PANEN

1. PENGERTIAN PANEN Panen adalah kegiatan memotong tandan buah segar kelapa sawit yang sudah matang sekaligus mengutip brondolan yang tercecer dan mengeluarkannya sampai ke TPH. 2. 3. TUJUAN PANEN Untuk memperoleh jumlah TBS matang panen sebanyak-banyaknya Untuk menghindari terjadinya losis produksi pada perkebunan sawit Untuk memenuhi target produksi yang ditetapkan pihak manajemen kebun Untuk mengetahui potensi produksi pada suatu areal perkebunan sawit ORGANISASI PANEN Untuk memperoleh kualitas panen yang baik terlebih dahulu dilakukan pengorganisasian panen yang terdiri dari pemanen dan pemberondol. Pemanen bertugas memotong buah kelapa sawit yang telah matang panen dan mengeluarkanya sampai ke TPH sekaligus menyusun pelepah yang dipotong pada tempat yang ditentukan. Pemberondol bertugas mengutip semua berondolan dari dalam blok dan mengeluarkanya ke TPH. Kegiatan ini harus dilakukan pada hari yang sama. 4. SISTEM PANEN Sistem cak Tetap Pemanen harus melaksanakan panen secara rutin pada areal yang sama dan harus bertanggung jawab untuk menyelesaikan ancak yang diberikan setiap harinya dan apabila ada ancak yang kosong! mandor panen harus segera mencari penggantinya. Sitem cak "iring Pelaksanaan panen dilakukan sesuai dengan kerapatan panen dan kehadiran pemanen! pembagian areal ini selalu berubah yang ditetapkan oleh mandor panen. Sistem ncak #$ Pengaturan ancak panen disesuaikan untuk panen $ hari yaitu mulai hari senin-sabtu %#&-#$'! dengan sistem pelaksaan sebagai berikut(( Pengaturan ancak Pemanen dan pembrondol yang diawasi oleh mandor panen melakukan kegiatan secara bersamaan dalam satu blok dan pindah ke blok berikutnya sampai selesai pada satu kad)eld panen pada hari tersebut. Pemasangan tanda #$ Tanda #$ dipasang pada disudut blok pada setiap kad)eld panen! dengan ketentuan tanda terbuat dari plat seng dengan ukuran *+ , *+ cm( #& ( Untuk hari & #* ( Untuk hari * #- ( Untuk hari -! dan seterusnya sampai hari ke $.

a.

b.

5.

PELAKSANAAN PANEN Panen dilakukan berdasarkan ketentuan yang berlaku misalnya untuk panen pada tanaman yang berumur . / tahun. dapun peralatan yang digunakan adalah dodos dengan ukuran( a. Umur 0 s1d 2 tahun lebar mata dodos /-&*!2 cm b. Umur 3 2 s1d / tahun lebar mata dodos &0 cm Untuk tanaman yang berumur 3 / tahun peralatan yang digunakan adalah( a. 4grek

b.

"alah bambu untuk tanaman dengan tinggi 5 $ m! dan galah aluminium untuk tinggi tanaman 6 $m. c. Kampak! "ancu! Batu asah. d. lat Pengangkut ( ngkong. e. #i 4mber yang ukuranya seragam 7. Karung yang dibelah! untuk lapis brondolan di TPH Pembuangan pelepah pada saat panen dilakukan dengan cara meletakkan pelepah secara memanjang di gawangan mati dan untuk susunan pelepah yang diletakkan antar pokok dalam barisan dipotong * terlebih dahulu. Buah yang telah dipanen diletakkan di pinggir piringan searah dengan pasar pikul! kemudian tangkai buah dipotong mepet dalam bentuk 8 9 8 %9 cut' sebelum diangkut ke TPH! kemudian setelah buah sampai di TPH buah disusun rapi berbanjar 2! guna memudahkan pengecekkan. 6. KRITERIA PANEN Untuk memperoleh mutu buah yang di panen harus dilakukan dengan kriteria berdasarkan pada jumlah brondolan yang lepas! yitu dengan ketentuan * brondol1Kg berat tandan. 7. PENGAWASAN PANEN DI LAPANGAN Untuk mencapai tingkat pengawasan yang e7ekti7! & orang mandor mengawasi &- pemanen dan &- orang pembrondol. :andor panen harus memastikan bahwa semua ancak yang ada dibawah pengawasannya telah di panen dan semua brondolan telah dikutip dengan bersih untuk selanjutnya di bawa ke TPH. :andor panen wajib melakukan speksi panen detail setiap hari mininmal & ancak. #an harus memastikan kebersihan acak panen yang meliputi ( - Buah matang tidak dipanen %buah tinggal' - Brondolan tidak dikutip - Kesalahan terhadap pemotongan pelepah dan penyusunannya - :emastikan seluruh ancak telah di panen 8. PEMERIKSAAN BUAH DI TPH Krani panen bertugas menghitung dan mencatat semua hasil panen yang ada di TPH dengan memperhatikan kualitas buah antara lain ( - buah mentah - gagang panjang - buah busuk - buah putus - susunan buah - jumlah buah - jumlah1kebersihan brondolan 9. BASIS PANEN Basis panen ditentukan berdasarkan tinggi pokok dan B;< serta topogra7i untuk di)isi = B :4 basis panen yang berlaku saat ini adalah ( - TT >- basis $2 jj premi basis <p. ?++!premi lebih basis <p. *&-!insenti7 == &&+ jj @ <p. *&++!insenti7 === &-2 jj @ <p. -&2+!TT >? basis ?+ jj Premi basis <p. ?++!Premi lebih basis <p. &$&!=nsenti7 == &-+ jj @ <p. *+++!=nsenti7 === &$+ jj @ <p. *2++!- TT >/ basis // jj Premi basis <p. ?++!Premi lebih basis <p. &0+!=nsenti7 == &2+ jj @ <p. &>++!=nsenti7 === &/2 jj @ <p. *0++!-

- TT >> basis &&+ jj Premi basis <p. ?++!Premi lebih basis <p. &&0!=nsenti7 == *++ jj @ <p. &?++!=nsenti7 === *$+ jj @ <p. **++!&+. P4:U T A # A P4A" A"KUT A TBS Sistem pemuatan dan Pengangkutan yang berlaku di di)isi = B :4 adalah dengan alat transportasi dump truck. Bang dikelola oleh pihak kontraktor B : Transport! dengan jumlah - unit. Tenaga pemuat $ orang! dalam setiap unit bisa melakukan pemuatan --0 rit. Sistem premi yang berlaku ( - premi pemuat <p. 2+++1ton - premi operator %supir' <p. -+++1ton dengan potongan basis -*+ ton1bln semua TBS diusahakan bisa termuat pada hari itu juga! dengan kata lain restan nol. Biasanya pemuatan dimulai jam > dan selesai jam&/.++ C=T .