) Neuropati Diabetes (Kerusakan pada saraf) Neuropati dalam diabetes mengacu kepada sekelompok penyakit yang menyerang semua

sistem saraf, termasuk saraf perifer, otonom dan spinal. Patogenesis neuropati dalam diabetes dapat dikaitkan dengan mekanisme vaskuler atau metabolik atau keduanya, meskipun perannya yang berhubungan mekanisme ini masih belum berhasil ditentukan. Menurut runner ! "uddarth (#$$#) dua tipe neuropati diabetik yang sering di%umpai adalah sebagai berikut & a) Polineuropati "ensorik Disebut neuropati perifer, yang sering mengenai bagian distal serabut saraf (khususnya saraf ekstremitas ba'ah). Kelainan ini mengenai kedua sisi tubuh dengan distribusi yang simetris dan secara progresif dapat meluas kearah proksimal. b) Neuropati (tonom. Neuropati pada sistem saraf otonom mengakibatkan berbagai disfungsi yang mengenai hampir seluruh sistem organ tubuh. )da enam akibat utama dari neuropati otonom menurut runner ! "uddarth (#$$#), yaitu & (*) Kardiovaskuler Manifestasi neuropati otonom pada sistem kardiovaskuler adalah frekuensi %antung yang meningkat (takikardi) tetapi menetap, hipotensi ortostatik dan infark miokard tanpa nyeri. (#) +astrointestinal Kelambatan pengosongan lambung dapat ter%adi dengan ge%ala khas seperti perasaan cepat kenyang, kembung, mual dan muntah, terdapat pula hiperfluktuasi kadar glukosa darah. Konstipasi atau diare %uga menyertai neuropati otonom gastrointestinal. (,) -rinarius .etensi urin, penurunan kemampuan untuk merasakan kandung kemih yang penuh dan ge%ala neurogenik bladder lainnya dapat ter%adi akibat neuropati otonom. (/) )drenal Neuropati otonom pada medulla adrenal menyebabkan tidak adanya atau kurangnya ge%ala hipoglikemia. (0) Neuropati "udomotorik Keadaan neuropati ini berupa tidak adanya atau berkurangnya pengeluaran keringat pada ekstremitas yang disertai dengan peningkatan1kompensatorik perspirasi dibagian tubuh yang lain.

(2) Disfungsi seksual Disfungsi seksual, khususnya impotensi pada laki1laki merupakan salah satu komplikasi diabetes yang paling ditakuti. 3mpotensi ini ter%adi karena adanya kesulitan atau ketidakmampuan penis untuk melakukan ereksi dan mempertahankannya. 4fek neuropati otonom pada fungsi seksual 'anita tidak pernah tercatat dengan %elas. Namun penurunan