KELOMPOK 4 : Dini Nurkhasannah Fanissa Rahmawa i (3325120248) (3325122128)

Fri!a" #$r%ni&a F'%r$n&ia (3325122142) (hir'$" )uwi a *OLON*+N ,# + -N(-R K+R.ON (/) (3325122132)

Penampilan Karbon (C) (i0a Fisika !an Kimia Nomor atom Massa atom Elektronegativitas Kepa!atan %itik leb&r %itik !i!i' +a!i&s ,an!er-aals +a!i&s ioni" 1sotop Energi ionisasi pertama Energi ionisasi ke!&a Energi ionisasi ketiga 4item&kan ole' :6 : 12,011 g/mol : 2, : 2,2 g/"m# pa!a 20 $C : #6 2 $C : ()2* $C : 0,0.1 nm : 0,26 nm (/()0 0,01 nm (() :# : 120)6,1 k3/mol : 22# 1,. k3/mol : (261),) k3/mol : orang 5aman prase5ara'

Karbon 5&ga membent&k ikatan !engan sen6a-a lain 6ang !ianggap sebagai anorganik, meskip&n !alam 5&mla' 6ang 5a&' lebi' ren!a' !iban!ingkan !engan sen6a-a organik2 7ns&r karbon ter!apat !alam !&a bent&k kristal alotro8ik 6ait& berlian !an gra8it2 9ent&k lain !engan se!ikit kristalinitas a!ala' karbon t&mb&'an !an 5elaga2 :i8at 8isik !an kimia karbon tergant&ng pa!a str&kt&r kristaln6a2 Kepa!atan karbon 5&ga bervariasi !ari 2,2 g/"m ; &nt&k gra8it !an #, 1 g/"m ; &nt&k berlian2

%itik lele' gra8it a!ala' # 00 <C !engan titik !i!i' a!ala' ()#0 <C2 7ns&r karbon mer&pakan ba'an 6ang inert, ti!ak lar&t !alam air, asam en"er, !an basa, serta mer&pakan pelar&t organik2

Kar1%n ata& 2a aran3 mer&pakan &ns&r kimia 6ang memp&n6ai simbol / !an nomor atom 6 pa!a tabel perio!ik2 :ebagai &ns&r golongan 1( pa!a tabel perio!ik, karbon mer&pakan &ns&r non/logam !an bervalensi ( (tetravalen), 6ang berarti ba'-a ter!apat empat elektron 6ang !apat !ig&nakan &nt&k membent&k ikatan kovalen2 %er!apat tiga ma"am isotop karbon 6ang !item&kan se"ara alami, 6akni C !an C 6ang stabil, !an C 6ang bersi8at ra!ioakti8 !engan -akt& par&' pel&r&'ann6a sekitar *#0 ta'&n2 Karbon mer&pakan sala' sat& !ari !i antara beberapa &ns&r 6ang !iketa'&i kebera!aann6a se5ak =aman k&no2 1stila' >karbon> berasal !ari ba'asa ?atin carbo, 6ang berarti bat& bara2 Karbon memiliki beberapa 5enis alotrop, 6ang paling terkenal a!ala' gra8it, intan, !an karbon amor82 :i8at/si8at 8isika karbon bervariasi bergant&ng pa!a 5enis alotropn6a2 :ebagai "onto'n6a, intan ber-arna transparan, manakala gra8it ber-arna 'itam !an k&sam2 1ntan mer&pakan sala' sat& materi terkeras !i !&nia, manakala gra8it "&k&p l&nak &nt&k meninggalkan bekasn6a pa!a kertas2 1ntan memiliki kon!&ktivitas listik 6ang sangat ren!a', se!angkan gra8it a!ala' kon!&ktor listrik 6ang sangat baik2 4i ba-a' kon!isi normal, intan memiliki kon!&ktivitas termal 6ang tertinggi !i antara materi/materi lain 6ang !iketa'&i2 :em&a alotrop karbon berbent&k pa!at !alam kon!isi normal, tetapi gra8it mer&pakan alotrop 6ang paling stabil se"ara termo!inamik !i antara alotrop/alotrop lainn6a2 :em&a alotrop karbon sangat stabil !an memerl&kan s&'& 6ang sangat tinggi &nt&k bereaksi, ba'kan !engan oksigen2 Kea!aan oksi!asi karbon 6ang paling &m&mn6a !item&kan a!ala' @(, manakala @2 !i5&mpai pa!a karbon monoksi!a !an sen6a-a kompleks logam transisi lainn6a2 :&mber karbon anorganik terbesar ter!apat pa!a bat& kap&r, !olomit, !an karbon !ioksi!a, se!angkan s&mber organik ter!apat pa!a bat& bara, tana' gamb&t, min6ak b&mi, !an klatrat metana2 Karbon !apat membent&k lebi' ban6ak sen6a-a !aripa!a &ns&r/&ns&r lainn6a, !engan 'ampir 10 5&ta sen6a-a organik m&rni 6ang tela' !i!eskripsikan sampai sekarang2 Karbon a!ala' &ns&r paling berlimpa' ke/1 !i kerak 9&mi !an ke/( !i alam semesta2 Karbon ter!apat pa!a sem&a 5enis mak'l&k 'i!&p, !an pa!a man&sia, karbon mer&pakan &ns&r paling berlimpa' ke!&a (sekitar 1), A) setela' oksigen2 Keberlimpa'an karbon ini, bersamaan !engan keanekaragaman sen6a-a organik !an kemamp&ann6a membent&k polimer memb&at karbon sebagai &ns&r !asar

kimia-i ke'i!&pan2 7ns&r ini a!ala' &ns&r 6ang paling stabil !i antara &ns&r/&ns&r 6ang lain, se'ingga !i5a!ikan patokan !alam meng&k&r sat&an massa atom2 Karak $ris ik

4iagram 8ase karbon 6ang !ipre!iksi se"ara teoritis Karbon memiliki berbagai bent&k a'% r%4 6ang berbe!a/be!a, melip&ti intan 6ang mer&pakan ba'an terkeras !i !&nia sampai !engan gra8it 6ang mer&pakan sala' sat& ba'an terl&nak2 Karbon 5&ga memiliki a8initas &nt&k berikatan !engan atom ke"il lainn6a, se'ingga !apat membent&k berbagai sen6a-a !engan atom terseb&t2 Ble' karenan6a, karbon !apat berikatan !engan atom lain (termas&k !engan karbon sen!iri) membent&k 'ampir 10 5&ta 5enis sen6a-a 6ang berbe!a2 Karbon 5&ga memiliki titik leb&r !an titik s&blimasi 6ang tertinggi !i antara sem&a &ns&r kimia2 Pa!a tekanan atmos8er, karbon ti!ak memiliki titik leb&r karena titik tripeln6a a!a pa!a 10,) C 0,2 MPa !an (600 C #00 K, se'ingga ia akan men6&blim sekitar #.00 K2 Karbon !apat men6&blim !alam b&s&r karbon 6ang memiliki temperat&r sekitar )00 K, se'ingga tak pe!&li !alam bent&k alotrop apap&n, karbon akan tetap berbent&k pa!at pa!a s&'& 6ang lebi' tinggi !aripa!a titik leb&r logam t&ngsten ata&p&n reni&m2 Dala&p&n karbon se"ara termo!inamika m&!a' teroksi!asi, karbon lebi' s&lit teroksi!asi !aripa!a sen6a-a lainn6a (seperti besi !an tembaga)2 Karbon mer&pakan &ns&r !asar segala ke'i!&pan !i 9&mi2 Dala&p&n ter!apat berbagai 5enis sen6a-a 6ang terbent&k !ari karbon, keban6akan karbon 5arang bereaksi !i ba-a' kon!isi 6ang normal2 4i ba-a' temperat&r !an tekanan stan!ar, karbon ta'an ter'a!ap segala oksi!ator terke"&ali oksi!ator 6ang terk&at2 Karbon ti!ak bereaksi !engan asam s&l8at, asam klori!a, klorin, ma&p&n basa lainn6a2 Pa!a temperat&r 6ang tinggi, karbon !apat bereaksi !engan oksigen, meng'asilkan oksi!a karbon oksi!a !alam s&at& reaksi 6ang mere!&ksi oksi!a logam men5a!i logam2 +eaksi ini bersi8at eksotermik !an !ig&nakan !alam in!&stri besi !an ba5a &nt&k mengontrol kan!&ngan karbon !alam ba5a: Ee#B( @ ( C(s) F # Ee(s) @ ( CB(g)

Pa!a temperat&r tinggi, karbon 6ang !i"amp&r !engan logam tertent& akan meng'asilkan karbi!a logam, seperti besi karbi!a sementit !alam ba5a, !an t&ngsten karbi!a 6ang !ig&nakan se"ara l&as sebagai abrasi82 Pa!a ta'&n 200., gra8ena !iketa'&i sebagai material terk&at !i !&nia 6ang perna' !i&5i"obakan2 Dala&p&n !emikian, proses pemisa'an gra8ena !ari gra8it masi' bel&m "&k&p ekonomis &nt&k !ig&nakan !alam proses in!&stri2 9erbagai alotrop karbon memiliki "iri/"iri 6ang sangat berla-anan sat& sama lainn6a: 1ntan nanokristal sintetik mer&pakan Gra8it a!ala' sala' sat& material terl&nak 6ang material terkeras 6ang !iketa'&i2 1ntan mer&pakan ba'an abrasi82 1ntan ti!ak meng'antarkan listrik (ins&lator)2 1ntan mer&pakan kon!&ktor panas !iketa'&i2 Gra8it a!ala' pel&mas 6ang sangat baik2 Gra8it meng'antarkan listrik (kon!&ktor)2 9eberapa 5enis gra8it !ig&nakan sebagai

6ang baik2 ins&lator panas2 1ntan ber-arna transparan2 Gra8it ber-arna kelam2 1ntan mengkristal !alam sistem kristal Gra8it mengkristal !alam sistem kristal k&bik2 Karbon amor8 bersi8at isotropik2 'eksagonal2 Karbon nanotab&ng mer&pakan ba'an 6ang paling anisotropik 6ang perna' !ib&at2

1sotop karbon a!ala' inti atom 6ang memiliki enam proton !itamba' beberapa ne&tron (bervariasi m&lai !ari 2 sampai 16)2 Karbon memiliki !&a isotop stabil, se"ara alami ter5a!i2 1sotop karbon/12 (C/12) membent&k .),.#A karbon 6ang a!a !i b&mi, sementara isotop Karbon/1# (C/1#) membent&k sisan6a 6akni 1,0*A2 Konsentrasi isotop C/12 lebi' meningkat pa!a material biologi karena reaksi biokimia men6ingkirkan isotop C/1#2 Pa!a ta'&n 1.61, 17PHC menga!opsi isotop C/12 sebagai !asar !ari masa atom2 1!enti8ikasi karbon pa!a per"obaan resonansi magnetik n&klir !iselesaikan !engan isotop C/1#2 Karbon/1( (C/1() a!ala' ra!ioisotop 6ang ter5a!i se"ara alami 6ang ter5a!i !alam 5&mla' 5e5ak !i b&mi 'ingga 1 bagian per trili&n (10/10A), keban6akan terbatas !i atmos8er !an en!apan !angkal, ter&tama pa!a gamb&t !an material organik lain6a2 1sotop ini, mel&r&'kan 0,1 ) Me, emisi sinar I/2 Karena -akt& par&' relati8n6a *#0 ta'&n, 1(C 'ampir ti!ak a!a !alam bat&an t&a, tetapi ter"ipta !i atmos8er (stratos8er bagian ba-a' !an tropos8er bagian atas) ole' interaksi interaksi nitrogen !engan sinar kosmis2 Kelimpa'an 1(C !i atmos8er !an organisme 'i!&p 'ampir konstan, tetapi !i!&ga berk&rang pa!a saat organisme it& mati2 Prinsip inila' 6ang !ig&nakan !alam penanggalan ra!iokarbon, !item&kan pa!a ta'&n 1.(., 6ang tela' !ig&nakan

se"ara l&as &nt&k meng'it&ng &sia material 6ang mengan!&ng karbon sampai !engan (02000 ta'&n &sian6a2 H!a 1 isotop karbon 6ang terkenal !an isotop !engan 'i!&p terpen!ek a!ala' )C 6ang mel&r&'kan proton !an pel&r&'an al8a !an memiliki -akt& par&' 1,.)*#.J10/21 sekon2 1.C 6ang l&arbiasa men&n5&kan 'alo n&klir, 6ang berarti ra!i&sn6a "&k&p besar !aripa!a 6ang !i'arapkan 5ika inti !alam kea!aan kepa!atan konstan2 (i0a khas nomor atom Ele"tron valensi C :6 : 2s2 2p2 Kon8ig&rasi ele"tron : 1s2 2s2 2p2

7nt&k men"apai kesetabilan, atom karbon !apat membent&k ( ikatan kovalen !engan atom/ atom lainn6a2:i8at k'as atom karbon 6ang ti!ak !imiliki ole' atom lain a!ala' kemamp&ann6a &nt&k membent&k rantai karbon 6ait& ikatan antara sesama atom C se"ara berantai2 4engan ( elekrton valensi, karbon !apat membent&k ikatan t&nggal, rangkap 2 !an rangkap #2 :elain, it& atom C 5&ga !apat membent&k rantai lingkaran ( siklik )2 Karena atom C mamp& membent&k rantai pan5ang !engan posisi !an komposisi 6ang beraneka ragam, maka ban6ak sekali sen6a-a karbon 6ang terbent&k2 Kal terseb&t !ikarenakan orbital atom ini !apat ter'ibri!isasi men5a!i orbital sp#,sp2, !an sp2 7ns&r 6ang sering ter!apat !alam sen6a-a karbon a!ala' '6!rogen, oksigen, nitrogen, belerang, 8os8or&s !an 'alogen2 +&m&s ?e-isn6a:

Htom C !apat berikatan kovalen !engan atom karbon lain,"onto'n6a 6ait&

Ke"en!er&ngan atom karbon !apat berikatan !engan atom karbon lain mem&ngkinkan terbent&kn6a sen6a-a karbon !engan berbagai str&kt&r (membent&k rantai pan5ang ata& siklik)2 Kal inila' 6ang men5a!i ciri khas atom karbon2

Htom C Primer, :ek&n!er, %ersier, !an K&artener 9er!asarkan kemamp&an atom karbon 6ang !apat berikatan !engan atom karbon lain, m&n"&l istila' atom karbon primer, sek&n!er, tersier, !an k&artener2 1stila' ini !i!asarkan pa!a 5&mla' atom karbon 6ang terikat pa!a atom karbon tertent&2 Htom karbon primer (!ilambangkan !engan 10) a!ala' atom/atom karbon 6ang mengikat sat& atom karbon tetangga2 Conto': 4alam molek&l etana (CK#LCK#) masing/masing atom karbon mengikat sat& atom karbon tetangga2 Ble' karena it&, !alam molek&l etana ter!apat !&a atom C primer2

Masing/masing atom karbon mengikat sat& atom karbon tetangga Htom karbon sek&n!er (!ilambangkan !engan 20) a!ala' atom/atom karbon 6ang mengikat !&a atom karbon tetangga2 Conto': 4alam molek&l propana (CK#LCK2L CK#) atom karbon pa!a posisi ke!&a mengikat !&a atom karbon tetangga2 Ble' karena it&, !alam molek&l propana ter!apat sat& atom C sek&n!er2

Htom karbon 6ang !ilingkari, atom karbon sek&n!er Htom karbon tersier (!ilambangkan !engan #0) a!ala' atom/atom karbon 6ang mengikat tiga atom karbon tetangga2 Conto': 4alam molek&l isob&tana atom karbon pa!a posisi ke!&a mengikat tiga atom karbon tetangga2 Ble' karena it&, !alam molek&l isob&tana ter!apat sat& atom C tersier2

Htom karbon 6ang !ilingkari, atom karbon tersier

P$n33unaan Kar1%n Karbon memiliki ban6ak keg&naan, termas&k sebagai !ekorasi (berlian), "at, serta tinta printer2 9ent&k karbon lain, gra8it, !ig&nakan &nt&k "a-an leb&r s&'& tinggi, sel kering, pensil, !an sebagai pel&mas2 ,egetal karbon, bent&k amor8 karbon, !ig&nakan sebagai agen pen6erap gas !an agen pem&ti'2 :en6a-a karbon 5&ga memiliki ban6ak keg&naan2 Karbon !ioksi!a !ig&nakan !alam min&man karbonatasi, !alam alat pema!am kebakaran, !an sebagai es kering2 Karbon monoksi!a !ig&nakan sebagai agen re!&ksi !alam ban6ak proses metal&rgi2 Karbon tetraklori!a !an karbon !is&l8i!a a!ala' pelar&t in!&stri 6ang penting2 E0$k K$s$ha an Kar1%n 7ns&r karbon memiliki toksisitas 6ang sangat ren!a'2 Potensi ba'a6a kese'atan 6ang !isa5ikan !i sini !i!asarkan pa!a ekspos&r ter'a!ap karbon 'itam2 Meng'ir&p karbon 'itam, seperti !i tambang bat&bara, !apat memi"& ker&sakan sementara ata& permanen par&/par& !an 5ant&ng2 Pne&mo"oniosis !item&kan ter5a!i pa!a orang 6ang beker5a !alam lingk&ngan 6ang terpapar karbon 'itam2 Pera!angan pa!a 8olikel ramb&t !an lesi m&kosa m&l&t 5&ga tela' !ilaporkan akibat karbon 'itam 6ang terpapar pa!a k&lit2 9eberapa sen6a-a karbon se!er'ana bisa sangat bera"&n, seperti karbon monoksi!a (CB) ata& siani!a (CN/)2 Karbon 1( a!ala' sala' sat& ra!ion&kli!a 6ang !i'asilkan !alam peng&5ian sen5ata n&klir2 Karbon 1( a!ala' sala' sat& ra!ion&kli!a ber&m&r pan5ang 6ang bisa meningkatkan resiko kanker selama p&l&'an ta'&n 'ingga beraba!/aba! 6ang akan !atang2 (,L,KON

(i'ik%n a!ala' s&at& &ns&r kimia !alam tabel perio!ik 6ang memiliki lambang (i !an nomor atom 1(2 :en6a-a 6ang !ibent&k bersi8at paramagnetik2 7ns&r kimia ini !item&kan ole' 3Mns 3akob 9er=eli&s2 :ilikon mer&pakan &ns&r metaloi! tetravalensi, bersi8at lebi' ti!ak reakti8 !aripa!a karbon (&ns&r nonlogam 6ang tepat bera!a !i atasn6a pa!a tabel perio!ik, tapi lebi' reakti8 !aripa!a germani&m, metaloi! 6ang bera!a persis !i ba-a'n6a pa!a tabel perio!ik2 Kontroversi mengenai si8at/si8at silikon berm&la se5ak penem&ann6a: silikon pertama kali !ib&at !alam bent&k m&rnin6a pa!a ta'&n 1)2( !engan nama silisi&m (!ari kata ba'asa ?atin: silicis), !engan ak'iran 5ium 6ang berarti logam2 Meski begit&, !i ta'&n 1)#1, naman6a !iganti men5a!i silikon karena si8at/si8at 8isikn6a lebi' mirip !engan karbon !an boron2 :ilikon mer&pakan elemen terban6ak ke!elapan !i alam semesta !ari segi massan6a, tapi sangat 5arang !item&kan !alam bent&k m&rni !i alam2 :ilikon paling ban6ak ter!istrib&si pa!a !eb&, pasir, planetoi!, !an planet !alam berbagai bent&k seperti silikon !ioksi!a ata& silikat2 ?ebi' !ari .0A kerak b&mi ter!iri !ari mineral silikat, men5a!ikan silikon sebagai &ns&r ke!&a paling melimpa' !i kerak b&mi (sekitar 2)A massa) setela' oksigen /iri5&iri umum Nama6 'am1an36 N%m%r a %m Di1a&a )$nis unsur *%'%n3an6 4$ri%!$6 1'%k Massa a %m s an!ar K%n0i3urasi $'$k r%n +7 (E)+R+8 (,L,KON silikon, :i, 1( /slkn/ SIL--kn or / slkn/ SIL--kon metaloi! 1(, #, p 2)20) (#)

NNeO #s2 #p2 2, ), (

4av6 pa!a ta'&n 1)00 menganggap silikon sebagai sen6a-a, !aripa!a s&at& &ns&r2 :ebelas ta'&n kem&!ian pa!a ta'&n 1)11 Ga6 ?&ssa" !an %'enar! berpen!apat ba'-a :ilikon (?atin: sili"i&m) mer&pakan &ns&r kimia 6ang memp&n6ai simbol :i !an nomor atom 1(2 :ilikon mer&pakan &ns&r ke!&a paling berlimpa' setela' oksigen, !i !alam kerak 9&mi :ilikon men"apai 'ampir 2 ,*A2 7ns&r kimia ini !item&kan ole' 3ons 3akob 9er=eli&s2 :ilikon !ialam ter!apat !alam bent&k tana' liat, granit, k&art=a !an pasir, keban6akan !alam bent&k silikon !ioksi!a (!ikenal sebagai silika) !an !alam bent&k silikat2 :ilikon a!ala' polimer nonorganik 6ang bervariasi, !ari "airan, gel, karet, 'ingga se5enis plastik keras2 9eberapa karakteristik k'&s&s silikon 6ait& : tak berba&, tak ber-arna, ke!ap air, serta tak r&sak akibat ba'an kimia !an proses oksi!asi, ta'an !alam s&'& tinggi, serta ti!ak !apat meng'antarkan listrik2 :ebagian besar silikon ber8&ngsi sebagai komponen bat& silikat !an &ns&r bebasn6a ti!ak !item&kan !i alam2 Ble' karena it&, silikon !i'asilkan !engan mere!&ksi k&arsa !an pasir !engan karbon berk&alitas tinggi !engan mengg&nakan alat t&ngk& listrik !engan mengg&nakan elektro!a karbon2 9eberapa meto!a lainn6a !apat !ig&nakan &nt&k mempersiapkan &ns&r ini2 Hmorp'o&s silikon !apat !ipersiapkan sebagai b&b&k "okelat 6ang !apat !i"airkan ata& !i&apkan2 Proses C=o"'ralski biasan6a !ig&nakan &nt&k mempro!&ksi kristal/kristal silikon 6ang !ig&nakan &nt&k peralatan semikon!&ktor2 :ilikon s&per m&rni !apat !ipersiapkan !engan "ara !ekomposisi termal triklorosilan &ltra m&rni !alam atmos8ir 'i!rogen !an !engan proses va"&&m 8loat=o2 :ilikon !engan kem&rnian tinggi !i'asilkan !engan re!&ksi :iKCl# !engan mengg&nakan 'i!rogen2 :iKCl# !i'asilkan !engan melak&kan 'i!rok'lorasi2:ilikon berkem&rnian ren!a' !iik&ti !engan pem&rnian2 Pa!a ta'&n 1)2( 9er=eli&s, 6ang !ianggap sebagai penem& pertama silikon, mempersiapkan amorp'o&s silikon !engan meto!e 6ang sama !an kem&!ian mem&rnikann6a !engna memb&ang 8l&osilika !engan membersi'kann6a ber&lang kali2 4eville pa!a ta'&n 1) ( pertama kali mempersiapkan silikon kristal, bent&k alotropik ke!&a &ns&r ini21N1O .7 PEN*ER9,+N (,L,KON :ilikon a!ala' s&at& &ns&r kimia !alam tabel perio!ik 6ang memiliki lambang (i !an nomor atom 1(27ns&r :ilikon ter!apat pa!a golongan 1, H perio!e ketiga !alam tabel perio!ik2 Htom &ns&r silikon memp&n6ai kon8ig&rasi elektron: (Ne) #s2

#p#22N2O:en6a-a 6ang !ibent&k bersi8at paramagnetik2 7ns&r kimia ini !item&kan ole' 3Mns 3akob 9er=eli&s2 :ilikon mer&pakan &ns&r metaloi!, oksi!asin6a :iB2 5&ga memiliki 5aringan tiga !imensi 6ang sangat besar, -ala&p&n ti!ak !engan ion/ion n6a2#N#O bersi8at lebi' ti!ak reakti8 !aripa!a karbon (&ns&r nonlogam 6ang tepat bera!a !i atasn6a pa!a tabel perio!ik, tapi lebi' reakti8 !aripa!a germani&m, metaloi! 6ang bera!a persis !i ba-a'n6a pa!a tabel perio!ik2 Kontroversi mengenai si8at/si8at silikon berm&la se5ak penem&ann6a: silikon pertama kali !ib&at !alam bent&k m&rnin6a pa!a ta'&n 1)2( !engan nama silisi&m (!ari kata ba'asa ?atin: silicis), !engan ak'iran 5ium 6ang berarti logam2 Meski begit&, !i ta'&n 1)#1, naman6a !iganti men5a!i silikon karena si8at/si8at 8isikn6a lebi' mirip !engan karbon !an boron2 :ilikon 6ang eksis !i alam ter!iri !ari # isotop 6ang stabil, 6ait& silikon/2), silikon/2., !an silikon/#0, !engan silikon/2) 6ang paling melimpa' (.2A kelimpa'an alami)24ari sini, 'an6a sili"on/2. 6ang !ig&nakan !alam NM+ !an EP+ spektroskopi2 4&a p&l&' ra!ioisotop tela' !iketa'&i, !engan silikon/ #2 sebagai 6ang paling stabil !engan par&' -akt& 1*0 ta'&n !an silikon/#1 !engan -akt& par&' 1 *,# menit2 :isa isotop ra!ioakti8 lainn6a memp&n6ai par&' -akt& k&rang !ari * !etik !an keban6akan mala' k&rang !ari 0,1 !etik2 :ilikon ti!ak memp&n6ai isomer n&klir2 1sotop !ari silikon memp&n6ai nomor massa berkisar antara 22 sampai ((2 9ent&k pel&r&'an paling &m&m !ari 6 isotop 6ang nomor massan6a !iba-a' isotop paling stabil (silikon/2)) a!ala' I@, &taman6a membent&k isotop al&mini&m (1# proton) sebagai pro!&k pel&r&'ann6a2 7nt&k 16 isotop 6ang nomor massan6a !iatas 2), bent&k pel&r&'an paling &m&mn6a a!ala' IP, &taman6a membent&k isotop 8os8or (1 proton) sebagai pro!&k pel&r&'an2

/7 9EOR, +9OM (,L,KON Htom :ilikon (:i) memp&n6ai 1( b&a' elektron, 6ang ter!iri !ari 2 elektron pa!a lintasan pertama, ) elektron pa!a lintasan ke!&a, !an ( elektron pa!a lintasan ketiga ata& terak'ir (5&mla' elektron/atom pa!a atom/atom golongan 111 'ingga ,2 3a!i, atom :ilikon memiliki 10 elektron 6ang terikat k&at kepa!a inti atom, !an ( elektron valensi 6ang ikatann6a kepa!a inti atom ti!ak k&at !an m&!a' lepas !engan se!ikit energi tertent&2 Karena atom :ilikon memiliki ( b&a' elektron valensi, maka ia !ikenal !engan istila' atom tetravalent2

2 #

7nt&k men5a!i stabil se"ara kimia-i, seb&a' atom :ilikon memb&t&'kan !elapan elektron !i lintasan valensin6a2 Maka, setiap atom :ilikon akan bergab&ng !engan atom :ilikon lainn6a, se!emikian r&pa se'ingga meng'asilkan !elapan elektron !i !alam lintasan valensin6a2 Ketika ini ter5a!i, maka :ilikon akan membent&k ben!a pa!at, 6ang !iseb&t kristal2 Gambar 22* mengil&strasikan gambar # 4imensi seb&a' atom :ilikon 6ang berikatan !engan ( atom :ilikon tetanggan6a, se'ingga 5&mla' total elektron atom terseb&t pa!a lintasan valensin6a men5a!i tetap )2 Kal ini ter5a!i p&la !engan atom/atom :ilikon 6ang lainn6a2 Karena p&sat/p&sat atom 6ang ber!ekatan memp&n6ai m&atan total positi8, maka akan menarik elektron/elektron 6ang !imiliki bersama terseb&t2 Ga6a/ga6a ini akan mengikat k&at atom sat& sama lain !engan s&at& ikatan 6ang !iseb&t ikatan kovalen2 Htom :ilikon, seperti 'aln6a atom Karbon, !apat membent&k empat ikatan se"ara serentak, ters&s&n se"ara tetra'e!ral2 7ns&r :i mengkristal !engan str&kt&r k&b&s berp&sat m&kaseperti intan2 9ila intan mer&pakan ins&ltor, !an gra8it kon!&ktor 6ang "&k&p baik, maka :ilikon a!ala' s&at& semi kon!&ktor2(N O D7 (,F+95(,F+9 (,L,KON

(,F+9 F,(,K (i0a 0isika Fas$ Massa :$nis (m$n!$ka i suhu kamar) Massa :$nis &airan 4a!a 7'7 9i ik '$1ur 9i ik !i!ih Ka'%r 4$'$1uran Ka'%r 4$n3ua4an Ka4asi as ka'%r 9$kanan ua4 P(P a 1 ) % (K) ( 1.0) 2102 2##. 26#6 #021 # #* 10 100 1k 10 k 100k soli! 22#2.0 gQ"mP# 22 * gQ"mP# 16)* K2 ** $E1(1( $C,, .0. $E#26 $C, # #) K, 0221 k3QmolP1 # . k3QmolP1 1.2*). 3QmolP1QKP1

:ilikon berbent&k pa!at pa!a s&'& r&angan, !engan titik leb&r !an titik !i!i' masing/masing 12(00 !an 22)00 !era5at "elsi&s2 Rang menarik, silikon memp&n6ai massa 5enis 6ang lebi' besar ketika !alam bent&k "air !iban!ing !alam bent&k pa!atann6a,tapi seperti keban6akan s&bstansi lainn6a, silikon ti!ak akan ber"amp&r ketika !alam 8ase pa!atn6a, tapi 'an6a mel&as, sama seperti es 6ang memiliki massa 5enis lebi' ke"il !aripa!a air2 Karena memp&n6ai kon!&ktivitas t'ermal 6ang tinggi (1(. DQmP1QKP1), silikon bersi8at mengalirkan panas se'ingga ti!ak perna' !ipakai &nt&k mengins&lasi ben!a panas2 4alam bent&k kristaln6a, silikon m&rni ber-arna ab&/ab& metalik2 :eperti germani&m, silikon agak k&at tapi sangat rap&' !an m&!a' mengel&pas2 :eperti karbon !an germani&m, silikon mengkristal !alam str&kt&r kristalk&b&s berlian, !engan 5arak kisi 0, (#0*10 nm ( 2(#0*10 S)2 Brbital elektron terl&ar !ari silikon memp&n6ai ( elektron valensi2 K&lit atom 1s,2s,2p, !an #s terisi pen&', se!angkan k&lit atom #p 'an6a terisi 2 !ari 5&mla' maksim&mn6a 62 :ilikon bersi8at semikon!&ktor2 (i0a a %m .i'an3an %ksi!asi E'$k r%n$3a i;i as En$r3i i%nisasi ('$1ih 'an:u ) 4, #, 2, 1N1O /1, /2, /#, /( (oksi!a am8oter) 12.0 (skala Pa&ling) pertama: *)62 k3QmolP1 ke/2: 1 **21 k3QmolP1 ke/#: #2#126 k3QmolP1 )ari5:ari a %m )ari5:ari k%;a'$n )ari5:ari ;an !$r <aa's 111 pm 111 pm 210 pm

7ns&r :i bersi8at nonlogam, tetapi keras !an mengkilap seperti logam, karena it& !iseb&t metaloid. 7ns&r :i mer&pakan &ns&r ringan, titik leb&rn6a tinggi, !an !a6a 'antar listrikn6a menenga'2 Ble' karena it& &ns&r :i ban6ak !i g&nakan sebagai ba'an semikon!&ktor, misaln6a transistor2 N6O 27 (i0a Kimia

:ilikon mer&pakan metaloi!, siap &nt&k memberikan ata& berbagi ( atom terl&arn6a, se'ingga mem&ngkinkan ban6ak ikatan kimia2 Meski silikon bersi8at relati8 inert seperti karbon, silikon masi' !apat bereaksi !engan 'alogen !an alkali en"er2 Keban6akan asam (ke"&ali asam nitrat !an asam 'i!ro8l&orat) ti!ak bereaksi !engan silikon2 :ilikon !engan ( elektron valensin6a memp&n6ai kem&ngkinan &nt&k bergab&ng !engan elemen ata& sen6a-a kimia lainn6a pa!a kon!isi 6ang ses&ai2 :ilikon m&rni ber-&5&! pa!at seperti logam !engan titik leb&r 1(100C2 silikon !ik&lit b&mi ter!apat !alam berbagai bent&k silikat, 6ait& sen6a-a silikon !engan oksigen2 7ns&r ini !apat !ib&at !ari silikon !ioksi!a (:iB2) 6ang ter!apat !alam pasir, melal&i reaksi: (iO2(s) = 2/(s) > (i(s) = 2/O(3) :ilikon m&rni berstr&kt&r seperti 1ntan ( tetra'e!ral) se'ingga sangat keras !an ti!ak meng'antarkan listrik, 5ika !i"amp&r !engan se!ikit &ns&r lain, seperti al&m&ni&m (Hl) ata& boron (9)2 silikon bersi8at semikon!&ktor (se!ikit meng'antarkan listrik), 6ang !iperl&kan !alam berbagai peralatan, elektronik, seperti kalk&lator !an Komp&ter2 1t&la' sebabn6a silikon mer&pakan =at 6ang sangat penting !alam !&nia mo!ern2 7nt&k it& !ib&t&'kan silikon 6ang kem&rniann6a sangat tinggi !an !apat !i'asilkan !engan reaksi: (i/'4(3) = 282(3) > (i(s) = 48/'(3) 3ari/5ari silikon lebi' besar !ari karbon, se'ingga ti!ak !apat membent&k ikatan T (rangkap !&a ata& tiga) sesaman6a, 'an6a ikatan t&nggal (U)2 Karena it& silikon ti!ak reakti8 pa!a s&'& kamar !an ti!ak bereaksi !engan asam, tetapi !apat bereaksi !engan basa k&at seperti NaBK2 (i(s) = 4O85(a?) > (iO4(a?) = 282(3) Pa!a s&'& tinggi, silikon !apat bereaksi !engan 'i!rogen membent&k 'i!ri!a, !an !engan 'alogen membent&k 'ali!e, seperti: (i(s) = 282 > (i84 (i(s) = 2/'2 > (i/'4 :ilikon bereaksi !engan 'alogen0 5ika !ipanaskan membent&k oksi!a0 membent&k garam !ari asam oksi !an membent&k molek&l/molek&l !an ion/ion raksasa !engan atom oksigen2 :ilikon m&rni ber-&5&! pa!at seperti logam !engan titik leb&r 1(100C2 silikon !ik&lit b&mi ter!apat !alam berbagai bent&k silikat, 6ait& sen6a-a silikon !engan oksigen2 7ns&r ini !apat !ib&at !ari silikon !ioksi!a (:iB2) 6ang ter!apat !alam pasir, melal&i reaksi: (iO2(s) = 2/(s) > (i(s) = 2/O(3)

,ka an (i'ik%n Di%ksi!a a2+eaksi !engan Kalogen :ilikon bereaksi !engan 'alogen se"ara &m&m, ba'kan sampai terbakar !alam gas 8lo&r (mengg&nakan s&at& atom 'alogen)2 :i @ 2V2 F :iV( b2 Hsam/oksi 6ang &m&m 9ila !ipanaskan !alam &!ara, &ns&r ini bereaksi !engan oksigen !alam reaksi pembakaran 6ang sangat eksotermik &nt&k membent&k oksi!a :iB2, pa!a 'akikatn6a ti!ak reakti8 !engan air pa!a s&'&/s&'& biasa2 Nam&n, !&a asam silikat se!er'ana a!ala' asam ortosilikat, K(:iB(, !an asam metasilikat, K2:iB#2 Ke!&a sen6a-a ini praktis !an lar&t !alam air, tetapi mereka memang bereaksi !engan basa2 Conto'n6a: K(:iB((s) @ ( NaBK(aW) F Na(:iB((aW) @ K2B(aW) :&at& si8at kimia 6ang penting !ari silikon a!ala' ke"en!er&ngan 6ang membent&k molek&l 6ang signi8ikan besar2 :ilikon "en!er&ng membent&k ikatan t&nggal (masing/masing membent&k ( !an # ikatan t&nggal)2 :ilikon membent&k molek&l/ molek&l !an ion/ion raksasa, atom oksigen membent&k ke!&!&kan 6ang berselang/ seling2

E7 (um1$r (i'ik%n :ilikon ter!apat !i mata'ari !an bintang/bintang !an mer&pakan komponen &tama sat& kelas ba'an meteor 6ang !ikenal sebagai aerolites2 1a 5&ga mer&pakan komponen tektites, gelas alami 6ang ti!ak !iketa'&i asaln6a2 3&mla' :ilikon !i k&lit b&mi sekitar 2 A, mer&pakan elemen terban6ak setela' oksigen2 :eban6ak . A !ari bebat&an !i kerak b&mi mer&pakan sen6a-a :ilikat2 9an6ak sen6a-a :ilikat 6ang mer&pakan sen6a-a Hlimino :ilikat, 6ang terbent&k !ari sen6a-a :ilikat !imana sebagian atom :i tela' !iganti !engan atom Hl2 :en6a-a Hl&mino :ilikat !apat !ibe!akan men&r&t pembent&kann6a2 :ilikon ti!ak !item&kan bebas !i alam, tetapi m&n"&l sebagian besar sebagai oksi!a !an sebagai silikat2 Pasir, W&art=, bat& kristal, amet'6st, agate, 8lint, 5asper !an opal a!ala' beberapa ma"am bent&k silikon oksi!a2 Granit, 'ornblen!e, asbestos, 8el!spar, tana' liat, mi"a, !an sebagain6a 6ang mer&pakan "onto' beberapa mineral silikat2 :ilikon !ipersiapkan se"ara komersil !engan memanaskan silika !an karbon !i !alam t&ngk& pemanas listrik, !engan mengg&nakan elektro!a karbon2 9eberapa meto!a lainn6a !apat !ig&nakan &nt&k mempersiapkan &ns&r ini2 Hmorp'o&s silikon

!apat !ipersiapkan sebagai b&b&k "okelat 6ang !apat !i"airkan ata& !i&apkan2 Proses C=o"'ralski biasan6a !ig&nakan &nt&k mempro!&ksi kristal/kristal silikon 6ang !ig&nakan &nt&k peralatan semikon!&ktor2 :ilikon s&per m&rni !apat !ipersiapkan !engan "ara !ekomposisi termal triklorosilan &ltra m&rni !alam atmos8ir 'i!rogen !an !engan proses va"&&m 8loat =one2 F7 9$knik Eks raksi (i'ik%n %eknik pemb&atan silikon it& terbilang se!er'ana2 Mineral silika 6ang tela' !imas&kkan ke !alam lar&tan kalsi&m klori!a (CaCl) !ipanaskan 'ingga s&'& ) 0o Celsi&s2 Htom oksigen 6ang a!a !i !alam silika akan ber&ba' men5a!i ion oksi!a2 Hkibatn6a, se"ara perla'an silika akan men5a!i silikon2 >1ni "ara terbaik !an term&ra' &nt&k memb&at silikon,>2 :ebel&mn6a, teknologi pemb&atan silikon terbilang r&mit2 :elain meman8aatkan silika, beberapa &ns&r seperti seng (Xn), besi (Ee), !an timbel (Pb) 'ar&s !ig&nakan !alam reaksi kimia-i pemb&atann6a2 Proses ini bar& ber5alan pa!a s&'& 6ang sangat tinggi (22000o Celsi&s)2 Cara lain &nt&k memperole' silikon sala' sat&n6a melal&i proses berik&t: 12Proses re!&ksi ini !ilangs&ngkan !i !alam t&ngk& listrik pa!a s&'& #000 $C2 +eaksi 6ang :ilikon !ib&at !engan mere!&ksi k&arsa (W&art=) ata& sering !iseb&t 5&ga !engan silika ata&p&n silikon !ioksi!a !engan kokas (C)2 ter5a!i a!ala': (iO2(l) = 2/(s) @@@> (i(l) = 2/O2 22:ilikon 6ang !iperole' kem&!ian !i!inginkan se'ingga !iperole' pa!atan silikon2 Nam&n silikon 6ang !iperole' !engan "ara ini bel&m !alam kea!aan m&rni2 Hgar !iperole' silikon !alam bent&k m&rni !ia-ali !engan mereaksikan pa!atan silikon 6ang !iperole' melal&i "ara !i atas !ireaksikan !engan gas klorin (Cl2), ses&ai reaksi berik&t: (i(s) = /'2(g) @@@> (i/'4(g) #2 Gas :iCl( ini mememiliki titik !i!i' ) $C2 7ap 6ang terbent&k kem&!ian !ile-atkan melal&i seb&a' tab&ng panas berisi gas K2 se'ingga terbent&k :i, berik&t reaksin6a: (i/'4(g) = 282(g) @@@> (i(s) = 48/'(3) (2Pa!atan :i 6ang terbent&k ber&pa batangan 6ang perl& !im&rnikan lebi' lan5&t !enan "ara pem&rnian =ona (=ona re8ining), seperti pa!a gambar berik&t2 Pa!a pem&rnian =ona batangan silikon ti!ak m&rni se"ara perla'an !ile-atkan ke ba-a' melal&i k&mparan listrik pemanas 6ang ter!apat pa!a =ona leb&r2 Karena pemanasan maka batang silikon ti!ak m&rni akan mengalami peleb&ran2

:eperti pa!a si8at koligati8 lar&tan tentang pem&rnian titik leb&r lar&tan !imana titik leb&r lar&tan a!ala' lebi' ren!a' !iban!ingkan titik leb&r pelar&t m&rni2 Pem&rnian silikon anolog !engan 'al terseb&t, silikon m&rni !i anggap sebagai pelar&t se!angkan leb&ran silikon 6ang mengan!&ng pengotor !ianggap sebagai lar&tan2 9er!asarkan si8at koligati8 lar&tan maka titik leb&r silikon m&rni akan akan lebi' tinggi !iban!ing titik leb&r silikon 6ang ti!ak m&rni (bagian 6ang mengan!&ng pengotor)2 Kal ini men6ebabkan pengotor "en!er&ng meng&mp&l !isilikon 6ang mengan!&ng pengotor (bagian atas pa!a =ona peleb&ran)2 :elama perm&rnian =ona berlangs&ng maka bagian ba-a' 6ang mer&pakan silikon m&rni akan bertamba' ban6ak se!angkan bagian atas semakin se!ikit2 Pengotor 6ang a!a akan terkonsentrasi pa!a bagian 6ang se!ikit terseb&t2 :etela' leb&ran mengalami pembek&an maka akan !iperole' s&at& batangan !imana sala' sat& &5&ng mer&pakan silikon paling m&rni se!angkan silikon 6ang lain mer&pakan silikon 6ang !ipen&'i !engan pengotor ata& bagian silikon 6ang paling ti!ak m&rni2 Dala&p&n !emikian terka!ang bagian 6ang paling m&rni !ari silikon a!a pa!a bagian atas se!angkan bagian 6ang paling ti!ak m&rni bera!a pa!a bagian ba-a'2 9agian 6ang m&rni !an ti!ak m&rni !apat !ipisa'kan !engan "ara pemotongan2 *7 K$3unaan (i'ik%n 17 .a3i Manusia :ilikon a!ala' sala' sat& &ns&r 6ang berg&na bagi man&sia2 4alam bent&kn6a sebagai pasir !an tana' liat, !apat !ig&nakan &nt&k memb&at ba'an bang&nana seperti bat& bata2 1a 5&ga berg&na sebagai ba'an t&ngk& pemanas !an !alam bent&k silikat ia !ig&nakan &nt&k memb&at enamels (tambalan gigi), pot/pot tana' liat, !sb2 :ilika sebagai pasir mer&pakan ba'an &tama gelas2 Gelas !apat !ib&at !alam berbagai ma"am bent&k !an !ig&nakan sebagai -a!a', 5en!ela, ins&lator, !an aplikasi/aplikasi lainn6a2 :ilika a!a !alam ab& 'asil pembakaran tanaman !an t&lang bel&lang man&sia2 :ilikon tetraklori!a !apat !ig&nakan sebagai gelas iridize2 :ilikon s&per m&rni !apat !i!oping !engan boron, galli&m, 8os8or !an arsenik &nt&k mempro!&ksi silikon 6ang !ig&nakan &nt&k transistor, sel/sel solar, pen6&lingan, !an alat/alat solid-state lainn6a, 6ang !ig&nakan se"ara ekstensi8 !alam barang/barang elektronik !an in!&stri antariksa2 :ilikon ba'an penting pemb&atan ba5a !an silikon karbi!a !ig&nakan !alam alat laser &nt&k mempro!&ksi "a'a6a ko'eren !engan pan5ang gelombang ( 60 H2 Pengg&naan penting !ari :egi 1n!&stri

silikon a!ala' !alam pemb&atan transistor, "'ips, komp&ter !an sel s&r6a2 7nt&k t&5&an it& !iperl&kan silikon &ltra m&rni2 :ilikon 5&ga !ig&nakan !alam berbagai 5enis alise !engan besi (ba5a)2 :e!angkan sen6a-a silikon !ig&nakan !alam in!&stri2 :ili"a !an silikat !ig&nakan &nt&k memb&at gelas, keramik, porselin !an semen2 ?ar&tan pekat natri&m silikat (Na2:iB#), s&at& =at pa!at amor8 6ang ti!ak ber-arna, 6ang !iseb&t -ater glass, !ig&nakan &nt&k penga-etan tel&r !an sebagai perekat, 5&ga sebagai ba'an pengisi (8illir) !alam !etergent2 :ilikon karbi!a (:iC), mer&pakan =at pa!at 6ang sangat keras !ig&nakan &nt&k ampelas (abrasive) !an pelin!&ng &nt&k pesa-at &lang alik ter'a!ap s&'& 6ang tinggi se-akt& kembali keb&mi2 :ili"a gel, s&at& =at pa!at amor8 6ang sangat ber8ori, !ib&at !engan melepas sebagian air !ari asam silikat (K2:iB#) ata& (:iB2K2B)2 sili"a gel bersi8at 'igroskopis (mengikat air) se'ingga !ig&nakan sebagai pengering !alam berbagai ma"am pro!&k2 Kese'atan (Pen"ega' Bsteoporosis) Ke"epatan pergantian t&lang sangatla' penting2 3ika kel&ar !ari keseimbangann6a maka akan meng'asilkan ke'ilangan massa t&lang !an osteoporosis2 9an6ak peneliti saat ini menga"& kepa!a ke"epatan pergantian t&lang pasien -anita sebagai in!ikator !ari osteoporosis2 Ketika peng&k&ran !ilak&kan pa!a vol&me total t&lang trabe"&lar tik&s, para peneliti menem&kan ba'-a tik&s 6ang in!&ng tel&rn6a !iangkat !an ti!ak !iterapi apa/apa memiliki ke'ilangan massa t&lang sebesar 0A, !iban!ingkan !engan tik&s/tik&s 6ang men5alani operasi ga!&ngan2 Pa!a kelompok lain 6ang in!&ng tel&rn6a !iangkat nam&n !iberi estra!iol, ke'ilangan massa t&lang sebesar )A, !an ketika sili"on !iberikan pa!a 1 m"g &nt&k setiap gram berat ba!an, meng'asilkan ke'ilangan massa t&lang sebesar (2A2 Dala&p&n s&plementasi sili"on ti!akla' meng&rangi ke'ilangan massa t&lang se"ara berarti, nam&n !apat !ipertimbangkan &nt&k mengg&nakan s&plementasi sili"on bersamaan !engan terapi s&li' 'ormon &nt&k men"ega' osteoporosis2 :ili"on 5&ga terkonsentrasi !i !alam 5aringan peng'&b&ng pemb&l&' !ara', t&lang ra-an, ramb&t !an k&lit2 Ble' karena it&, para peneliti per"a6a ba'-a sili"on memainkan peran penting !i!alam 5alinan str&kt&r !in!ing pemb&l&' !ara' !an t&lang2 Ht'eros"lerosis (Pen6&mbatan !an pengerasan arteri 6ang !isebabkan ole' plak kolesterol !an pert&mb&'an 5aringan arteri 6ang abnormal) se"ara signi8ikan men&r&nkan tingkat sili"on !i!alam !in!ing arteri2 %ingkat sili"on berk&rang persis sebel&m plak terbent&k, !imana 'al ini men&n5&kkan ba'-a !e8isiensi sili"on ti!ak bisa !ipisa'kan !ari kelema'an !in!ing pemb&l&' !ara'2 H!a begit& ban6ak 8aktor, termas&k n&trisi, 'ormon, ola' raga, merokok, min&m alko'ol !an genetik 6ang berperan !i!alam pen6akit osteoporosis !an

pen6akit "ar!iovask&lar pa!a man&sia2 Pen"ega'an ter'a!ap pen6akit/pen6akit kronis ini memb&t&'kan n&trisi, termas&k sili"on2 4a8tar makanan !an n&trisi 6ang !irekomen!asikan bagi pen!erita osteoporosis se"ara men"olok men6er&pai apa 6ang !irekomen!asikan bagi pen!erita pen6akit "ar!iovask&lar L Kal ini b&kanla' s&at& 'al 6ang menge5&tkan, karena t&lang !an arteri, ke!&an6a mer&pakan 5aringan peng'&b&ng ("onne"tive tiss&es)2 :e"ara kesel&r&'an, in8ormasi ini memperk&at arg&mentasi ba'-a keb&t&'an n&trisi man&sia !i!asari pa!a !iet Paleolitik2 Pen6akit osteoporosis !an kar!iovask&lar ke!&an6a mer&pakan pen6akit 6ang !iakibatkan ole' pengg&naan n&trisi mo!ern barat2 27 .a3i 9um1uhan 7ns&r berman8aat mer&pakan &ns&r 6ang berg&na bagi pert&mb&'an tanaman tetapi ti!ak memen&'i kai!a' &ns&r 'ara esensial karena 5ika &ns&r ini ti!ak a!a, pert&mb&'an tanaman ti!ak akan tergangg&2 7ns&r/&ns&r 6ang termas&k meng&nt&ngkan bagi tanaman a!ala' Natri&m (Na), Cobalt (Co), C'lor (Cl), !an :ilikon (:i)2 :ilikon (:i) mer&pakan &ns&r ke!&a terban6ak setela' oksigen (B) !alam kerak b&mi !an :ilikon 5&ga bera!a !alam 5&mla' 6ang ban6ak pa!a setiap tana'2 9eberapa ka5ian men5elaskan ba'-a :ilikon memiliki beberapa peran penting ter'a!ap tanaman tertent& seperti pa!i (Br6=a sativa), 5ag&ng (Xea ma6s), !an teb& (:a""'ar&m o88i"inar&m)2 %eb& mer&pakan sala' sat& monokotil ak&m&lator :i 6ait& tanaman 6ang serapan :i/n6a melebi'i serapann6a ter'a!ap air2 :elama pert&mb&'an (1 ta'&n), teb& men6erap :i sekitar 00/*00 kg per 'a lebi' tinggi !iban!ing &ns&r/&ns&r lainn6a2 :ilikon !apat memberikan e8ek positi8 bagi tanaman teb& melal&i !&a 'al 6ait& pengar&' tak langs&ng pa!a tana' !engan meningkatkan keterse!iaan P !an pengar&' langs&ng pa!a tanaman, seperti meningkatkan e8isiensi 8otosintesa, mengin!&ksi keta'anan ter'a!ap "ekaman biotik !an abiotik seperti 'ama !an pen6akit, kera"&nan Ee, Hl, !an Mn, meng&rangi kerobo'an !an memperbaiki ere"tness (ketegakan) !a&n !an batang, serta memperbaiki e8isiensi pengg&naan air2 7nt&k ke!epann6a, !i'arapkan pengeta'&an tentang peranan &ns&r/&ns&r berman8aat lainn6a, seperti Natri&m (Na), Cobalt (Co), :eleni&m (:e), !an ,ana!i&m (,a), perl& !ikembangkan !an !isebarl&askan agar !apat meningkatkan pro!&ksi tanaman pertanian2 37 .a3i 8$wan

Per"obaan laborat&ri&m pa!a anak a6am !an anak tik&s men&n5&kkan ba'-a silikon sangatla' penting bagi pert&mb&'an kerangka t&b&' 6ang normal2 %&lang a!ala' seb&a' materi 6ang 8leksibel 6ang terb&at !ari kristal apatite (Mineral Kalsi&m/Eos8or) 6ang tertanam !i !alam matriks protein 6ang mengan!&ng Kolagen !an Gl6"osaminogl6"ans2 :ili"on berperan penting !i!alam pengembangan a-al t&lang ketika matriks protein !ibang&n2 :&bstansi ini 5&ga meningkatkan mineralisasi t&lang !an !eposit kalsi&m !i !alam t&lang, 6ang berarti t&lang akan bert&mb&' !engan "epat !an k&at2 87 P$rs$n"awaan (i'ik%n :ilikon sangat "en!er&ng bersen6a-a !engan Bksigen membent&k ikatan 6ang k&at !an stabil2 Ken6ataann6a, sen6a-a silikon !i alam ber&pa oksi!a !alam berbagai mineral2 :ilikon a!ala' &ns&r elektronegati8, tetapi ti!ak !apat membent&k ikatan (ikatan rangkap) baik sesaman6a ma&p&n !engan atom Bksigen2

Hkibatn6a, sat& atom :ilikon 'ar&s berikatan t&nggal !engan empat atom Bksigen2 :at& atom Bksigen 'ar&s menerima !&a elektron &nt&k berpasangan, sat& !engan :ilikon !an sat& lagi !engan 6ang lain misaln6a K, ata& menerima elektron bebas se'ingga membant&k ion negati82 Hsam ortosilikat ti!ak !apat !iisolasi, se'ingga oksi!a silikat 6ang stabil !alam bent&k ion negati8 (anion)2 4ari berbagai 5enis ion it& !item&kan berma"am/ma"am 5enis silikat, seperti: 12 22 #2 (2 2 62 gem =ir"om mengan!&ng kristal Xn:iB( !iaposit mengan!&ng CaMg(:iB#)2 ben=il, 6ait& 9e#Hl2(:i16B)) asbeston, 6ait& mengan!&ng YCa2Mg (:i(B11)2(BK)2Zn albit, 6ait&NaHl:i#B) ka"a, mika, !an semen a!ala' ba'an/ba'an "amp&ran 6ang !ib&at !ari

sen6a-a/sen6a-a silikon seperti !iatas, tetapi ti!ak !apat !it&liskan r&m&sn6a sat& per sat& :e"ara &m&m persen6a-aan silikon it& a!ala': 12 :ilikon membent&k sen6a-a biner 6ang !iseb&t !engan silisi!a !engan ban6ak elemen logam 6ang nantin6a meng'asilkan sen6a-a !engan si8at 6ang beragam, misaln6a magnesi&m silisi!a, Mg2:i 6ang sangat reakti8 sampai sen6a-a ta'an panas seperti molib!en&m !isilisi!a, Mo:i22 22 :ilikon karbi!a, :iC (karbor&n!&m) a!ala' pa!atan keras, ta'an panas2

#2

:ilana, :iK(, a!ala' gas 8iro8orik !engan str&kt&r tetra'e!ral mirip !engan

metana, CK(2 :en6a-a m&rnin6a sen!iri ti!ak bereaksi !engan air ata&p&n asam lema', tapi 5ika bereaksi !engan alkali maka langs&ng akan ter5a!i 'i!rolisis2 H!a kelompok silikon 'i!ri!a terkatenasi 6ang membent&k sen6a-a 6ang 'omolog, :inK2n@2 !engan n berkisar 2L)2 :em&a sen6a-a ini m&!a' ter'i!rolisis !an ti!ak stabil, ter&tama pa!a sen6a-a s&k& tinggi2 (2 4isilena, sen6a-a 6ang berisi ikatan rangkap !&a silikon/silikon (mirip alkena) !an se"ara &m&m sangat reakti8, memerl&kan g&g&s s&btit&en 6ang besar &nt&k menstabilkann6a2 4isilena, sen6a-a !engan silikon/silikon rangkap tiga pertama kali !i!apatkan ta'&n 200(, meski sen6a-an6a berbent&k non/linear, ikatann6a ti!ak sama !engan alk&na2 2 %etra'ali!a, :iV(, a!ala' sen6a-a 6ang !apat !ibent&k !engan sem&a 'alogen2 :ilikon tetraklori!a, misaln6a, !apat bereaksi !engan air, tak sama !engan 'omologn6a, karbon tetraklori!a :ilikon !i'ali!a !apat !ibent&k !engan reaksi !engan s&'& tinggi antara silikon !an tetra'ali!a0 !engan str&kt&r 6ang ser&pa !engan karbena se'ingga sen6a-a ini a!ala' sen6a-a reakti82 :ilikon !i8l&ori!a terkon!ensasi &nt&k membent&k sen6a-a polimer(:iE2)n2 62 :ilikon !oksi!a a!ala' pa!atan ta'an panas berbent&k kristal0 mineral 6ang paling &m&m a!ala' W&art=2 Pa!a mineral W&art=, setiap atom silikon !ikelilingi ole' empat atom oksigen 6ang men5embatani atom silikon lainn6a &nt&k membent&k kisi tiga !imensi2 :ilika !apat lar&t !alam air pa!a s&'& tinggi &nt&k membent&k sen6a-a asam monosilikat, :i(BK)(2 :ilikon !ioksi!a ti!ak lar&t !alam air !an ti!ak bereaksi !engan air2 %etapi oksi!a ini memiliki si8at/si8at asam karena bereaksi !engan basa pekat2 :iB2(s) @ 2 NaBK(aW) Na2:iB#(aW) @ K2B(l)6N10O

:ilikon terbakar langs&ng men5a!i silikon !ioksi!, :iB2 ata& bereaksi !engan EeB meng'asilkan pro!&k 6ang sama: :i @ B2 F :iB2 2EeB @ :i F 2Ee @ :iB2*N11O *2 4engan kon!isi 6ang ses&ai, asam monosilikat !apat terpolimer &nt&k

membent&k asam silikat 6ang lebi' kompleks, m&ali !ari sen6a-a kon!ensasi paling se!er'ana, asam !isilikat sampai str&kt&r kompleks 6ang men5a!i basis ban6ak mineral silikat 6ang !iseb&t asam polisilikat2 6 *

*ERM+N,-M Germani&m a!ala' &ns&r kimia !engan simbol Ge !an nomor atom #22 1ni a!ala' berkila&, keras, p&ti' keab&/ab&an metaloi! !alam kelompok karbon , kimia mirip !engan kelompokn6a tetangga tima' !an silikon 2 4im&rnikan germani&m a!ala' semikon!&ktor , !engan penampilan paling mirip !engan &ns&r silikon2 :eperti silikon, germani&m alami bereaksi !an membent&k kompleks !engan oksigen !i alam2 %i!ak seperti silikon, terlal& reakti8 !apat !item&kan se"ara alami !i b&mi !alam (asli) negara bebas2 Karena sangat se!ikit mineral mengan!&ng it& !alam konsentrasi tinggi, germani&m !item&kan relati8 terlambat !alam se5ara' kimia2 Germani&m peringkat kelima p&l&' !ekat !alam kelimpa'an relati8 &ns&r/&ns&r !alam kerak b&mi 2 Pa!a ta'&n 1)6., 4mitri Men!eleev !ipre!iksi kebera!aann6a !an beberapa properti ber!asarkan posisin6a pa!a n6a tabel perio!ik !an !iseb&t &ns&r ekasili"on 2 germani&m !itambang ter&tama !ari s8alerit (bi5i' &tama seng), meskip&n germani&m 5&ga p&li' se"ara komersial !ari perak , tima' , !an tembaga bi5i' 2 Germani&m >metal> (terisolasi germani&m) !ig&nakan sebagai semikon!&ktor !i transistor !an berbagai perangkat elektronik lainn6a2 :e"ara 'istoris !eka!e pertama semikon!&ktor elektronik 6ang sel&r&'n6a !i!asarkan pa!a germani&m, nam&n pro!&ksin6a &nt&k pengg&naan terseb&t saat ini a!ala' sebagian ke"il (2A) !ari 6ang kem&rnian silikon &ltra/tinggi, 6ang sebagian besar tela' !iganti2 :aat ini, mengg&nakan ak'ir &tama germani&m a!ala' !alam serat optik sistem, optik in8ramera' !an sel s&r6a aplikasi2 :en6a-a germani&m 5&ga !ig&nakan &nt&k polimerisasi katalis !an tela' bar&/bar& ini !item&kan !ig&nakan !alam pro!&ksi ka-at nano 2 Elemen ini membent&k se5&mla' besar organologam sen6a-a, seperti tetraet'6lgermane , 6ang berg&na !alam kimia organologam 2 Germani&m ti!ak !ianggap elemen penting bagi setiap organisme 'i!&p2 9eberapa sen6a-a germani&m organik "ompleJe! se!ang !iseli!iki sebagai obat/obatan m&ngkin, meskip&n ti!ak bel&m terb&kti ber'asil2 Mirip !engan silikon !an al&mini&m, sen6a-a germani&m alami "en!er&ng lar&t !alam air, !an !engan !emikian memiliki m&l&t se!ikit toksisitas 2 Nam&n, sintetis garam lar&t germani&m 6ang ne8rotoksik , !an sintetis sen6a-a germani&m kimia reakti8 !engan 'alogen !an 'i!rogen bersi8at iritan !an ra"&n2 4alam kon!isi stan!ar germani&m a!ala' rap&', p&ti' keperakan, elemen semi/ logam2 9ent&k ini mer&pakan s&at& alotrop teknis !ikenal sebagai -germanium, 6ang memiliki kilap logam !an str&kt&r kristal k&bik berlian , sama seperti berlian 2 Pa!a tekanan !iatas 120 kbar , seb&a' alotrop berbe!a 6ang !ikenal sebagai bent&k -germanium, 6ang memiliki str&kt&r 6ang sama !engan I/ tima' 2 :eiring !engan silikon, galli&m , bism&t , antimon , !an air , it& a!ala' sala' sat& !ari beberapa =at 6ang mengembang seperti mengeras (6ait& membek& ) !ari kea!aan "air n6a2

Germani&m a!ala' semikon!&ktor 2 pen6&lingan Xona teknik tela' men6ebabkan pro!&ksi kristal germani&m &nt&k semikon!&ktor 6ang memiliki pengotor 'an6a sat& bagian !alam 10 10, memb&atn6a men5a!i sala' sat& ba'an paling m&rni 6ang perna' !iperole'2 9a'an logam pertama !item&kan (pa!a ta'&n 200 ) men5a!i s&perkon!&ktor !i 'a!apan 6ang sangat k&at me!an elektromagnetik a!ala' s&at& pa!&an germani&m !engan &rani&m !an r'o!i&m 2 M&rni germani&m !ikenal spontan meng&sir sangat pan5ang !islokasi &lir 2 Mereka a!ala' sala' sat& alasan &tama kegagalan !io!a !an transistor t&a 6ang terb&at !ari germani&m, tergant&ng pa!a apa 6ang ak'irn6a mereka men6ent&', mereka !apat men6ebabkan ar&s pen!ek 2 Elemental germani&m mengoksi!asi perla'an ke GEB 2 pa!a 2 0 $ C2 Germani&m ti!ak lar&t !alam en"er asam !an alkali , tetapi lar&t perla'an terkonsentrasi asam s&l8at !an bereaksi 'ebat !engan alkali "air &nt&k meng'asilkan germanates2 Germani&m sebagian besar ter5a!i pa!a kea!aan oksi!asi @( meskip&n ban6ak sen6a-a 6ang !ikenal !engan kea!aan oksi!asi @22 oksi!asi lainn6a a!ala' langka, seperti @# !item&kan !alam sen6a-a, seperti Ge 2 Cl 6, !an @# !an @ 1 !iamati pa!a perm&kaan oksi!a, ata& oksi!asi negati8 !alam germanes , seperti /( !i GEK (2 Germani&m klaster anion ( Xintl ion) seperti Ge ( 2 /, Ge . ( /, Ge . 2 /, N(Ge .) 2O 6 / !is&s&n ole' ekstraksi !ari pa!&an mengan!&ng logam alkali !an germani&m !alam amonia "air !i ke'a!iran etilena!iamina ata& "r6ptan! 2 men6atakan oksi!asi &ns&r !alam ion ini ti!ak bilangan b&lat/mirip !engan o=oni!es B # /2 4&a oksi!a germani&m !ikenal: germani&m !ioksi!a (GEB 2, germania) !an germani&m monoksi!a , (geo)2 %'e !ioksi!a, GEB 2 !apat !iperole' !engan pemanggangan germani&m !is&l8i!a !an mer&pakan b&b&k p&ti' 6ang 'an6a se!ikit lar&t !alam air tetapi bereaksi !engan alkali &nt&k membent&k germanates2 %'e monoksi!a, oksi!a germano&s, !apat !iperole' !engan reaksi s&'& tinggi !ari GEB 2 !engan Ge logam2 !ioksi!a (!an oksi!a !an germanates terkait) pameran properti 6ang ti!ak biasa memiliki in!eks bias tinggi &nt&k "a'a6a tampak, tetapi transparansi in8ramera' "a'a6a2 9ism&t' germanate , 9i ( Ge # B 12, (9GB) a!ala' !ig&nakan sebagai sintilator 2 :en6a-a biner !engan lainn6a "'al"ogens 5&ga !ikenal, seperti !i s&l8i!a !i seleni!e !an monos&l8i!e (Ge:), seleni!e (Gese), !an tell&ri!e (Gete)2 Ge: 2 bent&k sebagai en!apan p&ti' ketika 'i!rogen s&l8i!a !ile-atkan melal&i sol&si asam k&atmengan!&ng Ge (1,)2 !is&l8i!a 6ang l&ma6an lar&t !alam air !an !alam lar&tan alkali ka&stik ata& s&l8i!a alkali2 4alam kon!isi normal Gei ( a!ala' pa!at, GEE ( gas !an "airan keras lainn6a2 Misaln6a, germani&m tetraklori!a , GeCl (, !iperole' sebagai "airan ber-arna mara' men!i!i' pa!a )#,1 $ C !engan memanaskan logam !engan klorin2 :em&a tetra'ali!a 6ang m&!a' !i'i!rolisis men5a!i ter'i!rasi germani&m !ioksi!a2 GeCl ( !ig&nakan !alam pro!&ksi sen6a-a organogermani&m2 Keempat !i'ali!es !iketa'&i !an kontras !engan tetra'ali!a a!ala' pa!atan polimer2 :elain it& Ge 2 Cl 6 !an beberapa sen6a-a 6ang lebi' tinggi !ari r&m&s Ge n Cl 2 n @2 !ikenal2 N26 O ti!ak biasa :en6a-a Ge 6 Cl 16 tela' !isiapkan 6ang berisi Ge Cl 12 7nit !engan neopentane str&kt&r2

Erat (GEK () a!ala' sen6a-a mirip !engan str&kt&r metana 2 Pol6germanes/sen6a-a 6ang mirip !engan alkana /8orm&la Ge n K 2 n @2 mengan!&ng sampai lima atom germani&m !iketa'&i2 N#1O %'e germanes k&rang stabil !an k&rang reakti8 !ari analog silikon 6ang ses&ai mereka2 N#1O Ge' ( 9ereaksi !engan logam alkali !alam amonia "air &nt&k membent&k kristal p&ti' MGeK # 6ang berisi GEK # / anion 2 N#1O 2 Para '6!ro'ali!es germani&m !engan sat&, !&a !an tiga atom 'alogen a!ala' "airan ber-arna reakti8 Germani&m memiliki lima alami isotop , *0 Ge, *2 Ge, *# Ge, *( Ge, *6 Ge2 4ari 5&mla' terseb&t, *6 Ge sangat se!ikit ra!ioakti8, memb&s&k ole' pel&r&'an beta gan!a !engan par&' 1,*) [ 10 21 ta'&n2 Ge *( a!ala' isotop 6ang paling &m&m, memiliki kelimpa'an alami sekitar #6A2 *6 Ge a!ala' 6ang paling &m&m !engan kelimpa'an alami sekitar *A2 Ketika !ibombar!ir !engan partikel alp'a, isotop *2 Ge stabil akan meng'asilkan ** :e , melepaskan elektron energi tinggi !alam proses2 Karena it&, ia !ig&nakan !alam kombinasi !engan ra!on &nt&k baterai n&klir 2 :eti!akn6a 2* ra!ioisotop 5&ga tela' !isintesis m&lai massa atom )/).2 Rang paling stabil ini a!ala' 6) Ge, memb&s&k ole' penangkapan elektron !engan par&' 2*0,. !2 Paling stabil a!ala' 60 Ge !engan par&' #0 ms 2 :ementara sebagian besar !ari germani&m 6ang ra!ioisotop pemb&s&kan !engan pel&r&'an beta , 61 !an 6( Ge Ge pemb&s&kan ole' I @ tert&n!a emisi proton 2 )( Ge Ge melal&i )* isotop 5&ga men&n5&kkan ke"il I / tert&n!a ne&tron emisi 2 5al&r pemb&s&kan Ketika germani&m !i!oping !engan arsenik, gali&m ata& &ns&r/&ns&r lainn6a, ia !ig&nakan sebagai transistor !alam ban6ak barang elektronik2 Keg&naan &m&m germani&m a!ala' sebagai ba'an semikon!&ktor2 Keg&naan lain &ns&r ini a!ala' sebagai ba'an pen"amp&r logam, sebagai 8os8or !i bola lamp& pi5ar !an germani&m &nt&k !ig&nakan !alam serat optik 5aringan kom&nikasi, in8ramera' nig't vision sistem, !an polimerisasi katalis2 Germani&m !an germani&m oksi!a temb&s "a'a6a sinar in8ra mera' !an !ig&nakan !alam spekstroskopi in8ra mera !an barang/baran optik lainn6a, termas&k pen!eteksi in8ra mera' 6ang sensiti82 1n!eJ re8raksi 6ang tinggi !an si8at !ispersi oksi!an6a tela' memb&at germani&m sangat berg&na sebagai lensa kamera wide-angle !an microscope objectives2 9i!ang st&!i kimia organogermani&m berkembang men5a!i bi!ang 6ang penting2 9eberapa sen6a-a germani&m memiliki tingkat kera"&nan 6ang ren!a' &nt&k mamalia, tetapi memiliki keakti8an ter'a!ap beberap 5enis bakteria, se'ingga memb&at &ns&r ini sangat berg&na sebagai agen kemoterapi2 Germani&m a!ala' semi/metal ab&/ab& p&ti', !an !alam kea!aan m&rni a!ala' kristal !an rap&', memperta'ankan berkila& !i &!ara pa!a s&'& kamar2 1ni a!ala' ba'an semikon!&ktor 6ang sangat penting2 %eknik/=ona pen6&lingan tela' men6ebabkan pro!&ksi kristal germani&m &nt&k !ig&nakan semikon!&ktor !engan kotoran 'an6a sat& bagian !alam 10 /102 :en6a-a germani&m tertent& memiliki toksisitas mamalia ren!a', tetapi aktivitas 6ang 5elas ter'a!ap bakteri tertent&, 6ang memb&at mereka menarik sebagai agen kemoterapi2

%itik leb&r : 12211,( Nata& .#),# $ C (1*20,. $ E)O K %itik !i!i' : #0.# Nata& 2)20 $ C ( 10) $ E)O K Kepa!atan pa!at : #2# kg m /# %ana' kon8ig&rasi elektron negara :222 NHrO #! 10 (s 2 (p 2 :tr&kt&r s'ell : 22)21)2( %erm simbol : # P 0 Pa&ling elektronegativitas : 2201 (&nit Pa&ling) Pertama Energi ionisasi : *62 k3 mol /1 Ke!&a energi ionisasi : 1 #*, k3 mol /1 CH: +egistr6 14 : *((0/ 6/(

Nama : Germani&m :imbol : Ge Nomor atom : #2 9erat atom : *226( (1) :tan!ar negara : pa!at pa!a 2.) K Kelompok !alam tabel perio!ik : 1( Nama gr&p : (none) Perio!e !alam tabel perio!ik : ( 9lok !alam tabel perio!ik : p/blok Darna : ab&/ab& p&ti' Klasi8ikasi : :emi/logam

-N(-R 9,M+8 ((n) (i0a Fisika !an Kimia (i0a Fisika

Easa 4ensitas %itik !i!i' %itik !i!i' Panas 8&si Kalor 5enis 9ilangan oksi!asi

: pa!atan : *,#6 g/"m# (:n p&ti') ,*6. g/"m# (:n ab&/ab&) : 2#1,.# C : 2602 C : *,0# k3/mol : 2*,112 3/molK : (,2, /(

(i0a Kimia

Nomor atom Nomor massa Elektronegati8itas Energi ionisasi 1 Energi ionisasi 2 Energi ionisasi # 3ari/5ari atom

: 0 : 11),*1 : 1,.6 (skala pa&li) : *0),6 k3/mol : 1(11,) k3/mol : 2.(#,0 k3/mol : 1(0 pm

3ari/5ari ikatan kovalen: 1#. pm 3ari/5ari van !er -aals : 21* pm :tr&kt&r kristal : tetragonal (:n p&ti') k&bik !iamon! (:n ab&/ab&) Kon!&kti8itas termal : 66,) D/mK %ima' mer&pakan logam l&na', 8leksibel, !an -arnan6a ab&/ab& metalik2 %ima' ti!ak m&!a' !ioksi!asi !an ta'an ter'a!ap korosi !isebabkan terbent&kn6a lapisan oksi!a tima' 6ang meng'ambat proses oksi!asi lebi' 5a&'2 %ima' ta'an ter'a!ap korosi air !istilasi !an air la&t, akan tetapi !apat !iserang ole' asam k&at, basa, !an garam asam2 Proses oksi!asi !iper"epat !engan meningkatn6a kan!&ngan oksigen !alam lar&tan2

3ika tima' !ipanaskan !engan a!an6a &!ara maka akan terbent&k :nB22 %ima' a!a !alam !&a alotrop 6ait& tima' al8a !an beta2 %ima' al8a biasa !iseb&t tima' ab&/ab& !an stabil !iba-a' s&'& 1#,2 C !engan str&kt&r ikatan kovalen seperti !iamon!2 :e!angkan tima' beta ber-arna p&ti' !an bersi8at logam, stabil pa!a s&'& tinggi, !an bersi8at sebagai kon!&ktor2

%ima' lar&t !alam KCl, KNB#, K2:B(, !an beberapa pelar&t organi" seperti asam asetat asam oksalat !an asam sitrat2 %ima' 5&ga lar&t !alam basa k&at seperti NaBK !an KBK2

%ima' &m&mn6a memiliki bilangan oksi!asi @2 !an @(2 %ima'(11) "en!er&ng memiliki si8at logam !an m&!a' !iperole' !ari pelar&tan :n !alam KCl pekat panas2

%ima' bereaksi !engan klorin se"ara langs&ng membent&k :n(1,) klori!a2 Ki!ri!a tima' 6ang stabil 'an6a :nK(2

9imah a!ala' seb&a' &ns&r kimia !alam tabel perio!ik 6ang memiliki simbol (n (ba'asa ?atin: stannum) !an nomor atom 02 %ima' memiliki !&a kem&ngkinan bilangan oksi!asi, @2 !an @( 6ang se!ikit lebi' stabil2 %ima' memiliki 10 isotop stabil, 5&mla' terbesar !alam tabel perio!ik2 7ns&r ini mer&pakan logam miskin (logam post/transisi) keperakan, !apat !itempa (malleable), ti!ak m&!a' teroksi!asi !alam &!ara se'ingga ta'an karat, !item&kan !alam ban6ak alo6, !an !ig&nakan &nt&k

melapisi logam lainn6a &nt&k men"ega' karat2 %ima' !iperole' ter&tama !ari mineral kasiterit 6ang terbent&k sebagai oksi!a2 Man0aa -nsur 9imah 4ata pa!a ta'&n 2006 men&n5&kkan ba'-a logam tima' ban6ak !iperg&nakan &nt&k sol!er( 2A), in!&stri plating (16A), &nt&k ba'an !asar kimia (1#A), k&ningan \ per&ngg& ( , A), in!&stri gelas (2A), !an berbagai ma"am aplikasi lain (11A)2 L%3am 9imah !an Pa!uann"a ?ogam tima' ban6ak man8aatn6a baik !ig&nakan se"ara t&nggal ma&p&n sebagai pa!&an logam (allo6) !engan logam 6ang lain ter&tama !engan logam tembaga2 ?ogam tima' 5&ga sering !ipakai sebagai "ontainer !alam berbagai ma"am in!&stri2 Conto'/"onto' pa!&an antara tembaga !an tima' a!ala':

Pe-ter, mer&pakan pa!&an antara ) /..A tima' !an sisan6a tembaga, antimon6, bism&t', !an timbale2 9an6ak !ipakai &nt&k vas, peralatan ornament r&ma', ata& peralatan r&ma' tangga2

9ron=e a!ala' pa!&an logam tima' !engan tembaga !engan kan!&ngan tima' sekitar 12A2 Eos8or 9ron=e a!ala' pa!&an bron=e 6ang !itamba'kan &ns&r 8os8or2

-N(-R P1 (9,M.+L)

Penampilan ?ogam Pb +7P$n3$na'an L%3am P1 ?ogam timbal tela' !iperg&nakan ole' man&sia se5ak rib&an ta'&n 6ang lal& (sekitar 6(00 :M) 'al ini !isebabkan logam timbal ter!apat !iberbagai bela'an b&mi, selain it& timbal m&!a' !i ekstraksi !an m&!a' !ikelola2 7ns&r ini tela' lama !iketa'&i !an !iseb&tkan !i kitab EJo!&s2 Para alkemi memper"a6ai ba'-a timbal mer&pakan &ns&r tert&a !an !iasosiasikan !engan planet :at&rn&s2 %imbal alami, -ala& a!a 5arang !item&kan !i b&mi2

%ima' !alam ba'asa 1nggris !iseb&t sebagai ]?ea!^ !engan simbol kimia ]Pb^2 :imbol ini berasal !ari nama latin timbal 6ait& ]Pl&mb&m^ 6ang artin6a logam l&nak2 %imbal memiliki -arna p&ti' kebir&an 6ang terli'at ketika logam Pb !ipotong akan tetapi -arna ini akan segera ber&ba' men5a!i p&ti' kotor ata& ab&/ab& gelap ketika logam Pb 6ang bar& !ipotong terseb&t terekspos ole' &!ara2 %imbal memiliki empat isotop 6ang stabil 6ait&
20(

Pb, 206Pb, 20*Pb,

!an 20)Pb2 :tan!ar massa atom Pb rata/rata a!ala' 20*,22 :ekitar #) isotop Pb tela' !item&kan termas&k isotop sintesis 6ang bersi8at ti!ak stabil2 1sotop timbal !engan -akt& par&' 6ang terpan5ang !imiliki ole' 20 Pb 6ang -akt& par&'n6a a!ala' 1 ,# 5&ta ta'&n !an 202Pb 6ang memiliki -akt& par&' #2000 ta'&n2 %imbal memiliki nomor atom )2 !an nomor massa 20*,22 4engan nomor atom )2 maka timbal memiliki kon8ig&rasi elektron NVeO (81( !10 6s2 6p2 !engan 5&mla' elektron tiap seln6a a!ala' 2, ), 1), #2, 1), (2 %imbal bera!a pa!a golongan 1,H (1() bersama !engan C, :i, Ge, !an :n, perio!e 6 !an bera!a pa!a blok s2 Gambar s&s&nan k&lit pa!a timbal a!ala': .7 (i0a 5(i0a L%3am 9im1a' (P1)

%imbal ata& %ima' Kitam (Pb) a!ala' &ns&r 6ang bersi8at logam, 'al ini mer&pakan anomali karena &ns&r/&ns&r !iatasn6a (Gol 1,) 6akni Karbon !an :ilikon bersi8at non/logam2 4i alam, timbal !item&kan !alam mineral Galena (Pb:), Hnglesit (Pb:B( ) !an Ker&sit (PbCB#,), 5&ga !alam kea!aan bebas2 Memiliki si8at k'&s&s seperti !iba-a' ini, 6akni: 12 9er-arna p&ti' kebir&/bir&an !an mengkilap2 22 ?&nak se'ingga sangat m&!a' !itempa2 #2 %a'an asam, karat !an bereaksi !engan basa k&at2 (2 4a6a 'antar listrik k&rang baik2 (Kon!&ktor 6ang b&r&k) 2 Massa atom relative 20*,2 62 Memiliki ,alensi 2 !an (2 *2 %a'an +a!iasi :elain si8at k'&s&s !i atas, timbal memiliki si8at kimia !an 8isika seperti berik&t: (i0a Fisika Q Q Q Q Q Q Easa pa!a s&'& kamar 4ensitas %itik lele' %itik !i!i' Panas E&si Panas Peng&apan : pa!atan : 11,#( g/"m# : #2*, 0C : 1*(.0C : (,** k3/mol : 1*., k3/mol

Q Q Q Q Q Q Q Q Q Q Q Q Q Q Q Q

Kalor 5enis (i0a Kimia 9ilangan oksi!asi Elektronegativitas Energi ionisasi 1 Energi ionisasi 2 Energi ionisasi # 3ari/5ari atom +a!i&s ikatan kovalen 3ari/5ari ,an 4er Daals :tr&kt&r Krista l :i8at kemagnetan +esisti8itas termal Kon!&kti8itas termal

: 26,6 0 3/molK : (,2,/( : 2,## (skala pa&li) : *1 ,6 k3/mol : 1( 0, k3/mol : #0)1, k3/mol : 1* pm : 1(6 pm : 202 pm : k&bik berp&sat m&ka : !iamagnetik : 20) no'm2m : # ,# D/mK

%imbal lar&t !alam beberapa asam 9ereaksi se"ara "epat !engan 'alogen 9ereaksi lambat !engan alkali !ingin tetapi bereaksi "epat !engan alkali panas meng'asilkan pl&mbit2 %imbal sering kali memiliki si8at tampak seperti gas m&lia 6ait& ti!ak reakti8, !it&n5&kkan ole' 'arga potensial stan!arn6a sebesar L 0,1# ,2 kereakti8an 6ang ren!a' ini !ikaitkan !engan overvoltage 6ang tinggi ter'a!ap 'i!rogen, !an 5&ga !alam beberapa 'al ti!ak terlar&tkan ole' K2:B( pekat !an KCl pekat2 (i0a 9im1a' "an3 'ain 9erbagai ma"am timbal oksi!a m&!a' !ire!&ksi men5a!i logamn6a2 Kal ini bisa !ilak&kan !engan mengg&nakan re!&ktor gl&kosa, ata& men"amp&r antara PbB !engan Pb: kem&!ian !ipanaskan2 2PbB @ Pb: _ # Pb @ :B2 9ila !ipanaskan !engan nitrat !ari logam alkali maka logam timbal akan membent&k PbB 6ang &m&mn6a !iseb&t sebagai lit'arge2 PbB a!ala' "onto' !ari timbal !engan biloks 22 PbB lar&t !alam asam nitrat !an asam asetat2 PbB 5&ga lar&t !alam lar&tan basa membent&k garam pl&mbit2 PbB2 a!ala' "onto' !ari timbal !engan biloks ( !an mer&pakan agen pengoksi!asi 6ang k&at2 Karena PbB lar&t !alam asam !an basa maka PbB bersi8at am8oter2 :en6a-a timbal !engan !&a ma"am biloks 5&ga a!a 6ait& Pb#B( 6ang !ikenal !engan nama mini&m2

/7

(um1$r %imbal ti!ak !item&kan bebas !ialam akan tetapi biasan6a !item&kan

sebagai bi5i mineral bersama !engan logam lain misaln6a seng, perak, !an tembaga2 :&mber mineral timbal 6ang &tama a!ala' ]Galena (Pb:)^ 6ang mengan!&ng )6,6A Pb !engan proses pemanggangan, ]Cer&ssite (PbCB#)^, !an ]Hnglesite^ (Pb:B()2 Kan!&ngan timbal !ikerak b&mi a!ala' 1( ppm, se!angkan !ila&tan a!ala':

Perm&kaan sam&!ra atlantik Perm&kaan sam&!ra pasi8ik

: 0,0000# ppm : 0,00001 ppm

9agian !alam sam&!ra atlantik : 0,00000( ppm 9agian !alam sam&!ra pasi8ik : 0,000001 ppm

*a'$na Galena a!ala' mieral timbal 6ang amat penting !an paling ban6ak tersebar !i pen5&r& bela'an b&mi !an &m&mn6a berasosiasi !engan mineral lain seperti sp'alerite, "al"ite, !an 8lo&rite2 4eposit galena biasan6a mengan!&ng se5&mla' tertent& perak !an 5&ga ter!apat seng, ka!mi&m, antimoni, arsen, !an bism&t', se'ingga &m&mn6a pro!&ksi timbal !ari galena meng'asilkan 5&ga logam/logam terseb&t2 Darna galena a!ala' ab&/ab& mengkilap !an 8orm&lan6a a!ala' Pb:2 :tr&kt&r kristaln6a k&bik !an okta'e!ral !an spesi8ik graviti *,2 L *,62 /$rrusi $ Cerr&site mer&pakan sala' sat& mineral timbal 6ang mengan!&ng timbal karbonat !an men5a!i s&mber timbal 6ang &tama setela' galena2 Mineral ini 5&ga ter!apat !alam bent&k gran&lar 6ang pa!at ata& benbent&k 8ibro&s2 Darnan6a &m&mn6a ti!ak ber-arna, 'ingga p&ti', ab&/ab&, bir&, ata& 'i5a& !engan penampakan !ari transparan 'ingga transl&sen2 Mineral ini bersi8at ti!ak lar&t !alam air akan tetapi lar&t !alam asam en"er seperti asam nitrat2 4an spesi8ik gravitin6a 6, #/6, *2 +n3'$si $ Hnglesite mer&pakan mineral timbal 6ang mengan!&ng timbal s&l8at Pb:B(2 Mineral ini ter5a!i sebagai 'asil oksi!asi mineral gelena akibat pengar&' "&a"a2 Darna mineral ini !ari p&ti', ab&/ab&, 'ingga k&ning, 5ika ti!ak m&rni maka -arnan6a ab&/ ab& gelap2 Mineral ini memiliki spesi8ik graviti 6,# !engan kan!&ngan timbal sekitar *#A2 D7 P$rs$n"awaan

Persen6a-aan timbal 6ang &m&m a!ala' %etra Etil ?ea! (%E?), PbB2, %imbal(11) Klori!a (PbCl2), %imbal tetroksi!a (Pb#B(), !an %imbal(11) Nitrat2

9$ ra E i' L$a! (9EL) %etra etil lea! !isingkat sebagai %E? a!ala' sen6a-a organometalik 6ang memiliki r&m&s Pb(CK#CK2)2 :en6a-a ini !isintesis !engan mereaksikan antara allo6 NaPb !engan etl klori!a !engan reaksi sebagai berik&t: ( NaPb @ ( CK#CK2Cl (CK#CK2)(Pb @ ( NaCl @ # Pb

%E? 6ang !i'asilkan ber&pa "airan kental ti!ak ber-arna, ti!ak lar&t !alam air akan tetapi lar&t !alam ben=ena, petrole&m eter, tol&ena, !an gasoline2 %E? !ipakai sebagai =at ]antikno"king^ pa!a ba'an bakar2 %E? 5ika terbakar ti!ak 'an6a meng'asilkan CB2 akan tetapi 5&ga Pb2 (CK#CK2)(Pb @ 1# B2 ) CB2 @ 10 K2B @ Pb

Pb akan terak&m&lasi !alam mesin se'ingga !apat mer&sak mesin2 Ble' sebab it& !itamba'kan 1,2/!ibromoetana !an 1,2/!ikloroetana bersamaan !engan %E? se'ingga akan !apat !i'asilkan Pb9r2 !an PbCl2 6ang !apat !ib&ang !ari mesin2 Karena e8ek ra"&n ter'a!ap man&sia maka %E? sekarang ti!ak bole' !iperg&nakan2 9im1a'(,,) K'%ri!a (P1/'2) PbCl2 mer&pakan sala' sat& reagen berbasis timbal 6ang sangat penting !isebabkan !ari sen6a-a ini !apat !ib&at berbagai ma"am sen6a-a timbale2 9an6ak !ig&nakan sebagai ba'an &nt&k mensintesis timbal titanat !an bari&m/timbaltitanat, &nt&k pro!&ksi ka"a 6ang menstransimisikan in8ramera', !ipakai &nt&k mempro!&ksi ka"a ornament, &nt&k ba'an "at !an sebagain6a2 PbCl2 !ib&at !ari beberapa meto!e 6ait& !engan proses pengen!apan sen6a-a Pb2@ !engan garam klori!a, ata& !engan mereaksikan PbB2 !engan KCl2 PbB2 (s) @ ( KCl PbCl2 (s) @ Cl2 @ 2 K2B

Hta& !ib&at !ari logam Pb 6ang !ireaksikan !engan gas Cl2 Pb @ Cl2 PbCl2

P1O2

Nama kimian6a a!ala' Pl&mbi oksi!a ata& %imbal(1,) oksi!a mer&pakan oksi!a timbal !engan biloks (2 PbB2 a!a !ialam sebagai mineral plattnerite2 PbB2 bersi8at am8oter !imana !apat lar&t !alam asam ma&p&n basa2 3ika !ilar&tkan !alam basa k&at akan terbent&k ion pl&mbat !engan r&m&s Pb(BK)62/2 4alam kon!isi asam maka biasan6a tere!&ksi men5a!i ion Pb2@2 1on Pb(@ ti!ak perna' !item&kan !alam lar&tan2 Pengg&naan PbB2 6ang &tama a!ala' sebagai kato!a !alam a""&2

9im1a' $ r%ksi!a (P13O4) 4ikenal !engan nama timbal tetroksi!a, mini&m, ata& tripl&mbi tetroksi!a2 9er&pa =at pa!at ber-arna mera' ata& 5ingga2 +&m&s &m&mn6a a!ala' Pb#B( ata& 2PbB2PbB22 Memiliki titik lele' 00oC !imana pa!a s&'& ini Pb#B( ter!ekomposisi men5a!i PbB !an oksigen2 Pb#B( ini ban6ak !iperg&nakan ole' in!&stri peng'asil baterai, ka"a timbal, !an "at anti korosi2 :en6a-a timbal ini ti!ak lar&t !alam air akan tetapi lar&t !alam KCl, asam asetat gla"ial, !an "amp&ran antara asam nitrat !an 'i!rogen peroksi!a2 Pb#B( !ib&at !ari proses kalsinasi !ari PbB2 !engan ke'a!iran oksigen pa!a s&'& ( 0/()00C2 9im1a'(,,) Ni ra Memiliki r&m&s kimia Pb(NB#)22 %imbal(11) nitrat &m&mn6a mer&pakan kristal 6ang ti!ak ber-arna ata& berbent&k b&b&k p&ti', !iban!ingkan !engan garam timbal 6ang lain maka gram timbal ini sangat m&!a' lar&t !alam air2 %imbal(11) nitrat sangat bersi8at ra"&n ter'a!ap man&sia !an mer&pakan oksi!ator2 Cara memb&at timbal nitrat a!ala' !engan melar&tkan logam Pb pa!a lar&tan asam nitrat ata& !engan melar&tkan PbB !alam asam nitrat2 # Pb (s) @ ) K@ (aW) @ 2 NB# (aW) _ # Pb2@ (aW) @ 2 NB (g) @ ( K2B (l) PbB (s) @ 2 K@ (aW) _ Pb2@ (aW) @ K2B (l) ?ar&tan Pb(NB#)2 bereaksi !engan K1 mebent&k Pb12 6ang ber-arna k&ning2 1ntensitas -arna k&ning ini tergant&ng !ari ban6akn6a 5&mla' reaktan 6ang !ig&nakan2 Pb(NB#)2 (s) @ 2 K1 (s) _ Pb12 (s) @ 2 KNB# (s) E7 /ara M$m4r%!uksi 9im1a' Pa!a &m&mn6a bi5i timbal mengan!&ng 10A Pb !an bi5i 6ang memiliki kan!&ngan timbal minim&m #A bisa !ipakai sebagai ba'an bak& &nt&k mempro!&ksi timbal2 9i5i timbal pertama kali !i'an"&rkan !an kem&!ian !ipekatkan 'ingga konsentrasin6a men"apai *0A !engan mengg&nakan proses ]8rot' 8lotation^

6ait& proses pemisa'an !alam in!&stri &nt&k memisa'kan material 6ang bersi8at 'i!ro8obik !engan 'i!ro8ilik2 Kan!&ngan s&l8i!a !alam bi5i timbal !i'ilangkan !engan "ara memanggang bi5i timbal se'ingga akan terbent&k timbal oksi!a ('asil &tama) !an "amp&ran antara s&l8at !an silikat timbal !an logam/logam lain 6ang a!a !alam bi5i timbal2 Pemanggangan ini !ilak&kan !engan mengg&nakan aliran &!ara panas2 +eaksi 6ang ter5a!i a!ala': M(n = 175nO2 > MOn = n(O27 %imbal oksi!a 6ang terbent&k !ire!&ksi !engan mengg&nakan alat 6ang !inamakan ]blast 8&rna"e^ !imana pa!a proses ini 'ampir sem&a timbal oksi!a akan !ire!&ksi men5a!i logam timbal2 Kasil timbal !ari proses ini bel&m m&rni !an masi' mengan!&ng kontaminan seperti Xn, C!, Hg, C&, !an 9i2 %imbal oksi!a 6ang ti!ak m&rni ini kem&!ian !i"airkan !alam ]8&rna"e reverberator6^ !an !itreatment mengg&nakan &!ara, &ap, !an belerang !imana kontaminan akan teroksi!asi ke"&ali perak, emas, !an bism&t'2 Kontaminan ini akan terap&ng pa!a bagian atas se'ingga !apat !ipisa'kan2 ?ogam perak !an emas !ipisa'kan !engan mengg&nakan proses Parkes, !an bism&t'n6a !i'ilangkan !engan mengg&nakan logam kalsi&m !an magnesi&m2 Kasil logam 6ang !i'asilkan !ari kesel&r&'an proses ini a!ala' logam timbal2 ?ogam timbal 6ang sangat m&rni !iperole' !engan "ara elektrolisis megg&nakan elektrolit sili"a 8lo&ri!a2 F7 K$3unaan !an K$ru3ian %imbal memiliki man8aat 6ang sangat besar bagi kese5a'teraan 'i!&p man&sia apabila !ikelola se"ara bi5aksana, a!ap&n berbagai keg&naan !ari timbal antara lain:

%imbal !ig&nakan !alam a""& !imana a""& ini ban6ak !ipakai !alam bi!ang a&tomoti82

Q Q Q

%imbal !ipakai sebagai agen pe-arna !alam bi!ang pemb&atan keramik ter&tama &nt&k -arna k&ning !an mera'2 %imbal !ipakai !alam in!&stri plasti" P,C &nt&k men&t&p ka-at listrik2 %imbal !ipakai sebagai pro6ektil &nt&k alat tembak !an !ipakai pa!a peralatan pan"ing &nt&k pemberat !isebakan timbale memiliki !ensitas 6ang tinggi, 'argan6a m&ra' !an m&!a' &nt&k !ig&nakan2

Q Q

?embaran timbal !ipakai sebagai ba'an pelapis !in!ing !alam st&!io m&sik %imbal !ipakai &nt&k pelin!&ng alat/alat ke!okteran, laboratori&m 6ang mengg&nakan ra!iasi misaln6a sinar V2

Q Q

%imbal "air !iperg&nakan sebagai agen pen!ingin !alam peralatan rea"tor 6ang mengg&nakan timbale sebagai pen!ingan2 Ka"a timbal mengan!&ng 12/2)A Pb !imana !engan a!an6a Pb ini akan meng&ba' karakteristik optis !ari ka"a !an mere!&ksi transmisi ra!iasi2

%imbal ban6ak !ipakai &nt&k elektro!a pa!a peralatan elektrolisis2

Q Q Q Q Q Q Q

%imbal !ig&nakan &nt&k sol!er &nt&k in!&stri elektronik2 %imbal !ipakai !alam berbagai kabel listrik bertegangan tinggi &nt&k men"ega' !i8&si air !alam kabel2 %imbal !itamba'kan !alam peralatan 6ang terb&at !ari k&ningan agar ti!ak li"in !an biasan6a !ig&nakan !alam peralatan permesinan2 %imbal !ipakai !alam raket &nt&k memperberat massa raket2 %imbal karena si8atn6a ta'an korosi maka !ipakai !alam bi!ang kontr&ksi2 4alam bent&k sen6a-aan maka tetra/etil/lea! !ipakai sebagai anti/kno"k pa!a ba'an bakar2 :emikon!&ktor berba'an !asar timbal ban6ak seperti %imbal tel&ri!a, timbale seleni!a, !an timbale antimoni!a !ipakai !alam peralatan sel s&r6a !an !ipakai !alam peralatan !etektor in8ramera'2

Q Q

%imbal biasan6a !ipakai &nt&k men6eimbangkan ro!a mobil tapi sekarang !ilarang karena pertimbangan lingk&ngan2 4ig&nakan sebagai a!iti8 ba'an bakar (%E?), ber8&ngsi &nt&k meng&rangi kno"k pa!a mesin2 Mengenai keg&naan point terak'ir, bensin 6ang mengan!&ng %E? (%etra Et'6l ?ea!) !i 1n!onesia !ikenal sebagai bensin premi&m !engan angka oktan bernilai lebi' !ari )0, se!angkan 6ang bernlai oktan .) lebi' !ikenal sebagai bensin s&per2 :emakin tinggi angka oktan berarti m&t& s&at& bensin men5a!i semakin baik !an e8isiensin6a semakin tinggi (3arak 6ang !itemp&' persat&an vol&me semakin 5a&') serta bag&s &nt&k mesin2 Nam&n tern6ata bensin 9ertimbal ata& 6ang mengan!&ng %E? men6ebabkan an"aman bagi &mat man&sia2 Men&r&t seb&a' penelitian, ka!ar timbal (Pb) !i &!ara !ibeberapa kota besar 1n!onesia tela' melebi'i ambang batas 6ang !itetapkan ole' Brganisasi Kese'atan 4&nia (DKB), 6ait& sebesar 10 mikrogram per !esiliter &!ara2 4iam/!iam meng'an6&tkan, it&la' periba'asa 6ang "o"ok &nt&k timbal2 ?ogam timbal a!ala' silent epi!emi" 6ang !ampakn6a bar& !iketa'&i /1 ta'&n ke!epan2 ?ebi' 5a&' lagi tentang ba'a6a timbal, tern6ata timbal men6ebabkan ker&gian lainn6a 6akni:

12 4apat memi"& t&r&nn6a 1` seseorang2 22 Perilak& anti sosial #2 9eringas (2 Kes&litan !alam bernalar 2 Hnemia 62 Gangg&an 8&ngsi repro!&ksi *2 Memi"& "a"at pa!a 5anin2 )2 :istem pen"ernaan, !i mana Pb !apat men6ebabkan kolik !an konstipasi .2 9ersi8at karsinogenik !alam !osis tinggi 4ari !ata terseb&t, ti!akla' meng'erankan apabila orang kota memiliki si8at egois2 %i!ak seperti !i pe!esaan 6ang &!aran6a masi' segar, se'ingga si8at sosialn6a tinggi2 Men&r&t !ata terper"a6a, setiap kenaikan ka!ar timbal 10 mikrogram per !esiliter !alam !ara', !apat memi"& pen&r&nan 1` sebesar 2, Point2 Paparan Pb !osis tinggi mengakibatkan ka!ar Pb !ara' men"apai )0 ag/!? pa!a orang !e-asa !an *0 ag/!? pa!a anak/anak se'ingga ter5a!i ense8alopati, ker&sakan arteriol !an kapiler, e!eme otak, !egenerasi ne&ron, serta perkembangbiakan sel glia 6ang !isertai !engan m&n"&ln6a ataksia, koma, ke5ang/ ke5ang, !an 'iperaktivitas2 Kan!&ngan Pb !alam !ara' berkorelasi !engan tingkat ke"er!asan man&sia2 :emakin tinggi ka!ar Pb !alam !ara', semakin ren!a' poin 1`2 Hpabila !alam !ara' !item&kan ka!ar Pb seban6ak tiga kali batas normal (intake normal sekitar 0,# mg/'ari), maka akan ter5a!i pen&r&nan ke"er!asan intelekt&al2 1ntoksikasi Pb bisa ter5a!i melal&i 5al&r oral, le-at makanan, min&man, perna8asan, kontak le-at k&lit, kontak le-at mata, serta le-at parenteral2 ?ogam Pb ti!ak !ib&t&'kan ole' t&b&' man&sia se'ingga bila makanan ata& min&man ter"emar Pb !ikons&msi, maka t&b&' akan mengel&arkann6a2 :ebagian ke"il Pb !iekskresikan melal&i &rin ata& 8eses karena sebagian terikat ole' protein !an sebagian lainn6a lagi terak&m&lasi !alam gin5al, 'ati, k&k&, 5aringan lemak, !an ramb&t2 Pen"emaran timbal ti!ak 'an6a melal&i &!ara, nam&n 5&ga melal&i air2 Hpabila melal&i air !apat ber&pa b&angan limba' pabrik 6ang ti!ak !ikelola se"ara bi5aksana, 6ang !apat men6ebabkan kera"&nan %imbal2 H!ap&n kera"&nan 6ang !emikian !ampakn6a !apat !ik&rangi !engan pemberian NCa(E4%H)O2/ 6ang !apat mengasingkan ion logam Pb2@2 -4a"a M$minima'isir Dam4ak En!$mik 9im1a' Q 9agi sekola' 'en!akn6a menerapkan perat&ran # km, 6akni perat&ran 6ang me-a5ibkan bagi para sis-a 6ang r&ma'n6a ber5arak k&rang !ari # km &nt&k menaiki

sepe!a2 :elain &nt&k meng'emat pengg&naan ba'an bakar, menaiki sepe!a !apat men5a!i ola'raga bagi para sis-a2 :is-a 5&ga !ia5ari &nt&k pe!&li pa!a lingk&ngan2 Q Q Menem&kan ba'an bakar alternati82 9erola'raga se"ara r&tin2 9erola'raga !apat meningkatkan metabolism t&b&', 6ang berarti !apat membongkar sen6a-a/sen6a-a 6ang berba'a6a2 Hpabila seseorang 5arang berola'raga, maka logam timbal !apat m&!a' men&mp&k pa!a t&b&' seseorang2 Q Pengelolaan se"ara bi5aksana bagi setiap pabrik 6ang mengg&nakan ?ogam %imbal, seb&a' in!&stri ti!ak 'an6a menger&k ke&nt&ngan sebesar/besarn6a tetapi 5&ga 'ar&s memper'atikan alam sekitar pabrik2

*OLON*+N ,# . 9,9+N,-M

Penampilan %itani&m 9i anium a!ala' seb&a' &ns&r kimia !alam tabel perio!ik 6ang memiliki simbol 9i !an nomor atom 222 4ia mer&pakan logam transisi 6ang ringan, k&at, berkila&, ta'an korosi (termas&k ta'an ter'a!ap air la&t !an klorin !engan -arna p&ti'/metalik/keperakan2 %itani&m !ig&nakan !alam allo6 k&at !an ringan (ter&tama !engan besi !an al&min&m) !an mer&pakan sen6a-a terban6akn6a, titani&m !ioksi!a, !ig&nakan !alam pigmen p&ti'2 %itani&m !i'argai lebi' ma'al !aripa!a emas karena si8at/si8at logamn6a2 7ns&r ini ter!apat !alam mineralr&til (%iB2) 6ang ter!apat !alam bi5i' besi sebagai ilmenit (Ee%i)2B# !an errotitanate (Ee%iB#) 5&ga ter!apat !alam karang, silikat, ba&ksit bat&bara, !an tana' liat2 H!a !&a bent&k alotropi !an lima isotop alami !ari &ns&r ini0 %i/(6 sampai %i/ 0 !engan %i/() 6ang paling ban6ak ter!apat !i alam (*#,)A)2 /iri5/iri -mum -nsur Nama6 Lam1an36 N%m%r titani&m, %i, 22

a %m D$r$ kimia *%'%n3an6 P$ri%!$6 .'%k P$nam4i'an Massa a %m K%n0i3urasi $'$k r%n )um'ah $'$k r%n ia4 ku'i 17($:arah i anium

transition metals (, (, silver6 metalli" (*2)6*(1) g/mol NHrO #!2 (s2 2, ), 10, 2

4item&kan ole' Gregor !i ta'&n 1*.1 !an !inamakan ole' Klaprot' !i ta'&n 1*. (?atin: titans, anak pertama b&mi !alam mitologi roma-i)2 %itani&m 6ang ti!ak m&rni !ipersiapkan ole' Nilson !an Pettersson !i ta'&n 1))*, tetapi &ns&r 6ang m&rni ti!ak !ib&at sampai pa!a ta'&n 1.10 ole' K&nter !engan "ara memanaskan %iCl( !engan natri&m !alam bom ba5a 27(um1$r i anium %itani&m !item&kan !i meteor !an !i !alam mata'ari2 9ebat&an 6ang !iambil ole' misi Hpollo 1* men&n5&kkan kebera!aan %iB2 seban6ak 12,1A2 7ns&r ini mer&pakan &ns&r kesembilan terban6ak pa!a kerak b&mi2 %itani&m selal& a!a !alam igneous rocks (bebat&an) !an !alam se!imen 6ang !iambil !ari bebat&an terseb&t2 1a 5&ga ter!apat !alam mineral rutile, ilmenite !an sphene !an ter!apat !alam titanate !an bi5i' besi2 %itani&m 5&ga ter!apat !i !eb& bat&bara, !alam tet&mb&'an !an !alam t&b&' man&sia2 ?ogam ini 'an6a !ik&tak/k&tik !i laborat&ri&m sampai pa!a ta'&n 1.(6, Kroll men&n5&kkan "ara mempro!&ksi titani&m se"ara komersil !engan mere!&ksi titani&m tetraklori!a !engan magnesi&m 37(i0a Fisika !an Kimia (i0a Fisika 9i anium

Fas$ Massa :$nis (s$ki ar suhu kamar) Massa :$nis &air 4a!a i ik '$1ur 9i ik '$1ur

s%'i! (2 06 g/"m;

(211 g/"m;

1.(1 K (166) $C, #0#( $E) # 60 K (#2)* $C, .(. $E) 1(21 k3/mol (2 k3/mol (2 $C) 2 2060 3/ (molQK)

9i ik !i!ih

Ka'%r 4$'$1uran Ka'%r 4$n3ua4an Ka4asi as ka'%r 9$kanan ua4 PAPa 1 4a!a 1.)2 TA K

10 21*1

100 (2(0#)

1k 26.2

10 k #06(

100 k # )

/iri5&iri a %m ( ruk ur kris a' .i'an3an %ksi!asi E'$k r%n$3a i;i as En$r3i i%nisasi (!$ i')

'eJagonal @#,@( 12 ( (skala Pa&ling) ke/1: 6 )2) k3/mol ke/2: 1#0.2) k3/mol ke/#: 26 22

)ari5:ari a %m )ari5:ari a %m ( $rhi un3) )ari5:ari k%;a'$n

k3/mol 1(0 pm 1*6 pm 1#6 pm

(i0a Kimia 9i anium +eaksi !engan Hir %itani&m akan bereaksi !engan air membent&k %itani&m !ioksi!a !an '6!rogen2 %i(s) @ 2K2B(g) F %iB2(s) @ 2K2(g) +eaksi !engan 7!ara Ketika %itani&m !ibakar !i &!ara akan meng'asilkan %itani&m !ioksi!a !engan n6ala p&ti' 6ang terang !an ketika !ibakar !engan Nitrogen m&rni akan meng'asilkan %itani&m Nitri!a2 %i(s) @ B2(g) F %iB2(s) 2%i(s) @ N2(g) F%iN(s) +eaksi !engan Kalogen +eaksi %itani&m !engan Kalogen meng'asilkan %itani&m Kali!a2 +eaksi !engan El&or berlangs&ng pa!a s&'& 200$C2 %i(s) @ 2E2(s) F %iE((s) %i(s) @ 2Cl2(g) F %iCl((s) %i(s) @ 29r2(l) F %i9r((s) %i(s) @ 212(s) F %i1((s) +eaksi !engan Hsam ?ogam %itani&m ti!ak bereaksi !engan asam mineral pa!a temperat&r normal tetapi !engan asam 'i!ro8l&orik 6ang panas membent&k kompleks anion (%iE6)#/ 2%i(s) @ 2KE (aW) F 2(%iE6)#/(aW) @ # K2(g) @ 6 K@(aW) +eaksi !engan 9asa %itani&m ti!ak bereaksi !engan alkali pa!a temperat&r normal, tetapi pa!a kea!aan panas2 47Pr%s$s 4$m1ua an i anium

%itani&m !i alam berbent&k bi5i' seperti r&til (%iB2) !an ilmenit (Ee%iB#)2 Meskip&n melimpa' !i b&mi, tetapi &nt&k men!apatkan &ns&r ini 'ar&s melal&i proses 6ang pan5ang !an bia6a 6ang ma'al2 :ala' sat& "ara 6ang !ig&nakan !alam proses pemb&atan titani&m a!ala' Meto!e Kroll 6ang ban6ak mengg&nakan klor !an karbon2 Kasil reaksin6a a!ala' titani&m tetraklori!a 6ang kem&!ian !ipisa'kan !engan besi triklori!a !engan mengg&nakan proses !istilasi2 :en6a-a titani&m tetraklori!a, kem&!ian !ire!&ksi ole' magnesi&m men5a!i logam m&rni2 ?al&, &!ara !ikel&arkan agar logam 6ang !i'asilkan ti!ak !ikotori ole' &ns&r oksigen !an nitrogen2 :isa reaksi a!ala' antara magnesi&m !an magnesi&m !iklori!a 6ang kem&!ian !ikel&arkan !ari 'asil reaksi mengg&nakan air !an asam klori!a se'ingga meninggalkan spons titani&m2 :pon ini akan men"air !iba-a' tekanan 'eli&m ata& argon 6ang pa!a ak'irn6a membek& !an membent&k batangan titani&m m&rni2 9i5i' %itani&m, ter&tama +&tile (%iB 2) !an ilmentite (Ee%iB #), !iperlak&kan !engan !an klorin gas karbon tetraklori!a &nt&k meng'asilkan titani&m2

B7 K$un33u'an 9i anium b :ala' sat& karakteristik %itani&m 6ang paling terkenal a!ala' !ia sama k&at !engan ba5a tapi 'an6a 60A !ari berat ba5a2 b Kek&atan lela' (8atig&e strengt') 6ang lebi' tinggi !aripa!a pa!&an al&mini&m2 b %a'an s&'& tinggi2 Ketika temperat&r pemakaian melebi'i 1 0 C maka !ib&t&'kan titani&m karena al&mini&m akan ke'ilangan kek&atann6a sea"ara n6ata2 b %a'an korosi2 Keta'anan korosi titani&m lebi' tinggi !aripa!a al&mini&m !an ba5a2

b 4engan rasio berat/kek&atan 6ang lebi' ren!a' !aripa!a al&mini&m, maka komponen/komponen 6ang terb&at !ari titani&m memb&t&'kan r&ang 6ang lebi' se!ikit !iban!ing al&mini&m2 C7K$3unaan i anium %iCl( , memegang peranan penting pa!a metal&rgi titani&m !an !ig&nakan !alam pemb&atan katalis &nt&k pro!&ksi polietilena !an plastik lainn6a2 Natri&m %itanat 4apat !ig&nakan &nt&k pesa-at televisi, ra!ar, mikro8on !an 8onogra82 %itani&m %etraklori!a 4apat !ig&nakan &nt&k mor!an (pengikat) pa!a pe-arnaan2 %itani&m Bksi!aa 4apat !ig&nakan &nt&k pemb&atan batang las, email porselen, karet, kertas !an tekstil2 %itania 4apat !ig&nakan &nt&k per'iasan (bat& titania)2

4i +&sia, %itani&m men5a!i ba'an &tama !alm pemb&atan kapal angkatan perang termas&k kapal selam seperti kelas Hl8a, Mike !an 5&ga %6p'oon karena kek&atann6a ter'a!ap air la&t2 )2 9in3ka $r4a4ar 4a!a manusia

4ara' / mg !m /#: 0,0 ( ?iver / ppm : 122/(2* Kati / ppm: 1,2/(,* Btot / ppm: 0,./2,2 3&mla' Massa 4alam +ata/rata2 *0kg '&man: 20 mg *0 kg man&sia: 20 mg

D7 .aha"a i anium

%itani&m tetraklori!a sangat mengiritasi k&lit !an "&k&p meng'ir&p it& !apat men6ebabkan ker&sakan par&/par& para' 'ampir mati %itani&m karbi!a 6ang ter!apat pa!a alat pemotong, !apat men6ebabkan bat&k berat !an sakit tenggorokan 5ika partikel 6ang ter'ir&p2 9ila !alam bent&k b&b&k logam, logam titani&m menimb&lkan ba'a6a kebakaran 6ang signi8ikan !an, ketika !ipanaskan !i &!ara, seb&a' ba'a6a le!akan2

-N(-R E,RKON,-M (Er)

Penampilan logam Xr

/iri5&iri umum Nama6 'am1an36 N%m%r a %m Di1a&a )$nis unsur *%'%n3an6 4$ri%!$6 1'%k Massa a %m s an!ar K%n0i3urasi $'$k r%n (i0a 0isika Fas$ Massa :$nis (m$n!$ka i

=irkoni&m, Xr, (0 /=rkonim/ zrKOH-ni-m logam transisi (, , ! .1222( NKrO s2 (!2 2, ), 1), 10, 2 soli! 62 2 gQ"mP#

suhu kamar) Massa :$nis &airan 4a!a 7'7 2) gQ"mP# 212) K,1) $C, 9i ik '$1ur ##*1 $E 9i ik !i!ih (6)2 K,((0. $C,

Ka'%r 4$'$1uran Ka'%r 4$n3ua4an Ka4asi as ka'%r 9$kanan ua4 P (Pa) at % (K)

*.6) $E 1( k3QmolP1 *# k3QmolP1 2 2#6 3QmolP1QKP1 10 k 100 k (0 # (6*)

1 10 100 1 k 26#. 2).1 #1.* # *

(i0a a %m .i'an3an %ksi!asi E'$k r%n$3a i;i as En$r3i i%nisasi 4, #, 2, 1N1O (oksi!a am8oter) 12## (skala Pa&ling) pertama: 6(021 k3QmolP1 ke/2: 12*0 k3QmolP1 ke/#: 221) k3QmolP1 160 pm 1* C* pm 'eJagonal "lose/ pa"ke! paramagnetikN2O (20 $C) (21 ncQm 2226 DQmP1QKP1 (2 $C) 2* amQmP1QKP1

)ari5:ari a %m )ari5:ari k%;a'$n Lain5'ain ( ruk ur kris a' P$m1$nahan ma3n$ ik K$ $rham1a an $'$k ris K%n!uk i;i as $rma' Eks4ansi $rma' K$&$4a an suara (1a an3

(20 $C) #)00 mQsP1 rin3an) M%!u'us F%un3 )) GPa M%!u'us (h$ar ## GPa .u'k m%!u'us .121 GPa Rasi% P%iss%n 02#( K$k$rasan M%hs 20 K$k$rasan #ik$r .0# MPa K$k$rasan .rin$'' 6 0 MPa N%m%r /+( *((0/6*/* ,s% %4 4a'in3 s a1i' Hrtikel &tama: 1sotop !ari =irkoni&m is% N+
))

<ak u 4aruh )#2( ! *)2( '

Xr s6n Xr s6n

).

DM d e d I@ e

DE (M$#) DP )) / R 02#.24 / ). / R ). 02.02 R 02.0.4 /

.0 .1

Xr Xr .2 Xr .# Xr .( Xr .6 Xr

12( A 11222A 1*21 A tra"e 1*2#)A 22)A

Xr stabil !engan 0 ne&tron Xr stabil !engan 1 ne&tron Xr stabil !engan 2 ne&tron 12 #[106 6 IP 02060 1* f121[10 6 IPIP 121(( 220[101. 6N#O IPIP #2#()

.# .(

Nb Mo .6 Mo

Eirk%nium a!ala' logam p&ti' keab&an 6ang 5arang !i5&mpai !i alam bebas2 1a memiliki lambang kimia Xr, nomor atom (0, massa atom relati8 .1,22(2 ?ogam =irkoni&m !ig&nakan !alam teras reaktor n&klir karena ta'an korosi !an ti!ak men6erap ne&tron2 Xir"alo6 mer&pakan aliase =irkoni&m 6ang penting &nt&k pen6erapan n&klir, seperti men6al&t bagian/bagian ba'an bakar2 Xirkoni&m ban6ak ter!apat !alam mineral seperti =irkon !an ba!!el6it2 9a!!ele6it sen!iri mer&pakan oksi!a =irkoni&m 6ang ta'an ter'a!ap s&'& l&ar biasa tinggi se'ingga !ig&nakan &nt&k pelapis tan&r2 ($:arah Eirk%nia A Eirk%nium 4item&kan pa!a ta'&n 1).2, 6ang monoklinik kek&ningan mineral ba!!ele6ite a!ala' bent&k alami !ari oksi!a =irkoni&m2 Memiliki kepentingan ekonomi se!ikit karena kelangkaann6a2 %itik leb&r 6ang sangat tinggi =irkonia (2* 0 $ C) memb&at pengen!alian pert&mb&'an kristal t&nggal s&lit, karena ti!ak a!a -a!a' 6ang bisa mena'an ba'an !alam kea!aan "air n6a2 Nam&n, stabilisasi oksi!a =irkoni&m k&bik tela' !irealisasikan se5ak !ini, !engan pro!&k sintetis stabil zirkonia !iperkenalkan pa!a ta'&n 1.#02 Meskip&n k&bik, it& !alam bent&k polikristalin keramik : ini !ig&nakan sebagai ba'an ta'an api ba'an, sangat ta'an ter'a!ap kimia !an panas ('ingga 2 (0 $ C) serangan2 %&5&' ta'&n kem&!ian, 3erman a'li mineral M, :ta"kelberg !an K2 C'&!oba menem&kan alami zirkonia kubik !alam bent&k b&tiran mikroskopis termas&k !alam metami"t zirkon. 1ni !ianggap sebagai 'asil sampingan !ari proses metami"ti=ation, tetapi !&a ilm&-an ti!ak berpikir mineral 6ang "&k&p penting &nt&k memberikan nama resmi2 Penem&an it& !ikon8irmasi melal&i !i8raksi sinar/V , memb&ktikan a!an6a mitra alami &nt&k pro!&k sintetis2 :eperti sebagian besar t&mb&' pengganti berlian, gagasan mempro!&ksi kristal k&bik =irkonia/t&nggal m&n"&l !i benak para ilm&-an men"ari !an serbag&na materi bar& &nt&k !ig&nakan !alam laser !an aplikasi optik lainn6a2 Pro!&ksin6a ak'irn6a melampa&i sintetis sebel&mn6a, seperti sintetik stronti&m titanat , sintetis r&til , RHG ( itri&m al&mini&m garnet ) !an GGG ( ga!olini&m galli&m garnet)2

9eberapa penelitian a-al !alam pert&mb&'an kristal t&nggal !iken!alikan k&bik =irkonia ter5a!i !i Peran"is ta'&n 1.60/an, ban6ak peker5aan 6ang !ilak&kan ole' R2 +o&lin !an +2 Collong&es2 %eknik ini melibatkan =irkonia "air 6ang terkan!&ng !alam k&lit tipis/pa!at =irkonia masi', !engan pert&mb&'an kristal !ari lele'an: Proses bernama wadah dingin, seb&a' re8erensi ter'a!ap sistem air pen!ingin 6ang !ig&nakan2 Meskip&n men5an5ikan, &pa6a ini 'an6a meng'asilkan kristal ke"il2 Kem&!ian, :oviet ilm&-an !i ba-a' ,, Bsiko !i 1nstit&t Eisika ?ebe!ev !i Moskomen6emp&rnakan teknik, 6ang kem&!ian bernama percobaan tengkorak (seb&a' sin!iran baik kepa!a bent&k/!i!inginkan -a!a' air ata& bent&k kristal ka!ang/ ka!ang t&mb&')2 Mereka menamai !ianit permata setela' nama lembaga E1HN (Eisik 1nstit&t Hka!emi 1lm&), tapi nama it& ti!ak !ig&nakan !i l&ar 7ni :oviet2 %erobosan mereka !iterbitkan pa!a ta'&n 1.*#, !an pro!&ksi komersial !im&lai pa!a 1.*62 Pa!a ta'&n 1.)0 pro!&ksi global ta'&nan tela' men"apai 0 5&ta karat (10 ton)2 Karak $ris ik Xir"oni&m a!ala' seb&tan &nt&k logam ber-arna p&ti' ab&/ab&, berbent&k Kristal(amor8), l&nak, !apat !itempa !an !i&l&r bila m&rni 5&ga ta'an ter'a!ap &!ara ba'kan api2 ?ogam 6ang !item&kan ole' M2K2 Kalaprot' pa!a ta'&n 1*)) !alam bent&k mineral =ir"on ini ti!ak !item&kan !i alam !alam bent&k bebas tetapi sebagi oksi!a ata& silikat !alam kerak b&mi !an bebat&an !alam ka!ar ke"il2 ?ogam ini memiliki lambing Xr !engan nomor atom relative .1,22(2 7ns&r =ir"oni&m termas&k !i!alam golongan 1,9 pa!a sistem perio!ik2 7ns&r !alam golongan ini !iseb&t 5&ga &n&sr transisi 6ait& &ns&re blok ! 6ang kon8ig&rasi elektronn6a !iak'iri ole' s&b k&lit !2 :elain =ir"oni&m, &ns&re titani&m, 'a8ni&m, serta r&t'er8or!i&m 5&ga tergolong !alam golongan 1, 92 7nt&k si8at/ si8at &ns&re pa!a golongan ini !apat !ili'at !alam s6stem perio!i" &ns&re !imana memiliki kon8ig&rasi ele"tron terl&ar a!ala' (n/1)!2 ns22 9ilangan oksi!asi 6ang sering !i5&mpai a!ala' @2,@# !an @(, nam&n k'&s&s &nt&k &ns&re Xr bilangan oksi!asi n6a 6ait& @12 9ilangan oksi!asi @( !ikatakan lebi' stabil !ari 6ang lainn6a2 Kal ini !ikarenakan bilsngsn oksi!asi 6ang lebi' ren!a' mengalami isproporsionasi2 Xir"oni&m melimpa' kebera!aan6a !i alam seperti =ir"on ('6a"iant') !an =irkonia (ba!!ele6it)2 9a!!ele6it mer&pakan oksi!a =ir"oni&m 6ang ta'an ter'a!ap s&'& 6ang sangat tinggi se'ingga !apat !ig&nakan &nt&k pelapis tan&r tinggi2 Xirkoni&m ter5a!i se"ara alami, ter!apat ( isotop 6ang stabil !an !ari 1 ra!io isotop

6ang memp&n6ai -akt& 'i!&p 6ang sangat pan5ang2 +a!io isotop ke!&a 6ang paling stabil a!ala' .#Xr 6ang memp&n6ai -akt& 'i!&p 6ang par&' 1, # 5&ta ta'&n2 Pa!a kea!aan !i ba-a' normal =ir"oni&m ti!ak !apat bereaksi !engan air2 Nam&n !engan &!ara =ir"oni&m !apat bereaksi se'ingga !apat meng'asilkan XrB22 H!ap&n reaksi =irkoni&m !engan &!ara 6ait& sebagai berik&t: Xr(s) @ B2 (g) XrB2 (g) Xir"onia oksi!a mer&pakan sen6a-a bent&kan !ari =ir"oni&m 6ang bera!a !engan &!ara2 4e-asa ini pengg&naan =ir"oni&m oksi!a !alam rangka pemen&'an keb&t&'an se'ari/'ari !an penekan tingkat pengel&aran emisi gas !ari ken!araan bermotor2 H!ap&n s6arat !ari pengg&naan =ir"oni&m oksi!a 6ait& sebagai berik&t: 4ig&nakan pa!a s&'& sampai 2(00oC Kepa!atan tinggi Kon!&kti8itas termaln6a ren!a' Kimia inertness Perla-anan ter'a!ap logam "air 1oni" kon!&ksi listrik Keta'anan a&s Ketangg&'an perpata'an tinggi Kekerasan tinggi K'asi0ikasi Eir&%nia H!a beberapa tipe !ari =ir"onia, 6ait& : # 12 22 #2 (2 2 12 22 %etragonal Xir"onia Pol6"r6stals (%XP) E&ll6 :tabili=e! Xir"onia (E:X) Partiall6 :tabili=e! Xir"onia (P:X) Xir"onia %o&g'ene! Hl&mina (X%H) %rans8ormation %o&g'ene! Xir"onia (%%X) %etragonal Xir"onia Pol6"r6stals (%XP) Partiall6 :tabili=e! Xir"onia (P:X)

%ipe/tipe =ir"onia 6ang sering !ig&nakan sebagai !ental material 6ait&:

4alam bi!ang ke!okteran gigi, =ir"onia !ig&nakan sebagai material implan, pasak, !an bra"ket2 Keramik =ir"onia se"ara biologis seban!ing !engan titani&m 6ang mer&pakan material implan 6ang paling sering !ig&nakan2 1mplan =ir"onia memiliki proses pen6emb&'an t&lang 6ang lebi' baik !ari implan titani&m2

(i0a 5si0a Eir&%nia H!ap&n si8at/si8at !ari Xir"onia ini, 6ait&: (, 1 4a6a ta'an kimia 6ang k&at %a'an abrasi %a'an korosi %i!ak meng'antarkan listrik Kon!&kti8itas termal ren!a' Kek&atan termal lebi' baik !ari pa!a al&mnia
, 16, 1*, 1)

:ebagai !ental material =ir"onia memiliki si8at 8isik, mekanis, kimia, !an biologis 6ang sangat baik2 7nt&k men!apatkan kestabiian pa!a =ir"onia maka =ir"onia !itamba'kan sen6a-a stabilator seperti 6ttria !an "eria2 E0$k Eir&%nia $rha!a4 K$s$h$ha an !an Lin3kun3an Xir"oni&m !an garamn6a &m&mn6a memiliki toksisitas sistemik ren!a' Hs&pan makanan 6ang !iperkirakan sekitar 0 mi"rog2 :ebagian besar mele-ati &s&s tanpa a!sorbe!, !an 6ang "en!er&ng men&mp&k a!sorbe! se!ikit lebi' !alam kerangka !aripa!a !i 5aringan2 Xirkoni&m . a!ala' sala' sat& ra!ion&kli!a 6ang terlibat !alam peng&5ian atmos8er !ari sen5ata n&klir2 1ni a!ala' sala' sat& ra!ion&kli!a ber&m&r pan5ang 6ang tela' !i'asilkan !an akan ter&s meng'asilkan peningkatan risiko kanker selama p&l&'an ta'&n !an aba! 6ang akan !atang2 4ampak lingk&ngan =irkoni&m Xirkoni&m ti!ak m&ngkin &nt&k men6a5ikan s&at& ba'a6a ter'a!ap lingk&ngan2 :ementara tanaman air pengambilan 6ang "epat lar&t =ir"oni&m, la'an tanaman memiliki se!ikit ke"en!er&ngan &nt&k men5erap it&, !an memang *0A !ari tanaman 6ang tela' !i&5i ti!ak men&n5&kkan =irkoni&m &nt&k 'a!ir sama sekali2 Xirkoni&m 'a!ir !alam kerak b&mi pa!a konsentrasi sekitar 1#0 miligram per kilogram (mg / kg), !an konsentrasi !alam air la&t a!ala' sekitar 0,026 mikrogram (ag)/liter2 (gg) / liter2 %ra"e 3e5ak 5&mla' =ir"oni&m/.# 6ang 'a!ir !i tana' !i sel&r&' !&nia !ari ke5at&'an ra!ioakti82 1ni 5&ga !apat 'a!ir pa!a 8asilitas n&klir tertent&, seperti reaktor !an ba'an bakar pengola'an tanaman2 Xirkoni&m &m&mn6a sala' sat& k&rang mobile ra!ioakti8 logam !alam tana', -ala&p&n bent&k/bent&k tertent& !apat bergerak ke ba-a' agak 5a&' &nt&k men!asari lapisan 2!engan air meresap melekat "&k&p baik &nt&k tana', !an konsentrasi 6ang ber'&b&ngan !engan partikel tana' berpasir biasan6a sekitar 600 kali lebi' tinggi !aripa!a !i interstisial air (air !alam r&ang pori antara partikel tana'), !engan lebi' konsentrasi rasio (lebi' !ari

22000) !i tana' lemp&ng !an tana' liat2 4engan !emikian, &m&mn6a ti!ak =irkoni&m &tama 2 kontaminan alam air tana' pa!a sit&s 4BE2 Xir"oni&m !apat !iambil ke !alam t&b&' !engan makan makanan, min&m air, ata& meng'ir&p &!ara2 pen6erapan !ari makanan ata& air a!ala' s&mber &tama !ari internal !isimpan =irkoni&m !alam pop&lasi &m&m2 Xirkoni&m ti!ak baik !iserap ke !alam t&b&', !engan 'an6a sekitar 0,2A !ari 5&mla' 6ang tertelan !iserap ke !alam aliran !ara' melal&i &s&s2 =irkoni&m 6ang men"apai !ara', setenga' !eposito !alam kerangka !engan par&' biologis sekitar )2000 'ari !an separ&' lainn6a !eposito !i sem&a organ !an 5aringan t&b&' !i mana ia tetap !engan biologis par&' * 'ari (per !ise!er'anakan mo!el 6ang ti!ak men"erminkan re!istrib&si perantara)2 :e5ak =irkoni&m b&kanla' &ns&r &tama mineral t&lang, 5&mla' !eposit !alam kerangka !ias&msikan tetap perm&kaan t&lang !an ti!ak akan !iserap ke !alam vol&me t&lang2 Xirkoni&m mer&pakan ba'a6a kese'atan 'an6a 5ika !iambil ke !alam t&b&'2 Paparan gamma eksternal b&kan mer&pakan kepri'atinan karena =irkoni&m/.# mel&r&' !engan meman"arkan partikel beta !engan mel&r&' ole' !i mana 'an6a energi ren!a' ra!iasi gamma !ipan"arkan2 :ementara !i !alam t&b&', =irkoni&m men6a5ikan ba'a6a kese'atan !ari beta !an gamma ra!iasi, !an &tama per'atian a!ala' berkaitan !engan peningkatan merangsang kem&ngkinan kanker2 8+FN,-M 8a0nium a!ala' &ns&r kimia !engan simbol 80 !an nomor atom *22 :eb&a' berkila& , ab&/ab& keperakan, tetravalen logam transisi , 'a8ni&m kimia men6er&pai =irkoni&m !an !item&kan !alam =irkoni&m mineral 2 Kebera!aann6a tela' !ipre!iksi ole' 4mitri Men!eleev pa!a ta'&n 1)6.2 Ka8ni&m a!ala' ke!&a !ari belakang 6ang stabil isotop elemen &nt&k !item&kan ( reni&m !ii!enti8ikasi !&a ta'&n kem&!ian)2 Ka8ni&m !inamai "a nia, 6ang ?atin nama &nt&k > Copen'agen >, !i mana ia !item&kan2 Ka8ni&m !ig&nakan !alam 8ilamen !an elektro!a2 9eberapa semikon!&ktor proses 8abrikasi mengg&nakan oksi!a &nt&k sirk&it terpa!& pa!a ( nm !an pan5ang 8it&r 6ang lebi' ke"il2 9eberapa s&perallo6 !ig&nakan &nt&k aplikasi k'&s&s mengan!&ng 'a8ni&m !alam kombinasi !engan niobi&m , titani&m , ata& t&ngsten 2 Ka8ni&m 6ang besar ne&tron "apt&re penampang memb&atn6a men5a!i ba'an 6ang baik &nt&k ne&tron pen6erapan !alam batang ken!ali !i pembangkit listrik tenaga n&klir , tapi pa!a saat 6ang sama mens6aratkan ba'-a 'al it& !apat !i'ap&s !ari pa!&an =irkoni&m ta'an korosi ne&tron/transparan 6ang !ig&nakan !alam reaktor n&klir2 Karak $ris ik 0isik

9it 'a8ni&m Ka8ni&m a!ala' mengkilap, perak, &let logam 6ang korosi /ta'an !an kimia mirip !engan =irkoni&m (karena 6ang memiliki 5&mla' 6ang sama elektron valensi !an bera!a !i kelompok 6ang sama)2 :i8at 8isik sampel logam 'a8ni&m 6ang n6ata !ipengar&'i ole' kotoran =irkoni&m, ter&tama si8at n&klir, karena ke!&a elemen a!ala' 6ang paling s&lit &nt&k memisa'kan karena kesamaan kimian6a2 Perbe!aan 8isik 6ang men"olok antara logam ini a!ala' mereka kepa!atan , !engan =irkoni&m memiliki sekitar sat& setenga' kepa!atan 'a8ni&m2 Rang paling menon5ol n&klir si8at 'a8ni&m mer&pakan termal tinggi ne&tron/"apt&re penampang !an ba'-a inti beberapa isotop 6ang berbe!a 'a8ni&m m&!a' men6erap !&a ata& lebi' ne&tron masing/masing2 9erbe!a !engan ini, =irkoni&m praktis transparan &nt&k ne&tron termal, !an &m&mn6a !ig&nakan &nt&k komponen logam !ari reaktor n&klir / k'&s&sn6a kelongsong mereka batang ba'an bakar n&klir 2 Karak $ris ik kimia Ka8ni&m !ioJi!e Ka8ni&m bereaksi !i &!ara &nt&k membent&k lapisan pelin!&ng 6ang meng'ambat lan5&t korosi 2 ?ogam ini ti!ak m&!a' !iserang ole' asam tetapi !apat teroksi!asi !engan 'alogen ata& !apat !ibakar !i &!ara2 :eperti logam sister =irkoni&m, 'a8ni&m 'al&s !ibagi !apat terbakar se"ara spontan !i &!ara/mirip !engan 6ang !iperole' !i Na8as Naga 2 logam ini ta'an ter'a!ap terkonsentrasi alkalis 2 Kimia 'a8ni&m !an =ir"oni&m 6ang sangat mirip ba'-a ke!&an6a ti!ak !apat !ipisa'kan ber!asarkan reaksi kimia 6ang berbe!a2 %itik lele' !an titik !i!i' !ari sen6a-a !an kelar&tan !alam pelar&t perbe!aan &tama !alam kimia !ari &ns&r/ &ns&r kembar2 ,s% %4 :eti!akn6a #( isotop 'a8ni&m tela' !iamati, m&lai nomor massa 1 #/1)62 Kelima isotop stabil bera!a !i kisaran 1*6/1)02 1sotop ra!ioakti8 h -akt& par&' berkisar !ari 'an6a (00 ms &nt&k 1 # K8, men5a!i 2,0 peta6ears (10 1 ta'&n) &nt&k 6ang paling stabil, 1*( K82 %'e n&klir isomer 1*)m2 K8 bera!a !i tenga'/tenga' kontroversi selama beberapa ta'&n mengenai pengg&naan potensin6a sebagai sen5ata2 K$:a!ian Xir"on kristal (2 [ 2 "m) !ari %o"antins, 9rasil Ka8ni&m !iperkirakan memb&at sekitar ,) ppm !ari 9&mi atas hs kerak berat2 1t& ti!ak a!a sebagai elemen bebas !i alam, tetapi !item&kan !ikombinasikan !alam lar&tan pa!at &nt&k =irkoni&m !alam alam =irkoni&m sen6a-a seperti =irkon , Xr:iB

6ang biasan6a memiliki sekitar 1 / (A !ari Xr !igantikan ole' K82 3arang, kenaikan rasio K8 / Xr selama kristalisasi &nt&k memberikan isostr&"t&ral mineral h'a8nonh (K8, Xr) :iB (, !engan atom K8f Xr2 Hn ol! (&sang) nama &nt&k berbagai =irkon mengan!&ng K8 l&ar biasa tinggi konten alvit.
(,

:eb&a' s&mber &tama =irkon (!an karenan6a 'a8ni&m) bi5i' a!ala' mineral pasir !eposit bi5i' berat , pegmatites k'&s&sn6a !i 9ra=il !an Mala-i , !an "arbonatite gangg&an ter&tama ma'kota 4eposit pol6metalli" !i Mo&nt Del! , H&stralia 9arat2 :eb&a' s&mber potensi 'a8ni&m a!ala' t&8 tra"'6te mengan!&ng langka =irkon/ 'a8ni&m silikat e&!ial6te ata& armstrongite, !i 4&bbo !i Ne- :o&t' Dales , H&stralia2 Ca!angan Ka8ni&m !ipro6eksikan berta'an !i ba-a' 10 ta'&n 5ika kenaikan pop&lasi !&nia !an permintaan t&mb&'2 Pr%!uksi %ip melele' !ari elektro!a 'abis 'a8ni&m !ig&nakan !alam t&ngk& 'asil peleb&ran e9eam %'e mineral pasir !eposit bi5i' berat !ari titani&m bi5i' ilmenit !an r&til meng'asilkan sebagian besar !itambang =irkoni&m, !an karena it& 5&ga sebagian besar 'a8ni&m terseb&t2 Xirkoni&m a!ala' ba'an bakar n&klir/batang "la!!ing logam 6ang baik, !engan si8at 6ang !iinginkan !ari penangkapan ne&tron 6ang sangat ren!a' penampang !an stabilitas kimia 6ang baik pa!a s&'& tinggi2 Nam&n, karena ne&tron/si8at men6erap 'a8ni&m it&, kotoran 'a8ni&m !alam =irkoni&m akan men6ebabkan 'al it& ter5a!i 5a&' lebi' berg&na &nt&k aplikasi/reaktor n&klir2 4engan !emikian, pemisa'an 6ang 'ampir lengkap !ari 'a8ni&m !an =ir"oni&m !iperl&kan &nt&k mereka g&nakan !alam tenaga n&klir2 Pro!&ksi 'a8ni&m bebas =irkoni&m a!ala' s&mber &tama &nt&k 'a8ni&m2 Ka8ni&m teroksi!asi ingot 6ang men&n5&kkan optik 8ilm tipis e8ek2 :i8at kimia 'a8ni&m !an =ir"oni&m 'ampir i!entik, 6ang memb&at !&a s&lit !ipisa'kan2 Meto!e pertama kali !ig&nakan / kristalisasi 8raksional !ari garam amoni&m 8l&ori!e ata& !istilasi 8raksinasi klori!a bel&m terb&kti "o"ok &nt&k pro!&ksi skala in!&stri2 :etela' =irkoni&m !ipili' sebagai ba'an &nt&k program reaktor n&klir !i ta'&n 1.(0/an, meto!e pemisa'an 'ar&s !ikembangkan2 Proses ekstraksi "air/ "air !engan berbagai pelar&t !ikembangkan !an masi' !ig&nakan &nt&k pro!&ksi 'a8ni&m2 :ekitar setenga' !ari sem&a logam 'a8ni&m !ipro!&ksi !ipro!&ksi sebagai pro!&k sampingan !ari perbaikan =irkoni&m2 Pro!&k ak'ir !ari pemisa'an a!ala' 'a8ni&m (1,) klori!a2 %'e !im&rnikan 'a8ni&m (1,) klori!a !i&ba' men5a!i logam !engan mere!&ksin6a !engan magnesi&m ata& natri&m , seperti !alam proses Kroll 2 K8Cl ( @ 2 Mg (1100 $ C) F 2 MgCl2 @ K8

Pem&rnian lebi' lan5&t !ipengar&'i ole' reaksi kimia transportasi !ikembangkan ole' Hrkel !an !e 9oer : 4alam seb&a' be5ana tert&t&p, 'a8ni&m bereaksi !engan 6o!i&m pa!a s&'& 00 $ C, membent&k 'a8ni&m (1,) io!i!a, pa!a 8ilamen t&ngsten 1*00 $ C reaksi sebalikn6a ter5a!i, !an 6o!i&m !an 'a8ni&m !ibebaskan2 Ka8ni&m ini membent&k lapisan pa!at pa!a 8ilamen t&ngsten, !an 6o!i&m !apat bereaksi !engan 'a8ni&m tamba'an, se'ingga pa!a gilirann6a stabil selama2 K8 @ 2 1 2 ( 00 $ C) F KE1 ( KE1 ( (1*00 $ C) F K8 @ 2 1 2 ($n"awa kimia Ka8ni&m !an bent&k =irkoni&m seri 'ampir i!entik sen6a-a kimia2 Ka8ni&m "en!er&ng membent&k sen6a-a anorganik !alam kea!aan oksi!asi @(2 Kalogen bereaksi !engan it& &nt&k membent&k tetra'ali!a 'a8ni&m2 N Pa!a s&'& 6ang lebi' tinggi, 'a8ni&m bereaksi !engan oksigen , nitrogen , karbon , boron , s&l8&r , !an silikon 2 Karena kontraksi lantani!a !ari &ns&r/&ns&r !alam perio!e keenam , =irkoni&m !an 'a8ni&m memiliki 'ampir i!entik 5ari/5ari ionik 2 1onik ra!i&s Xr ( @ a!ala' 0,*. angstrom !an ba'-a K8 ( @ a!ala' 0,*) angstrom2 Ka8ni&m (1,) klori!a !an 'a8ni&m (1,) io!i!a memiliki beberapa aplikasi !alam pro!&ksi !an pem&rnian logam 'a8ni&m2 Mereka a!ala' pa!atan volatil !engan str&kt&r polimer2 ini tetra"'lori!es mer&pakan prek&rsor berbagai sen6a-a organo'a8ni&m seperti 'a8no"ene !iklori!a !an tetraben=6l'a8ni&m2 P&ti' 'a8ni&m oksi!a (K8B2), !engan titik lele' 2)12 $ C !an titik !i!i' sekitar 100 $ C, sangat mirip !engan =irkonia , tapi se!ikit lebi' men!asar2 N(O Ka8ni&m karbi!a a!ala' 6ang paling ta'an api sen6a-a biner !ikenal , !engan titik lele' lebi' !ari #).0 $ C, !an 'a8ni&m nitri!a a!ala' 6ang paling ta'an !ari sem&a nitri!a logam 6ang !ikenal, !engan titik lele' ##10 $ C 2 Kal ini tela' men6ebabkan proposal 6ang 'a8ni&m ata& karbi!a 6ang m&ngkin berg&na sebagai konstr&ksi ba'an 6ang mengalami s&'& 6ang sangat tinggi2 Camp&ran karbi!a tantal&m karbi!a 'a8ni&m memiliki titik lele' tertinggi !ari setiap sen6a-a saat ini !ikenal, (21 $ C2 +4'ikasi 9eberapa rin"ian berkontrib&si 8akta ba'-a 'an6a a!a beberapa keperl&an teknis &nt&k 'a8ni&m: Pertama, kemiripan antara 'a8ni&m !an =ir"oni&m mem&ngkinkan &nt&k mengg&nakan =irkoni&m &nt&k sebagian besar aplikasi, ke!&a, 'a8ni&m pertama kali terse!ia sebagai logam m&rni setela' pengg&naan !alam in!&stri n&klir &nt&k =irkoni&m 'a8ni&m bebas !i ak'ir 1. 0/an2 :elain it&, kelimpa'an ren!a' !an s&lit teknik pemisa'an 6ang !iperl&kan memb&at komo!itas 6ang langka2 :ebagian besar 'a8ni&m !i'asilkan !ig&nakan !alam pro!&ksi batang ken!ali &nt&k reaktor n&klir 2 R$ak %r nuk'ir

1nti beberapa isotop 'a8ni&m masing/masing !apat men6erap beberapa ne&tron2 Kal ini memb&at 'a8ni&m ba'an 6ang baik &nt&k !ig&nakan !alam batang ken!ali &nt&k reaktor n&klir2 Ne&tron/"apt&re penampang a!ala' sekitar 600 kali lipat =irkoni&m2 (Elemen lainn6a 6ang baik ne&tron/pere!am &nt&k batang ken!ali 6ang ka!mi&m !an boron 2) si8at mekanik 6ang sangat baik !an si8at korosi keta'anan 6ang l&ar biasa mem&ngkinkan pengg&naan !i lingk&ngan 6ang keras !ari reaktor air bertekanan 2 Penelitian 3erman reaktor E+M 11 mengg&nakan 'a8ni&m sebagai pen6erap ne&tron2 Pa!uan Nosel roket Ka8ni&m 6ang mengan!&ng !ari ?&nar Mo!&l Hpollo !i s&!&t kanan ba-a'2 Ka8ni&m !ig&nakan !alam besi , titani&m, niobi&m , tantal&m , !an logam lainn6a pa!&an 2 :eb&a' pa!&an 6ang !ig&nakan &nt&k roket "air no=el pen!orong, misaln6a mesin &tama !ari Hpollo ?&nar Mo!&l a!ala' C10#, 6ang ter!iri !ari ).A niobi&m , 10A 'a8ni&m !an 1A titani&m 2 Penamba'an ke"il 'a8ni&m meningkatkan kepat&'an sisik oksi!a pelin!&ng pa!a pa!&an berbasis nikel2 1ni meningkatkan !emikian korosi resistensi ter&tama !i ba-a' kon!isi s&'& siklik 6ang "en!er&ng &nt&k meme"a' skala oksi!a !engan mengin!&ksi tegangan termal antara ba'an massal !an lapisan oksi!a2 Mikr%4r%s$s%r 1n!&stri elektronik menem&kan ba'-a sen6a-a berbasis 'a8ni&m !apat !ig&nakan !alam gerbang isolator !alam nm generasi ( sirk&it terpa!& !ari 1ntel , 19M !an lain/ lain2 Ka8ni&m sen6a-a berbasis oksi!a praktis 'ig'/k !ielektrik , mem&ngkinkan peng&rangan !ari kebo"oran ar&s gerbang 6ang meningkatkan kiner5a pa!a skala terseb&t2 K$3unaan 'ain Karena ta'an panas !an a8initas &nt&k oksigen !an nitrogen, 'a8ni&m a!ala' pem&l&ng 6ang baik &nt&k oksigen !an nitrogen !alam gas pen&' !an lamp& pi5ar 2 Ka8ni&m 5&ga !ig&nakan sebagai elektro!a !alam plasma "&tting karena kemamp&ann6a &nt&k men&mpa'kan elektron ke &!ara2 Kan!&ngan energi tinggi 1*)m2 K8 men5a!i per'atian !ari 4H+PH program 6ang !i!anai !i H:2 Program ini menent&kan kem&ngkinan mengg&nakan isomer n&klir 'a8ni&m (6ang !iseb&tkan !i atas 1*)m2 K8) &nt&k membang&n sen5ata 'asil tinggi !engan V/ra6 memi"& mekanisme penerapan emisi gamma diinduksi , it& ti!ak la6ak karena bia6an6a2 ?i'at kontroversi Ka8ni&m 2 si0a 0isik

%itik leb&r : 2 06 Nata& 22## $ C ((0 1 $ E)O K %itik !i!i' : ()*6 Nata& (60# $ C ()#1* $ E)O K

Kepa!atan pa!at : 1##10 kg m /#

8a0nium: si0a %r1i a'

%ana' kon8ig&rasi elektron negara :2 NVeO (8 1( ! 2 6s 222 :tr&kt&r s'ell : 22)21)2#221022 %erm simbol : # E 2 Pa&ling elektronegativitas : 12# (&nit Pa&ling) Pertama Energi ionisasi : 6 )2 k3 mol /1 Ke!&a energi ionisasi : 1((0 k3 mol /1

Nama6 sim1%' 6 n%m%r P$n3u&a4an Ka $3%ri E'$m$n K$'%m4%k 6 4$ri%!$ 6 1'%k .$ra a %m s an!ar E'$k r%n k%n0i3urasi ($:arah P$namaan Rama'an P$n$muan ,s%'asi P$r ama (i0a 0isik 9aha4 K$4a!a an (!$ka r ) Li?ui! k$4a!a an !i m4 9i ik '$1ur 9i ik !i!ih

'a8ni&m, K8, *2 /'i8nim/ HAF-NEE-M logam transisi (,6,! 1*),(. N Ve O (8 1( ! 2 6s 2 2, ), 1), #2, 10, 2 setela' "a nia 2 ?atin &nt&k: Copen'agen , !i mana ia !item&kan 4mitri Men!eleev (1)6.) 4irk Coster !an George !e Keves6 (1.22) 4irk Coster !an George !e Keves6 (1.22) pa!at 1#2#1 g Q "m /# 12 g Q "m /# 2 06 K , 22## $ C, (0 1 $ E ()*6 K, (60# $ C, )#1* $ E

Panas 0usi 2*,2 k3 Q mol /1 Panas 4$n3ua4an *1 k3 Q mol /1 Ka4asi as 4anas 2 2*# 3 Q mol /1 Q K /1 m%'ar 9$kanan ua4 P (Pa) (i0a a %m Oksi!asi 46 #, 2 ( am8oter oksi!a) E'$k r%n$3a i;i as 12# (skala Pa&ling) En$r3i i%nisasi 1st: 6 ), k3 Q mol /1 2n!: 1((0 k3 Q mol /1 #r!: 22 0 k3 Q mol /1 1 . pm 1* C 10:00 'eksagonal/pa!at ( ruk ur kris a' 1 10 100 1 k 10 k 100 k pa!a % (K) 26). 2. ( #2** #6*. (1.( ()*6

)ari5:ari a %m Ra!ius k%;a'$n Mis&$''an$a

Ma3n$ i& m$m$san Lis rik r$sis i;i as K%n!uk i;i as $rma' Eks4ansi $rma' K$&$4a an suara (1a an3 i4is) M%!u'us F%un3 M%!u'us 3$s$r M%!u'us 1u'k Rasi% P%iss%n K$k$rasan M%hs K$k$rasan #i&k$rs K$k$rasan .rin$'' N%m%r /+( r$3is r"

paramagnetik N1O (20 $ C) ##1 nc Q m 2#,0 D Q m /1 Q K /1 (2 $ C) ,. pM Q m /1 Q K /1 (20 $ C) #010 m Q s /1 *) GPa #0 GPa 110 GPa 02#* 2 1*60 MPa 1*00 MPa *((0/ )/6

Ru h$r0%r!ium la-rensi&m j ru h$r0%r!ium F !&bni&m K8

k R0 l (7pW ) 104R0 %abel perio!ik P$nam4i'an tak !iketa'&i /iri5&iri umum Nama6 'am1an36 N%m%r a %m Di1a&a )$nis unsur *%'%n3an6 4$ri%!$6 1'%k Massa a %m s an!ar

r&t'er8or!i&m, +8, 10( /rmr8r!im/ #$%"-r-!&#-dee-m logam transisi (, *, ! N26*O N+nO 81( 6!2 *s2N1O 2, ), 1), #2, #2, 10, 2

K%n0i3urasi $'$k r%n

(i0a 0isika Fas$ Massa :$nis (m$n!$ka i suhu kamar) 9i ik '$1ur 9i ik !i!ih (i0a a %m .i'an3an %ksi!asi En$r3i i%nisasi ('$1ih 'an:u )

soli! ('predicted(N1O) 2# 'estimated(N1O gQ"mP# 2(00 'estimated(N1O K,2100 $C )00 'estimated(N1O K, 00 $C =4N1O pertama: *)2.12 'estimated(N1O k3QmolP1 ke/2: 11()21* 'estimated(N1O k3QmolP1 ke/#: 1.2.2*0 'estimated(N1O k3QmolP1

)ari5:ari k%;a'$n 1 * 'estimated(N1O pm Lain5'ain N%m%r /+( #) 0/#6/ ,s% %4 4a'in3 s a1i' Hrtikel &tama: 1sotop !ari r&t'er8or!i&m

Ru h$r0%r!ium a!ala' s&at& &ns&r kimia !alam tabel perio!ik 6ang memiliki lambang R0 !an nomor atom 10(2 Mer&pakan &ns&r sintetik 6ang amat ra!ioakti8 6ang sebagian besar isotop stabiln6a iala' 26 +8 !engan -akt& par&' sekitar 1# 5am2 Kem&!ian &ns&r ini tak !ig&nakan &nt&k apap&n !an se!ikit 6ang !ikta'&i tentangn6a2 +&t'er8or!i&m iala' &ns&r transaktini!a pertama !an !iperkirakan memiliki si8at kimia 6ang mirip !engan 'a8ni&m2 Sejarah +&t'er8or!i&m (!inamai &nt&k meng'ormati ?or! +&t'er8or! o8 Nelson) !ilaporkan !isintesis pertama kali pa!a 1.6( !i 1nstit&t +iset N&klir 9ersama !i 4&bna (7ni :oviet)2 Para peneliti !i sana membombar!ir 2(2P& !engan ion 22Ne !engan Me, 6ang !iper"epat !ari 11# ke 11 !an !in6atakan ba'-a mereka men!eteksi 5e5ak penggab&ngan n&klir !alam 5enis ka"a k'&s&s !engan mikroskop 6ang mengin!ikasikan a!an6a &ns&r bar&2 Pa!a 1.6. peneliti !ari 7niversitas Cali8ornia, 9erkele6 mensintesiskan &ns&r !engan menembakkan 2(.C8 !an 12C kepa!a t&mb&kan energi tinggi2 Gr&p 7C 5&ga men6atakan ba'-a mereka ti!ak !apat merepro!&ksi sintesis tera-al ole' ilm&-an :oviet2 1ni menimb&lkan kontroversi penamaan &ns&r0 :e5ak :oviets mengklaim ba'-a ini !i!eteksi pertama kali !i 4&bna, 4&bni&m (4b) !i&s&lkan, seperti K&r"'atovi&m !an simbol K& &nt&k &ns&r ke/10(, !alam meng'ormati 1gor ,asilevi"' K&r"'atov (1.0#/ 1.60), mantan kepalapenelitian n&klir :oviet2 Brang Hmerika, bagaimanap&n, meng&s&lkan +&t'er8or!i&m (simbol +8) &nt&k &ns&r bar& !alam meng'ormati Ernest +&t'er8or!, 8isika-an n&klir terkenal !ari :elan!ia 9ar&2 1nternational 7nion o8 P&re an! Hpplie! C'emistr6 (17PHC) menga!opsi 7nnilW&a!i&m (simbol 7nW) sebagai nama &ns&r sistematis, sementara, !it&r&nkan !ari nama ?atin &nt&k angka 1, 0, !an (2 Nam&n pa!a 1..* mereka meme"a'kan pertentangan !an menga!opsi nama 6ang sekarang2