirnya bertemu dengan jalur 3asifik di daerah 0aluku. 6. Jalur gempa bumi 0id-4tlantik Jalur ini mengikuti mid-atlantik ridge yaitu Spitsbergen, Iceland, dan 4tlantik Selatan

%a$&ar 2.4 +empeng Tektonik di Indonesia

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 10

,ari seluruh gempa bumi yangterjadi di jalur utama ini, C9G terjadi pada jalur Sirkum 3asifik dan mediteran, 9G lagi terjadi di lantai samudera 1Ismail, "C*C2. 2.5 Para$eter %e$pa Bu$i Setiap kejadian gempa bumi akan menghasilkan informasi seismik berupa rekaman sinyal berbentuk gelombang yang setelah melalui proses manual atau non manual akan menjadi data bacaan fase 1phase reading data2. Informasi seismik selanjutnya mengalami proses pengumpulan, pengolahan dan analisis sehingga menjadi parameter gempa bumi. 3arameter gempa bumi tersebut meliputi intensitas gempa bumi 1Ibrahim, )##92. 2.5.1 6aktu Keja+ian %e$pa Bu$i /Origin Time0 Haktu kejadian gempa bumi 1origin time2 adalah aktu terlepasnya akumulasi tegangan yang berbentuk penjalaran gelombang gempa bumi dan dinyatakan dalan hari, tanggal, bulan, tahun, jam, menit, dan detik dalam satuan .TD 1 $ni!ersal Time Coordinated2 1Ibrahim, )##92. 2.5.2 L#ka'i Epi'enter 3royeksi hiposenter ke permukaan bumi disebut episenter. +okasi episenter dibuat dalam sistem koordinat kartesian bola bumi atau sistem koordinat geografis dan dinyatakan dalam derajat lintang dan bujur 1Ibrahim, )##92. 2.5.3 Ke+ala$an "u$&er %e$pa Bu$i -okus gempa bumi atau hiposenter didefinisikan sebagai lokasi pusat gempa bumi yang merupakan a al pelepasan energi yang merambatkan gelombang atau getaran. /edalaman sumber gempa bumi 1depth2 adalah jarak hiposenter yang dihitung tegak lurus dari permukaan bumi./edalaman dinyatakan oleh besaran jarak dalam satuan /m 1Ibrahim, )##92. 2.5.. Kekuatan %e$pa /Magnitude0 /ekuatan gempa atau magnitude adalah ukuran kekuatan gempa bumi menggambarkan besarnya energi yang terlepas pada saat gempa bumi terjadi dan merupakan hasil pengamatan seismograf. 0agnitude menggunakan Skala @ichter 1S@2. /onsep magnitude gempa bumi skala kekuatan relatif hasil dari pengukuran fase amplitude dikemukakan pertama kali oleh /. Hadati dan D. @ichter sekitar Tahun "C6# aktu kejadian gempa bumi, lokasi episenter, kedalamam sumber gempa bumi, kekuatan gempa bumi, dan

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 11

/ekuatan gempa bumi dinyatakan dengan besaran magnitude dalam skala logaritma berbasis "#. Suatu harga magnitude diperoleh dengan memperhitungkan koreksi jarak stasiun ke episenter. Terdapat empat jenis magnitude yang digunakan yaitu 5 ". 0agnitude +okal 0agnitude lokal pertama kali diperkenalkan oleh @ichter dia al tahun "C6#-an dengan menggunakan data kejadian gempa bumi di daerah Dalifornia yang direkam oleh seismograf Hoods-4nderson. 0enurutnya dengan mengetahui jarak episenter ke seismograf maka dapat ketahui besarnya dapat dilakukan pendekatan untuk mengetahui besarnya gempa bumi yang terjadi. 0angnitude lokal mempunyai rumus empiris sebagai mana ditunjukkan pada persamaan 1"2 5 IIIIIIIIIII...1"2 ,imana 5 J amplitude getaran tanah 1Km2 J jarak stasiun pencatat ke sumber gempa bumi 1/m2 dengan L ). 0agnitude 'ody 1 2 A## /m sebagai hasil analisis tipe gelombang seismik tertentu berupa rekaman getaran tanah yang tercatat paling besar

0agnitude body didefinisikan bedasarakan catatan amplitude dari gelmombang 3 yang menjalar melalui bagian dalam bumi. Secara umum dirumuskan pada persamaan 1)25 IIIIIII...........................1)2 ,imana 5 J amplitude getaran tanah 1Km2 J periode getaran 1 detik 2 J koreksi jarak L dan kedalaman h yang didapat dari pendekatan empiris 6. 0agnitude 3ermukaan 1 2

0agnitude permukaan didapatkan sebagai hasil pengukuran terhadap gelombang permukaan..ntuk jarak L B A## /m seismogram periode panjang dan gempa bumi Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 12

dangkal didominasi oleh gelombang permukaan. Gelombang ini biasanya mempunyai periode sekitar )# detik.4mplitude gelombang permukaan sangat tergantung pada jarak L dan kedalaman sumber gempa h. Gempa bumi dalam tidak menghasilkan gelombang permukaan karena itu persamaan 0S tidak memerlukan koreksi kedalaman. Secara umum dirumuskan pada persamaan 1625 ...IIIII..IIIIIII.162 ,imana5 J amplitude maksimum dari pergeseran tanah horizontal pada periode )# detik, LJ jarak 1/m2 J koefisien dan konstanta yang didapat dengan pendekatan empiris &. 0agnitude 0omen 10H2 0agnitude momen merupakan suatu tipe magnitude yang berkaitan dengan momen seismik namun tidak bergantung pada besarnya magnitude permukaan. Secara umum dirumuskan pada persamaan 1&25 IIIIIIIIIIII.1&2

,imana5 J 0agnitude momen J momen seismik 0eskipun dapat menyatakan jumlah energi yang dilepaskan di sumber gempa bumi dengan lebih akurat namun pengukuran magnitude momen lebih komplek dibanding pengukuran magnitude , dan . /arena itu peggunaannya juga

lebih sedikit disbandingkan ketiga magnitude lainnya 1+ay and Hallace, "CC92. 2.5.1 Inten'ita' %e$pa Sebelum mampu mengukur magnitudo gempa, besarnya gempa hanya dinyatakan berdasarkan efek yang diberikan kepada manusia, alam, struktur bangunan buatan manusia dan reaksi he an. 'esarnya gempa yang ditentukan melalui obser!asi semacan ini dinamakan dengan intensitas gempa. Skala intensitas pertama kali diperkenalkan pada tahun "**6 oleh seismologis Italia 0.S. @ossi dan ilmu an S iss -. 4. -orel yang Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 13

dikenal dengan skala %ossi&Forel. 3ada tahun "C#) 0ercalli mengembangkan skala tersebut.+alu pada tahun "C6", seismologis 4merika 7.8. Hood dan -rank >euman mengadaptasi standar yang telah ditetapkan 0ercalli untuk kondisi di Dalifornia, dan menghasilkan skala 'odified 'ercalli (ntensit) *''(+. Ta&el 2.1 Intensitas Gempa 'erdasarkan Skala 00I 1Santoso, )##)2
Skala Tidak terasa. I Terasa hanya II ,eskripsi >ilai 3G4 M #.##"*(9 g atau 1#.##-".*&2gal oleh orang dalam 1#.##"*(9-#.##6(2g atau 1".*&-6.A62 gal 1#.##6(-#.#"#2 g 4tau 16.A*-C.*#2 gal 1#.#"9-#.#)2 g 4tau 1"&."(-"C.A#2gal 4mbang aman untuk bangunan tidak berstruktur 4man untuk bangunan bestruktur, tak aman untuk bangunan tidak berstruktur 4man /eterangan 4man

keadaan istirahat, terutama di tingkattingkat atas bangunan atau ditempattempat yang tinggi. Terasa di dalam rumah, tetapi banyak

III

yang tidak meyangka kalau ada gempa bumi. Getaran terasa seprti ada truk kecil yang le at. Terasa di dalam rumah seperti ada truk le at atau terasa seperti ada barang berat yang menabrak dinding rumah. 'arang-barang yang

I?

bergantung pecah belah

bergiyang-goyang, pecah, gelas

jendela dan pintu berderik, barang gemerincing, dinding dan rangka rumah berbunyi. ,apat dirasakan di luar rumah. 8rang tidur terbangun, cairan tampak bergerak-gerak dan tumpah sedikti. 'arang perhiasan rumah yang kecil ? dan tidak stabil bergerak akan jatuh. 3intu-pintu terbuka tertutup, pigurapigura dinding bergerak, lonceng bandul berhenti atau mati atau tidak ?I cocok jalannya. Terasa oleh semua orang. 'anyak orang lari ke luar karena terkejut. 1#.#A-#.#(2 g 4tau Tidak aman untuk bangunan bestruktur 1#.#6#-#.#&2 g 4tau 1)C.&#-6C.)#2 gal 4man untuk bangunan bestruktur, tak aman untuk bangunan tidak berstruktur

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 14

8rang yang sedang berjalan kaki terganggu. Jendela bergetar, gerabah, barang pecah-belah pecah, barangbarang kecil dan buku jatuh dari raknya, gambar-gambar jatuh dari dinding. 0ebel-mebel bergerak atau berputar. 3lester dinding yang lemah pecah-pecah. +onceng-lonceng gereja berbunyi, pohon-pohon terlihat bergoyang. ,apat dirasakan oleh sopir yang yang sedang berjalan kaki sulit untuk berjalan kaki dengan baik, cerobong asap yang lemah pecah. +angit-lamgit dan bagian-bagian konstruksi pada tempat yang tinggi rusak. 'arang ?II pecah-belah pecah. Tembok yang tidak kuat pecah, plester tembok dan batu-batu tembok yang tak terikat kuat jatuh. Terjadi sedikit pergeseran dan lekukan-lekukan pada timbunan pasir dan batu kerikil. 4ir menjadi keruh, ?III lonceng-lonceng besar berbunyi, selokan irigasi rusak. 0engemudi mobil terganggu. Terjadi yang kuat karena bagian-bagian yang runtuh. /erusakan terjadi pada tembok-tembok yang dibuat tahan terhadap getaran-getaran horisontal dan beberapa bagian tembok runtuh. Derobong asap, monumen,menara dan tangki air yang berada diatas berputar dan jatuh. @angka rumah berpindah dari fondasinya. ,inding yang tak

19*.*#-A*.A#2gal

dan bangunan tidak berstruktur

1#."#-#."92 g 1C*-"&(2 gal

Tidak aman untuk bangunan bestruktur dan bangunan tidak berstruktur

sedang mengemudikan mobil. 8rang 4tau

1#.)9-#.6#2 g 1)&9-)C&2 gal

Tidak aman untuk bangunan bestruktur dan bangunan tidak berstruktur

kerusakan pada bangunan-bangunan 4tau

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 15

terikatbaik

jatuh

atau

terlempar. 1#.9#-#.992 g 4tau 1&C#-96C2 gal Tidak aman untuk bangunan bestruktur dan bangunan tidak berstruktur

@anting pohon patah dari dahannya. 3ublik mejadi panik. 'angunan yang tak kuat hancur. 'angunan yang kuat mengalami kerusakan berat. -ondasi IN dan rangka bangunan rusak. 3ipa dalam tanah putuh. Tanah merekah. ,i daerah alu!ium pasir dan lumpur keluar dari dalam tanah. 3ada umumnya semua tembok,

B#.A# g 4tau B99* gal

Tidak aman untuk bangunan bestruktur dan bangunan tidak berstruktur

rangka rumah dan fondasi rusak. 'eberapa bangunan dari kayu yang kuat dan jembatan-jembatan rusak. /erusakan N berat terjadi pada bendungan, tangggul dan tambak. Terjadi tanah longsor yang besar. 4ir dalam kolam, sungai dan danau tumpah. Terjadi perpindahan tempat secara horisontal di daerah pantai dan daerah yang permukaan tanahnya rata. Jalur kereta api menjadi sedikit bengkok. 7anya sedikit, kalaupun ada

B#.A# g 4tau B9** gal

Tidak aman untuk bangunan bestruktur dan bangunan tidak berstruktur

bangunan dengan struktur batu yang masih berdiri, jebatan rusak, timbul celah besar di tanah, saluran pipa NI ba ah tanah sama sekali tidak berfungsi, lapisan tanah anjlog ke ba ah tanah longsor pada tanah yang lembek dan rel kereta api sangat melengkung. Terjadi kerusakan total, hancur sama sekali, NII tampak gelombang pada gempa bumi tanah, permukaan

B#.A# g 4tau B9** gal

Tidak aman untuk bangunan bestruktur dan bangunan tidak berstruktur

pemandangan gelap dan benda-benda terlempar ke udara.

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 16

/eterangan5 " g J C*# gal J C*# cm=s) 2.7 L#ka'i %e$pa Bu$i +okasi gempa didefinisikan oleh tiga koordinat ruang dan terjadinya gempa 1origin time2. ,alam koordinat kartesian dinyatakan sebagai 1 koordinat bola 1 2 dan dalam

2. 7iposenter atau folus adalah titik di dalam bumi tempat 2 atau 1 2. Haktu terjadinya

bermulanya gempa bumi yang dinyatakan dalam 1 gempa adalah biasanya dalam

aktu pertama sekali terjadinya repture atau brea" di titik hiposenter yang aktu .TD atau aktu lokal. 3enentuan lokasi gempa ini merupakan aktu tiba

masalah in!ersi dimana penentuannya dihitung dari data obser!asi. /ebanyakan data yang digunakan adalah 1arri!al time2 dikurangi aktu tiba 1arri!al time2 gelombang 3 atau S. 4pabila aktu terjadi gempa 1origin time2 maka disebut aktu tempuh

1tra!el time2 14fnimar, )##C2.

BAB III MET8DE PELAK"ANAAN 3.1 6aktu +an Te$pat Pelak'anaan 3.1.1 6aktu Pelak'anaan Haktu pelaksanaan /uliah /erja +apang 1//+2 ini adalah pada " % 6# 4gustus )#") 1dengan tidak menutup kemungkinan dengan adanya penyesuaian jad al dari pihak instansi2. 3.1.2 Te$pat Pelak'anaan +okasi /uliah /erja +apang ini akan di laksanakan di 'adan 0eteorologi, /limatologi dan Geofisika Tretes 3asuruan di Jl.Sedap 0alam, 3rigen 3asuruan. 3.2 Met#+e Kegiatan

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 17

/uliah /erja +apang merupakan suatu kegiatan studi lapangan yang mencakup akti!itas 1sesuai materi yang dipelajari2 antara lain5 ". 3engenalan proses secara umum ). 3engambilan data, yang meliputi obser!asi=pengamatan di lapangan, dan studi literatur. 6. 3elaksanaan tugas-tugas yang diberikan perusahaan selama /uliah /erja +apang. &. 3enulisan laporan. 3.3 Bi+ang ,ang Di$inati 'idang yang diminati dalam /uliah /erja +apangan ini adalah tentang data gempa bumi dari seismogram yang kemudian diolah menggunakan soft are yang mendukung dan menganalisa parameter gempa. 3.. Maha'i'9a Pelak'ana >ama >I0 'idang 0inat Jurusan -akultas 3erguruan Tinggi 5 >ella -ernania 5 #C"#C66#"* 5 Geofisika 5 -isika 5 0I34 5 .ni!ersitas 'ra ijaya 0alang

BAB I: PENUTUP ,emikian proposal kegiatan praktek kerja lapangan ini kami ajukan sebagai salah satu syarat untuk pelaksanaan /uliah /erja +apangan di Stasiun Geofisika, 'adan 0eteorologi /limatologidan Geofisika, Tretes. /ami berharap pihak Stasiun Geofisika, 'adan 0eteorologi /limatologidan Geofisika, Tretes berkenan memberikan bimbingan dalam pelaksanaan kegiatan //+ ini. /ami akan berusaha untuk melaksanakan /uliah /erja +apangan sesuai dengan aturan yang berlaku di perusahaan dengan sebaika asan mahasis a tentang baiknya, sehingga ada suatu keuntungan timbal balik antara kami dan pihak perusahaan. Serta diharapkan /uliah /erja +apang ini dapat menambah Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 18

apa yang telah dipelajari selama ini dan menjadi bekal menghadapi hari esok di dunia kerja. ,emikian harapan kami dan atas perhatiannya, kami sampaikan terima kasih.

DA2TA* PU"TAKA 4fnimar. )##C. Seismologi. 'andung 5 IT' Ibrahim, Guna an dan Subardjo.)##9. Pengetahuan Seismologi. Jakarta 5 'adan 0eteorologi dan Geofisika Ismail, Sulaiman. "C*C. Pendahuluan Seismologi 1. Jakarta 5 'adan ,iklat 0eteorologi dan Geofisika +ay, Thorne and Hallace, Terry D. "CC9. 'odern ,lobal Seismologi.-ondon5 4cademi 3ress .nited Santoso, ,joko. )##). Pengantar Te"ni" ,eofisi"a. 'andung 5 IT'

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 19

;U**I;ULUM :ITAE
>ama Tempat = Tanggal +ahir 4lamat @umah 4lamat .ni!ersitas :mail >omor Telepon Jenis /elamin 4gama 5 >ella -ernania 5 0alang, "9 4gustus "CC" 5 Jl. 4njasmoro 9 3unten - 'atu 5Jurusan -isika -akultas 0I34 .ni!ersitas 'ra ijaya Jl. ?eteran 0alang Ja a Timur A9"&9Indonesia 5 chiayuOgirlzPyahoo.com 5 #*9A&A6((#"" 5 3erempuan 5 Islam Page 20

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Status *i9a,at Pen+i+ikan 3

5 'elum menikah

Uni<er'ita'= "ek#lah Jurusan -isika -akultas 0I34 .ni!ersitas 'ra ijaya S04 /atolik Qos Sudarso 'atu S03 >egeri ) 'atu S, >egeri 3unten II 'atu Pengala$an 8rgani'a'i 3 N# ". ). Tahun )#"" )#") Kegiatan

Tahun )##C- sekarang )##A-)##C )##6-)##A "CC(-)##6

'endahara II 7impunan 0ahasis a -isika .ni!ersitas 'ra ijaya Sekretaris II Society of :Eploration Gephysics 1S:G2 .ni!ersitas 'ra ijaya

Pengala$an Kegiatan> Kur'u' +an Pelatihan 3

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 21

N#
" ) 6 & 9

Tahun )#"# )#"# )#"# )#"" )#""

!eni' Kegiatan 3eserta short course < 4pplied Sedimentology in Seismic Interpretation< by Joko Hiyono 1:TTI2 3eserta short course < :Eploration ,rilling of 7ydrocarbon< by 0uhammad Syaiful 1:TTI2 3eserta short course < Seismic :Eploration< by Ir. Taufik 4. 0anan., 0,Sc 13utindo 'intech2 3eserta short course < @eser!oar Dharacterization .sing Seismic 4mplitude< by ,r. +eonard +isapaly 1-ugro Jason2 3eserta short course <Donceptual -rame ork in Seismic Interpretation< by Joko Hiyono 1:TTI2 and 4rief @ahman 17eEindo2 3eserta short course < 4n Introduction to ,rilling< by ,enis @ukmindar 1Dhe!ron2 3eserta short course < Durrent Situation of 8il Supply,emand and Technology Dhallanges < and ; Time +apse 0icrogra!ity Technology -or @eser!oir 0onitoring< by ,r. :ko Hidianto dan ,r.Ha an Guna an 4. /adir, 0.Sc. 3eserta short course <Spectacular Technology Geoscientists for 'etter -uture< by 3rof. ,r. 3aul Heimer 1443G2 3eserta short course <4 @ole for Geophysical 0ethods in 0eeting the @esource @eRuirements of the )"st Dentury< by 3eter 7atherly 1S:G2

A (

)#"" )#""

* C

)#"" )#")

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 22

,emikian Durriculum ?itae ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Qang bertandatangan diba ah ini 5 3enulis,

Nella 2ernania NIM.?@1?@33?17

Proposal Kuliah Kerja Lapang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Tretes

Page 23

Anda mungkin juga menyukai