Anda di halaman 1dari 10

Pengertian

DHF adalah demam khusus yang dibawa oleh aedes aegypty dan beberapa nyamuk lain yang menyebabkan terjadinya demam. Biasanya dengan cepat menyebar secara efidemik. (Sir, atrick manson,!""#$. Demam berdarah dengue adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh %irus dengue (arbo%irus$ yang masuk ke dalam tubuh melalui gigitan nyamuk &edes aegypti (Suriadi ' (uliani, !""#$. Demam Berdarah Dengue (DBD$ atau Dengue Haemorrhagic Fe%er (DHF$ adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh %irus Dengue Famili Fla%i%iridae,dengan genusnya adalah fla%i%irus. )irus ini mempunyai empat serotipe yang dikenal dengan D*+,#, D*+,!, D*+,dan D*+,.. Selama ini secara klinik mempunyai tingkatan manifestasi yang berbeda, tergantung dari serotipe %irus Dengue. (Saroso, !""/$

Etiologi
DHF disebabkan oleh %irus dengue yang termasuk dalam genus Fla%i%irus dan ditularkan oleh nyamuk &edes &egypti. Di 0ndonesia, %irus tersebut sampai saat ini telah diisolasi menjadi . serotipe %irus dengue yang termasuk dalam grup B dari arthropedi borne %iruses ( &rbo%irus $, yaitu D*+,#, D*+,!, D*+,-, dan D*+,.. 0nfeksi oleh salah satu serotype menimbulkan antibody seumur hidup terhadap serotype bersangkutan, tetapi tidak ada perlindungan terhadap serotipr lain. )irus dengue ini terutama ditularkan melalui %ector nyamuk aedes aegypti. +yamuk aedes albopictus,aedes polynesiensis dan beberapa spesies lain kurang berperan. 1enis nyamuk ini terdapat hampir di seluruh 0ndonesia kecuali di ketinggian lebih dari #""" m di atas permukaan laut. erkembangan hidup nyamuk &edes &egypti dari telur hingga dewasa memerlukan waktu sekitar #",#! hari. Hanya nyamuk betina yang menggigit dan menghisap darah serta memilih dari manusia untuk memotong telurnya. Sedangkan nyamuk jantan tidak dapat menghisap darah, melainkan hidup Dari sari bunga tumbuh,tumbuhan. 2mur nyamuk &edes &egypti betina sekitar 3 ! minggu. ( Hadinegoro, #444 $ Patofisiologi )irus dengue masuk pertama kali ke dalam tubuh manusia melalui gigitan nyamuk, terinfeksi oleh %irus dengue untuk pertama kalinya atau mendapat infeksi berulang %irus dengue lainnya. Saat %irus masuk kedalam peredaran darah melalui gigitan nyamuk, terjadi infeksi %irus

dengue yang akan merangsang endoto5in selanjutnya merangsang 6at pyrogen dan endogen, mengakibatkan interleukin #, menggeser set point dari titik normal, sehingga terjadi menggigil, demam, dan terjadi hipertermia mendadak. Dari hipertermi akan meningkatkan stress, merangsang keluarnya histamine, menyebabkan peningkatan H70, mengiritasi lambung, terjadi mual dan penurunan nafsu makan, masukan yang tidak adekuat sehingga menyebabkan ketidakseimbangan nutrisi yaitu kurang dari kebutuhan tubuh. Pathway

Manifestasi klinis #. Demam Demam terjadi secara mendadak berlangsung selama ! 8 / hari kemudian turun menuju suhu normal atau lebih rendah. Bersamaan dengan berlangsung demam, gejala 8 gejala klinik yang tidak spesifik misalnya anoreksia. +yeri punggung , nyeri tulang dan persediaan, nyeri kepala dan rasa lemah dapat menyetainya. (Soedarto, #44" 9 -4$. !. erdarahan erdarahan biasanya terjadi pada hari ke ! jdari demam dan umumnya terjadi pada kulit dan dapat berupa uji tocniguet yang positif mudah terjadi perdarahan pada tempat fungsi %ena, petekia dan purpura. ( Soedarto, #44" 9 -4$. erdarahan ringan hingga sedang dapat terlihat pada saluran cerna bagian atas hingga menyebabkan haematemesis. (+elson, #44- 9 !4:$. erdarahan gastrointestinat biasanya di dahului dengan nyeri perut yang hebat. (+gastiyah, #44; 9 -.4$. -. Hepatomegali ada permulaan dari demam biasanya hati sudah teraba, meskipun pada anak yang kurang gi6i hati juga sudah. Bila terjadi peningkatan dari hepatomegali dan hati teraba kenyal harus di perhatikan kemungkinan akan tejadi renjatan pada penderita . (Soederita, #44; 9 -4$. .. <enjatan (Syok$

ermulaan syok biasanya terjadi pada hari ke - sejak sakitnya penderita, dimulai dengan tanda 8 tanda kegagalan sirkulasi yaitu kulit lembab, dingin pada ujung hidung, jari tangan, jari kaki serta sianosis disekitar mulut. Bila syok terjadi pada masa demam maka biasanya menunjukan prognosis yang buruk. (soedarto 9 -4$. F. KLASIFIKASI DHF =enurut derajat ringannya penyakit, Dengue Haemoragic Fe%er (DHF$ dibagi menjadi . tingkat (2 F 0>&, #44. 9 !"#$ yaitu ? Derajat 0 anas ! 8 / hari , gejala umumtidak khas, uji tourni@uet hasilnya positif Derajat 00 Sama dengan derajat 0 di tambah dengan gejala 8 gejala pendarahan spontan seperti petekia, ekimosa, epimosa, epistaksis, haematemesis, melena, perdarahan gusi telinga dan sebagainya. Derajat 000 enderita syok ditandai oleh gejala kegagalan peredaran darah seperti nadi lemah dan cepat (A #!" B menit$ tekanan nadi sempit (C !" mmHg$ tekanan darah menurun (#!" B D" mmHg$ sampai tekanan sistolik dibawah D" mmHg. Derajat 0) +adi tidak teraba,tekanan darah tidak terukur (denyut jantung A , #." mmHg$ anggota gerak teraba dingin, berkeringat dan kulit tampak biru. Pemeriksaan penunjang a. Darah ada demam dengue terdapat leucopenia pada hari ke ! atau ke - pada DBD dijumpai trombositopenia dan hemokonsentrasi b. &ir Seni =ungkin ditemukan albuminuria ringan .!." #an$a $an gejala a. Demam tinggi mendadak selama !,/ hari ( tanpa sebab jelas $ b. =anifestasi pendarahan, paling tidak terdapat uji tourni@uet positif dan adanya salah satu bentuk pendarahan yang lain, misalnya ? ptekiae, ekimosis, epistaksis, pendarahan gusi, melena atau hematemesis c. pembesaran hati d. mual, muntah, tidak ada nafsu makan, diare, dan konstipasi e. +yeri ulu hati karena adanya pendarahan di lambung, nyeri otot, nyeri tulang sendi.

f. Syok yang ditandai nadi lemah dan cepat disertai dengan tekanan nadi yang menurun ( !" mmHg atau kurang $, tekanan darah yang menurun ( tekanan sistolik menurun sampai D" mmHg atau kurang $, dan kulit yang teraba dingin dan lembab, terutama pada ujung hidung, jari dan kaki. enderita gelisah serta timbul sianosis di sekitar mulut. .!.% Penatalaksanaan Bila anak diduga atau sudah didiagnosa medis DHF, maka hal yang harus dilakukan adalah ? a. Eirah baring b. Beri makanan yang lunak. &pabila belum ada nafsu makan dianjurkan untuk minum banyak #, , ! liter dalam !. jam ( susu, air, dengan gula atau sirup $. &tau air tawar yang ditambahkan dengan garam saja. c. =edikamentosa yang bersifat simtomatis. Hiperpireksia dapat diberikan kompres es di kepala, ketiak dan inguinal. &ntipiretik sebaiknya dari golongan asetaminoferen, eukinin, atau dipiron. Hindari pemberian asetol karena bahaya pendarahan. d. emberian cairan intra%ena pada anak tanpa renjatan dilakukan bila anak terus menerus muntah, sehingga tidak mungkin diberi makanan peroral atau didapatkan nilai hematokrit yang terus meningkat ( A."%olF $. 1umlah cairan yang diberikan tergantung dari derajat dehidrasi dan kehilangan elektrolit, dianjurkan cairan glukosa ; F dalam #B- larutan +a7l ",4F dengan jumlah tetesan #: 5B menit.

AS&HA' K(P()A*A#A' #. engkajian a$ ola persepsi kesehatan dan pemeliharaan kesehatan , <iwayat demam dengue, dengan minum penurun panas dan istirahat demam tidak dirasakan lagi , Gingkungan rumah yang berdempet, banyak air tergenang, pembuangan barang,barang bekas dan kaleng,kaleng bekas sembarangan , <iwayat demam kembali dengan tanda,tanda perdarahan (tanda,tanda perdarahan yang khas dari demam berdarah dengue$ b$ ola nutrisi metabolic , 0ntake menurun karena mual dan muntah , &dakah penurunan BBH , &dakah kesulitan menelanH

, Demam tinggi yang tiba,tiba sampai kadang menggigil selama !,/ hari c$ ola eliminasi , >onstipasi , Diare , Einja berwarna hitam pada perdarahan hebat , roduksi urine menurun (kurang dari #ccB>gBbBjam$ pada syok d$ ola akti%itas dan latihan , Badan lemah, nyeri otot dan sendi , Eidak bisa berakti%itas, pegal,pegal seluruh badan e$ ola istirahat dan tidur , 0stirahat dan tidur terganggu karena demam, nyeri kepala, nyeri otot dan sendi, gelisah f$ ola persepsi kognitif , &pakah yang diketahui klien dan keluarga tentang penyakitnyaH , &pakah yang diharapkan klienBkeluarga terhadap sakitnya g$ ola persepsi dan konsep diri , &pakah klien merasa puas terhadap keadaan dirinyaH , &dakah perasaan malu terhadap penyakitnyaH h$ ola mekanisme koping dan toleransi terhadap stress , &danya perasaan cemas, takut terhadap penyakitnya , 0ngin ditemani orang tua atau orang terdekat saat sakit i$ ola reproduksi seksual , ada anak perempuan apakah ada perdarahan per%agina (bukan menstruasi$H j$ ola sistem kepercayaan , =enyerahkan penyakitnya kepada Euhan B pasrah , =enyalahkan Euhan kaerna penyakitnya , =emanggil pemuka agama untuk mendoakan !. Diagnosa >eperawatan a. Hipertermi yang berhubungan dengan proses infeksi %irus dengue b. <isiko tinggi kekurangan %olume cairan %ascular yang berhubungan dengan pindahnya cairan dari ruang intra%ascular ke ruang ekstra%askular c. <isiko tinggi syok hipo%olemik yang berhubungan dengan perdarahan d. erubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh yang berhubungan dengan intake nutrisi yang tidak adekuat e. 0ntoleransi akti%itas yang berhubungan dengan kelemahan fisik

f. >ebutuhan pembelajaran mengenai kondisi, prognosis dan program pengobatan mengenai penyakit DHF yang berhubungan dengan kurangnya pemajanan informasi -. <encana >eperawatan a. Hipertermi yang berhubungan dengan proses infeksi %irus dengue Eujuan ? hipertermi dapat teratasi setelah dilakukan tindakan keperawatan Sasaran ? #$ Suhu tubuh normal (-:,-/" 7$ !$ asien mengatakan tidak panas lagi <encana tindakan ? #$ Ibser%asi EE) ? suhu, nadi, tekanan darah, pernapasan <asional ? EE) merupakan acuan untuk mengetahui keadaan umum pasien !$ Berikan penjelasan tentang penyebab demam atau peningkatan suhu tubuh <asional ? keterlibatan keluarga sangat berarti dalam proses penyembuhan pasien di rumah sakit -$ Beri kompres hangat di daerah ketiak dan dahi <asional ? kompres hangat memberikan efek %asodilatasi pembuluh darah sehingga dapat meningkatkan pengeluaran panas tubuh melalui pori,pori .$ &njurkan klien banyak minum 3 #,! liter B hari <asional ? peningkatan suhu tubuh mengakibatkan penguapan tubuh meningkat sehingga perlu diimbangi dengan asupan cairan yang banyak ;$ &njurkan klien untuk istirahat di tempat tidur B tirah baring <asional ? mencegah terjadinya peningkatan metabolisme tubuh dan membantu proses penyembuhan :$ &njurkan untuk menggunakan pakaian yang tipis dan menyerap keringat <asional ? pakaian yang tipis akan membantu mengurangi penguapan tubuh /$ =onitor dan catat intake dan output dan berikan cairan intra%ena sesuai program medik <asional ? karena 0JG meningkat #" Fsetiap peningkatan suhu tubuh #"7, maka peningkatan intake cairan perlu untuk mencegah dehidrasi D$ >olaborasi dengan dokter dalam pemberian obat antipiretik <asional ? antipiretik berfungsi dalam menurunkan suhu tubuh b. <isiko tinggi kekurangan %olume cairan %ascular yang berhubungan dengan pindahnya cairan dari ruang intra%ascular ke ruang ekstra%askular Eujuan ? kekurangan %olume cairan tidak terjadi setelah dilakukan tindakan keperawatan Sasaran ?

#$ >lien tidak mengalami kekurangan %olume cairan %askuler yang ditandai dengan EE) stabil dalam batas normal !$ roduksi urine # ccB>gBbBjam -$ Eidak ada tanda,tanda dehidrasi <encana tindakan ? #$ Ibser%asi EE) ? suhu, nadi, tekanan darah, pernapasan <asional ? EE) merupakan acuan untuk mengetahui keadaan umum pasien !$ >aji tanda dan gejala kurang %olume cairan (selaput mukosa kering, rasa haus dan produksi urine menurun$ <asional ? deteksi dini kurang %olume cairan -$ =onitor dan catat cairan yang masuk dan keluar <asional ? mengetahui keseimbangan cairan yang masuk dan keluar .$ Beri minum yang cukup dan sesuaikan dengan jumlah cairan infuse <asional 9 minum cukup untuk menambah %olume cairan dan sesuaikan dengan cairan infuse untuk mencegah kelebihan cairan ;$ >olaborasi dengan dokter dalam pemberian cairan intra%ena <asional ? program cairan intra%ena sangat penting bagi pasien yang mengalami deficit %olume cairan dengan keadaan umum yang jelek karena cairan yang masuk langsung ke pembuluh darah :$ >olaborasi dengan petugas laboratorium dalam pemeriksaan trombosit, hematokrit dan hemoglobin <asional ? mengetahui tingkat kebocoran pembuluh darah c. <isiko tinggi syok hipo%olemik yang berhubungan dengan perdarahan Eujuan ? syok hipo%olemik tidak terjadi setelah dilakukan tindakan keperawatan Sasaran ? #$ EE) stabil dalam batas normal !$ Hematokrit dalam batas normal ( G ? .",;! F, ? -;,./ F $ -$ Hemoglobin dalam batas normal ( G ? ##,;,#:,; gBdG, ? #-,#/,; gBdG $ .$ Erombosit dalam batas normal (#;".""",."".""" Bmm- $ ;$ Eidak terjadi tanda,tanda syok <encana tindakan ? #$ Ibser%asi EE) ? suhu, nadi, tekanan darah, pernapasan <asional ? EE) merupakan acuan untuk mengetahui keadaan umum pasien !$ =onitor tanda,tanda perdarahan <asional ? perdarahan yang tepat diketahui dapat segera diatasi sehingga pasien tidak sampai ke tahap hipo%olemik akibat perdarahan hebat

-$ Ibser%asi perkembangan bintik,bintik merah di kulit, keringat dingin, kulit lembab dan dingin serta tanda,tanda sianosis <asional ? mengetahui tanda,tanda terjadinya syok sehingga dapat menentukan inter%ensi secepatnya .$ Bila terjadi syok hipo%olemik, baringkan pasien dalam posisi datar <asional ? menghindari kondisi yang lebih buruk ;$ Segera puasakan pasien bila terjadi perdarahan saluran pencernaan <asional ? mengistirahatkan saluran pencernaan untuk sementara selama perdarahan dari saluran cerna :$ &njurkan pada pasien dan keluarga untuk segera melapor jika ada tanda,tanda perdarahan <asional ? keterlibatan keluarga sangat membantu tim perawatan untuk segera melakukan tindakan yang tepat /$ >olaborasi dengan dokter dalam pemberian tranfusi dan cairan parenteral <asional ? untuk menggantikan %olume dan komponen darah yang hilang dan untuk memenuhi keseimbangan cairan tubuh D$ >olaborasi dengan petugas laboratorium dalam pemeriksaan trombosit, hematokrit dan hemoglobin <asional ? mengetahui tingkat kebocoran pembuluh darah d. erubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh yang berhubungan dengan intake nutrisi yang tidak adekuat Eujuan ? kebutuhan nutrisi terpenuhi setelah dilakukan tindakan keperawatan Sasaran ? #$ >lien mengalami peningkatan selera makan dan mampu menghabiskan # porsi makanan yang disediakan !$ =ual, Kmuntah hilang -$ Berat badan dalam batas normal <encana tindakan ? #$ >aji keluhan mual, muntah dan anoreksia yang dialami pasien <asional ? untuk menentukan inter%ensi yang sesuai dengan kondisi pasien !$ >aji pola makan pasien, catat porsi makan yang dihabiskan setiap hari <asional ? mengetahui masukan nutrisi pasien -$ Eimbang berat badan pasien setiap hari <asional ? mengetahui kecukupan nutrisi pasien .$ &njurkan kepada orang tua untuk memberikan makan dalam porsi kecil tetapi sering <asional ? mencegah pengosongan lambung

;$ >olaborasi dengan dokter dalam pemberian therapy antiemetik dan %itamin <asional ? antiemetik untuk mengatasi mual dan muntah, %itamin untuk meningkatkan selera makan dan daya tahan tubuh pasien e. 0ntoleransi akti%itas yang berhubungan dengan kelemahan fisik Eujuan ? pasien mampu untuk berakti%itas setelah dilakukan tindakan keperawatan Sasaran ? #$ >lien dapat melakukan akti%itas sesuai dengan kemampuannya !$ >lien dapat mandiri untuk mandi, makan, eliminasi dan berpakaian <encana tindakan ? #$ >aji tingkat kemampuan pasien dalam berakti%itas <asional ? mengetahui kemampuan pasien dalam berakti%itas !$ Gibatkan keluargaBorang tua dalam memenuhi kebutuhan sehari,hari pasien <asional ? memberikan dorongan kepada pasien dalam pemenuhan kebutuhan sehari,hari -$ &njurkan mobilisasi secara bertahap sesudah demam hilang sesuai dengan pulihnya kekuatan pasien <asional ? agar klien berpartisipasi dalam perawatan diri .$ Bantu pasien dalam memenuhi kebutuhan sehari,hari jika pasien belum mampu sendiri <asional ? bantuan yang tepat perlu dilakukan agar pasien tidak memaksakan diri berakti%itas sementara dirinya belum mampu sehingga kelelahan pasien dapat dihindari f. >ebutuhan pembelajaran mengenai kondisi, prognosis dan program pengobatan mengenai penyakit DHF yang berhubungan dengan kurangnya pemajanan informasi Eujuan ? pengetahuan pasienB keluarga tentang penyakit DHF bertambah setelah dilakukan tindakan keperawatan Sasaran ? #$ asienBkeluarga dapat mengerti mengena pengertian, penyebab, prose terjadinya penyakit, tanda dan gejala, cara pencegahan dan pengobatan dan komplikasi DHF <encana tindakan ? #$ >aji tingkat pengetahuann pasien dan keluarga tentang penyakit DHF <asional ? memberikan infrmasi kepada pasien B keluarga, perawat perlu mengetahui sejauh mana informasi atau pengetahuan tentang penyakit pasien serta kebenaran informasi yang telah didapatkan pasien B keluarga sebelumnya !$ >aji latar belakang pendidikan pasien dan keluarga <asional ? agar perawat dapat memberikan penjelasan sesuai dengan tingkat pendidikan mereka

sehingga penjelasan dapat dipahami dan tujuan yang direncanakan tercapai -$ 1elaskan tentang pengertian, sebab, proses penyakit, tanda dan gejala, cara pencegahan dan pengobatan serta komplikasi dengan menggunakan gambar dan leaflet dan dengan kata,kata yang mudah dipahami <asional ? agar informasi dapat diterima dengan mudah dan tepat sehingga tidak terjadi kesalahpahaman dan dengan menggunakan leaflet dan gambar penjelasan yang diberikan dapat dibaca dan dilihat berulang,ulang .$ Berikan kesempatan kepada pasien B keluarga untuk bertanya sehubungan dengan penyakit yang dihadapinya dan jawab pertanyaannya <asional ? mengurangi kecemasan dan memoti%asi pasien untuk kooperatif selama masa perawatan atau penyembuhan DAF#A) P&S#AKA 7arpenito, Gynda 1ual,=oyet.(!""D$. Buku Saku Diagnosis >eperawatan *disi #". 1akarta ? *L7. =onica, *ster. #444. Demam Berdarah Dengue ( Diagnosis, engobatan, encegahan dan engendalian. 1akarta ? *L7 Doenges, =arilynn *. !""". Rencana Asuhan Keperawatan. *L7. 1akarta Herdman, E. Heather. !""4. Diagnosa Keperawatan Nanda Internasional. *L7. 1akarta erry, otter. !"";. Buku Ajar Fundamental Keperawatan. *L7. 1akarta

Anda mungkin juga menyukai