T!pe Water Chiller S!ste" 7itin#au dari medium pendingin k%ndenser -ater +hiller system dig%l%ngkan men#adi dua bagian yaitu 8 a. !ir +%%led -ater +hiller
PUSAT PENGEM#ANGAN #A$AN A%AR&UM#
b. "ater +%%led -ater +hiller !da dua tipe k%mpres%r yang paling umum digunakan pada -ater +hiller system yaitu 8 a. *e+ipr%+ating -ater +hiller b. Centrifugal -ater +hiller Siste" K+ntr+l *' K+ntr+l Kapasitas Sens%r temperatur air dingin mengirimkan sinyal berupa tekanan udara (sistem peng%ntr%l pneumatik) atau elektrik (Sistem $%ntr%l 'lektr%nik) ke bagian rangkaian peng%ntr%l yang selan#utnya akan mengatur kapasitas k%mpres%r untuk mengantisipasi terhadap perubahan temperatur air dingin karena adanya perubahan beban pendinginan. Sistem pengaturan kapasitas +hiller tergantung pada tipe +hiller 8 o o o *e+ipr%+ating Chiler menggunakan k%mbinasi +ylender Unl%ading dan 9n&9ff sikus k%mpres%r dari satu atau lebih k%mpres%r Centrifugal Chiller menggunakan pengaturan inlet +uide (ane untuk mengatur la#u aliran refrigerant S+re- +hiller menggunakan slide (al(e untuk mengatur pan#ang lintasan k%mpresi
Pada penerapannya kapasitas +entrifugal dan Sre- +hiller pada umumnya dapat diatur dari 055: s,d 05: beban. Sedangkan *e+ipr%+ating Chiller untuk +hiller dengan kapsitas rendah pada umumnya menggunakan %n&%ff siklus k%mpres%r; untuk +hiller dengan kapasitas sedang dan besar dengan multiple k%mpres%r unit menggunakan sistem unl%ading dan kapasitas +hiller dapat diatur sampai 01 .: beban. ,' K+ntr+l Penga"an Sistem k%ntr%l pengaman akan mematikan k%mpres%r -ater +hiller se+ara %t%matis #ika ter#adi ketidakberesan didalam %perasi sistem. Beberapa atau seluruh sistem pengaman berikut ini umum di#umpai pada "ater Chiller system 8 a. <igh C%nseder Pressure Sakelar tekanan ini akan membuka apabila tekanan dis +harge k%ndenser melampaui ambang batas yang ditetapkan b. L%- *efrigerant Pressure (atau Temperatur)
PUSAT PENGEM#ANGAN #A$AN A%AR&UM#
!lat ini akan membuka #ika tekanan (temperatur) e(ap%rat%r men+apai ambang batas keamanan minimum +. <igh 9il Temperature !lat ini akan mengamankan k%mpres%r #ika sistem pendingin pelumas tidak berfungsi atau ada kerusakan pada bearing sehingga menyebabkan pemanasan yang berlebihan. d. <igh )%t%r Temperature =ika sistem pendingin m%t%r tidak berfungsi atau %(erl%ad yang disebabkan %leh ter#adinya kerusakan pada sistem k%ntr%lnya alat ini akan mematikan mesin. Sens%r alat ini umumnya diletakkan didalan starter -inding atau pada bagian dis+harge gas keluar k%mpres%r. =enis sens%r yang digunakan biasanya Therm%stat Bimetal atau thermist%r e. )%t%r 9(erl%ad $%mpres%r #enis <ermeti+ *e+ipr%+ating tipe ke+il umumnya memakai dire+t %(erl%ad pada rangkaian daya ke m%t%r. Pada m%t%r k%mpres%r #enis +entrifugal dan s+re- umumnya menggunakan starter %(erl%ad untuk men+egah timbulnya %(er +urrent f. L%- %il Sump temperatur S-it+h ini beker#a untuk mempr%teksi #ika ter#adi kerusakan pada pemanas %li atau men+egah star(ing setelah mesin tidak ber%perasi dalam -aktu yang lama beberapa saat setelah pemanas %li beker#a dan belum seluruh refrigerant keluar dari +apuran pelumas refrigerant
g. L%- 9il Pressure Untk men+egah bila ter#adi penyumbatan pada filter %li atau pemipaan %li kekurangan %li atau kerusakan p%mpa %li s-it+h ini akan membuka bila tekanan %li turun diba-ah batas harga minimum yang aman atau bila tekanan %li tidak +ukup segera setelah k%mpres%r hidup. h. L%- Chilled Liquid temperature Sering disebut free>e pr%te+ti%n pada re+ipr%+ating +hiller alat ini akan beker#a dan mematikan mesin. =ika temperatur air yang keluar dari +%%ler men+apai harga
terendah yang ditetapkan untuk men+egah ter#adinya pembekuan dalam keadaan alat k%ntr%l %perasi mesin yang lain tidak beker#a sebagaimana mestinya. Re.ipr+.ating Water Chiller "ater +hiller dengan k%mpres%r #enis re+ipr%+ating (t%rak) sangat luas pemakaiannya karena mempunyai rentang yang lebar dari 15 T* sampai dengan /55 T*. $%mpres%r t%rak adalah resin dengan perpindahan p%sitif gas diisap masuk kedalam silinder dan langsung dik%mpresikan sehingga dapat mengalirkan (%lume refrigerant dengan la#u yang k%nstan pada rentang tekanan yang lebar. !da tiga tipe k%mpres%r t%rak yang umum digunakan pada -ater +hiller yaitu8 a. Fully <ermeti+ b. Semi <ermeti+ +. 7ire+t&dri(e 9pen *efrigerant yang umum dipakai adalah *&01 dan *&11 *' Kara/teristi/ Per0+r"ansi <al yang khusus pada k%mpres%r t%rak adalah karakteristik kenaikan tekanan (ersus kapasitas. $enaikan tekanan ke+il pengaruhnya terhadap kenaikan la#u aliran (%lume dari k%mpres%r dan dengan demikian *e+ipr%+ating "ater Chiller tetap berada disekitar kapasitas pendinginan penuh -alaupun beker#a diatas temperratur -et&bulb peren+anaan. *e+ipr%+ating -ater +hiller +%+%k untuk pemakaian k%ndens%r berpendingin udara (!ir C%%led C%ndenser) dan sistem refrigerasi temperatur rendah. )et%de peng%ntr%lan kapasitas dari k%mpresir re+ipr%+ating dilakukan dengan +ara sebagai berikut 8 a. Unl%ading %f C%mpres%r Cylinder b. 9n&%ff siklus ker#a k%mpres%r +. <%t&gas bypass d. C%mpres%r speed +%ntr%l e. $%mbinasi darisemua +ara diatas. ,' #agian&1agian Re.ipr+.ating Water Chiller "ater Chiller ini terdiri dari 8 o o $%mpres%r t%rak (*e+ipr%+ating C%mpress%r) C%%ler ('(ap%rat%r)
Ir' D (hana) M'Si' SISTEM TATA UDARA
o o o
)ekanisme ker#a dari masing&masing k%mp%nen si di#elaskan sebagai berikut; a. $%mpres%r Aas refrigerant dan e(ap%rat%r dihisap masuk kedalam $%mpres%r dan mengalami pr%ses k%mpresi sehingga tekanan dan temperaturnya naik kemudian mengalir ke k%ndenser. b. $%ndenser 7idalam k%ndenser ter#adi pr%ses pekepasan kal%r dari gas refrigerant ke medium pendinging k%ndenser (air) sehingga refrigerant mengalami perubahan fasa dari fas agas ke fasa +air sedangkan temperatur air pendingin setelah keluar k%ndenser naik +. C%%ler (e(ap%rat%r) *efrigerant +air dari k%ndenser mengalir masuk ke +%%ler (e(ap%rat%r) setelah mengalami ekspansi di katup ekspansi. Pada -aktu masuk +%%ler temperatur dan tekanan refrigerant turun dalam fasa +ampuran. $emudian refrigerant menguap pada temperatur rendah sambil menyerap kal%r dari air dingin fasa refrigerant seluruhnya men#adi uap dan dihisap kembali kedalam k%mpres%r. d. $atup 'kspansi *efrigerant yang kelur dari k%ndenser dalam keadaan fasa +air dengan temperatur dan tekanan yang tinggi Pada saat masuk kedalam katup ekspansi ter#adi pr%ses penurunan tekanan refrigerant sehingga refrigerant dapat menguap (sambil menyerap kal%r) pada temperatur rendah didalam +%%ler. e. Peng%ntr%l Free>e Pr%te+ti%n Therm%stat Sens%r alat ini mendeteksi temperatur air dingin yan keluar dari +%%ler. Bila temperatur air dingin terlalu rendah lebih rendah dari set p%int therm%stat k%ntr%ler akan mematikan k%mpres%r. Pada umumnya tempratur air dingin keluar dari +%%ler adalah pada rentang /&05 %C
9il Pressure Cut 9ff $%nt%ler ini akan mematikan m%t%r k%mpres%r #ika perbedaan antara Su+ti%n $%mpres%r dan 7is+harge P%mpa 9li berada diba-ah harga minimum yang aman. Pada umumnya s-it+h k%ntr%ler akan membuka (%pen) #ika harga differensialnya sekitar 05 psi dan kaan menutup kembal #ika naik sekitar 0. psi.
<igh B L%- Pressure Cut 9ff <igh pressure s-it+h akan mematikan m%t%r k%mpres%r sebelum tekanan 7is+harge k%mpres%r men+apai harga setting relief (al(e. Sebagai +%nt%h 8 untuk sistem yang menggunakan *&01 membuka pada 02. psi dan menutup pada 01. psi. sedangkan sistem yang menggunakan *&11 membuka pada 12. psi dan menutup pada 11. psi. L%- Pressure S-it+h akan mematikan m%t%r k%mpres%r sebelum tekanan +%%ler (e(ap%rat%r) men+apai harga yang bersesuaian dengan temperatur refrigerant 41%F. sebagai +%nt%h untuk sistem yang menggunakan *&01 akan menutup pada p%sisi .5 psi dan akan membuka pada 44 psi.
Capa+ity C%ntr%l Fungsi dari $%ntr%l kapasitas ssitem adalah untu mengatur kapasitas pem%mpaan refrigerant dari k%mpres%r se+ara %t%matis yang disesuaikan dengan beban peningin yang ada. Sens%r dari alat ini mendeteksi temperatur air dingin yang masuk ke+%%ler. Sinyal darisens%r masuk ke arangkaian $%ntr%ler. =ika tempratur air dingin berada di ba-ah,atas setp%int therm%stat k%ntr%ler akan mengatur bukanan selen%id (al(e yang selan#utnya se+ara sekuensial akan mengatur pembebanan dari satu atau dua set slilinder k%mpres%r
f.
C%mpresr Crank%ase Chiller Fungsi dari Cran+k%ase 9il <eater adalah untuk memepertahankan k%nsentrasi refrigerant didalam +%n+krase pada batas minimum yang disyarakan untuk k%mpres%r. Cran+kase <eater ini harus terus menerus hidup baik k%mpres%r dalam ekadaan %peras% maupun dalam keadaan sedang tidak #alan.
Centri0(gal Water Chiller $%mpres%r sentrifugal adalah tipe n%n&p%siti(e displa+ement yaitu gas yang diisap masuk ke k%mpres%r diper+epat alirannya %leh sebuah impeller yang kemudian
PUSAT PENGEM#ANGAN #A$AN A%AR&UM#
se+ara k%ntinyu pada rentang yang lebar untuk berbagai batas tentang rasi% tekanan.
$arena Centrifugal "ater Chiller dapat diatur kapsitasnya dalam rentang k%ndisi beban yang lebar dengan perubahan yang pr%p%rsi%nal terhadap k%nsumsi daya maka #enis ini dapat digunakan untuk pengendalian temperatur yang ketat dan k%nser(asi energi. 7ibandingkan denga k%mpres%r T%rak pada k%mpres%r sentrifugal sangat sedikit bantalan&bantalan p%r%s dan bagian&bagian permukaan yang saling bergesekan yang dapat menyebabkan keausan dan getaran. Pada saat ini kapasitas dari Centrifugal "ater Chiller yang ada berkisar antara 35& 1/55 T* pada k%ndisi air dingin keluar dari +%%ler //%F (C 2 %C) dan air pendingin keluar dari $%ndenser 6. %F (4. %C). *efrigerant yang p%puler digunakan pada sistem adalah *&01 dan *' *&11
#agian&1agian Centri0(gal Water Chiller Sistem pendingin k%ndenser dari "ater +hiller tipe ini pada umumnya "ater +%%led +%ndeser (k%ndenser berpendingin air). Seperti halnya *e+ipr%+ating "ater Chiller k%mp%nen&k%mp%nen dari sistem ini yaitu k%mpres%r k%ndenser katup ekspansi dan +%%ler (e(ap%rat%r) )ekanisme ker#a siklus refrigerasi dan beberapa bagian alat k%ntr%l pengaman pada umumnya sama dengan yang terdapat pada *e+ipr%+ating "ater Chiller. Uap ,gas refrigerant dari +%%ler ('(ap%rat%r) masuk kedalam k%mpres%r sentrifugal alirannya diper+epat %leh impeller kemudian masuk ke bagian diffuser. 7imana pada bagian ini ter#adi perubahan energi kinetik men#adi energi tekanan. Aas bertekanan dan bertemperatur tinggi tersebut masuk ke $%ndenser dan mengalami k%ndensasi sambil melepas kal%r ke air pendingin k%ndenser. Sebelum masuk ke +%%ler ('(ap%rat%r) refrigerant +air mengalami ekspansi di katup ekspansi. 7idalam +%%ler ('(ap%rat%r) refrigerant menyerap kal%r dan air dingin sehingga pada -aktu keluar dari +%%ler temperatur air dingin turun. Siklus refrigerant berulang seperti semula.
,'
Siste" Peng+ntr+lan Kapasitas $apasitas pendinginan dari "ater Chiller ini dapat diatur dari 05:&055: dari kapsitasnya dengan putaran berkisar antara 0355&0655 rpm. Pengaturan kapasitas k%mpres%r sentrifugal dapat dilakukan dengan empat met%da atau k%mbinasu diantaranya yaitu 8 a. @ariabel ke+epatan putaran b. Pengaturan bukan Dnlet Auide @ane +. Thr%tting Su+ti%n Aas d. @ariabel tekanan k%ndenser 7ari keempat met%de pengaturan kapasitas tersebut pengaturan dengan bukaan (ane yang umum digunakan karena yang paling efsien. Pengaturan kapasitas +hiller didasarkan pada temperatur air dingin yang keluar dari +%%ler yang dideteksi %leh sebuah sens%r (biasanya thermist%r). Sinyal dari sens%r masuk ke rangkaian k%ntr%ler yang akan membuka dan menutup relay diabagian m%dulat%r. *elay akan menggerakkan kedua katup selen%id sedemikian sehingga %li mengalir dan menggerakkan pist%n hidr%lis dimana pist%n ini yang akan mengendalikan p%sisi dari inlet Auide @anes. =ika temperatur air dingin yang keluar dari +%%ler naik p%sisi DA@ akan bergerak ke arah pembuka sebaliknya apabila temperatur air dingin turun p%sisi DA@ bergerak ke arah menutup.
-'
Siste" Pel("asan !da dua fungsi sistem pelumasan yaitu untuk memberi pelumasan pada bantalan& bantalan k%mpres%r dan sebagai fluida ker#a dari sistem peng%ntr%lan kapasitas. $%mp%nen utama sistem pelumasan ini antara lain adalah 8 p%mpa %li filter %li pendingin %li dan %il separat%r. )inyak pelumas (%li) yang berasal dari k%mpres%r masuk ke alam tangk% %li. 7i bagian separat%r +ampuran refrigerant dan %li dipisahkan refrigerant kembali ke bagian su+ti%n k%mpres%r sedangkan %li dimasukkan ke bagian pendingim %li dan didinginkan kemudian masuk ke filter %li sebagian masuk ke k%mpres%r dan sebagian masuk ke dalam sistem peng%ntr%lan.