PB KBMK Ibadah Kristiani: tidak munafik, melainkan nyata Pendahuluan Bagi kebanyakan orang Kristen maupun yang non,

, ibadah itu identik hanya sekedar ritual atau kebiasaan belaka (pergi ke gereja, persekutuan, puasa, shalat 5 waktu, doa dll) supaya di lihat orang Ibadah sesungguhnya tidak dibatasi oleh gedung/ruang & waktu melainkan ibadah itu nyata dalam totalitas keseharian kita (cuci piring, membersihkan rumah, kerja tugas dengan jujur, menolong teman yang kesusahan, menolong orang miskin, pada saat kita belanja, mengatur waktu, cara kita berpacaran)

Isi Dalam Matius 6, Yesus pertama-tama menunjuk kepada kegemaran orang Farisi memamerkan keagamaan mereka dan mengatakan, janganlah seperti orang munafik (ay 5), lalu ia berpindah ke keagamaan orang kafir yang formalitas dan mekanistis dan mengatakan janganlah kamu seperti mereka (8) Jadi maksudnya orang Kristen harus berbeda dengan mereka Tidak menyesuaikan diri dengan dunia (kebiasaan orang pada umumnya ay 1) Ay 2, kesalehan seseorang di hubungkan dengan tingkah laku beribadah seperti memberi sedekah, berdoa & berpuasa. Orang yang benar-benar saleh dalam ibadahnya tidak akan melakukan hal tersebut untuk di lihat/ditonton & dipuji orang Ay 2-4, hendaknya memberi secara Kristiani o Memberi dengan motivasi yang benar (jangan untuk dipuji orang) o Untuk menyenangkan hati Bapa bukan untuk kesenangan diri (orang farisi lebih suka akan kehormatan manusia daripada kehormatan Allah) Mengapa kita harus berbeda dengan mereka?? Keserakahan pujian dari manusia itulah dosa yang merasuki orang Farisi Karena hal tersebut adalah kesombongan di hadapan Tuhan (sikap yang sangat dibenci Tuhan karena kesombongan adalah akar segala dosa-tidak mengakui keberadaan Tuhan) Karena kesenangan terhadap sanjungan manusia membuktikan kita masih kanak-kanak

Kesimpulan Allah mengharapkan pengabdian yang total dari anak-anakNya bukan setengah-setengah namun seluruh aspek hidup kita memuliakan Dia Seseorang dikatakan beribadah kepada Allah ketika kehidupan sehari-harinya pun turut menyatakan kemuliaan Tuhan (ibadah bukan hanya di suatu tempat & gedung tertentu namun ibadah adalah hidup kita yang benar (hidup dengan standart Firman Tuhan)