ETHNOLINGUISIC MID-TERM

BAHASA YANG DIGUNAKAN KELOMPOK PERKEBUNAN CABE DI ALAHAN PANJANG, KABUPATEN SOLOK

Disusun oleh:

NADIA TURRAHMI 1010732014

ENGLISH DEPARTMENT FACULTY OF HUMANITIES ANDALAS UNIVERSITY 2012/2013

PERKEBUNAN CABE

1. Deskripsi Alahan Panjang Salah satu daerah yang bernama Batu Bagiriak, jorong Galagah, nagari Alahan Panjang, kabupaten Solok, Sumatera Barat, kebanyakan penduduk tersebut bekerja diladang. Alahan panjang terletak di dataran tinggi sehingga daerah tersebut bercuaca dingin yang menjadikan Alahan panjang menjadi daerah yang paling dingin di Sumatera Barat. Karena terletak didataran tinggi, tanah daerah daerah tersebut sangat subur dan cocok dijadikan tempat berladang dan bercocok tanam khususnya bawang, cabe, dan tomat. Cabe merupakan tanaman yang mempunyai cita rasa pedas dan bentuknya anjang, warna cabe bisa dibedakan menjadi dua, yaitu cabe merah dan cabe hijau. 2. Data responden

a) Nama: Gusna Elida Umur: 32 tahun Alamat: Alahan panjang Nomor HP: 081363064494

b) Nama: Wirna Umur: 35 tahun Alamat: Alahan Panjaang Nomor Hp: 081947958481

3. Proses-proses dalam menghasilkan cabe yang berkualitas

Proses pembukaan lahan

Dalam proses ini lahan dibersihkan, kemudian digemburkan menggunakan cangkul. Kemudian ditaburi pupuk kandang dan pupuk organic

Proses pembibitan

Setelah tanah digemburkan, kemudian tanah dibagi-bagi menjadi beberapa bagian dalam bentuk petak. Kemudian tanah disemprot menggunakan pestisida, setelah itu bibit cabe ditutup dengan daun pisang selama satu bulan dan disemprot pestisida 2 kali dalam seminggu.

Proses penanaman

Disamping bibit cabe menjelang tumbuh kita membikin lahan baru untuk memindahkan bibit yang kita semaikan tadi.

Proses pemeliharaan

Setiap 1 kali dalam seminggu, tanaman cabe harus disemprot menggunakan pestisida dan penyemprotan dilakukan tergantung keadaan cuaca pada hari tersebut. Apabila terdapat banyak rumput, lahan disekitar tanaman cabe dibersihkan menggunakan tangan.

Proses panen

Setelah cabe berumur lebih kurang empat bulan, cabe bisa dipanen hanya dengan menggunakan tangan dan dimasukkan kedalam keranjang. Setelah dibawa kerumah guna memeriksa cabe dan memisahkan antara yang baik dan yang kurang layak, dan pada akhirnya dimasukkan kedalam karung.

Proses penjualan

Dalam proses penjulan, cabe tersebut bisa dijual kepasar atau dibeli langsung kerumah. Apabila dijual kepasar, cabe tersebut dibawa menggunakan angkot atau motor dan kemudian ditimbang beratnya. Pemasok cabe tersebut bisa berasal dari luar kota dan provinsi.

4. Alat yang digunakan dalam perkebunan cabe:

No. 1

Proses Pembukaan lahan

Alat (Bhs daerah) Cangkua Ladiang Sabik

Alat (Bhs Indo) Cangkul Parang Sabit Papan

Alat (Bhs Inggris) Hoe Big knife Scythe, mow Board

2 3 4

Pembibitan Penanaman Pemeliharaan

Papan

Panyemprot racun

Penyemprot tanaman

Spayer

Panen

Embe Karuang

Ember Karung Timbangan Karung

Pail Bale of rice Weighing-machine Bale of rice

Penjualan

Timbangan Karuang