Anda di halaman 1dari 48

ORGANA GENITALIA FEMININA

Anatomi Klinik

dr. Alfaina Wahyuni, M.Kes, SpOG

Kasus
Anda sedang menjalani komuda stase poliklinik. Seorang P3A0, 34 th datang dengan keluhan benjolan dibibir kemaluan kanan disertai nyeri dan demam. Keputihan (-). Pada pemeriksaan genital tampak massa kistik sebesar buah duku, kemerahan dan nyeri tekan. Teraba pembesaran kelenjar limfe di inguinal.

Organa genitalia feminina externa


Mons Pubis : peninggian membulat jaringan lemak didepan symphisis pubis. Pada gadis dewasa ditumbuhi pubes ( rambut kemaluan) Labium majus: - membatasi celah rima pudendi. Labium minus : - Kearah depan kedua labium minus berhubungan dan membentuk preputium clitoridis dan frenulum clitoridis.

Vestibulum vaginae : ruangan yang sebelah lateral dibatasi oleh kedua labium minus, Disini terdapat lubang lubang : - ostium urethrae externum - ostium vaginae - muara gld. vestibularis major - muara gld. vestibularis minor -muara gld. Paraurethralis Clitoris, homolog dengan penis , mengandung jaringan erektil. Glandula vestibularis major ( Gld. Bartholini), dibelakang labia mayor Jika infeksi : Bartholinitis abses kiste bartolini

Vascularisasi : a. pudenda externa a. pudenda interna a. profunda clitoridis a. dorsalis clitoridis a. vaginalis anterior. Aliran limfe : menuju ke nnll. inguinalis superficialis Klinis: penyebaran kanker Inervasi : n. ilioinguinalis, n. pudendus, n. dorsalis clitoridis dan plexus uterovaginalis.

Kasus
Pada saat anda menjalani komuda di UGD RS, datang seorang wanita 28 th diantar suaminya dalam kondisi syok & tampak anemis. Alloanamnesis dengan suaminya, pasien mengeluh nyeri perut bawah disertai perdarahan vaginal. Pasien tidak haid sejak 2 bulan ini. TD 80/60, HR 120x/mnt, RR 20 x. Abdomen agak tegang, nyeri tekan perut bawah. Dari pemeriksaan vaginal terdapat nyeri goyang serviks & cavum douglass menonjol.

Organa Genitalia Feminina

Organ genitalia interna

OVARIUM - sepasang, homolog dgn testis, 3 x 1,5 x 1 cm - Lokasi : di fossa ovarica - Posisi bervariasi - Pembungkus : peritoneum viscerale (mesovarium) -Penggantung : lig. Suspensorium ovarii (vasa ovarica & saraf) lig. Ovarii proprium mesovarium

- Struktur Ovarium ; Cortex : tdp folikel & corpus luteum, Medulla : lebih vasculer - Perkembangan folikel : fol. Primer fol. Sekunder fol. Vesicularis (Graaf) ovulasi corpus haemorhagicum c. luteum c.albicans

Ovum

- Vascularisasi : a. ovarica (mll. Lig Susp.ovarii & mesovarium) a. uterina ( mll. Lig. Ovarii proprium) beranastomosis di mesovarium
- Inervasi : plexus ovaricus (mll.lig. Susp.ovarii) Komponen : simp, parasimp & serabut aferen autonom

Tuba

2. TUBA UTERINA
- Lokasi di tepi atas lig. Latum, panjang 10 CM - 4 Bag : -pars intramuralis tdpt ostium uterinum tubae - isthmus - ampula tempat fertilisasi - infundibulum (berbentuk corong, mempunyai fimbria tubae ,
berakhir ostium abdominale tubae ke cavum peritonei

-Klinis : Pelvikal peritonitis >> pd wanita krn infeksi organ.genital interna melalui ostium abdominale tubae peritonium.

TRANSPORTASI OVUM Ovulasi : ovarium ovum fimbria tuba uterina (dgn kontraksi ritmik dinding tubae kearah uterus, aksi cilia dan sekresi-absorbsi cairan) ampula Konsepsi ampula tuba konsepsi + (fertilisasi) ampula : + sperma tuba uterina (5 hr)

cavum uteri (absorbsi)


menstruasi

cavum uteri
endometrium (nidasi)

Konsepsi di ampula , karena : - mucosa ampula convoluted & mempunyai cilia bergerak aliran berlawanan aliran turbulen - mucosa ampula vasculer & berfungsi untuk sekresi absorbsi cairan sekresi dgn progesteron Kelainan : kehamilan ektopik

UTERUS - bentuk : buah pir, ukuran 7,5 x 5 x 3 cm - posisi : antefleksi ( < aksis corpus & cervix ke depan) anteversi (< aksis uterus & vagina ke depan) mencegah prolapsus uteri dipertahankan oleh lig. Teres uteri ortu : pada umumnya retroversi 2 facies : - fac. Intestinalis /cavum douglasi - fac. Vesicalis

excavatio rectouterina
excavatio vesicouterina

Uterus dan Vagina

Uterus
3 bagian :
cervix uteri :
portio vaginalis portio supravaginalis canalis cervicis uteri ( ostium uteri externum - ost. Uteri internum, tdp plica palmatae)

isthmus : bagian tersempit corpus : cavum uteri, fundus uteri

CERVIX UTERI

Serviks uteri dilapisi epitel skuameus dan kolumner keduanya bertemu di daerah skuamo kolumner junction. Perbatasan antara pars vaginalis & servikalis terletak di Ostium serviks, tempat predileksi timbulnya tumor. Pada neonatus & masa REMAJA transformation zone nya bergeser ke luar. masa REPRODUKS & pasca menopause, transformation zone nya menyusut ke dalam ostium eksternal serviks.

3 lapisan dinding : endometrium ( mucosa, kelenjar >>) Stratum basale stratumfungsionale myometrium (otot polos) stratum longitud.ext stratum circulare (vasc >>) stratum longitud.int bertambah panjang (gravid : 7-10x) - perimetrium (peritoneum)

Dinding Uterus

Penggantung Uterus :
Lig cardinale (sisi lat portio supravag - dinding pelvis) Lig uterosacrale (isthmus - sacrum) Lig vesicouterinum( isthmus - fundus vesica urinaria) Lig latum Lig teres uteri / rotundum Lig rectovaginale (fornix post - rectum)

Perubahan Uterus dalam kehamilan


Uterus membesar bulan-bulan pertama (estrogen & progesteron) karena hipertrofi otot polos Berat normal 30 gr (telor ayam), akhir kehamilan 1000 gr Dibawah hormon estrogen, kelenjar di cervix akan meningkat shg cairan vaginal banyak & terjadi hpervascularisasi (tampak keunguan/ livid) Istmus lembut (Hegar sign)

Uterus

Perkembangan uterus pada beberapa tingkat kehamilan; Isthmus uteri mulai menjadi bagian segmen bawah rahim (usia 28 mnggu)

(4) Uterus

Vascularisasi & Inervasi


Parametrium : jar.ikat di ka-ki uterus di dlm lig latum (isi : jar.ikat, vasa , saraf) Vascularisasi :
anastomosis antara a uterina & a ovarica

Inervasi :
Pl hypogastricus inf. Pl. Uterovaginalis -

Terdiri dari 3 lapisan

Vagina

Tunica Adventitia jaringan ikat fibrosa Tunica Muscularis otot polos Tunica Mucosa ditandai dg lipatan-lipatan transversa (rugae vagina)

Hymen Fornix cekungan diantara portio vaginalis & vagina bagian atas:
Fornix anterior, posterior, lateral

Himen

Terdiri atas jaringan ikat elastis dan kolagen Bentuknya bermacam-macam Yang tidak berlubang: himen imperforata Robek setelah koitus, bisa juga tidak Postpartum tinggal sisa-sisa sebagai karunkula mirtiformis

Vaskularisasi vagina

vagina bagian bawah dinnervasi oleh serabut syaraf perifer sehingga menjadi sangat sensitif terhadap sentuhan dan suhu Vagina bagian atas dinnervasi oleh serabut syaraf otonom sehingga menjadi tidak terlalu sensitif terhadap sentuhan dan suhu

Innervasi vagina

Histologi vagina
Vagina ditutupi oleh lapisan epitel skuamosa stratifikatum yang memiliki kemampuan untuk absorpsi obat Jaringan kolagen dan elastin pada lamina propria menyebabkan dinding vagina elastis Vaskularisasi banyak absorbsi obat cepat

Fisiologi vagina
Aktivitas bakteri lactobacilus vagina Lactobacilli bersaing dengan mikroba eksogen dalam mendapatkan nutrisi Lactobacilli mempertahankan maintain pH vagina tetap rendah (3,8 - 4,2) Lactobacilli menghasilkan asam yang bersifat antimicroba dan bakteriosida Imunologi Sel-sel Langerhans Terutama menghasilkan antibodi IgA yang disekresikan di vagina
Valore et al Am J Obstet Gynecol 2002;187:562-8

Pemeriksaan Vaginal

VASCULARISASI ORGAN GENITAL INTERNA


a.uterina (masuk di lig latum di sisi lat uterus, di isthmus bercabang: cbg ascendens ke fundus uteri r.ovaricus (lig ovarii prop) a. lig teretis uteri r tubarius (tuba uterina) cbg descendens ke dinding vagina : a. vaginalis a. ovarica

Pelvis
Kurvatura sumbu panggul Panggul normal: panggul yg dapat dilalui oleh kepala janin aterm dg BB 2500-4000 gram

Ukuran Pintu Panggul


PAP Konjugata vera Konjugata obstetrica penting Konjugata diagonalis dpt diukur secara klinis

Pemeriksaan utk menentukan konjugata diagonalis

Pada VT untuk menentukan bentuk & ukuran panggul dinilai : promontorium (teraba/tidak) diukur Conjugata diagonalis linea terminalis ( teraba seluruhnya / sebagian) dinding samping ( lurus/convergen/divergen) spina ischiadica ( menonjol / tidak) os sacrum ( inclinatio ke depan/belakang & konkavitas) sudut arcus pubis (luas / tidak)

Hubungan konjugata obstetrica & konjugata diagonalis

Pintu atas & pintu bawah panggul


PAP: diameter transversa (13,5 cm) Konjugata obstetrica normal >10 cm PTP: diameter interspinosum (10 cm)

Pintu bawah panggul


Diameter anteroposterior (11,5 cm) Diameter transversa (11 cm)

Klasifikasi bentuk panggul menurut Caldwell-Moloy

Kepala janin
-

Engaged

OTOT PELVIS Pelvis major : m. psoas major, psoas minor, m. iliacus Pelvis minor : Terdiri dari otot & lig. yg membentuk dasar panggul (diaphragma pelvicum) yg meliputi:
pars muscularis : m. levator ani ada 3 bag : m. pubococygeus, m. iliococygeus & m. ischicocygeus

Otot daerah perineum dibagi 2 regio : regio analis : m. sphincter ani externa regio urogenitalis : m. bulbospongiosum m. ischiocavernosum m. transversus perinei superfiscial

Episiotomi mediolateral, akan memotong : kulit, dinding post vagina, m. bulbospongiosum, m. transversus perinei superfiscialis dan fascia inferior membrana urogenital.

Anda mungkin juga menyukai