Anda di halaman 1dari 5

Sel

Sel disebut sebagai unit struktural, unit fungsional terkecil dari makhluk hidup. Semua makhluk hidup dibumi ini disusun oleh satu sampai miliaran unit sel. Ukuran sel yang sangat mikroskopik, sehingga harus menggunakan alat bantu mikroskop untuk dapat mengamatinya. Sel pertama kali ditemukan oleh Robert Hooke melalui pengamatan sayatan gabus. Kata Sel berasal dari bahasa Latin Cella atau Cellulae yang berarti kamar/rongga kecil

Makhluk hidup berdasarkan jumlah sel ada dua jenis: - Uniseluler : MH yang tersusun atas satu sel. Contoh: Amoeba - Multiseluler : MH yang tersusun atas banyak sel. Contoh: Manusia, Jagung, dll.

Berdasarkan ada-tidaknya membran inti sel ada dua jenis MH: - Prokariotik: MH yang tidak memiliki membran inti sel - Eukariotik: MH yang memiliki membran inti sel

a. Sel prokariotik Sel prokariotik berati sel yang tidak memiliki membran inti atau karioteka. Organisme prokariotik misalnya adalah kelompok bakteri. Kebanyakan sel prokariot mereproduksi melalui proses yang disebut pembelahan biner. Selama pembelahan biner, molekul DNA tunggal ulangan dan sel asli dibagi menjadi dua sel anak yang identik.

b. sel eukariotik Sel eukariotik sudah memiliki membran inti. Organisme eukariotik berasal dari kingdom animalia, plantae, fungi, dan protista. Eukariota tumbuh dan berkembang biak melalui proses yang disebut mitosis. Dalam organisme yang juga bereproduksi secara seksual, sel-sel reproduksi yang diproduksi oleh suatu jenis pembelahan sel yang disebut meiosis.

Perbedaan sel pokariotik dan eukariotik

Struktur
Membran Membran Nukleus Plastida Mitokondria Badan DNA RNA Histon Pigmen

Prokariotik
nukleus plastida + Golgi + + +

Eukariotik
+ + + +/+ + + + + +

Keterangan: (tidak ada); + (ada)

Urutan organsasi penyusun tubuh MH: Sel Jaringan Organ Sistem Organ Organisme

Bagian-bagian Sel Sel tersusun atas beberapa bagian penyusun utama, yaitu: 1. 2. 3. Membran Sel Sitoplasma Inti Sel

1. Membran Sel Membran sel merupakan bagian terluar dari sel. Berfungsi untuk mengatur keluar masuknya zat dari dan ke dalam sel. Pada sel tumbuhan, membran sel diselaputi oleh dinding sel yang tersusun oleh selulosa sehingga lebih tebal dan kuat. Sedangkan pada sel hewan tidak diselaputi dinding sel.

2. Sitoplasma Sitoplasma merupakan cairan yang mengisi badan sel dan berisi bagian sel yang hidup dan berfungsi mengatur kegiatan sel. Pada sitoplasma terdapat organel sel (bagian kecil yang memiliki fungsi tertentu), antara lain: Retikulum Endoplasma (RE), fungsi untuk menghubungkan inti sel dengan sitoplasma dan tempat pembentukan lemak Ribosom, fungsi tempat sintesis protein Mitokondria, fungsi sebagai tempat terjadinya pernafasan sel dan penghasil energi Lisosom, fungsi sebagai tempat pembentukan enzim pencernaan sel Badan Golgi, fungsi sebagai alat pengeluaran (sekresi) sel Sentrosom/Sentriol, hanya ada pada sel hewan, fungsi pada proses sel Plastida, hanya ada pada sel tumbuhan, ada tiga macam: pembelahan

- Kloroplas, berwarna hijau, menghasilkan klorofil - Leukoplas, tidak berwarna, tempat menyimpan makanan - Kromoplas, bermacam-macam warna Vakuola, rongga sel yang terdapat di dalam sitoplasma Mikrotubulus, fungsi untuk mempertahankan bentuk sel

3. Inti Sel (Nukleus) Secara umum, nukleus berbentuk bulat atau lonjong dan berada ditengah-tengah sel. Nukleus berfungsi sebagai pusat pengatur seluruh kegiatan sel.

Di dalam nukleus terdapat: - Nukleoplasma, cairan yang terdapat di dalam inti sel - Nukleous (anak inti sel), mengandung RNA (Ribo Nucleat Acid) - Karioteka (membran inti sel), pembatas antara nukleoplasma dan sitoplasma Kromatin/Kromosom, terdapat DNA (Deoxiribo Nucleat Acid) yang merupakan

pengendali sifat keturunan

Anda mungkin juga menyukai