ITS Undergraduate 12581 Presentation
ITS Undergraduate 12581 Presentation
Mencari tebal perlapisan dimulai dari lapisan paling atas Mencari nilai ITP (Indeks Tebal Perkerasan) dan Menetapkan Tebal Perkerasan
Lataston Batu Pecah kelas B Sirtu kelas B 11 cm 15 cm 15 cm
Beton K-350
18 cm
Beton K-350
20 cm
Sirtu Kelas B
15 cm
15 cm
% Fatigue = 684,261 %
OK!
Analisa Ekonomi
Hasil perhitungan biaya konstruksi Hasil perhitungan biaya perawatan Hasil perhitungan Biaya Operasional Kendaraan (BOK) Evaluasi ekonomi
No 1
Vol 6160 m3
2
3
8400 m3
8400 m3
Rp 5.206.080.196,80
Rp 3.841.500.196,80 Rp 14.289.825.980,64
Biaya Total
Uraian Kegiatan Pekerjaan Perkerasan Kaku 1 Agregat Subbase Course (Sirtu kelas B) 2 Pekerjaan Bekisting Kayu 3 Pekerjaan Pembesian 4 Pekerjaan Pengecoran K-350 Biaya Total
No
10
15
20
10
15
20
Cash Flow Perkerasan Kaku Keterangan : = = = = Biaya Perawatan Rutin Biaya Perawatan Berkala Biaya Pembuatan Usia Rencana
0,1,5,10,15,20
10 11
15 16
20
17 18
19 20
Cash Flow User Cost Perkerasan Kaku Keterangan : = Good Condition = Fair Condition = Usia Rencana
0,1,5,10,15,20
Evaluasi ekonomi
Initial Cost Operational Cost Total Cost User Cost Perkerasan Lentur (Rp) 14.921.166.458,24 16.094.198.235,00 31.015.364.693,24 163.798.967.287,15 Perkerasan Kaku (Rp) 16.345.966.406,80 1.910.153.986,00 18.256.120.393,8 162.541.545.389,94 12.759.244.299,44 1.257.430.897,21 Selisih (Rp)
Cost Benefit
= Rp 12.759.244.299,44 = Rp 1.257.430.897,21
B/C
BC
BAB KESIMPULAN
Tebal Konstruksi Perkerasan Lentur : Lataston = 11 cm Batu Pecah Kelas B = 15 cm Sirtu Kelas B = 15 cm Tebal Konstruksi Perkerasan Kaku : Pelat Beton K-350 = 20 cm Sirtu Kelas B = 15 cm Analisa Ekonomi : Berdasarkan perhitungan dengan metode Benefit/Cost Ratio didapatkan Perkerasan Lentur lebih menguntungkan
SEKIAN