Bhs Indonesia
Bhs Indonesia
!. "ata penghubung :
Pengertian "ata Penghubung "ata penghubung disebut juga konjungsi atau kata sambung. "ata penghubung adalah kata tugas yang ungsinya menghubungkan antarklausa, antarkalimat, dan antarparagra . "ata penghubung antarklausa biasanya terletak di tengah-tengah kalimat, sedangkan kata penghubung antarkalimat di awal kalimat # setelah tanda titik, tanda tanya, dan tanda seru $, adapun kata penghubung antarparagra letaknya di awal paragra . %a&am-ma&am kata penghubung dan ungsinya : 1. !. '. (. ). *. +. ,. %enyatakan gabungan : dan, lagi, lagi pula, serta %enyatakan pertentangan : tetapi, akan tetapi, melainkan, namun, sedangkan, padahal %enyatakan waktu : apabila, bilamana, ketika, sebelum, sejak, sesudah %enyatakan tujuan : supaya, agar, untuk %enyatakan sebab : sebab, karena %enyatakan akibat : sehingga, sampai, akibat %enyatakan syarat : jika, kalau, apabila, asalkan %enyatakan tak bersyarat : walaupun, meskipun, biarpun
-.
1.. %enyatakan perbandingan : seperti, bagai, ibarat, serupa 11. %enyatakan menguatkan : bahkan, apalagi 1!. %enyatakan rin&ian : yakni, adalah, yaitu, ialah 1'. %enyatakan penjelas/ penegas : bahwa
1(. %enyatakan urutan : mula-mula, lalu, kemudian 1). %enyatakan pembatasan : ke&uali, selain, asal 1*. %enyatakan penanda &ontoh : misalnya, umpama, &ontoh 1+. %enyatakan penanda pengutamaan : yang penting, yang pokok, paling utama, terutama
Pengertian kata baku kata baku ialah kata-kata yang ditulis serta diu&apkan sesuai dengan kaidah bahasa 1ndonesia. sedangkan yang dimaksud dengan bahasa baku ialah ragam bahasa yang mengikuti kaidah bahasa 1ndonesia yang menyangkut ejaan, la al, bentuk kata, struktur kalimat maupun penggunaan bahasa. 3edangkan Bahasa tidak baku adalah bahasa yang tidak mengikuti kaidah dan tidak sesuai dengan 45D#4jaan 5ang Disempurnakan$.
D67869 "686 B6": D6N 81D6" B6": "686 B6": 81D6" B6": 1. 6dmin 6dministrator
!. 6 dal 6 dol '. 6d;okat 6dpokat (. 6mbulans 6mbulan&e ). akti aktip *. akti;itas akti itas +. apotek apotik ,. atlet atlit -. 6nda anda 1.. andal handal 11. analisis analisa 1!. antre antri 1'. asas a<as 1(. besok esok 1). Citra Chitra 1*. Cendekiawan Cendikiawan 1+. diagnosis diagnosa 1,. detail detil 1-. De inisi Di inisi !.. embus hembus !1. ekstrem ekstrim !!. ekstremis ekstrimis !'. 4kspor 4ksport !(. 4lektrode 4lektroda !). 4lips 4lip !*. 4lite 4lit !+. 4sens 4sense !,. 4tanol 4thanol !-. 4njin 4ngine '.. 7ebruari Pebruari
>"amu harus istirahat yang &ukup dan jangan dulu keluar rumah selama beberapa hari ,@kata dokter kepadaku. Contoh kalimat tak langsung :
9obi mengatakan bahwa &ua&a hari ini panas sekali. 1bu mengatakan kepada 9ani untuk mengambilkan obat . Dokter berkata kepadaku bahwa aku harus istirahat yang &ukup dan tidak keluar rumah selama beberapa hari
predikat #P$, baik diikuti oleh 3, 2, Pel dan "eterangan atau tidak. "lausa ditandai dengan keberadaan predikat #P$ sebagai unsure wajib. Contoh: %ahasiswa berdiskusi. Barga buku itu dua puluh ribu rupiah. "alimat majemuk adalah kalimat yang terdiri dari dua pola dasar atau lebih. Contoh: 1bu berbelanja ke pasar, ayah pergi ke kantor, sedang adik pergi ke sekolah. a. "alimat majemuk setara, adalah kalimat yang terdiri dari beberapa kalimat tunggal yang setara atau sederajat kedudukannya. 1$ "alimat majemuk setara sejalan atau gabungan. "ata penghubung yang dipakai adalah dan, lagi, lagipula, sedang, sedangkan, lalu, kemudian. !$ "alimat majemuk setara berlawanan, yaitu kalimat majemuk setara yang terdiri dari beberapa kalimat tunggal yang isinya menyatakan situasi berlawanan. "ata penghubung yang dipakai adalah tetapi, melainkan, padahal, hanyalah, walaupun, meskipun, biarpun, kendatipun, jangankan, namun. '$ "alimat majemuk setara memilih, yaitu kalimat majemuk setara yang hubungan kalimat itu menyatakan pilihan. b. "alimat majemuk bertingkat adalah kalimat yang terdiri atas beberapa kalimat yang kedudukannya tidak setara, yaitu kalimat yang satu menjadi bagian dari kalimat yang lain. 1$ "alimat majemuk bertingkat pengganti subjek #3$. !$ "alimat majemuk bertingkat pengganti predikat #P$. '$ "alimat majemuk bertingkat pengganti objek #2$. ($ "alimat majemuk bertingkat pengganti keterangan #"$. Contoh kalimat tunggal : -"akak berlari 3 P Pak 6rman makan 3 P Pak 6rman makan 3 P
Contoh kalimat majemuk : - - "akak bekerja terlalu payah sehingga jatuh sakit - Dengan sangat hati-hati, polisi akhirnya dapat menangkap pen&uri itu - 3aya belajar ketika ayah datang dari kantor
,. Contoh pantun
"alau harimau sedang mengaum Bunyinya sangat berirama "alau ada ulangan umum %arilah kita belajar bersama. Bati-hati menyeberang Cangan sampai titian patah Bati-hati di rantau orang Cangan sampai berbuat salah. %anis jangan lekas ditelan Pahit jangan lekas dimuntahkan %ati semut karena manisan %anis itu bahaya makanan.
Hati cemas jadi hilang b. Pantun berduka &ita Lurus jalan ke Payakumbuh Kayu jati bertimbal jalan Dimana hati tidaklah rusuh Ibu mati bapak berjalan 11. a. Pantun muda-mudi Pantun nasib atau pantun dagang nggas undan si raja burung !erbang ke desa suka menanti "ahai badan apalah untung #enantiasa bersusah hati b. Pantun berkenalan Dari mana hendak kemana Dari $epang ke %andar &ina Kalau b'leh kami bertanya %unga kembang siapa yang punya &. Pantun berkasih-kasihan Kalau tuan hendak jalan ke hulu &arikan saya daun kemb'ja Kalau tuan mati dahulu (antikan saya di pintu s'rga d. Pantun per&eraian $ika jadi tuan ke pekan Padi mana ditunggalkan $ika jadi tuan berjalan Kami dimana ditinggalkan e. Pantun beriba hati Dari Mentuk ke %atu Kampar #aya tidak ke $awa lagi %umi ditepuk langit ditampar (a) (b) (a) (a) (b) (a) (b) (a) (b) (a) (b) (a) (a) (a) (a) (a) (b) (a) (b) (a) (b) (a) (b)
(b)
#aya tidak percaya lagi 111. a. Pantun tua Pantun 6dat Kayu pantai di K'ta )lam *antainya sendi-bersendi $ika engkau pandai di alam Patah tumbuh hilang berganti b. Pantun nasihat %erburu ke padang datar Mendapat rusa belang kaki %erburu ke palang ajar %agai bunga kembang tak jadi &. Pantun agama )sam kandis asam gelugur Kedua asam #iang riang Menangis mayat di dalam kubur !eringat badan tidak sembahyang
(b)
(a) (b) (a) #b$ (a) (b) (a) (b) (a) (b) (a) (b)