Gebner Wright
• komunikator bergerak
dalam organisasi yang
kompleks (menyangkut
• Proses memproduksi pesan
berbagai pihak yang terlibat
tidak dilakukan perorangan
dalam proses komunikas
tetapi oleh lembaga
massa, mulai dari menyusun
pesan sampai pesan diterima
oleh komunikan).
• Produk disebarkan secara • pesan disampaikan secara
terus-menerus dalam jarak terbuka, seringkali dapat
waktu yang tetap (harian, mencapai kebanyakan
mingguan, dwimingguan atau khalayak secara serentak,
bulanan ) bersifat sekilas
• komunikasi massa akan • Penggunaan seperangkat
banyak dilakukan oleh alat teknologi dengan
masyarakat industri. sendirinya menyebabkan
komunikasi massa itu
membutuhkan biaya relative
besar
Yang luar biasa dari iklan ini adalah terdapat kesan atau citra
bahwa seolah-olah bir sudah menjadi minuman sehari-hari seperti
kopi, teh atau yang lain. Ini terlihat dari sikap sang istri yang
menyuguhkan minuman tersebut dengan ekspresi santai. Sebuah
citra tentang keluarga yang damai, dengan dua anak yang masih
kecil, ditambah cara menikmati waktu senggang yang maju dan
modern, dengan bir. Citra tersebut tidak ditampilkan dengan bahasa
yang rumit. Kekuatan pesan antara teks tulisan dan ilustrasi relatif
seimbang dan saling menunjang. Selanjutnya, citra yang tidak
memungkinkan ditampilkan lewat kata-kata, yang jika harus
diuraikan akan terlalu panjang dan bertele-tele, diambil alih oleh
ilustrasi. Proposisi dalam teks tulisan juga sangat koheren: bahwa
bapak yang sehat dan kuat, ulet bekerja, pada akhirnya akan
mendapat kedudukan yang layak, patut dihormati dan dikagumi.
Orang-orang semacam inilah yang minum “Java Bier”.
Pada iklan tersebut rupanya citra tentang “kejantanan” masih
dinyatakan secara implisit alias tidak terang-terangan. Pusat citra
adalah sang suami yang gagah karena minum bir. Sementara
perempuan dicitrakan sebagai istri yang baik karena memahami
citra kegagahan itu dengan menyuguhkan bir. Di situ terdapat citra
tradisional mengenai perempuan dan laki-laki. Sebagai bagian
budaya maskulin, budaya macho, iklan tersebut merumuskan
konsep kejantanan dalam konteks yang lebih luas, yakni dalam
kehidupan keluarga. Dalam iklan tersebut keperkasaan dicitrakan
dengan keberhasilan sang bapak yang mencapai kedudukan bagus
dalam masyarakat dan dalam pekerjaannya sehingga bisa menjadi
kepala keluarga yang sukses. Di situ, tubuh belum memainkan
peran sentral dari pencitraan.
b. Pesan
c. Media
c. Komunikannya
Daftar Pustaka
2005.
Website
http://rahard.wordpress.com/2007/12/17/lucunya-iklan-indonesia-
kulit-menjadi-putih/#comment-29024
http://adiwicaksono.com/citra-iklan-perempuan-13.php