1/6/14 Analisa Kritis: Mengembalikan Wujud Asli Kawasan Cagar Budaya Benteng jung !

andang atau "#rt $#tterdam di Makassar % &' (ianti )

A*ademia+edu
, 1/6
0
a 4 k
-ear*. !e#/le0 $esear*. 1nterests and
ni2ersities
Home Log I
Analisa Kritis: Mengembalikan Wujud Asli Kawasan Cagar Budaa Benteng !jung "andang atau
#otterdam di Makassar
b $L %ianti
more
Analisa 0ritis# e 4 ngemalikan 3=u+ud Asli6
0a*asan 2agar Buda&a Benteng )+ung Pandang
atau 3&ort #otterdam6 di a 4 kassar
LH. Budianti
urusan Arsitektur! "akultas #eknik $i%il dan Peren&anaan! 'nstitut #ekn(l(gi $e%ulu) *(%emer +'#$,
e-mail# LH Budianti a)((!&(m
Abstrak--Berdasarkan Peraturan .enteri /e0uda1aan dan
Pari2isata! *(3 P..456P7.0086./P200! ka2asan
Benten+ ,#un+ Pandan+ 9:(rt &;tterda<) ini diteta*kan se0a+ai sa+a
satu ka2asan 4a+ar 0uda1a 1an+ di+indun+i ,ndan+-,ndan+
&4 *(. 4 aun 552 tentan+ 0enda 4a+ar 0uda1a. Oi 2e0site
res<i n1a! Pe<eri nta Pr(=insi u+a2esi e+atan
<en+in3(r<asikan tentan+ tu#uan re=ita+isasi Benten+ :(rt
&(tterda< untuk <en+e<0a+ikan ke 2u#ud as+in1a *ada artike+
0er#udu+ >&e=ita+isasi &(tterda< uda .u+ai Oisisir
.+e Ba+ai Pe+estarian Penin++a+an Pur0aka+a 9BP6). Oari in3(r<asi
terse0ut *enu+is <en+kritisi tentan+ kriteria >7u#ud
?s+i> di era <anaka 1an+ di<aksud 0aik se4ara +a1(ut atau
(nasi ka2asan 4a+ar 0uda1a atau*un arsitektur 0an+unan
4a+ar 0uda1a. /arena #ika ditin#au dari se#ara 0erdirin1a! 0enten+ ini
ada+a 0enten+ 0uatan <as1arakat +(ka+! 1aitu
&a#a z(2a ke-@ taun 4A4. Oi era ini+a 2u#ud as+i Benten+
,#un+ Pandan+ 1an+ sesun++un1a. ete+a =.B <en+a<0i+
a+i dari /era#aan z(2a *ada taun C86 <e+a+ui Per#an#ian
Bun+a1a! di+akukan *er(<0akan 0esar-0esaran! sein++a 1an+
ta<*ak 0erikutn1a ada+a 2u#ud kedua den+an
arsitektur 0ernuansa /(+(nia+. Oan #ika di+iat dari k(<*arasi
asi+ re=ita+isasi den+an +a<0ar arsitektur 0an+unan dan
(nasi di <asa +a+u se0a+ai +iterature! <aka 2u#ud as+i 1an+
di<aksud ta<*akn1a +e0i <en+arakan *ada 2u#ud 0enten+
di era k(+(nia+.
/ata kun4i3 ka2asan 4a+ar 0uda1a! re=ita+isasi! (nasi
'. P;*<AH)L)A*
a*asan Benteng )+ung Pandang +"(rt
-tterdam, &ang terletak di seela) arat k(ta assar
erseerangan dengan %elau)an $(ekarn(6
Hatta serta %elau)an %en&eerangan ke Pulau
0a)&angan! meru%akan sala) satu enteng di $ula*esi
$elatan &ang (le) diangga% mega) dan mena*an.
$e(rang *art a*an *e* =(rk #imes! Bar ara
2r(ssette %erna) menggamarkan enteng ini seagai
3t)e est %reser>ed <ut&) 4(rt in Asia6. a*aln&a
enteng ini diseut Benteng um%andang atau )+ung
Pandang
8?5
.
Berdasarkan Peraturan e 4 nteri 0euda&aan dan
Pari*isata! *(# P4.3@AP=.BBCA40PDB?B! ka*asan
Benteng )+ung Pandang +"(rt -t terdam, i ni diteta%kan
seagai ka*asan &agar uda&a &ang dilindungi )
ndang6)ndang ' *(. 3 #a)un ?@@D
tentang enda &agar uda&a.
Pada $enin! 4 Agustus DB??di *esite resmin&a!
Pemerinta) Pr(>insi $ula*esi $elatan
mengin4(rmasikan tentang e>italisasi (tterdam $uda)
4ul ai <i sisi r le) Balai Pelest arian
Peninggalan Purakala +BPE,. Pr(ses re>italisasi teragi
dalam eera%a ta)a%. Pada ta)un DBB@! re>it al isasi t a)a%
' ka*asan ini dimul ai untuk dikemalikan ke
3*u+ud asl in&a6. $edangkan re>italisasi ta)a% ''
dilakukan %ada ta)un DB??.
e>italisasi "(rt (tterdam &ang tela) di&anangkan
Fuernur $ula*esi $elatan! H. $&a)rul =asin Lim%(
di)ara%kan sesuai dengan master%lan ka*asan Benteng
-tterdam semula seagai ka*asan )eritage. Pemerinta)
)an&a ingin melakukan %eraikan6
%eraikan ter)ada% *arisan esar se+ara) &ang dimiliki
$ula*esi $elatan agar tidak %una) dan )ilang! karena
menurutn&a Benteng (tterdam adala) +imat dan
kekuatan $ulsel ditin+au dari segi a % a %u n
8

D



5
.
ika ditin+au dari se+ara) erdirin&a! enteng ini adala)
enteng uatan mas&arakat l(kal ukan asli
uatan 0(l(nial Belanda. Benteng ini diangun ta)un
?3G3 (le) a+a F(*a ke6O &ang ernama 'manrigau
<aeng B(nt( 0araeng Laki ung atau 0araeng
#uni%alangga )la*eng! seelum ak)irn&a +atu) ke
tangan Belanda setela) %er+an+ian Bunga&a
8?5
. <an
enteng ini mengalami %er(makan esar6esaran di ta)un
?HCE! setela) 2 mengam il ali) dari
0era+aan F(*a #all(
8E5
.
<alam %a%er ini! akan dianalisa 3=u+ud Asli3
manaka) &ang dimaksud aik se&ara arsitektur
angunan mau%un la&(ut ka*asan &agar uda&a
dengan mengk(m%arasi gamar! 4(t(! 4(t( satelit dan
deskri%si dari era a*al erdirin&a atau saat enteng
terseut +atu) ke tangan k(l(nial Belanda. $e)ingga da%at
diketa)ui maksud dari re>it al isasi unt uk mengem al ikan
*u+ud asl i dari Benteng "(rt
(tterdam.
''. P;4BAHA$A* <A*
A*AL'$A A. I%a1a reJitalisasi "(rt
K(tterdam
e>i tali sasi adala) agi an dari kegi at an
k(nser>asi. 0egiatan k(nser>asi menurut Piagam Burra!
&ang da%at meli%ut i seluru) kegiatan
%emeli)araan dan sesuai dengan situasi dan k(ndisi
setem%at dan da%at %ula men&aku%# %reser>asi! rest(rasi!
rek(nstruksi! ada%tasi dan re>italisasi.
$edangkan re>italisasi iala) kegiatan %emugaran
&ang ersasaran untuk menda%atkan nilai tama) &ang
(%timal se&ara ek(n(mi! s(sial! dan uda&a dalam
%eman4aatan angunan dan lingkungan &agar uda&a dan
da%at seagai agian dari re>italisasi ka*asan k(ta
lama untuk men&ega) )ilangn&a aset6aset k(ta &ang
ernilai se+ara) karena ka*asan terseut mengalami
%enurunan %r(dukti>itas. +e4. )*;$2.PP. EHADBB3! <it+en
P)6<it+en #ata Perk(taan dan #ata Pedesaan,.
$e)ingga %r(ses re>italisasi suda) se)arusn&a
d
*
i
a
la
ri
k
s
u
a
k
n
an (
%
le
u
)
sak
%
a
emerin
te
t
t
a
a
)
%
setem
te
%
r+a
t
ga
a
.
gar k
4
a
e
*
n
a
u
s
r
a
u
n
t
F((d&)ild+?@@B,!
lanseka% se+ara) %erlu dilestarikan karena memiliki arti
%enting seagai erikut#
?. 4en+adi agian %enting dan agian integral dari
*arisan uda&a +&ultural )eritage,
D. 4en+adi ukti 4isik dan arke(l(gis dari se+ara)
*arisan uda&a terseut
E. e 4 meri k(nstriusi agi keerlan+utan
%emangunan ke)idu%an eruda&a
G. 4emeri k(nstriusi agi keanekaragaman
%engalaman &ang ada
3. 4emeri kan suatu ken&aman %ul ik +%ul i&
amenit& ,
H. 4emiliki nilai ek(n(mis dan da%at mendukung
%ari*isata
B. L7uMud AsliN Arsitektur Bangunan Benteng "(rt
K(tterdam
Arsitektur selalu erkemang se+a+ar dengan
%erkemangan k(ta! *alau %eri(disasi
%erkemangann&a tidak selalu sama. Hal ini
dimungkinkan karena %erkemangan arsitektur
mem%un&ai ga&a atau st&le tersendiri &ang tidak selalu
sama dengan %erkemangan k(ta +=ardani! DBB@,.
Famar ?. Hasil re>italisasi memuat nama "(rt (tterdam di taman arat
Benteng )+ung%andang A"(rt (tterdam +$umer# "(t( 4a)a+i *(esa
DB?
E,
Arsitektur +uga meru%akan *u+ud akti>itas .desain.
&ang &uku% tua se+alan dengan %eradaan manusia itu
sendiri. $e+ak surutn&a masa ke+a&aan keuda&aan
Hindu dan 'slam di 'nd(nesia! %ada masa k(l(nial a*al
%emangunan %eruma)an dan ka*asan )unian
memiliki ke&enderungan mengad(%si keuda&aan
arsitektur &ang ada di ;r(%a +Hersanti! DBB4,.
=u+ud atau tam%ilan arsitektur setela) re>italisasi da%at
dikenali ernuansa k(l(nial dengan %intu gerang
masuk diseela) arat. #am%ilan arsitektur ga&a k(l(nial
eserta nama %emerian k(l(nial &ang disandang (le)
enteng ini ada di Famar D dan
Famar
E.
Famar D. Hasil re>italisasi di agian Benteng )+ung PandangA"(rt
(tterdam +sumer# k(leksi %riadi DB?E,
Arsitektur k(l(nial meru%akan arsitektur &ang
memadukan antara uda&a Barat dan #imur. Arsitektur
ini )adi r melal ui kar&a arsitek Belanda dan di%eruntukkan
agi angsa Belanda &ang tinggal di 'nd(nesi a!
%ada masa se el um kemerdekaan.
+$a4e&a) !
DBBH,.
Arsitektur k(l(nial Belanda adala) ga&a desain
&ang &uku% %(%ular di *et)erland ta)un ?HDG 6?4DB.
2iri6&irin&a &akni#
?. 4a&ade simetris!
D. material dari atu ata atau ka&u tan%a
%ela%is!
E. entran&e mem%un&ai dua daun %intu!
G. %intu masuk terletak di sam%ing
angunan!
3. dena) simetris!
H. +endela esar eringkai ka&u!
C. terda%at d(rmer +ukaan %ada ata%, Pada
masa %en+a+a)an Belanda! 'nd(nesi a
mengalami %engaru) &&idental +Barat, dalam
eragai segi ke)idu%an termasuk dalam tata k(ta dan
angunan. Para %engel(la k(ta dan arsitek Belanda
an&ak menera%kan k(nse% l(kal atau tradisi(nal dal am
%eren&anaan dan %engemangan k(t a!
%ermukiman dan angunan6angunan! +=ardani!
DBB@,.
Benarkan ini *u+ud asli dari Benteng )+ung
Pandang A "(rt (tterdam 0arena ! +ika diruntut lei)
+au) lagi! tern&ata %ada a*al enteng ini diangun (le) (le)
a+a F(*a ke6O &ang ernama 'manrigau <aeng
Famar D i&ang meru%akan )asil 4(t( udara &ang
dilakukan %ada +aman k(l(nial saat enteng masi)
erentuk segiem%at! seelum asti(n kelima
ditama)kan
ya Ben eng ung !andang a au "# $# e dam d
M
s 3Kawasan3Caga 3Budaya3Ben eng3
ung3!andan
1/6/14 Analisa Kritis: Mengembalikan Wujud Asli Kawasan Cagar Buda t j t rt tt r i akassar % &' (ianti ) A*ademia+edu
B(nt( 0araeng Lakiung atau 0araeng #uni%alangga
)la*eng! ta)un ?3G3
8E5
.
Bentuk enteng ini adala) segi em%at! dengan
a)an dasarn&a &am%uran atu dan dan tana) liat &ang
diakar )ingga kering
8?5
.
Ba)kan menurut <rs.Ba&)tiar Ha4id! seniman %elukis
kela)iran 0au%aten Pinrang! $ulsel! ?@GC! mul an&a t at a
l ingkungan! dinding dan semua
k(nstruksi angunan &ang ada di dalam Benteng
)+ung%andang ernuansa asli nenek m(&ang angsa
'nd(nesia. <inding enteng &ang mengelilingi areal seluas
)am%ir E )a! agian dalamn&a diuat dari
timunan atu karang dan tana) liat. $edangkan di
agian luar teruat dari la%isan atu se+enis atu ata &am%uran
tana) liat dan %asir. $emua angunan &ang ada dalam
enteng entukn&a eru%a ruma) %anggung tradisi(nal k)as
daera) a 4 kassar
845
..
Famar E. Bangunan tradisi(nal Bugis 4akassar dengan #im%a La+a
seagai %enun+uk status s(&ial sang %eng)uni +$umer# ad+a! DBBB,
Benteng ini mengalami %er(makan esar6esaran di
ta)un ?HCE! setela) 2 mengamil ali) dari
0era+aan F(*a #all( melalui %er+an+ian Bunga&a
8E5
.
Fuernur endral $%eelman memangun kemali
enteng &ang )an&ur saat %en&erangan Belanda
ke%ada 0esultanan F(*a +?H336?HH@, &ang saat itu
di%im%in $ultan Hasanuddin. Bentuk enteng &ang
tadin&a dengan em%at asti(n! ditama)kan satu
asti(n lagi di sisi arat D. Berdasarkan Famar 3!
asti(n &ang ditama)kan men&eru%ai ek(r dan masi)
men+adi gerang utama masuk ke Benteng
)+ung%andang
8?5
.
Famar G. "(t( udara "(rt -tterdam semula erentuk segiem%at seelum
%enama)an asti-n ke 3 +$umeer# <uta Pari*isata,
<i agian tenga) enteng terda%at angunan istana ra+a
&ang ata%n&a dit andai dengan /tim%a l a+a.
ersusun em%at meng)ada% timur dia%it angunan ruma)
untuk las&kar6las&kar 0era+aan F(*a. <i
agian kiri! terda%at se+umla) angunan er4ungsi
seagai gudang makanan! tem%at %en+agaan! kandang
kuda! serta tem%at tinggal %ara +uru %eli)ara
845
.
0(nstruksi enteng ini diganti men+adi atu %adas
&ang ersumer dari Pegunungan 0arst daera) a 4 r(s! %ada
masa %emerinta)an a+a F(*a ke6?G $ultan Alauddin.
Pada tanggal D E uni ?HE3! diangun lagi dinding tem(k
kedua dekat %intu gerang
845
.. Pintu gerang utama masuk
ke Benteng erada di seela) timur. ;ra ini &ang
meru%akan *u+ud asli arsitektur
Benteng &ang saat itu masi) ernama Benteng
um%andang atau )+ung Pandang.
Permasala)ann&a! tidak ada d(kumentasi eru%a
gamar >isual &ang mere%resentasikan k(ndisi enteng
dengan arsitektur l(&al setem%at. 0ita )an&a isa
mereka6reka entuk dan situasi saat itu dengan antuan
Famar 3. <ena) Benteng (tterdam ?CHC dengan %enama)an asti(n ke
3 &ang men&eru%ai ek(r dan masi) men+adi gerang utama masuk ke
Benteng )+ung%andang +$umer# An(nim,
$etela) memandingkan ti%ikal arsitektur angunan antara
Bugis a 4 kassar! 0(l(nial Belanda dengan Bangunan
ent eng "(rt (tt erdam setela)
dire>italisasi. a 4 ka da%at disim%ulakan a)*a &ang
dimaksud 3=u+ud Asli6 dalam u%a&a re>italisasi dari
%ers%ekti4 arsitektur adala) ernunsa 0(l(nial Belanda.
%o wnload '(d
!)*+,eritage+-urnal(.
/(0 MB
E. La1(ut dan (nasi +lan ,a#asan Benteng "(rt
K(tterdam
<alam )) ??ADB?B tent ang 2agar Buda&a
diseutkan 3Pelindungan adala) u%a&a men&ega) dan
menanggulangi dari kerusakan! ke)an&uran! atau
kemusna)an dengan &ara Pen&elamatan! Pengamanan!
(nasi! Pemeli)araan! dan Pemugaran 2agar Buda&a6.
$istem (nasi 2agar Buda&a eru%a#
1 D ( n a 4nti adala) area %elindungan
utama untuk men+aga agian ter%enting &agar
uda&a!!
1 D ( n a Pen1an++a meru%akan area
&ang melindungi .(na inti
mengemalikan k(ndisi disekitar enteng semiri%
mungkin seagaimana k(ndisin&a %ada masa lalu.
Hal ini tertuang dalam #BL &ang diuat %ada ta)un
DB?B. #ermasuk ren&ana untuk memuat kanal &ang
%erna) ada dari laut mengelilingi Benteng
)+ung%andang! akan teta%i saat ini tela) %enu) dengan
angunan %ermanent
8@5
.
.tt/s://www +a * ade m i a +edu /4456678 /A na li s a3 K r i ti s 3 M en g e m ba li k an3 W u j ud3 A li r t j g3atau3"#rt3$#tterdam3di3, 9/6
ya Ben eng ung !andang a au "# $# e dam d
M
K s Mengemba kan Wu ud As Kawasan Caga
Bu
m a edu 4456678 Ana sa3K s3Mengemba
kan3Wu u
1/6/14 Analisa riti : li j li r da t j t rt tt r i akassar % &' (ianti ) A*ademia+edu
1
D ( n a Pen+e<0an+an meru%akan
area &ang di%eruntukan agi %engemangan
%(tensi 2agar Buda&a agi ke%entinganrekreasi! daera)
k(nser>asi lingkungan alam! lanseka%
uda&a! ke)idu%an uda&a tradisi(nal!keagamaan! dan
ke%ari*isataan
1 D ( n a Penun#an+ adala) &ang
di%eruntukkan agisarana dan %rasarana
%enun+ang serta untuk kegiatan k(mersial
danrekreasi umum
Famar H. en&ana <etil (nasi +(ning Plan, %ada %r(ses re>italisasi ka*asan
Benteng "(rt (tterdam +$umer# Pem%r(> $ula*esi $elelatan,
Pada en&ana <etil (nasi +(ning Plan, %r(ses
e>italisasi 0a*asan Benteng "(rt (tterdam &ang
diteta%kan (le) <inas #ata uang dan Permukiman
serta <inas 0euda&aan dan Pari*isata Pr(>insi
$ula*esi $elatan. Han&a ada satu .(na &ang sama
sesuai dengan )) ??ADB?B! &aitu .(na inti &ang
teragi atas E kateg(ri! antara lain#
1
3.(na inti6 dalam 9(ning %lan terseut adala)
Benteng "(rt (tterdam itu sendiri +l(k mera),
1 3.(na inti %enataan ruang k)usus )i+au6 adala)
l(k )i+au.
1 3.(na inti %enataan ruang teruka k)usus6
adala) l(k ungu
<alam <;< %r(gram re>italisasi Benteng
)+ung%andang atau "(rt (tterdam ertu+uan untuk
Famar C. 0(ndisi eksisting enteng "(rt -tterdam dan daera) sekitarn&a
erdasarkan 4(t( udara %ada ta)un ?@@Ban +$umer# An(nim,
Pada Famar C terli)at egitu an&ak angunan
&ang menutu%i %intu masuk enteng di agian timur
&ang da)ulu meru%akan %intu masuk utama
Famar erikut akan terli)at se+au) mana u%a&a
re>italisasi &ang tela) dilakukan untuk menam%ilkan
3*u+ud asl i3 dari Benteng )+ung PandangA"(rt
(tterdam.
Famar 4. Peta 4akassar a*al aad ke ?@.+sumer# 4u)adisa! DBBH,
4uara drainase 0(ta a 4 kassar &ang terletak antara
0ant(r P(lres Pelau)an a 4 kassar dengan (na est(
sekarang! dal am %eta aad O'' i tula) &ang meru%akan
mulut kanal dari laut masuk mengelilingi
dinding enteng seela) selatan! er%utar ke timur dan dinding
di ara) utara.
Famar @. 0(ndisi eksisting enteng "(rt -tterdam dan daera) sekitarn&a
'''. 0;$'4P)LA*
e>italisasi ini meru%akan u%a&a Pemerinta) <aera)
setem%at untuk melestarikan ukti 4isik dan arke(l(gis dari
se+ara) *arisan uda&a masa k(l(nial
e 4 meri k(nstriusi agi keerlan+utan %emangunan
ke)i du%an eruda&a dan keanekaragaman
%engalaman &ang ada.
ika dili)at dari )asil k(m%arasi 4isik angunan setela)
re>italisasi &ang dilakukan Pemerinta) Pr(>insi $ula*esi
$elatan ter)ada% Benteng )+ung Pandang
+"(rt (tterdam, dengan angunan erarsitektur Bugis
4akassar dan 0(l(nial! maka da%at disim%ulkan
a)*a *u+ud asli &ang dimaksud tam%akn&a lei)
mengara)kan %ada *u+ud asli enteng di era k(l(nial
aik dalam )al arsitektur. Bukan *u+ud asli saat
enteng itu masi) erada di tangan 0era+aan F(*a.
Hal ini dikarenakan tidak ada angunan era 0era+aan
F(*a &ang masi) tersisa di enteng terseut serta tidak
adan&a litelatur eru%a gamar atau%un ilustrasi
entuk angunan 4isik saat itu. =ang ada )an&ala) litelatur
deskri%ti4 .
<emikian )aln&a dengan sistem .(nasi ka*asan
.tt/s://www +a * ad e i + / / li riti li j d3Asli3Kawasan3Cagar3Budaya3Benteng3jung3!andang3atau3"#rt3$#tterdam3di3,
4/6
.tt/s://www +a * ad e i + / / li riti li j li r t j g3atau3"#rt3$#tterdam3di3, 4/6
s Mengemba kan Wu ud As Kawasan Caga
Bud
m a edu 4456678 Ana sa3K s3Mengemba kan3Wu ud3As 3Kawasan3Caga 3Budaya3Ben eng3
ung3!andan
1/6/14 Analisa Kriti : li j li r aya Benteng jung !andang atau "#rt $#tterdam di Makassar % &' (ianti )
A*ademia+edu
&agar uda&a terseut &enderung meng)idu%kan
erdasarkan 4(t( satelit seelum re>italisasi %ada ta)un DBB@ +$umer#
Pem%r(> $ula*esi $elatan,
Agar sesuai dengan .(ning %lan an&ak angunan
&ang )arus di r( ()kan. #erut ama +ika i ngin
mere>italisasi 4ungsi %intu gerang masuk di seela) timur
&ang saat ini suda) tetutu% ra%at (le) angunan %ermanen.
Famar ?B. 0(ndisi eksisting Benteng )+ung PandangA"(rt -tterdam
+lael ", dan daera) sekitarn&a erdasarkan 4(t( satelit %ada ta)un DB?E
+$umer F((gle 4a%
DB?E,
k(ndisi .aman k(l(nial. e 4 ski%un tidak seluru)n&a da%at
ter*u+ud karena k(ndisi di sekitar situs &agar
uda&a tela) men+adi areal %adat angunan! akan teta%i
)al itu suda) isa men&a%ai tu+uan dalam
memerikan suatu ken&aman %ulik +%u:li& amenit1 ,
&ang ingin mengun+ungi ka*asan terseut. $e)ingga
da%at meningkatkan nil ai ek(n(mi s dan da%at
mendukung %ari*isata. Pada ak)irn&a di)ara%kan
ka*asan terseut isa mengi)idu%i kelangsungan situs &agar
uda&a itu sendiri dan mas&arakat sekitarn&a.
<A"#A
P)$#A0A
8?5
An(nim! )tt%#AA*isata.makassark(ta.g(.idA! &ang diakses %ada %ukul D.3G!
D <esemer
DB?E
8



D



5
A n(n im !***.sulsel.g(.idA&(ntentAre>italisasi6r(tterdam6suda)6mulai6
disisir6(le)6alai6%elestarian6%eninggalan6%urakala6%E ! &ang diakses %ada %ukul
3.3G! ? <esemer DB?E,.
8E5
4ul&adi! DB?D! 4emin&ang e>italisasi 0a*asan "(rt (tterdam
8G5
F((d&)ild! Peter.?@@B. $(me %rin&i%les 4(r t)e &(nser>ati(n (4 )ist(ri&
lands&a%es 8dra4t d(&ument 4(r dis&ussi(n %ur%(ses5. =(rk# 2entre 4(r
t)e 2(nser>ati(n (4 Hist(ri& Parks and Fardens! )ni>ersit& (4 =(rk.
835
=ardani2'aa <esain 0(l(nial Belanda %ada 'nteri(r Fere+a 0at(lik Hati
0udus =esus $uraa&a.
8H5
Hersanti! DBB4!#i%(l(gi an&angan Pintu dan endela uma) #inggal
0(l(nial
8C5
$a4e&a)! DBBH. Perkemangan 3Arsitektur 0(l(nial6 di 0a*asan
P(tr(agung
845
4u)a+i! *(esa! DB?B! e>italisasi enteng "(rt (tterdam di 4akassar
8@5
4u)a+i! *(esa! DB?B! He() $aat /)ang. 4asuk $itus Benteng
)+ung%andang
8?B5
4u)adisa! DBBH! $e+ara) Perkemangan 0(ta 4akassar
8??5
ad+a! Adul 4u4ti! dkk. DBBB. 0eragaman uma) #radisi(nal 4akassar
<i 0au%aten F(*a dan 0au%aten #akalar $ula*esi $elatan!
, 6/6
K s Mengemba kan Wu ud As Kawasan Caga Budaya Ben eng ung !andang a au "# $# e dam
d M
1/6/14 Analisa riti : li j li r t j t rt tt r i akassar % &' (ianti ) A*ademia+edu
-ob Board About "ress Blog *tories We2re ,iring engineers3 &A4 -ournals )erms "ri5a6 Co7rig,t *end us &eedba6k
A6ademia 8 /09: