Anda di halaman 1dari 30

MATERIAL GENETIK Apakah gen? Gen itu tersusun dari apa? Bagaimanakah strukturnya?

Material genetik harus memenuhi fungsi-fungsi : 1. Fungsi Genotipe atau Replikasi: menyimpan informasi genetik dan mewariskan secara tepat kpd keturunannya. 2. Fungsi Fenotipe (Ekspresi Gen) : Mengendalikan perkembangan organisme.

DNA

sbg MATERIAL GENETIK

* GEN (faktor keturunan) terletak pd KROMOSOM dan diwariskan tetua kpd anak melalui pembentukan sel kelamin dan fertilisasi. * KROMOSOM tersusun atas DNA (asam nukleat) dan PROTEIN.

INFORMASI GENETIK terletak dlm asam nukleat (DNA) dan tidak dlm proteinnya. Material Genetik organisme pd umumnya adalah DNA (asam deoksiribonukleat), kecuali pd beberapa virus, contohnya TMV, mempunyai material genetik RNA.

Struktur Kimia DNA


DNA merupakan polimer panjang yg tersusun atas nukleotida2, shg DNA disbt. POLINUKLEOTIDA.

NUKLEOTIDA (unit dasar DNA) tersusun atas : 3 bagian: 1. Gula pentosa (deoksiribosa) 2. Basa nitrogen (basa N) 3. Gugusan fosfat (asam fosfat), Yg dihubungkan melalui ikatan kovalen

Gula pentosa ( 5 atom C) DNA : Deoksiribosa RNA : Ribosa

Gugus fosfat Fosfat ini menghubungkan gula pada satu nukleotida ke gula pada nukleotida berikutnya untuk membentuk polinukleotida
Basa nitrogen Purin : Adenin dan Guanin Pirimidin : Citosin dan Timin (DNA), Urasil (RNA)

NUKLEOTIDA PURIN

PURIN (adenin dan guanin) : Berangkai dg Deoksiribosa membt NUKLEOSIDA melalui hubungan/rangkaian pd. atom N posisi 9 purin dg atom C1 deoksiribosa Satu nukleosida purin berangkai dg As. Fosfat membentuk NUKLEOTIDA PURIN.

NUKLEOTIDA PURIN
Adenin Fosfat Deoksiribosa

(2-deoksiadenosin-5-fosfat)

NUKLEOTIDA PIRIMIDIN Pirimidin (citosin dan timin) : Berangkai dg Deoksiribosa membentuk NUKLEOSIDA melalui rangkaian atom N posisi. 1 pirimidin dg atom C1 deoksiribosa Satu nukleosida pirimidin berangkai dg As. Fosfat membentuk Nukleotida Pirimidin

NUKLEOTIDA PIRIMIDIN fosfat

Citosin

(2-deoksicitidin-5-fosfat)

POLINUKLEOTIDA
Polinukleotida terbentuk melalui penggabungan NUKLEOTIDA2 dengan ikatan fosfodiester, yaitu : Gugus Fosfat melekat pada C5 deoksiribosa suatu nukleotida dan C3 deoksiribosa nukleotida berikutnya sehingga terbentuk Rangkaian Panjang 5-3 (Polinukleotida)

Pasangan Basa

DNA : Untai Ganda (Double Helix) Watson dan Crick (1953) mengusulkan bhw DNA berstr Spiral Ganda (Doble Helix) yakni DNA terdiri atas 2 pita polinukleotida yg saling melilit dlm bentuk spiral.

Gula-fosfat sbg tulang punggung dan di bagian dalam terdpt BASA-N. 2 polinukleotida saling komplementer, di hadapan pirimidin selalu ada purin. Kedua basa-N tsb dihubungkan ikatan hidrogen (A=T, G=C). Posisi kedua tulang punggung pita nukleotida ANTIPARALEL, biasanya dibaca dg arah 5-3.

Dogma genetik
Konsep dasar mewaris/menurunnya sifat secara molekuler adalah merupakan aliran informasi dari DNA ke RNA ke urutan asam amino. Dogma genetik ini bersifat universal yang berlaku baik bagi prokariot maupun eukariot.

REPLIKASI/Sintesis DNA Replikasi DNA untuk memenuhi Fungsi Genotipe, yakni menyimpan dan mewariskan informasi genetik secara tepat kpd keturunan Replikasi DNA terjadi bila sel akan membelah (pada mitosis, miosis).

1.SEMIKONSERVATIF
dua pita (polinukleotida) memisah, masing2 membt komplemennya, shg terbtk 2 DNA yg masing2 terdr atas pita lama dan baru

2. KONSERVATIF Pasangan pita (polinukleotida) DNA lama tdk berpisah dan membentuk DNA anak yg terdiri atas 2 pita baru

3.DISPERSIF
Pita DNA lama terputus menjd bbrp bag, kmd mengganda. Selanjutnya terbentuk 2 DNA yg masing2 terdiri atas bagian pita lama maupun baru, letak bag2 tsb tersebar pd DNA

Dari ketiga hipotesis terbuti bahwa replikasi adalah :Replikasi Semi Konservatif

DNA

Memisah

Membentuk pasangannya

Hasil 2 untai DNA

Replikasi
Arah Replikasi DNA : Satu arah yaitu : 5-3

Cetakan : Kedua utas DNA ( 3-5 dan 5-3) Cetakan 3 5 : menghasilkan DNA anakan yang utuh/kontinyu. Disebut utas utama atau Leading strand. Cetakannya disebut Leading template. Cetakan 5 3: menghasilkan DNA anakan yang terputus putus (disebut fragmen Okazaki). Disebut lagging strand (utas lambat). Cetakannya disebut Lagging template

Replikasi DNA melibatkan :


1. Enzim DNA Helikase : enzim yang berfungsi membuka jalinan DNA double heliks 2. Single strand DNA-binding protein : menstabilkan DNA induk untuk tetap terbuka/memisah. 3. Primer : untai RNA/DNA pendek (8-10 basa) untk mengawali sintesis DNA 4. Enzim DNA primase : enzim yang digunakan untuk memulai sintesis DNA . 5. Enzim DNA Polimerase : enzim yang berfungsi mempolimerisasi nukleotida-nukleotida 6. Enzim DNA Ligase : enzim yang berperan menyambung potongan DNA (fragmen Okazaki)

Replikasi dimulai dari tempat-tempat spesifik, yang


menyebabkan kedua utas DNA induk berpisah dan membentuk gelembung replikasi

Pada eukariota, terdapat ratusan atau bahkan ribuan origin of replication di sepanjang molekul DNA.
Gelembung replikasi terentang secara lateral dan replikasi terjadi ke dua arah Selanjutnya gelembung replikasi akan bertemu, dan sintesis DNA anak selesai.

Origin menginisiasi replikasi DNA pada waktu yang erbeda

Anda mungkin juga menyukai